Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

PENGARUH KUALITAS LAYANAN TERHADAP TINGKAT KEPUASAN DAN WORD OF MOUTH PELANGGAN MICE DI RAMADA BINTANG BALI RESORT Yohanes Paulus Hanny Wadhi; Made Wardana; Ni Wayan Sri Suprapti
E-Jurnal Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana VOLUME.06.NO.06.TAHUN 2017
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (432.678 KB)

Abstract

This study is aimed at determining the effect of service quality on satisfaction and word of mouth of mice costumers in Ramada Bintang Bali Resort. The method of sampling is done by puposive sampling, with the total of respondents of 150. Data are collected through questioners and data analysis techniques using Structural Equation Model (SEM) with application software analysis moment of structure (AMOS). The results show that (1) Quality of service has positive and significant effects on costumers’ satisfaction, (2) Satisfaction effects positively and significantly on word of mouth, and (3) The quality of service has the same effects on word of mouth.
ANALYSIS OF TEACHING FACTORY IMPLEMENTATION IN VOCATIONAL SCHOOL CASE STUDY: PUBLIC VOCATIONAL HIGH SCHOOL 1 LABUAN BAJO Gregorius Antariksa Berybe; Maksimus Diamat; Yohanes Paulus Hanny Wadhi
JURNAL PAJAR (Pendidikan dan Pengajaran) Vol 7, No 3 (2023)
Publisher : Laboratorium Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33578/pjr.v7i3.9180

Abstract

Teaching Factory is a learning model at Vocational School based on production/services that refer to standards and procedures applied in the industry. The implementation of the Teaching Factory requires industry involvement. Parameters to measure the achievement of the Teaching Factory implementation are management, facilities, learning patterns, marketing-promotions, products-service, human resources, and industrial relations. The purpose of the research in this paper is to find out the implementation of the Teaching Factory in the Hospitality Program at public Vocational High School 1 Labuan Bajo. The research uses the qualitative descriptive method. Data collection techniques were carried out through observation, interviews, and documentation. Data were analyzed by reducing, displaying, and verifying data. The results indicate that the achievement of the implementation of the Teaching Factory in the Hospitality Program at Public Vocational High School 1 Labuan Bajo, based on several achievement measurement parameters, there are still some shortcomings in terms of Management, Marketing-promotion, Human Resources, and learning patterns. The need for commitment to the implementation and evaluation of Teaching Factory must be applied to improve the quality of learning to produce graduates who are competent for industry needs.
Strategi Pemasaran Digital Musik Daerah Flores Melalui Platform Musik Digital Spotify Yohanes Paulus Hanny Wadhi; Fitri Ciptosari; Reynaldo Angga Siagian
Jurnal Pemasaran Kompetitif Vol 6, No 3 (2023): Jurnal Pemasaran Kompetitif
Publisher : Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/jpkpk.v6i3.27791

Abstract

Perkembangan era digital telah mendisrupsi berbagai bisnis, salah satunya adalah industri musik. Para musisi kini semakin mudah memasarkan musiknya tanpa harus menggunakan jasa label rekaman yang proses seleksinya tidak mudah dan berbiaya mahal. Sementara itu, Pulau Flores di Provinsi Nusa Tenggara Timur, yang menyandang predikat baru sebagai Flores The Singing Island memiliki banyak musisi dengan talenta di bidang seni dan musik. Dengan kemajuan digital, lagu-lagu daerah Flores memiliki peluang untuk maju ke kancah dunia. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Penelitian ini melibatkan informan yang merupakan para musisi asli Flores. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa salah satu aplikasi digital yang paling berperan dalam upaya pemasaran musik daerah Flores adalah Spotify. Spotify sebagai aplikasi musik digital yang menawarkan fungsi pemasaran bagi para musisi. Aplikasi ini tidak hanya membantu meningkatkan promosi dari setiap produk musik digital, namun juga memberikan pengakuan atas hak cipta dan earning income melalui transaksi royalti bagi para musisi. The development of the digital era has disrupted various businesses, one of which is the music industry. It is now easier for musicians to market their music without having to use the services of a record label whose selection process is not easy and expensive. Meanwhile, Flores Island in East Nusa Tenggara Province, which bears a new title as Flores The Singing Island, has many musicians with talents in art and music. With digital advances, these folk songs have the opportunity to advance to the world stage. This study used descriptive qualitative method. This research involved informants who were native musicians from Flores. The results of this study indicate that one of the digital applications that has the most role in marketing efforts for Flores regional music is Spotify. Spotify as a digital music application that offers marketing functions for musicians. This application not only helps increase the promotion of each digital music product, but also provides recognition for copyrights and earning income through royalty transactions for musicians.
PENERAPAN STRATEGI PEMASARAN POSITIONING, DIFFERENTIATION, BRANDING (PDB) DALAM MENENTUKAN KEUNGGULAN KOMPETITIF DESTINASI PARIWISATA Fitri Ciptosari; Yohanes Paulus Hanny Wadhi
Journal of Management Small and Medium Enterprises (SMEs) Vol 16 No 1 (2023): JOURNAL OF MANAGEMENT Small and Medium Enterprises (SME's)
Publisher : Universitas Nusa Cendana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35508/jom.v16i1.8356

Abstract

Marketing management is the most important job for tourism destination managers in increasing competitive advantage and maintaining market conditions (supply and demand). Marketing has an important role in increasing the number of tourist visits through the packaging of tourism products that have their uniqueness compared to similar tourism products owned by competitors. This study aims to build tourism destination branding through Positioning, Differentiation, and Branding marketing strategies. Through a case study method with a qualitative approach, this research explores the marketing management of tourist destinations through Positioning, Differentiation, and Branding (PDB) in building a competitive advantage for the Wae Bobok ecotourism destination. This study presents an analysis of the potential of tourist destinations and an analysis of the internal and external environment, which are then combined to determine the Positioning, Differentiation, and Branding of the Wae Bobok ecotourism destination. This study has limited perspectives from consumers or visitors. Therefore, further research is needed to measure the profile, behavior, expectations, and satisfaction of visitors to build a comprehensive destination marketing strategy. Keywords: Tourism Marketing; Marketing Management; Tourist Destination; Positioning; Differentiation; Branding
Membangun Kesiapan Berwirausaha di Kalangan Siswa SMKN 1 Labuan Bajo Ciptosari, Fitri; Wadhi, Yohanes Paulus Hanny; Iswanto, Andy Iwan; Duman, Marianus; Siagian, Reynaldo Angga
Jurnal Pengabdian Masyarakat AbdiMas Vol 10, No 05 (2024): Jurnal Pengabdian Masyarakat Abdimas
Publisher : Universitas Esa Unggul

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47007/abd.v10i05.7762

Abstract

Pendidikan kejuruan di Indonesia, khususnya di tingkat Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), memiliki peran strategis dalam mempersiapkan generasi muda untuk menghadapi dinamika pasar kerja yang semakin kompleks. Di tengah upaya peningkatan kualitas pendidikan kejuruan, sebuah tantangan utama yang dihadapi adalah tingginya angka pengangguran di kalangan lulusan SMK. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dalam rangka mengedukasi siswa SMK bahwa kewirausahaan adalah membangun karakter (mindset & mentalitas) dan pengelolaan diri. Kewirausahaan tidak hanya pelajaran teknis tentang membangun bisnis namun juga membangun karakter produktif, adaptif, kreatif, kemandirian, keberanian dan pantang menyerah. Metode edukasi dilakukan melalui kegiatan seminar kewirausahaan yang mengangkat pentingnya mindset dan mentalitas wirausaha, serta personal branding untuk kesuksesan masa depan. Hasil kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah membangun kesadaran siswa SMKN 1 Labuan Bajo akan pentingnya membangun dan menguatkan karakter untuk kesuksesan karir. Selain itu, pengabdian masyarakat ini juga memberikan rekomendasi bagi pengelola dan guru SMKN 1 Labuan Bajo agar tidak hanya memberikan pelajaran kewirausahaan yang bersifat teknis dan teoretis, namun juga perlu memfasilitasi pembentukan karakter melalui project-based learning seperti pengalaman riil berwirausaha.
ANALISIS CUSTOMER JOURNEY PENGGUNA NOABIKE: STRATEGI PEMASARAN DIGITAL DAN TRANSPORTASI BERKELANJUTAN DI LABUAN BAJO Florentinus Darman; Fitri Ciptosari; Yohanes Paulus Hanny Wadhi
Jurnal Manajemen Pemasaran Vol. 18 No. 2 (2024): Oktober 2024
Publisher : Institute of Research and Community Outreach - Petra Christian University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.9744/pemasaran.18.2.107-114

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis customer journey pengguna aplikasi Noabike di Labuan Bajo, dengan fokus pada peningkatan pengalaman pengguna dan promosi transportasi ramah lingkungan. Noabike adalah layanan penyewaan kendaraan listrik berbasis aplikasi yang berperan penting dalam mendukung mobilitas berkelanjutan di daerah wisata. Melalui pendekatan kualitatif penelitian ini mengeksplorasi lima tahap utama dalam customer journey: Awareness, Interest/Consideration, Decision, Retention, dan Advocacy. Wawancara mendalam dilakukan terhadap 10 pengguna dengan latar belakang yang beragam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa media sosial dan word-of-mouth memainkan peran penting dalam meningkatkan kesadaran pengguna, sementara kemudahan akses, keberlanjutan, dan pengalaman pengguna yang positif menjadi faktor kunci dalam mempertahankan loyalitas pelanggan. Strategi pemasaran digital yang kuat, program loyalitas, serta promosi khusus terbukti efektif dalam meningkatkan retensi dan advokasi. Penelitian ini memberikan wawasan tentang pengembangan layanan transportasi berkelanjutan di kawasan wisata dan mendukung upaya global untuk mengurangi emisi karbon.
Pengaruh Harga, Akses, dan Kualitas Produk terhadap Keputusan Pembelian di Pasar Batu Cermin, Labuan Bajo Harjo, Kristoforus Toni; Saputri, Luh Gede Elvina Adi; Peong, Hersanius Kurnia; Lery, Yohana Cintami; Wadhi, Yohanes Paulus Hanny
Journal of Innovative and Creativity Vol. 5 No. 2 (2025)
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/joecy.v5i2.4570

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh harga, aksesibilitas, dan kualitas produk terhadap keputusan pembelian konsumen di Pasar Tradisional Batu Cermin, Labuan Bajo. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan pengumpulan data melalui kuesioner terhadap 100 responden. Analisis data dilakukan menggunakan regresi linear berganda dengan bantuan SPSS versi 26. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aksesibilitas dan kualitas produk berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian, sementara harga tidak menunjukkan pengaruh yang signifikan. Aksesibilitas menjadi faktor paling dominan, menunjukkan bahwa kemudahan menjangkau dan menavigasi pasar sangat memengaruhi perilaku konsumen. Kualitas produk juga memberikan kontribusi penting, khususnya dalam aspek kesegaran, keamanan, dan kepercayaan konsumen terhadap produk yang ditawarkan. Temuan ini mencerminkan pergeseran pola pembelian ke arah berbasis nilai, di mana konsumen lebih mempertimbangkan manfaat produk dibandingkan hanya harga. Penelitian ini memberikan kontribusi praktis bagi pengelola pasar dan perencana kebijakan dalam pengembangan pasar tradisional yang berdaya saing.
Sustaining Local Industry: Linkages Between SME And Hotel Industries In Labuan Bajo Siagian, Reynaldo Angga; Wadhi, Yohanes Paulus Hanny; Katarina Noviming Sakura; Panjaitan, Togar Wiliater Soaloon
JURNAL AKADEMISI VOKASI Vol 2 No 1 (2023): Jurnal Akademisi Vokasi
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Politeknik eLBajo Commodus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63604/javok.v2i1.27

Abstract

Tourism has become an economic sector that contributes to the country. Labuan Bajo is currently one of the primadonna of new tourism in Indonesia where the main focus of consumers is foreign tourists. With the development of tourism like that, tourism seems to provide small benefit to the local community. Therefore, the current focus is how to build a relationship between tourism and local industry. This study analyzes the proportion of purchasing hotel products from MSMEs and also the economic opportunities available to MSMEs in the hotel industry in Labuan Bajo. The data is obtained from a survey conducted at 12 hotels to find out what opportunities have the most potential to be able to form cooperation between MSMEs and the hotel sector. From the analysis, it was found that the most potential cooperation is in the field of waste transportation, food supply, souvenirs as well as services related to maintenance and repair. This can have implications for the role of tourism to the growth of the local industry followed by an increase in the economy in the local community.
Vocational Lecturer Internship Program in Improving Front Office Teaching Competence at Polytechnic eLBajo Commodus Umul, Dewi Sartika; Berybe, Gregorius A.; Wadhi, Yohanes Paulus Hanny
JURNAL AKADEMISI VOKASI Vol 3 No 1 (2024): Jurnal Akademisi Vokasi
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Politeknik eLBajo Commodus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63604/javok.v3i1.97

Abstract

Increasing human resources who are able to provide Front office services in accordance with needs, needs to be done by Politeknik eLBajo Commodus as a vocational college to improve the quality of education that can meet the needs of industry, especially hospitality industry. One of the mechanisms is to open internship opportunities for lecturers. The implementation of teaching activities certainly needs adjustment to changes that occur in the industrial world. This is based on tourism characteristics that often change along with the development of technology and knowledge. New trends and habits continue to emerge that require the world of vocational education to metamorphose according to the circumstances and needs of the industry. The method used in this study is a causative method using a self-direct learning approach, Problem-based learning, observation, interviews and literature studies during the internship process which was carried out for one month at Sudamala Komodo Resort. This study shows several adjustments related to the theory of teaching Front Office courses. These differences include the front office organizational structure and its duties and functions, the check-in process, registration form, comset rate, room assignment, bell boy, house bank, courtesy call, and check out tailored to the needs and circumstances of the hotel and environment at Sudamala Komodo Resort.
Strategi Promosi Destinasi Wisata Istana Ular Melalui Media Sosial Adum, Bertiana; Duman, Marianus; Wadhi, Yohanes Paulus Hanny; Berybe, Gregorius Antariksa
Jurnal Penelitian Terapan Mahasiswa Vol 2 No 1 (2024): Jurnal Penelitian Terapan Mahasiswa
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Politeknik eLBajo Commodus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perkembangan teknologi modern saat ini membuat semua orang mudah mendapatkan informasi yang bersumber dari mana saja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor penyebab rendahnya promosi destinasi wisata Istana Ular dan untuk menentukan strategi yang tepat dalam mempromosikannya melalui media sosial agar destinasi wisata tersebut dikenal dan diketahui oleh masyarakat luas. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan jenis deskriptif. Pengumpulan data diperoleh melalui teknik wawancara, observasi dan dokumentasi. Analisis data menggunakan teknik IFAS, EFAS dan matriks SWOT. Dari hasil penelitian diperoleh bahwa destinasi wisata Istana Ular berada pada posisi strength-opportunity (SO) yaitu startegi yang menggunakan seluruh kekuatan untuk menangkap dan memanfaatkan peluang yang dimiliki untuk dijalankannya. Startegi yang perlu dikembangkan adalah memperkenalkan destinasi wisata Istana Ular di media adalah dengan kekuatan media sosial Instagram karena dianggap paling efektif. Lokasi penelitian ini berada di Desa Galang dan Dinas Pariwisata Manggarai Barat.