Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

PENGARUH EFEKTIFITAS ELEKTRONIC BANKING TERHADAP KEPUASAN NASABAH DI ERA PANDEMI COVID-19 PADA PT. BANK SYARIAH INDONESIA, Tbk KCP MEDAN RINGROAD Khairani Nasution; Tri Hernawati; Mahrani Arfah
Buletin Utama Teknik Vol 18, No 3 (2023): Edisi Mei
Publisher : Universitas Islam Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dalam menjaga dan meningkatkan kualitas pelayanan nasabah yang prima di era Pandemi Covid-19 yang berlangsung dari tahun 2019 hingga tahun 2022 menjadi fokus utama sebagai sarana lembaga keuangan perbankan, PT. Bank Syariah Indonesia, Tbk KCP Medan Ringroad. Dengan Upaya Meningkatkan Customer Engagement dengan Customer Satisfaction terhadap Efektifitas Penggunaan Electronic Banking. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar tingkat kepuasan nasabah dalam menggunakan Electronic Banking. Mengetahui prioritas utama dalam peningkatan kualitas pelayanan nasabah dalam penerapan penggunaan Electronic Banking. Pada penelitian ini dengan mengumpulkan data jumlah responden melalui pengisian kuesioner, diperoleh jumlah responden sebanyak 30 responden yang terdiri dari pengisian kuesioner melalui skala likert, dimulai dari aspek bukti fisik (tangible), keandalan, daya tanggap, jaminan. ) serta Empati dan dilakukan Uji Validitas dan Uji Reliabilitas. Berdasarkan Metode Servqual dimaksudkan untuk Menentukan Nilai GAP dengan diperoleh Nilai GAP sebesar (0,14) dan Nilai Kualitas sebesar (1,01) dari hasil perhitungan Q ≥ 1, maka kesenjangan kualitas pelayanan perusahaan dinyatakan menjadi baik atau dengan kata lain kualitas pelayanan dikatakan baik. sehingga dibuat diagram kartesius untuk mengetahui aspek apa saja yang menjadi prioritas utama untuk perbaikan ke depan, serta berperan sebagai variabel intervening dalam mempengaruhi kualitas pelayanan terhadap loyalitas pelanggan. Dari penelitian yang telah dilakukan diperoleh kuadran I yaitu Aspek Responsiveness dan Assurance Assurance. Meskipun demikian, kualitas layanan Electronic Banking masih berpengaruh secara tidak langsung terhadap loyalitas nasabah melalui peran kepuasan nasabah. Hal ini menunjukkan bahwa kepuasan nasabah memediasi kualitas layanan Electronic Banking terhadap loyalitas nasabah bank syariah Indonesia. maka dapat dikatakan efektivitas sistem layanan Electronic Banking dalam menjawab kebutuhan nasabah di era Pandemi Covid-19.
STRATEGI PENGEMBANGAN USAHA MENGGUNAKAN PENDEKATAN BISNIS MODEL CANVAS STUDI KASUS IKM TAHU SALJU DI NIAS SELATAN Agung Arifman Vau; Wirda Novarika; Mahrani Arfah
Buletin Utama Teknik Vol 18, No 3 (2023): Edisi Mei
Publisher : Universitas Islam Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

IKM Tahu Salju di kota Teluk Dalam dirintis sejak tahun 2016. IKM Tahu Salju memiliki peluang besar dan mulai berkembang, maka perlu dilakukan strategi pengembangan usaha. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan strategi alternatif untuk merancang model bisnis yang baru menggunakan metode pendekatan Business Model Canvas.Penelitian ini menggunakan kombinasi pendekatan Business Model Canvas, matriks Strengths, Weakness, Opportunities, dan Threats (SWOT) untuk merumuskan strategi perbaikan dan pengembangan IKM Tahu Salju. Hasil penelitian berdasarkan matriks Internal Faktor Evaluation(IFE) dan Eskternal Faktor Evaluation (EFE) menghasilkan matriks Internal-Eksternal (IE) dapat dilihat bahwa posisi IKM Tahu Salju berada pada sel V. Jika suatu perusahaan berada pada sel III, V, VII dapat digambarkan bahwa perusahaan (guard dan maintain). Guard and Maintain strategy menunjukkan perusahaan membutuhkan strategi pengembangan produk dan penetrasi pasar. Dari hasil analisis SWOT pada IKM Tahu Salju memiliki nilaimatriksInternal Faktor Evaluation(IFE) 2,84 dan nilai matriks Eskternal Faktor Evaluation(EFE) 2,69. Kondisi Business Model Canvas pada IKM Tahu Salju terdiri dari, Customer Segment, Value Proposition, Channel, Customer Relationship, Revenue Stream, Key Resource, Key Activity, Key Partners, Cost Structure.
Analisis Preventive Maintenance pada Mesin Heater Kernel Dengan Metode Menghitung Mean Time Between Failure (MTBF) dan Mean Time To Repair (MTTR) di PT. Supra Matra Abadi Wirda Novarika; Mahrani Arfah; Ridho Agustian
JURNAL UNITEK Vol. 16 No. 2 (2023): Juli - Desember
Publisher : Sekolah Tinggi Teknologi Dumai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52072/unitek.v16i2.544

Abstract

Tujuan dari penelitian ini untuk meminimalisir dan mengetahui jadwal Preventive Maintenance mesin Heater Kernel yang efektif dan mengetahui sejauh mana Preventive Maintenance pada mesin Heater Kernel dengan metode Mean Time Between Failure (MTBF) dan Mean Time To Repair (MTTR) dapat membantu mengurangi Breakdown dan downtime. Mean Time Between Failure (MTBF) dan Mean Time to Repair (MTTR) adalah salah satu metode sebagai acuan untuk menetapkan jadwal perawatan yang efektif. Oleh karena itu perlu tindakan preventive maintenance agar dapat meningkatkan kinerja dari perusahaan, hasil analisa didapatkan nilai Mean Time Between Failure (MTBF) 18.830 menit,  yang mana hasil perhitungan ini didapat dari menghitung waktu mesin selesai diperbaiki sampai mesin mengalami kerusakan kembali dan Mean Time to Repair (MTTR) 257 menit, yang dihasilkan dari perhitungan mekanik mulai memperbaiki mesin sampai mekanik selesai memerbaiki mesin. Hasil penerapan tindakan preventive maintenance rata-rata 79,80% sehingga mesin mampu bekerja secara optimal
BANTUAN MESIN PEMBUATAN TERASI UNTUK PENGUSAHA UMKM DI DESA PULAU KAMPAI KECAMATAN PANGKALAN SUSU KABUPATEN LANGKAT Luthfi Parinduri; Abdul Haris Nasution; Muksin R. Harahap; Bonar Harahap; Ahmad Bakhori; Mahrani Arfah; Satria Yudha Prayogi
Jurnal Pengabdian Mitra Masyarakat Vol 2, No 1 (2022): Edisi September
Publisher : Universitas Islam Sumatear Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/jurpammas.v2i1.6011

Abstract

Economic growth in Indonesia is influenced by various factors, one of which is the involvement of UMKM. In accordance with the 1945 Constitution article 33 paragraph 4, UMKM are part of the national economy with an independent perspective and have great potential to improve people's welfare. The parties responsible for developing and fostering UMKM are the Government, Business Entities and the community, including Universities. Empowerment of UMKM through the provision of mentoring facilities and strengthening assistance aims to grow and improve the capabilities and competitiveness of these UMKM. One of the Terasi entrepreneurs in Pulau Kampai Village who has been producing terasi for more than 10 years, has marketed his products to various regions in North Sumatra and Aceh as well as other areas. The large demand for terasi  produced makes it unable to supply. This is because the existing machines are used today are small capacity. Therefore, the UISU Faculty of Engineering has provided assistance in the form of terasi processing machine with a larger capacity. It is hoped that with the use of this assistance machine, its production capacity will increase while at the same time being able to meet the ever-increasing demand.
PENGENDALIAN HAMA PENGGEREK BATANG PADI Scirpophaga sp YANG MENYEBABKAN PENURUNAN PERTUMBUHAN TANAMAN PADI MASYARAKAT DESA PELAWI SELATAN KECAMATAN BABALAN Mahyu Daniel; Murni Sri Rahayu; Mahrani Arfah; Rahim Partogi Siregar; Andina Mei Vani Lubis
Jurnal Pengabdian Mitra Masyarakat Vol 2, No 1 (2022): Edisi September
Publisher : Universitas Islam Sumatear Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/jurpammas.v2i1.6015

Abstract

South Pelawi Village has the potential as a rice farmer whose commodity is rice, the rice owned by farmers in South Pelawi Village is rainfed rice where the irrigation is only obtained by rain or expects rain so that the risk of drought often occurs in the area during the dry season. In the land of farmers in Pelawi Darat, in the rice field agriculture sector, farmers have complaints which are pests, pests that interfere with rice plants belonging to farmers in South Pelawi village are rice stem borer (scirpophaga sp). Rice stem borer control is usually done by means of light traps, using insecticides, and the use of natural enemies. In this pest control activity, we use an insecticide made from the chemical fipronil which is the trademark Regent.