Claim Missing Document
Check
Articles

Found 26 Documents
Search

The Use of Instrumentation Amplifiers and Voltage-to-Current Converter In a Process Control : Simulation and Implementation Wardhana, Arief Wisnu; Zulfa, Mulki Indana
JURNAL NASIONAL TEKNIK ELEKTRO Vol 8, No 3: November 2019
Publisher : Jurusan Teknik Elektro Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (729.352 KB) | DOI: 10.25077/jnte.v8n3.664.2019

Abstract

Signal in the form of voltage are often need to be transmitted when we deal with measurement. However, voltage signal transmission creates many problems. The series resistance that appears between the output of the signal conditioner and the load produces some voltage drop. Even a few millivolts of the voltage drops could significantly alter the percentage error of the measurement. Current signal is the same everywhere in a series loop. So, by converting the signal into a current and then sending the current signal will assures that the load will receive all of the signal we sent. In this paper, a simulation and an implementation of using instrumentation amplifiers and V-I converter for sending a voltage signal has been conducted. The process variable being measured is a differential pressure that is sensed by a pressure sensor. The output voltage signal was then amplified by an instrumentation amplifier and fed to a V-I converter for transmission purpose. The results is an increase in output current when the presssure was increased. It can be concluded that the instrumentation amplifier and V-I converter are the devices that are properly used for a voltage signal transmission.  Keywords : Instrumentation amplifiers, signal transmission, V-I converter, voltage signal, current signal, pressure sensors.
Upaya Mereduksi Jumlah Kecelakaan Lalu Lintas Melalui Penggunaan Sistem Informasi Geografis Fadli, Ari; Sugiyanto, Gito; Zulfa, Mulki Indana
WARTA LPM WARTA LPM, Vol. 23, No. 2, September 2020
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/warta.v23i2.9895

Abstract

Kegiatan ini dilatarbelakangi oleh tingginya angka kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Purbalingga. Berdasarkan data dari Satlantas Porles Purbalingga disebutkan bahwa kecelakaan lalu lintas selama periode empat tahun yaitu tahun 2010-2013 terjadi 1374 kejadian kecelakaan dengan jumlah kejadian tertinggi terjadi pada tahun 2012 sebanyak 513 kasus (37,34%), diikuti tahun 2013 sebanyak 467 kasus. Tujuan dari pengabdian adalah untuk mengurangi jumlah angka kecelakaan lalu lintas dengan cara membuat peta lokasi rawan kecelakaan lalu lintas menggunakan Sistem Informasi Geografis (SIG) berbasis web. Metode yang digunakan adalah praktik, demonstrasi dan sosialisasi. Tahap awal kegiatan pengabdian ini dimulai dengan membuat peta dearah rawan kecelakaan lalu lintas dengan menggunakan SIG berbasis Web. Dalam membuat peta dasar digunakan perhitungan berdasarkan Angka Ekuivalen Kecelakaan (AEK) yaitu korban meninggal dunia bernilai 10, korban luka berat bernilai 5, korban luka ringan bernilai 1, dan nilai 1 untuk property damaged only. Kegiatan selanjutnya adalah mendemonstrasikan dan mensosialiasikan hasil pemetaan dalam bentuk SIG berbasis web kepada peserta yaitu pihak kepolisian pada unit laka lantas. Hasil akhir kegiatan adalah SIG berbasis web untuk menyajikan informasi lokasi daerah rawan kecelakaan sehingga dapat digunakan untuk memberikan peringatan dini kecelakaan kepada masyarakat.
Analisis Perbandingan Unjuk Kerja Database SQL dan Database NoSQL Untuk Mendukung Era Big Data Fadli, Ari; Zulfa, Mulki Indana; Widhi Nugraha, Azis Wisnu; Taryana, Acep; Aliim, Muhammad Syaiful
JURNAL NASIONAL TEKNIK ELEKTRO Vol 9, No 3: November 2020
Publisher : Jurusan Teknik Elektro Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (823.396 KB) | DOI: 10.25077/jnte.v9n3.774.2020

Abstract

Recently, the development of data in the digital world has produced new challenges. The challenge is increasing number and complexity of data and variations in data (structured and unstructured). Conventional database management system (RDBMS) is not able to answer these challenges effectively because in RDBMS uses a related structured table approach to store information. Currently present, a database management system called NoSQL. This NoSQL system was introduced to provide quick scalability (amount and complexity) and unstructured data. In this study, we present the performance analysis of RDBMS and NoSQL database management systems in the case of increasing the number of data. We use the simple php page to test database systems, experiments are done with use four data sets of different sizes from academic information systems. The database NoSQL approach is used by Redis and the SQL database approach is used by MySQL. The results show that the noSql database has a execution time better than the MySQL database, there is an increase in the speed of the execution time by 87.58% in the create operation, 85.53% in the update operation, and in the delete operation by 86.40% and while in the read operation the increase in execution time speed is obtained by 57.09%, so that on average the Redis database has a show work better than the MySQL database at 79.15%..Keywords : MySql Database, Redis Database, PHP Programming AbstrakBaru-baru ini, perkembangan data di dunia digital telah menghasilkan tantangan baru. Tantangannya adalah meningkatnya jumlah dan kompleksitas data dan variasi data (terstruktur dan tidak terstruktur). Sistem manajemen basis data konvensional (RDBMS) tidak dapat menjawab tantangan ini secara efektif karena dalam hal ini RDBMS menggunakan pendekatan tabel terstruktur sebagai konsep dalam menyimpan informasi. Saat ini, telah hadir sistem manajemen basis data yang disebut NoSQL, Sistem NoSQL memiliki kemampuan menangani data yang tidak terstruktur yang jumlah dan kompleksitas terus meningkat. Dalam penelitian ini, kami menyajikan hasil analisis perbandingan unjuk kerja Sistem Manajemen Basis Data konvensional (RDBMS) dengan NoSQL pada kemampuannya dalam menangani pertumbuhan data yang terus meningkat. Metode yang digunakan dalam melakukan analisis perbandingan unjuk kerja RDBMS dengan NoSQL adalah waktu eksekusi yang dibutuhkan untuk melakukan operasi dasar pada sistem basis data yaitu create, read, delete dan update. RDMBS yang digunakan pada penelitian kali ini adalah MySQL sedangkan pada sistem NoSQL digunakan oleh Redis Database. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Redis Database memiliki waktu eksekusi yang lebih baik daripada MySQL Database, terdapat peningkatan kecepatan waktu eksekusi tersebut sebesar 87.58% pada operasi create, 85.53% pada operasi update, dan pada operasi delete sebesar 86.40% dan sedangkan pada operasi read penigkatan kecepatan waktu eksekusi yang diperoleh sebesar 57.09%, sehingga secara rata-rata database Redis memiliki unjuk kerja yang lebih baik dari database MySQL yaitu sebesar 79.15%.Kata Kunci : MySql Database, Redis Database, Pemgoramaman PHP
Upaya Mereduksi Jumlah Kecelakaan Lalu Lintas Melalui Penggunaan Sistem Informasi Geografis Ari Fadli; Gito Sugiyanto; Mulki Indana Zulfa
WARTA LPM WARTA LPM, Vol. 23, No. 2, September 2020
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/warta.v23i2.9895

Abstract

Kegiatan ini dilatarbelakangi oleh tingginya angka kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Purbalingga. Berdasarkan data dari Satlantas Porles Purbalingga disebutkan bahwa kecelakaan lalu lintas selama periode empat tahun yaitu tahun 2010-2013 terjadi 1374 kejadian kecelakaan dengan jumlah kejadian tertinggi terjadi pada tahun 2012 sebanyak 513 kasus (37,34%), diikuti tahun 2013 sebanyak 467 kasus. Tujuan dari pengabdian adalah untuk mengurangi jumlah angka kecelakaan lalu lintas dengan cara membuat peta lokasi rawan kecelakaan lalu lintas menggunakan Sistem Informasi Geografis (SIG) berbasis web. Metode yang digunakan adalah praktik, demonstrasi dan sosialisasi. Tahap awal kegiatan pengabdian ini dimulai dengan membuat peta dearah rawan kecelakaan lalu lintas dengan menggunakan SIG berbasis Web. Dalam membuat peta dasar digunakan perhitungan berdasarkan Angka Ekuivalen Kecelakaan (AEK) yaitu korban meninggal dunia bernilai 10, korban luka berat bernilai 5, korban luka ringan bernilai 1, dan nilai 1 untuk property damaged only. Kegiatan selanjutnya adalah mendemonstrasikan dan mensosialiasikan hasil pemetaan dalam bentuk SIG berbasis web kepada peserta yaitu pihak kepolisian pada unit laka lantas. Hasil akhir kegiatan adalah SIG berbasis web untuk menyajikan informasi lokasi daerah rawan kecelakaan sehingga dapat digunakan untuk memberikan peringatan dini kecelakaan kepada masyarakat.
The Use of Instrumentation Amplifiers and Voltage-to-Current Converter In a Process Control : Simulation and Implementation Arief Wisnu Wardhana; Mulki Indana Zulfa
JURNAL NASIONAL TEKNIK ELEKTRO Vol 8, No 3: November 2019
Publisher : Jurusan Teknik Elektro Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (729.352 KB) | DOI: 10.25077/jnte.v8n3.664.2019

Abstract

Signal in the form of voltage are often need to be transmitted when we deal with measurement. However, voltage signal transmission creates many problems. The series resistance that appears between the output of the signal conditioner and the load produces some voltage drop. Even a few millivolts of the voltage drops could significantly alter the percentage error of the measurement. Current signal is the same everywhere in a series loop. So, by converting the signal into a current and then sending the current signal will assures that the load will receive all of the signal we sent. In this paper, a simulation and an implementation of using instrumentation amplifiers and V-I converter for sending a voltage signal has been conducted. The process variable being measured is a differential pressure that is sensed by a pressure sensor. The output voltage signal was then amplified by an instrumentation amplifier and fed to a V-I converter for transmission purpose. The results is an increase in output current when the presssure was increased. It can be concluded that the instrumentation amplifier and V-I converter are the devices that are properly used for a voltage signal transmission.  Keywords : Instrumentation amplifiers, signal transmission, V-I converter, voltage signal, current signal, pressure sensors.
Analisis Perbandingan Unjuk Kerja Database SQL dan Database NoSQL Untuk Mendukung Era Big Data Ari Fadli; Mulki Indana Zulfa; Azis Wisnu Widhi Nugraha; Acep Taryana; Muhammad Syaiful Aliim
JURNAL NASIONAL TEKNIK ELEKTRO Vol 9, No 3: November 2020
Publisher : Jurusan Teknik Elektro Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (823.396 KB) | DOI: 10.25077/jnte.v9n3.774.2020

Abstract

Recently, the development of data in the digital world has produced new challenges. The challenge is increasing number and complexity of data and variations in data (structured and unstructured). Conventional database management system (RDBMS) is not able to answer these challenges effectively because in RDBMS uses a related structured table approach to store information. Currently present, a database management system called NoSQL. This NoSQL system was introduced to provide quick scalability (amount and complexity) and unstructured data. In this study, we present the performance analysis of RDBMS and NoSQL database management systems in the case of increasing the number of data. We use the simple php page to test database systems, experiments are done with use four data sets of different sizes from academic information systems. The database NoSQL approach is used by Redis and the SQL database approach is used by MySQL. The results show that the noSql database has a execution time better than the MySQL database, there is an increase in the speed of the execution time by 87.58% in the create operation, 85.53% in the update operation, and in the delete operation by 86.40% and while in the read operation the increase in execution time speed is obtained by 57.09%, so that on average the Redis database has a show work better than the MySQL database at 79.15%..Keywords : MySql Database, Redis Database, PHP Programming AbstrakBaru-baru ini, perkembangan data di dunia digital telah menghasilkan tantangan baru. Tantangannya adalah meningkatnya jumlah dan kompleksitas data dan variasi data (terstruktur dan tidak terstruktur). Sistem manajemen basis data konvensional (RDBMS) tidak dapat menjawab tantangan ini secara efektif karena dalam hal ini RDBMS menggunakan pendekatan tabel terstruktur sebagai konsep dalam menyimpan informasi. Saat ini, telah hadir sistem manajemen basis data yang disebut NoSQL, Sistem NoSQL memiliki kemampuan menangani data yang tidak terstruktur yang jumlah dan kompleksitas terus meningkat. Dalam penelitian ini, kami menyajikan hasil analisis perbandingan unjuk kerja Sistem Manajemen Basis Data konvensional (RDBMS) dengan NoSQL pada kemampuannya dalam menangani pertumbuhan data yang terus meningkat. Metode yang digunakan dalam melakukan analisis perbandingan unjuk kerja RDBMS dengan NoSQL adalah waktu eksekusi yang dibutuhkan untuk melakukan operasi dasar pada sistem basis data yaitu create, read, delete dan update. RDMBS yang digunakan pada penelitian kali ini adalah MySQL sedangkan pada sistem NoSQL digunakan oleh Redis Database. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Redis Database memiliki waktu eksekusi yang lebih baik daripada MySQL Database, terdapat peningkatan kecepatan waktu eksekusi tersebut sebesar 87.58% pada operasi create, 85.53% pada operasi update, dan pada operasi delete sebesar 86.40% dan sedangkan pada operasi read penigkatan kecepatan waktu eksekusi yang diperoleh sebesar 57.09%, sehingga secara rata-rata database Redis memiliki unjuk kerja yang lebih baik dari database MySQL yaitu sebesar 79.15%.Kata Kunci : MySql Database, Redis Database, Pemgoramaman PHP
Strategi caching aplikasi berbasis in-memory menggunakan Redis server untuk mempercepat akses data relasional Mulki Indana Zulfa; Ari Fadli; Arief Wisnu Wardhana
Jurnal Teknologi dan Sistem Komputer Volume 8, Issue 2, Year 2020 (April 2020)
Publisher : Department of Computer Engineering, Engineering Faculty, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/jtsiskom.8.2.2020.157-163

Abstract

Utilization of an in-memory database as a cache can overcome relational database latency problems in a web application, especially when using a lot of join queries. This study aims to model the academic relational data into Redis compatible data and analyze the performance of join queries usage to accelerate access to relational data managed by RDBMS. This study used academic data to calculate student GPA that is modeled in the RDBMS and Redis in-memory database (IMDB). The use of Redis as an in-memory database can significantly increase Mysql database system performance up to 3.3 times faster to display student data using join query and to shorten the time needed to display GPA data to 52 microseconds from 61 milliseconds.
Perbandingan Unjuk Kerja Algoritme Klasifikasi Data Mining dalam Sistem Peringatan Dini Ketepatan Waktu Studi Mahasiswa Ari Fadli; Mulki Indana Zulfa; Yogi Ramadhani
Jurnal Teknologi dan Sistem Komputer Volume 6, Issue 4, Year 2018 (October 2018)
Publisher : Department of Computer Engineering, Engineering Faculty, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (431.871 KB) | DOI: 10.14710/jtsiskom.6.4.2018.158-163

Abstract

Observation of growing academic data can be carried using data mining methods, for example, to obtain knowledge related to the determinants of timeliness of students graduation. This study conducted a performance comparison of the classification algorithms using decision tree (DT), support vector machine (SVM), and artificial neural network (ANN). This study used students academic data from Faculty of Engineering, Universitas Jenderal Soedirman in the 2014/2015 odd semester until the 2017/2018 odd semester and the attributes that conform to the academic regulations. The analytical method used is CRISP-DM. The results showed that SVM provided the best performance in an accuracy of 90.55% and AUC of 0.959, compared to other algorithms. A Model with SVM algorithm can be implemented in an early warning system for timeliness of student graduation.
PEMANFAATAN SPYWARE BERBASIS CLIENT-SERVER UNTUK MONITORING AKTIVITAS KEYBOARD Mulki Indana Zulfa
Jurnal DISPROTEK Vol 6, No 2 (2015)
Publisher : Universitas Islam Nahdlatul Ulama Jepara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34001/jdpt.v6i2.259

Abstract

Supervision toward the use of information technology is indispensable due to the development of knowledge about the manufacture of virus, worm, or spyware. Installing antivirus is a solution to prevent the virus from contaminating the network or computer system. Nevertheless antivirus cannot monitor a user activity, in other word, keyboard activity. Keylogger software is capable of recording all keyboard activity. Keylogger must be installed on the target computer to record the activity of the keyboard. Then to take the logs files, the keylogger must have physical access to the computer. This would be a problem if the target computer to be monitored quite a lot. Methods of control keylogger spy agent with client-server mechanism that spyware technology become solution of these problems. Spy agent, as spyware client, will actively record keyboard activity of a person. The log file generated will be stored in a certain place so it will not arouse suspicion and users do not need to have physical access to retrieve log files. Control keylogger, as spyware server, can call spy agent to retrieve log files. The log files which can be retrieved will be stored on the server computer. Finally, the results of testing five computers become a target of all spy agent to provide the log file to control keylog. Keywords : keylogger, control keylogger-spy agent, client-server, keyboard activity, spyware. Pengawasan terhadap penggunaan teknologi informasi sangat diperlukan dikarenakan perkembangan ilmu tentang pembuatan virus, worm, atau spyware. Memasang antivirus merupakan solusi untuk mencegah virus mencemari jaringan atau sistem komputer. Meskipun demikian antivirus tidak bisa memantau aktivitas pengguna contohnya aktivitas keyboard. Keylogger merupakan perangkat lunak yang mampu merekam segala aktivitas keyboard. Keylogger harus diinstal terhadap target komputer yang akan direkam aktivitas keyboard-nya. Kemudian untuk mengambil file lognya, pengguna keylogger harus mempunyai akses fisik ke komputer tersebut. Hal ini akan menjadi masalah jika komputer target yang akan dipantau cukup banyak. Metode control keylogger-spy agent dengan mekanisme client-server yang teknologi spyware menjadi solusi dari masalah tersebut. Spy agent, sebagai spyware client, akan secara aktif merekam aktivitas keyboard seseorang. File log yang dihasilkan akan disimpan di tempat tertentu sehingga tidak akan menimbulkan kecurigaan pengguna dan tidak perlu mempunyai akses fisik untuk mengambil file log. Control keylogger, sebagai spyware server, dapat menghubungi spy agent untuk mengambil file log. File log yang berhasil diambil akan disimpan dengan baik di komputer server. Akhirnya, dari hasil pengujian lima komputer yang dijadikan target spy agent semuanya dapat memberikan file log kepada control keylog. Kata kunci: keylogger, control keylogger-spy agent, client-server, aktivitas keyboard, spyware.
Penerapan City Directory Dalam Membangun Identitas Kota Melalui Penyediaan Informasi Publik Mulki Indana Zulfa; Ari Fadli; Eko Murdiyantoro A.M
JURNAL INFOTEL Vol 8 No 2 (2016): November 2016
Publisher : LPPM INSTITUT TEKNOLOGI TELKOM PURWOKERTO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20895/infotel.v8i2.122

Abstract

Kemampuan setiap kota dalam menarik investor dan wisatawan tersebut dapat dilihat dari bagaimana keseriusan pemerintah kota dalam membangun identitas kotanya. Salah satu hal yang dapat menjadikan sebuah kota memiliki identitas yang unik adalah kemampuannya menyediakan informasi publik yang benar dan lengkap mengenai hal-hal yang berkaitan dengan kota tersebut seperti fasilitas umum (fasum) dan fasilitas sosial (fasos). Salah satu konsep yang populer digunakan dalam menjawab tantangan tersebut adalah konsep city directory. City directory adalah salah satu bentuk layanan berbasis lokasi untuk dapat memberikan informasi yang dapat diakses kapan dan dimanapun mengenai keberadaan fasilitas umum (fasum) dan fasilitas sosial (fasos) dari sebuah kota. Konsep city directory merupakan sebuah rangkaian proses yang bertahap, jangka panjang, dan komprehensif sehingga diperlukan konsistensi dalam penerapannya. Penelitian kali ini dilakukan dalam rangka membangun identitas kota purbalingga dengan menerapkan konsep city directory. Dengan menggunakan metode wawancara, analisis dokumen, dan observasi langsung di lapangan, studi ini menunjukan proses penerapan konsep city directory kota Purbalingga dilakukan secara bertahap, bersinergi dengan rencana pembangunan yang ada, berjalan secara komprehensif dan paralel pada semua aspek yang dapat memperkuat identitas kota yaitu pengembangan dan partisipasi penduduk lokal, infrastruktur, pelayanan, dan promosi kota.