Claim Missing Document
Check
Articles

Found 16 Documents
Search

كتاب مختار الاحادث النبوية و الحكمية المحمدية للسيد أحمد الهاشمي )دراسة بلاغية قصرية( Ainun Nizar; Nasrul Umam
An-Nas Vol. 7 No. 1 (2023): An-Nas: Jurnal Humaniora
Publisher : Fakultas Syariah dan Adab Universitas Nahdlatul Ulama Sunan Giri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32665/annas.v7i1.2038

Abstract

Penelitian ini bertujuan mencari hadist-hadist Tahdzibun Nufus dalamkitab Mukhtarul Ahadist an-Nabawiyyah wa al-Hikam al-Muhammadiyyah karyaSayyid Ahmad Al-Hasyimi yang mengandung uslūb qaṣr, mencari jenis-jenisnya,dan menganalisis implikasi makna pada uslub qosr terhadap pemaknaanhadist-hadist tersebut. Penelitian ini menggunakan teori Uslub qosr, dan metodeanalisis data yang dipakai menggunakan metode deskriptif analisis, diawalimembaca hadist-hadist dengan cermat dalam kitab Mukhtar al-Hadis an-Nabawiyyah wa al-Hikam al-Muhammadiyyah dan mencari implikasi uslub qosrterhadap pemaknaan hadist-hadist tersebut. Hadist merupakan segala sesuatuyang datang dari Nabi Muhammad SAW, berupa perkataan, perbuatan,ketetapan, dan segala yang terkait dengan Nabi Muhammad SAW. Kitab inimerupakan salah satu kitab hadist yang di pelajari oleh santri di pondok-pondokpesantren di Indonesia. Dalam hadist-hadist tersebut, banyak jenis-jenis uslubyang digunakan. Salah satunya adalah uslub qosr. Dalam penelitian iniditemukan hadist-hadist yang mengandung uslub qosr dalam kitab tersebut.Terdapat 18 uslub qosr. Ditinjau dari hakikat dan kenyataan, terdapat 14 qasrhakiki dan 3 qasr idhofi, berdasarkan bagian-nya, terdapat 4 qasr sifat alamausuf dan 13 qosr mausuf ala sifah. Adanya qosr dalam uslub-uslub tersebutbertujuan untuk pengkhususan, peringatan, dan membesar-besarkan.
KAJIAN HADITS TENTANG MENDIDIK ANAK USIA DINI DENGAN MENUNJUKKAN KASIH SAYANG Umam, Nasrul
Jurnal Warna Vol. 5 No. 1 (2021)
Publisher : Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini Fakultas Keagamaan Islam UNUGHA Cilacap

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52802/warna.v5i1.285

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui cara mendidik anak usia dini dengan menunjukkan kasih sayang menurut Hadits. Penelitian ini merupakan penelitian hadits yang tergolong library research dengan pendekatan tematik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa cara mendidik anak menurut Rasulullah saw yaitu memberikan makanan yang terbaik bagi anak, mengajak anak untuk bercanda, memanggil anak dengan panggilan yang baik dan penuh kasih sayang, memberikan ciuman sebagai tanda kasih sayang, dan memangku anak kecil. Setelah dilakukan penelitian terhadap sanad bahwa semua hadits tentang cara mendidik anak dengan kasih sayang tergolong hadits shahih dan dapat dijadikan sebagai hujjah.
KAJIAN Q.S. AL-AHZAB AYAT 21 TENTANG PENANAMAN NILAI AGAMA DAN MORAL ANAK USIA DINI Ika Zafira; Lutviah Nur Azizah; Nasrul Umam
Jurnal Warna Vol. 8 No. 1 (2024): Jurnal Warna
Publisher : Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini Fakultas Keagamaan Islam UNUGHA Cilacap

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52802/warna.v8i1.893

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan nilai-nilai pendidikan karakter yang terkandung dalam surat al-Ahzab ayat 21 perspektif tafsir al-Misbah karya Muhammad Quraish Shihab; mendeskripsikan kontribusi konsep nilai-nilai pendidikan karakter yang terkandung dalam surat al-Ahzab ayat 21 Pendidikan karakter yang terdapat dalam Q.S. al-Ahzab ayat 21 meliputi: siddiq merupakan sebuah kenyataan yang benar yang tercermin dalam perkataan, perbuatan atau tindakan, dan keadaan yang ada pada diri Rasul, amanah adalah sebuah kepercayaan yang harus diemban dalam mewujudkan sesuatu yang dengan penah komitmen, kompeten, kerja keras, dan konsisten, fathanah adalah sebuah kecerdasan, kemahiran, atau penguasaan bidang tertentu yang mencakup kecerdasan intelektual, emosional, sosial dan spiritual, dan tabligh adalah sebuah upaya merealisasikan pesan atau misi tertentu yang dilakukan dengan pendekatan atau metode tertentu. Empat karakter ini oleh sebagian ulama menyebutkan karakter yang melekat pada diri Rasul yang wajib diteladani oleh umat manusia. Implikasi penelitian tentunya untuk meningkatkan mutu pendidikan karakter islam dan bertujuan untuk membentuk pribadi muslim yang bertaqwa bagi tenaga pengajar sebagai model dari nilai karakter yang diajarkannya dan juga bagi sekolah tempat pendidikan karakter itu diajarkan, penelitian ini juga berimplikasi pada masyarakat banyak dan bisa dijadikan sebagai materi bahan ajar.
Pembelajaran Membaca al-Qur’an Anak Usia Dini Menggunakan Metode An-Nahdliyah Nasrul Umam
Jurnal Warna Vol. 1 No. 2 (2017): Jurnal Warna
Publisher : Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini Fakultas Keagamaan Islam UNUGHA Cilacap

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52802/warna.v1i2.1063

Abstract

Penelitian ini ditujukan untuk mendapatkan deskripsi tentang pelaksanaan pembelajaran membaca al-Qur’an menggunakan metode An-Nahdliyah di RA Nurul Haq Kalisabuk serta faktor pendukung keberhasilan pembelajaran. Pendekatan penelitian menggunakan kualitatif dengan metode wawancara, observasi, dan dokumentasi sebagai metode pengumpulan data. Analisis data menggunakan analisis Miles dan Huberman dengan aktivitas reduksi data, penyajian data, dan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa pelaksanaan pembelajaran membaca al-Qur’an terdiri dari tiga tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian. Perencanaan dilakukan untuk menen-tukan tujuan, metode, materi, media, dan penilaian. Pembelajaran dilaksanakan secara sorogan dan klasikal. Sorogan dilakukan sebelum pembelajaran inti dengan kurun waktu 30 menit setiap hari, adapun klasikal dilakukan setiap hari Jum’at. Penilaian pembelajaran berorientasi kepada penilaian proses dan hasil. Penilaian proses dilakukan pada saat pembelajaran menggunakan buku setoran membaca al- Qur’an. Adapun penilaian hasil dilakukan pada akhir semester memuat deskripsi kemajuan belajar peserta didik. Faktor mendukung keberhasilan pembelajaran membaca al-Qur’an menggunakan metode An-Nahdliyah adalah faktor ustadz, peserta didik, dan miliu belajar.
PEMBELAJARAN BAHASA ARAB ANAK USIA DINI BERBASIS NILAI-NILAI KARAKTER Nasrul Umam
Jurnal Warna Vol. 4 No. 1 (2020): Jurnal Warna
Publisher : Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini Fakultas Keagamaan Islam UNUGHA Cilacap

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52802/warna.v4i1.1065

Abstract

Kemampuan berbahasa merupakan salah satu bidang-bidang perkembangan anak usia dini yang tidak dapat dielakkan. Manusia sebagai makhluk sosial tidak terlepas dari interaksi antar satu dengan lainnya menggunakan bahasa atau simbol-simbol tertentu. Di samping itu, penggunaan bahasa tidak terlepas dari nilai-nilai karakter yang terlepas dari budaya. Bahasa Arab tergolong bahasa unik dan kompleks dalam mempelajarinya. Pembelajaran bahasa Arab anak usia dini perlu diformulasikan sedemikian rupa agar tercapai sesuai tujuan yang diinginkan. Adanya perencanaan, langkah, dan sarana pembelajaran dapat meningkatkan kualitas pembelajaran bahasa. Perencanaan pembelajaran disajikan sedemikian rupa mengikuti pendekatan pembelajaran secara tematik.Pengenalan kosakata bahasa Arab menjadi kemampuan awal yang dilakukan guru dalam pembelajaran bahasa. Langkah-langkah pembelajaran dilakukan dalam kegiatan awal pendahuluan, kegiatan inti, dan kegiatan penutup. Guru dapat menggunakan pendekatan permainan, metode bernyanyi, menggambar, bercerita, dan pola tanda. Adapun sarana, guru menggunakan alat peraga edukatif yang dapat menumbuhkan motivasi dan keingintahuan anak untuk mengenal beberapa kosakata berbahasa Arab.
Integrasi Nilai Al-Qur’an dan SDGs dalam Edukasi Hijau untuk PAUD Umam, Nasrul; Mukhtar, Naqiyah
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol. 8 No. 6 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v8i6.6452

Abstract

Tantangan keberlanjutan lingkungan global saat ini memerlukan pendekatan edukasi hijau yang ditanamkan sejak usia dini. Pendidikan anak usia dini (PAUD) menjadi fondasi penting dalam membentuk kesadaran dan perilaku ramah lingkungan yang akan terbawa hingga dewasa. Penelitian ini mengusulkan pendekatan inovatif dengan mengintegrasikan dimensi spiritual Al-Qur'an dan tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs) dalam edukasi hijau untuk PAUD, sebuah perspektif yang masih jarang dieksplorasi. Melalui studi literatur komprehensif terhadap Al-Qur'an, hadis, dan literatur pendidikan lingkungan, penelitian ini mengidentifikasi keselarasan antara nilai-nilai pelestarian lingkungan dalam Al-Qur'an dengan prinsip-prinsip SDGs. Hasil penelitian menghasilkan model edukasi hijau yang memadukan nilai spiritual dan tujuan pembangunan berkelanjutan. Model ini dapat dimanfaatkan oleh lembaga PAUD untuk mengembangkan kurikulum dan aktivitas pembelajaran berbasis lingkungan yang kontekstual dengan kebutuhan lokal.