Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

PENGEMBANGAN INSTRUMEN PENILAIAN UNJUK KERJA PRAKTIK PERAWATAN KULIT WAJAH BERBASIS KOMPETENSI DI UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG Astuti, Widya Puji; Wibawanto, Hari; Khumaedi, Muhammad
Innovative Journal of Curriculum and Educational Technology Vol 4 No 1 (2015): June 2015
Publisher : unnes press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kenyataan belum adanya instrumen penilaian perawatan kulit wajah yang baku, belum diuji validitas dan reliabilitas. Instrumen penilaian praktik yang digunakan oleh dosen pengampu mata kuliah perawatan kulit wajah masih bersifat holistic/menyeluruh atau belum terstruktur. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan instrumen. Uji validitas isi menggunakan rata-rata hasil penilaian dan perhitungan reliabilitas para ahli menggunakan anova satu jalur. Untuk mengetahui hasil validitas konstruk dan reliabilitas secara empirik yaitu menggunakan analisis faktor pendekatan exploratory dan alpha (α) cronbach.            Hasil validitas isi pengembangan instrumen penilaian unjuk kerja praktik perawatan kulit wajah menurut para ahli masuk pada kategori sangat baik dan hasil perhitungan reliabilitas menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan signifikan antara ke-lima ahli dalam menilai isi instrumen. Pengujian reliabilitas pada koefisien Alpha Cronbach pada uji coba 2 memiliki tingkat reliabilitas yang lebih tinggi. Berdasarkan hasil penelitian berupa instrumen penilaian yang valid dan reliabel maka disarankan kepada seluruh dosen pengampu pada Prodi Pendidikan Tata Rias untuk dapat menggunakan instrumen penilaian unjuk kerja praktik perawatan kulit wajah This research is motivated by the fact the lack of standardized assessment instruments of facial skin care, has not been tested for validity and reliability. Practice assessment instruments used by lecturers in facial skin care subjects was still holistic/comprehensive or not structured. This research was the development of the instrument. The results of construct validity and empirical reliability which use exploratory factor analysis and alpha (α) cronbach. Results of the content validity of the development of performance assessment instrument of facial skin care practice according to experts belong to the category of very good and the reliability of calculation results showed that there were no significant differences between the five experts in assessing the content of the instrument. Based on these data, it can be concluded that the indicator of instrument performance assessment of facial skin care practices declared invalid. The reliability testing on the Alpha Cronbach coefficient trial 2 had a higher level of reliability. Based on the results of research in the form of assessment instruments which are valid and reliable it is recommended to all lecturers on Makeup Education Programme to be able to use an assessment instrument performance practice of facial skin care.
Kesiapan Mahasiswa Menjadi Beauty Operator Pratama Melalui Mata Kuliah Perawatan Kulit Wajah Agustin, Eny Widhia; Ihsani, Ade Novi Nurul; Astuti, Widya Puji; Ariyanti, Erni Eka
TEKNOBUGA: Jurnal Teknologi Busana dan Boga Vol 5, No 2 (2017)
Publisher : Department of Home Economics, Faculty of Engineering, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/teknobuga.v5i2.15370

Abstract

Pendidikan merupakan kunci utama dalam mencerdaskan kehidupan bangsa dan mengembangkan sumber daya manusia. Pendidikan bertujuan untuk Memberikan perubahan kepada peserta didik baik pengetahuan, sikap, tingkah laku, keterampilan, daya reaksi, daya penerimaan dan aspek-aspek lain yang ada pada individu. Perubahan-perubahan kearah positif tersebut mengarah pada kesiapan mahasiswa. Kesiapan adalah keadaan kapasitas yang ada pada diri siswa dalam hubungan dengan tujuan pengajaran tertentu. Prodi Pendidikan Tata Kecantikan Unnes merupakan salah satu Prodi yang tidak hanya mencetak mahasiswanya untuk menjadi tenaga pendidik tapi juga mencetak mahasiswa yang dapat berwirausaha di bidang kecantikan. Penelitian Kesiapan Mahasiswa menjadi Beauty Operator Pratama Melalui Mata Kuliah Perawata Kulit Wajah ini dilakukan di Prodi Pendidikan Tata Kecantikan pada mahasiswa semester IV FT. Metode yang digunakan yaitu metode diskriptif. Sampel penelitian yang digunakan adalah sampel total yang berjumlah 44 mahasiswa. Teknik pengumpulan data menggunakan angket. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran Kesiapan Mahasiswa untuk menjadi Beauty operator  pratama melalui mata kuliah Perawata kulit wajah ditinjau dari konsep dasar perawatan kulit wajah, teknik diagnosis perawatan kulit wajah, peralatan dan kosmetik perawatan kulit wajah, teknik perawatan kulit wajah yang didalamnya mencakup factor kegagalan perawatan kulit wajah dan perawatan pasca perawatan kulit wajah sebagai kesiapan menjadi beauty operator pratama. Data yang diperoleh dari penelitian, melalui angket mahasiswa dengan rata-rata 80,75%. Hal ini menerangkan bahwa sebagian besar mahasiswa semester IV Prodi Pendidikan Tata Kecantikan telah memiliki kesiapan menjadi Beauty operator pratama melalui Mata kuliah Perawatan kulit wajah. 
PENINGKATAN PENGETAHUAN DAN KETERAMPILAN MERIAS WAJAH PANGGUNG PADA REMAJA PUTRI DI PANTI ASUHAN ANAK YATIM PIATU “AL BAROKHAH” KELURAHAN BONGSARI, KECAMATAN SEMARANG BARAT Marwiyah, Marwiyah; Astuti, Widya Puji
Rekayasa : Jurnal Penerapan Teknologi dan Pembelajaran Vol 11, No 1 (2013): Juli 2013
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/rekayasa.v11i1.10329

Abstract

Kegiatan pengabdian masyarakat tentang peningkatan pengetahuan dan keterampilan merias wajah panggung dilaksanakan pada Panti Asuhan Anak Yatim Piatu “Al Barokhah” terletak di jalan DR. Ismangil II No.36 RT 03 / RW 04 Kelurahan Bongsari, Kecamatan Semarang Barat. Panti asuhan ini terletak sangat jauh dari pusat jalan raya yaitu di pedalaman desa bongsari. Kondisi bangunan dari panti asuhan ini sangat sederhana karena terletak di lingkungan perkampungan padat penduduk. Anak remaja putri penghuni panti asuhan Al Barokhah ini tidak memiliki akitivitas rutin kecuali hanya sebagai pelajar dan mahasiswa. Pengetahuan yang mereka terima hanya didapat dari pelajaran di sekolah dan pihak panti asuhan ini sendiri tidak mengadakan kegiatan untuk anak asuhnya dikarenakan kurangnya biaya untuk mengadakan kegiatan keterampilan tersebut. Sehingga anak remaja di panti asuhan tersebut kurang memiliki keterampilan. Kami ingin membantu memberikan keterampilan Merias Wajah Panggung guna meningkatkan pengetahuan dan keterampilan remaja putri di panti asuhan Al Barokhah, sehingga waktu luang yang dimilikinya menjadi bermanfaat bahkan dapat membantu ekonomi keluarga atau untuk dirinya sendiri. Hasil kegiatan ini memperoleh tanggapan positif dari para peserta Dalam pelaksanaan pengabdian ini tidak mengalami hambatan yang berarti.
PENINGKATAN PENGETAHUAN DAN KETERAMPILAN MERIAS WAJAH PANGGUNG PADA REMAJA PUTRI DI PANTI ASUHAN ANAK YATIM PIATU “AL BAROKHAH” KELURAHAN BONGSARI, KECAMATAN SEMARANG BARAT Marwiyah, Marwiyah; Astuti, Widya Puji
Rekayasa : Jurnal Penerapan Teknologi dan Pembelajaran Vol 11, No 1 (2013): Juli 2013
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/rekayasa.v11i1.10329

Abstract

Kegiatan pengabdian masyarakat tentang peningkatan pengetahuan dan keterampilan merias wajah panggung dilaksanakan pada Panti Asuhan Anak Yatim Piatu “Al Barokhah” terletak di jalan DR. Ismangil II No.36 RT 03 / RW 04 Kelurahan Bongsari, Kecamatan Semarang Barat. Panti asuhan ini terletak sangat jauh dari pusat jalan raya yaitu di pedalaman desa bongsari. Kondisi bangunan dari panti asuhan ini sangat sederhana karena terletak di lingkungan perkampungan padat penduduk. Anak remaja putri penghuni panti asuhan Al Barokhah ini tidak memiliki akitivitas rutin kecuali hanya sebagai pelajar dan mahasiswa. Pengetahuan yang mereka terima hanya didapat dari pelajaran di sekolah dan pihak panti asuhan ini sendiri tidak mengadakan kegiatan untuk anak asuhnya dikarenakan kurangnya biaya untuk mengadakan kegiatan keterampilan tersebut. Sehingga anak remaja di panti asuhan tersebut kurang memiliki keterampilan. Kami ingin membantu memberikan keterampilan Merias Wajah Panggung guna meningkatkan pengetahuan dan keterampilan remaja putri di panti asuhan Al Barokhah, sehingga waktu luang yang dimilikinya menjadi bermanfaat bahkan dapat membantu ekonomi keluarga atau untuk dirinya sendiri. Hasil kegiatan ini memperoleh tanggapan positif dari para peserta Dalam pelaksanaan pengabdian ini tidak mengalami hambatan yang berarti.
PENGARUH BANTUAN ALAT MESIN PERTANIAN DALAM MENINGKATKAN PENDAPATAN PETANI SAWAH DI KELURAHAN SENDANA, KECAMATAN SENDANA KOTA PALOPO Hasbi, Andi rizkiyah; Astuti, Widya Puji; Surullah, Muchtar
PLANTKLOPEDIA: Jurnal Sains dan Teknologi Pertanian Vol 4 No 1 (2024): Maret
Publisher : Program Studi Agroteknologi, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Muhammadiyah Siddenreng Rappang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55678/plantklopedia.v4i1.1334

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh bantuan alat mesin pertanian (Alsintan) dalam meningkatkan pendapatan petani sawah. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan pendekatan deskriptif. Metode pengambilan data yang digunakan ialah observasi dan pembagian kuesioner/angket. Teknik analisis data yang digunakan yaitu analisis regresi linear sederhana. Teknik analisis regresi linear sederhana ini digunakan untuk mengetahui arah dari hubungan antara variabel bebas dengna variabel terikat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara bantuan alat mesin pertanian (X) terhadap pendapatan petani (Y), hal tersebut ditunjukkan pada tabel coefficients dengan nilai persamaan regresi sebesar 6,168 dengan nilai signifikasi 0,068 sehingga nilai tersebut lebih kecil dari nilai alpha (α) yaitu 0,05. Hal tersebut menunjukkan bahwa bantuan alat mesin pertanian (Alsintan) memberikan pengaruh terhadap pendapatan petani padi sawah.
ANALYSIS OF VOCATIONAL TEACHER TRAINING NEEDS FOR PKK SUBJECTS (CREATIVE PROJECTS AND ENTREPRENEURSHIP) Astuti, Widya Puji; Hernawan, Asep Herry
Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan Vol 9, No 1: JANUARY 2024
Publisher : Graduate School of Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/jptpp.v9i1.25234

Abstract

Several previous studies have revealed that training provides positive and significant benefits to employees. Vocational school teachers are seen as needing to improve their competence in order to meet the demands of their work. This research aims to conduct an analysis of the training needs for vocational school teachers who teach PKK subjects within the framework of the Merdeka Curriculum. Survey methods and quantitative approaches are the methods and approaches applied in this research. The population in this study was 22 teachers who taught PKK (Creative Projects and Entrepreneurship) subjects at SMKN 1 Pacet Cianjur. The sampling technique used in this research was saturated sampling. Data collection in this research used a questionnaire prepared on a Likert scale. The data in this study were analyzed using descriptive statistics. The results obtained in this study indicate that teachers at SMKN 1 Pacet Cianjur who teach PKK (Creative Projects and Entrepreneurship) subjects need training to improve and develop their competencies. The majority of teachers consider that they need advanced training about PKK subjects. The advanced level training teachers require is focused on training regarding learning materials and implementation of learning. The implications of the research show that educational institutions need to prioritize developing the competencies of their teachers and provide training that is able to meet the needs identified in this research.
Penggunaan Aplikasi Machine Learning (Ml) dalam Kurikulum Perubahan Iklim Astuti, Widya Puji; Munir, Munir
Journal of Education Research Vol. 5 No. 4 (2024)
Publisher : Perkumpulan Pengelola Jurnal PAUD Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37985/jer.v5i4.1841

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi penerapan Machine Learning (ML) dalam mendukung pemahaman siswa SMK Pertanian di Indonesia terhadap isu perubahan iklim. Melalui pendekatan Systematic Literature Review (SLR), artikel-artikel relevan dikumpulkan dari basis data ERIC dan Science Direct dan dianalisis secara tematik untuk menemukan pola serta kontribusi utama dari ML dalam pembelajaran mitigasi perubahan iklim. Temuan utama menunjukkan bahwa penerapan ML dalam kurikulum berpotensi memperkuat keterampilan analisis siswa terkait perubahan iklim, memberi wawasan praktis mengenai strategi mitigasi, dan adaptasi yang dapat diimplementasikan. Hasil ini mengindikasikan adanya dampak positif ML dalam meningkatkan pemahaman konseptual siswa terhadap isu-isu lingkungan. Implikasi praktis dari penelitian ini adalah bahwa integrasi ML ke dalam kurikulum pendidikan SMK Pertanian di Indonesia bisa menjadi strategi efektif untuk mempersiapkan siswa menghadapi tantangan perubahan iklim, sekaligus berkontribusi pada pembangunan berkelanjutan. Namun, kesenjangan penelitian masih ada terkait penerapan ML dalam pendidikan mitigasi perubahan iklim di tingkat SMK, khususnya pada konteks kurikulum berbasis kompetensi.
Comparative Analysis of Agriculture Curriculum with Agronomy Concentration in Vocational High Schools in Germany and Indonesia Astuti, Widya Puji; Susilana, Rudi; Johan, Riche Cynthia
Jurnal Educative: Journal of Educational Studies Vol. 9 No. 2 (2024): December 2024
Publisher : Universitas Islam Negeri Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30983/educative.v9i2.9086

Abstract

The German vocational education system has developed steadily over centuries and is recognized as a global reference in providing vocational education. This study compares the agricultural curriculum with agronomy concentration in vocational high schools in Indonesia with the vocational education system in Germany. The study is expected to be able to offer strategic recommendations for the development of agricultural vocational education in Indonesia, provide strategic insights for the development of a more relevant agricultural vocational high school curriculum, and be able to create promising career opportunities in agriculture. This study uses a qualitative approach with a content analysis design on the documents that are the primary analysis sources. The results show that Germany excels in integrating theory, practice, technology, and industry involvement through an intensive Duale Ausbildung system. The longer duration of education and the use of advanced technologies such as smart farming make Germany more prepared to face the industrial era 4.0. In contrast, Indonesia is starting to move towards innovation with a project-based learning approach, but industry involvement and recognition of competency certification are still limited. The study's conclusion shows that although the Indonesian agronomy curriculum has approached international standards, strengthening industrial partnerships, modern technology, and global certification recognition need to be improved to increase the competitiveness of graduates in the global market.
Fenomena Calon Tunggal dan Arah Gerak Partai Politik Pada Pemilihan Kepala Daerah Kabupaten/Kota 2024 Fernando Holqi, Fikri Gali; Handayani, Febta Fina; Astuti, Widya Puji; Permatasari, Putri Diah; Rahman Putra, Rizki Ananda
Jurnal Pemerintahan dan Politik Vol. 10 No. 1 (2025)
Publisher : Universitas Indo Global Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36982/jpp.v10i1.5105

Abstract

The purpose of this article is to analyze the phenomenon of single candidates and the direction of motion of political parties supporting and supporting single candidates in the 2024 Regency / City Regional Head Elections after the Constitutional Court Decision Number 60/PUU-XXII/2024. This research was conducted by qualitative method with new institutionalism approach specifically rational choice institutionalism. The data collected consists of secondary data, namely KPU data processing, journals, and books. Data analysis techniques include data collection and descriptive interpretation. Theoretical analysis include power elite theory by Wright Mills. The results of the study state that the Constitutional Court Decision No. 60 / PUU-XXII / 2024 provides an opportunity for each political party to carry regional head candidates referring to the Constitutional Court's indicators, but after the decision, there are still findings of single candidates. This single candidate is caused by the buildup of a coalition of political parties, dominated by “the top leaders” or the upper class with “polical” specifications which basically have resources, the tendency of political parties to form coalitions with the winning party of the previous Pilkada or electoral-based so as to increase the potential to win political contestation. The elite group or “the top leaders” carry out dualism of roles, namely elite actors behind the scenes or as local leaders of political parties and in front of the public space or running for public office.
Analisis Implementasi Kebijakan Project Based Learning di SMKN 1 Pacet Cianjur Astuti, Widya Puji; Sukirman, Dadang; Rusman, Rusman
Refleksi Edukatika : Jurnal Ilmiah Kependidikan Vol 15, No 2 (2025): Refleksi Edukatika: Jurnal Ilmiah Kependidikan (Juni 2025)
Publisher : Universitas Muria Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24176/re.v15i2.13874

Abstract

The implementation of Project Based Learning (PjBL) in vocational schools is one of the efforts to align vocational education with the needs of the industrial world. This study aims to analyze the implementation of the Project Based Learning (PjBL) policy at SMKN 1 Pacet Cianjur and evaluate the obstacles faced and opportunities for improvement that can be applied. This study uses a qualitative approach and case study method, this study was conducted at SMKN 1 Pacet Cianjur from September to October 2024. The research data includes primary data obtained through participatory observation and secondary data from documents related to the PjBL policy in the Merdeka curriculum. Data collection techniques are carried out through observation and documentation, with instruments in the form of observation guidelines and official reference documents from the government. Validity testing is carried out by confirming the results with participants, while reliability testing is carried out by maintaining the consistency of data collection techniques. The data were analyzed using classification techniques in policy analysis studies, which in this study were categorized into four aspects, namely teacher quality, facilities and infrastructure, access to teaching materials, and learning media. The results of the study indicate that limitations in teacher competence, practice facilities, teaching materials, and digital media hinder the optimal implementation of PjBL. Recommendations for improvement include improving teacher training, providing adequate facilities, and access to relevant digital teaching materials to support the success of PjBL in vocational schools.