Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Edukasi Masyarakat Sehat Sejahtera (EMaSS)

UPAYA PENINGKATAN PENGETAHUAN DAN PELATIHAN PENGOLAHAN KERIPIK DAN TEH KULIT BUAH PISANG MAS SEBAGAI PANGAN KAYA ANTIOKSIDAN DI KECAMATAN TAMANSARI KOTA TASIKMALAYA Rani Rubiyanti; Imat Rochimat; Nooryza Martihandini
Edukasi Masyarakat Sehat Sejahtera (EMaSS) : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 5 No. 1 (2023): Januari
Publisher : Poltekkes Kemenkes Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1458.872 KB) | DOI: 10.37160/emass.v5i1.153

Abstract

Tamansari Village is one of the villages in Tasikmalaya City that occupies the highest case of Covid as of 2020. In 2020, knowledge has been increased by counseling on how to use vitamin C properly and correctly as well as processed herbs to increase immunity. As a target area, the knowledge transfer process was continued with training on the processing of banana mas peels in the form of chips and tea which had previously been researched on antioxidant activity in 2021. The target to be achieved is that cadres / communities can maintain immunity with healthy processed food and rich in antioxidants and be creative and can make processed products made from banana peels to be used as chips and tea as an opportunity for entrepreneurship so that it can increase family income and be able to analyze the feasibility of entrepreneurship in making snacks. The method of implementing community service activities is the provision of training and counseling on the process of making processed chips and banana mas peel tea. The implementation of community service activities will be carried out in 2022 with 4 meetings (exploration, implementation of phase I, implementation of phase II and evaluation). The results and outputs of service are the increase in public knowledge shown by an increase in post-test value by 80% and the creation of processed products of chips and banana peel tea shown by the existence of a video as an evaluation material for posyandu cadres in processing banana peels.
PENINGKATAN PENGETAHUAN SWAMEDIKASI TOGA-TOMA DAN KADER DI DESA PASIRBATANG KECAMATAN MANONJAYA KABUPATEN TASIKMALAYA TAHUN 2023 Rochimat, Imat; Martihandini, Nooryza
Edukasi Masyarakat Sehat Sejahtera (EMaSS) : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 6 No. 1 (2024): Januari
Publisher : Poltekkes Kemenkes Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37160/emass.v6i1.341

Abstract

Covid-19 merupakan penyakit infeksi yang disebabkan virus SARS-Cov-2 yang pertama kali teridentifikasi di Wuhan, Provinsi Hubei, Cina pada akhir Desember 2019. Virus ini dengan cepat menyebar ke seluruh negara. Pada tanggal 4 Agustus 2021, negara Indonesia sendiri telah melaporkan sebanyak lebih dari 3,5 juta penduduknya terkonfirmasi Covid-19 dengan jumlah kematian sebanyak 100.636 orang.2 Kondisi pandemi yang disebabkan oleh Covid-19 ini telah menimbulkan kepanikan dan kebingungan di masyarakat. Keadaan ini mendorong masyarakat untuk membeli dan menggunakan obat secara tidak terarah.5 Padahal seharusnya, penggunaan obat antibiotik, antivirus maupun glukokortikoid dilakukan berdasarkan peresepan dari dokter. Penggunaan obat tidak rasional pada situasi pandemi Covid-19 dapat berdampak pada tidak tercapainya keberhasilan terapi, meningkatkan resiko efek samping, meningkatkan resiko resistensi antibiotik serta pemborosan biaya. Kebiasaan penggunaan obat tidak rasional tersebut dikhawatirkan menjadi kebiasaan masyarakat pada kondisi pasca pandemi di waktu ke depan. Peranan dan pengaruh toga-toma yang besar dalam kehidupan sosial di masyarakat diharapkan dapat membantu mengurangi dan mencegah kebiasaan penggunaan obat yang tidak rasional. Pengabdian kepada Masyarakat bertopik Pencegahan penggunaan obat secara tidak rasional dalam swamedikasi pasca pandemi covid-19 oleh masyarakat melalui peningkatan pengetahuan toga-toma dan kader, dilakukan di wilayah wilayah kerja desa Pasirbatang Kecamatan Manonjaya. Jumlah peserta penyuluhan ini adalah 20 orang yang merupakan perwakilan tokoh agama-tokoh masyarakat dan kader di wilayah Desa Pasirbatang Manonjaya Kabupaten Tasikmalaya. Hasil pengabdian masyarakat terdapat peningkatan yang signifikan pengetahuan toga-toma dan kader tentang swamedikasi dan bahaya penggunaan obat secara sembarangan pasca covid-19 dan dihasilkan produk berupa brosur penyuluhan kesehatan masyarakat tentang swamedikasi obat yang terdaftar di HKI.
PELATIHAN PENGELOLA JURNAL ILMIAH KESEHATAN DALAM MEMPERSIAPKAN JURNAL TERAKREDITASI Santoso, Erik; Rochimat, Imat; Ainulhaq, Nurisa
Edukasi Masyarakat Sehat Sejahtera (EMaSS) : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 6 No. 2 (2024): Juli
Publisher : Poltekkes Kemenkes Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37160/emass.v6i2.519

Abstract

Pengelolaan jurnal ilmiah merupakan bagian terpenting bagi pengelola dan institusi perguruan tinggi sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari tri dharma perguruan tinggi khususnya penelitian dan pengabdian. Melalui pengelolaan jurnal ilmiah yang baik pengelola dapat mempersiapkan jurnalnya untuk dapat diakreditasi melalui halaman Arjuna. Kegiatan pelatihan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada pengelola jurnal dalam mempersiapkan jurnal yang bisa terakreditasi. Metode pelatihan dilakukan tanya jawab dan diskusi, workshop dan pendampingan setelah kegiatan pelatihan selesai. Peserta kegiatan pelatihan ini adalah seluruh pengelolan jurnal di lingkungan Poltekkes Kemenkes Tasikmalaya. Kegiatan pelatihan dilaksanakan pada Bulan Mei 2024. Hasil dari kegiatan pelatihan didapatkan kesimpulan bahwa pengelola jurnal memiliki pemahaman materi yang sudah baik mengenai pengelolaan jurnal ilmiah setelah mengikuti pelatihan ini dengan harapannya setiap jurnalnya dapat terakreditasi.