Claim Missing Document
Check
Articles

Found 36 Documents
Search

Konsep Screening Saham Syariah di Indonesia Fielnanda, Refky
AL-FALAH : Journal of Islamic Economics Vol 2, No 2 (2017)
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Curup

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29240/jie.v2i2.255

Abstract

Tulisan ini membuktikan kelemahan pemikiran Alhabshi, Khatkhatay dan Nisar, dan Donia dan Marzban, yang menyatakan bahwa pada kondisi sekarang ini saham dalam proses screening sepenuhnya murni syariah dan terbebas dari spekulasi sangat langkah dan hampir mustahil bisa diterapkan. Argumen mereka bahwa sebagian besar negara memiliki lembaga keuangan konvensional. Disamping itu, screening untuk saham syariah menghambat investor untuk berinvestasi. Dalam konteks fuqaha>’, ada sebagian yang mengharamkan praktik jual beli saham. Sebagaimana diungkapkan oleh Taqi> al-Di>n al-Nabha>ni> dan Yusuf al-Sabatin mengungkapkan bahwa transaksi saham dianggap batal secara hukum, karena dalam masalah transaksi saham tidak tepat menggunakan analisis mas}lah}ah mursalah. Sumber data yang digunakan dalam tulisan ini adalah Fatwa DSN-MUI No: 40/DSN-MUI/X/2003 tentang Pasar Modal dan Pedoman Umum Penerapan Prinsip Syariah di Bidang Pasar Modal, Peraturan Bapepam-LK Nomor: KEP-181/BL/2009 ditindaklanjuti dengan Peraturan Nomor: KEP-208/BL/2012. Sementara cara membacanya, semua data yang diperoleh disusun secara sistematis dengan menggunakan pendekatan yuridis (Shar‘i), sosiologis, dan ekonomi. Kemudian data tersebut dianalisis dengan menggunakan analisis isi (content analysis).Temuan tulisan ini memperkuat pemikiran Gholamreza Zandi, Seif El-Din I Taj, Zamir Iqbal, dan Sami al-Suwailem, menurut mereka bahwa di setiap negara pasar modal sangat penting sebagai salah satu penggerak perekonomian suatu negara. Oleh karena itu, sistem pasar ekuitas harus diawasi dengan baik, dengan melakukan screening terhadap emiten yang melanggar dari aturan hukum Islam. Dalam konteks para fuqaha>’, temuan tulisan ini juga memperkuat pemikiran S{a>lih} ibn Muh}ammad ibn Sulayma>n al-S{ult}a>n dan Ah}mad ibn Muh}ammad al-Khali>l sepakat bahwa saham dalam Islam adalah bagian dari investasi. Oleh karena itu, untuk menghindar pelanggaran dari prinsip syariah, maka dilakukan screening terhadap saham syariah.
ALTERNATIF SOLUSI ATAS PROBLEMATIKA PEMBIAYAAN MUDHARABAH Fielnanda, Refky
Jurnal Al-Ashlah Vol 1, No 1 (2017)
Publisher : STAI Maarif Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Bank Islam atau yang di Indonesia terkenal dengan bank Syari’ah, adalah sebuah bank yang didirikan untuk menghindari persoalan bunga uang yang terus menjadi perdebatan berkepanjangan, yang dikhawatirkan mengandung unsur riba. Oleh karena itu setiap aktivitas bank Syari’ah harus menghindari kekhawatiran adanya unsur-unsur riba. Usaha menghindari kekhawatiran ini dilaukan antara lain dengan cara mengganti bunga dengan bagi hasil.Menurut Baiq perbankan syariah seharusnya mengembangkan dan meningkatkan pembiayaan dengan sistem bagi-hasil seperti muḍārabah   karena pembiayaan jenis ini memiliki beberapa dampak positif antara lain: akan menggairahkan sektor riil,  rate of return bank syariah lebih tinggi bila dibandingkan dengan interest rate yang berlaku pada bank umum, akan mendorong tumbuhnya pengusaha/investor yang berani mengambil keputusan bisnis yang berisiko, dapat mengurangi peluang terjadinya resesi ekonomi dan krisis keuangan dan, sistem muḍārabah   dan musyarakah dapat menjadi solusi alternatif atas problem overlikuiditas yang saat ini terjadi.[1]Namun dalam dunia bank syariah praktik pembiayaan muḍārabah hingga saat ini belum menjadi primadona jenis pembiayaan, walaupun muḍārabah   dikatakan sebagai sesuatu yang ideal untuk perbankan Islam. Di beberapa lembaga pembiayaan praktik pembiayaan akad ini merupakan praktik yang dihindari.[2] Pertanyaan yang muncul kemudian adalah mengapa pembiayaan bagi hasil khususnya muḍārabah   belum menjadi unggulan di perbankan syariah? Dan upaya-upanya apakah yang mungkin dilakukan untuk mendorong pembiayaan bagi hasil menjadi core bisnis perbankan syariah?[1] Irfan Sauqi Baiq, Bank Syariah dan Pengembangan Sektor Riil, (Jakarta: Republika, 2006), hlm 21.[2] Muhammad, Manajemen Bank Syariah, (Yogyakarta: UPP STIM YKPN, 2011) hlm. 303.
ALTERNATIF PERHITUNGAN RETURN SHAHIBUL MAL PADA SKEMA MUDHARABAH BANK SYARIAH Fielnanda, Refky
Ihtiyath : Jurnal Manajemen Keuangan Syariah Vol 3 No 2 (2019): Vol 3 No 2 Desember 2019
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32505/ihtiyath.v3i2.1781

Abstract

Abstract: The rapid development of the number of islamic banks should be balanced with the availability of infrastructure to carry out daily operational practices. The operational tools include hardware as like as representative office, computerized system, reliable human resources and software as like as method, culture and financial and islamic banking knowledge. In terms of development of Islamic finance is the paper "Alternative Calculation of Return Shahibul Mal on Mudharabah Scheme on Bank Syariah" was written. During this calculation of return shahibul mal has not been standardized in a formula, thus causing two serious effects. First, in the theoretical level, the formula has not yet created a difficulty. Secondly, in practical level, the formula is not impressive enough to recalculate the complexity of return calculations obtained by shahibul mall, causing laziness of the community using the services of islamic bank. This paper using mathematical and arithmetic equations with the help of modeling made by the author to refine and improve the method of calculation that has been available. The purpose of this paper is to create a standard formula that facilitates the calculation of return earned by a shahibul mal in a mudaraba scheme in a islamic bank.  
ALTERNATIF PERHITUNGAN RETURN SHAHIBUL MAL PADA SKEMA MUDHARABAH BANK SYARIAH Fielnanda, Refky
IHTIYATH : Jurnal Manajemen Keuangan Syariah Vol 3 No 2 (2019): Vol 3 No 2 Desember 2019
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32505/ihtiyath.v3i2.1781

Abstract

Abstract: The rapid development of the number of islamic banks should be balanced with the availability of infrastructure to carry out daily operational practices. The operational tools include hardware as like as representative office, computerized system, reliable human resources and software as like as method, culture and financial and islamic banking knowledge. In terms of development of Islamic finance is the paper "Alternative Calculation of Return Shahibul Mal on Mudharabah Scheme on Bank Syariah" was written. During this calculation of return shahibul mal has not been standardized in a formula, thus causing two serious effects. First, in the theoretical level, the formula has not yet created a difficulty. Secondly, in practical level, the formula is not impressive enough to recalculate the complexity of return calculations obtained by shahibul mall, causing laziness of the community using the services of islamic bank. This paper using mathematical and arithmetic equations with the help of modeling made by the author to refine and improve the method of calculation that has been available. The purpose of this paper is to create a standard formula that facilitates the calculation of return earned by a shahibul mal in a mudaraba scheme in a islamic bank.
Konsep Screening Saham Syariah di Indonesia Refky Fielnanda
AL-FALAH : Journal of Islamic Economics Vol 2, No 2 (2017)
Publisher : Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Curup

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29240/jie.v2i2.255

Abstract

Tulisan ini membuktikan kelemahan pemikiran Alhabshi, Khatkhatay dan Nisar, dan Donia dan Marzban, yang menyatakan bahwa pada kondisi sekarang ini saham dalam proses screening sepenuhnya murni syariah dan terbebas dari spekulasi sangat langkah dan hampir mustahil bisa diterapkan. Argumen mereka bahwa sebagian besar negara memiliki lembaga keuangan konvensional. Disamping itu, screening untuk saham syariah menghambat investor untuk berinvestasi. Dalam konteks fuqaha>’, ada sebagian yang mengharamkan praktik jual beli saham. Sebagaimana diungkapkan oleh Taqi> al-Di>n al-Nabha>ni> dan Yusuf al-Sabatin mengungkapkan bahwa transaksi saham dianggap batal secara hukum, karena dalam masalah transaksi saham tidak tepat menggunakan analisis mas}lah}ah mursalah. Sumber data yang digunakan dalam tulisan ini adalah Fatwa DSN-MUI No: 40/DSN-MUI/X/2003 tentang Pasar Modal dan Pedoman Umum Penerapan Prinsip Syariah di Bidang Pasar Modal, Peraturan Bapepam-LK Nomor: KEP-181/BL/2009 ditindaklanjuti dengan Peraturan Nomor: KEP-208/BL/2012. Sementara cara membacanya, semua data yang diperoleh disusun secara sistematis dengan menggunakan pendekatan yuridis (Shar‘i), sosiologis, dan ekonomi. Kemudian data tersebut dianalisis dengan menggunakan analisis isi (content analysis).Temuan tulisan ini memperkuat pemikiran Gholamreza Zandi, Seif El-Din I Taj, Zamir Iqbal, dan Sami al-Suwailem, menurut mereka bahwa di setiap negara pasar modal sangat penting sebagai salah satu penggerak perekonomian suatu negara. Oleh karena itu, sistem pasar ekuitas harus diawasi dengan baik, dengan melakukan screening terhadap emiten yang melanggar dari aturan hukum Islam. Dalam konteks para fuqaha>’, temuan tulisan ini juga memperkuat pemikiran S{a>lih} ibn Muh}ammad ibn Sulayma>n al-S{ult}a>n dan Ah}mad ibn Muh}ammad al-Khali>l sepakat bahwa saham dalam Islam adalah bagian dari investasi. Oleh karena itu, untuk menghindar pelanggaran dari prinsip syariah, maka dilakukan screening terhadap saham syariah.
PRODUKSI: KAJIAN TEKSTUAL DAN KONTEKSTUAL Refky Fielnanda; Rafidah Rafidah
ILTIZAM Journal of Shariah Economics Research Vol. 1 No. 1 (2017): Iltizam Journal of Shariah Economic Research
Publisher : Islamic Economics Department, Faculty of Islamic Economics and Business, UIN SULTHAN THAHA SAIFUDDIN JAMBI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (265.202 KB) | DOI: 10.30631/iltizam.v1i1.96

Abstract

Dalam hadis Nabi menganjurkan agar manusia dalam berproduksi selalu mengembangkan sumber daya alam secara efisien, bahkan seandainya tidak mampu mengembangkannya maka dianjurkan bekerja sama dengan yang lain. Tulisan ini menjelaskan tentang produksi dalam kajian tekstual atau pun realitanya dalam kajian kontekstual. Dalam tulisan ini dijelaskan bahwa produksi tidak hanya menciptakan secara fisik sesuatu yang tidak ada menjadi ada, tetapi menjadikan sesuatu dari unsur-unsur lama yaitu alam menjadi bermanfaat. Dari binatang ternak misalnya, orang dapat mengambil kulitnya untuk dijadikan pakaian dan barang jadi lainnya, dari susu binatang ternak dapat diperas dijadikan minuman susu segar ataupun susu bubuk untuk bayi. Manusia harus mengoptimalkan pikiran dan keahliannya untuk mengembangkan sumber-sumber investasi dan jenis-jenis usaha dalam menjalankan apa yang telah disyari’atkan.
POLA KONSUMSI RUMAH TANGGA NELAYAN DI DESA MENDAHARA ILIR KEC. MENDAHARA KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR Refky Fielnanda; Nur Sahara
ILTIZAM Journal of Shariah Economics Research Vol. 2 No. 2 (2018): Iltizam Journal of Shariah Economic Research
Publisher : Islamic Economics Department, Faculty of Islamic Economics and Business, UIN SULTHAN THAHA SAIFUDDIN JAMBI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (183.048 KB) | DOI: 10.30631/iltizam.v2i2.171

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa pengaruh pendapatan dan jumlah anggota keluarga terhadap pola konsumsi rumah tangga nelayan di Desa Mendahara Ilir Kec. Mendahara Kab. Tanjung Jabung Timur. Analisis di dasarkan pada jawaban yang diberikan kepada responden melalui kuisioner. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 81 orang. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pendapatan dan jumlah anggota keluarga berpengaruh terhadap pola konsumsi rumah tangga nelayan. Berdasarkan hasil yang diperoleh yaitu nilai signifikansi sebesar 0,000 jauh lebih kecil dari taraf signifikansi yang diperoleh yakni 0,05. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh positif dan signifikan antara variabel independen ( pendapatan dan jumlah anggota keluarga) terhadap pola konsumsi rumah tangga nelayan.
Percampuran Deposito dan Investasi dalam Perspektif Fiqh Islam Refky Fielnanda
JURNAL AT-TURAS Vol 4, No 1 (2017): Sosiologi Hukum Islam Kontemporer
Publisher : Universitas Nurul Jadid

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (827.897 KB) | DOI: 10.33650/at-turas.v4i1.196

Abstract

Mudhâraba is partnership in profit between capital and work. It is conducted between investment account holders as owner of capital (rabb al-mâl) and the Islamic bank as a mudhârib. The Islamic bank announces its willingness, to accept the funds of invesment account holders, the sharing of profits being as agreed between the two parties, and the loss being borne by the owner of funds, unless they were due to misconduct, negligence or violation of the conditions agreed upon by the Islamic bank. A Mudhâraba contract may also be concluded between the Islamic bank, as a provider of capital on behalf of itself on behalf of invesment account holders, and bussiness owner.
Zakat Saham Dalam Sistem Ekonomi Islam (Kajian Atas Pemikiran Yusuf Qardhawi) Refky Fielnanda
Al-Tijary AL-TIJARY, Vol. 3, No. 1, Desember 2017
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (391.47 KB) | DOI: 10.21093/at.v3i1.1052

Abstract

This study to explore the thought of Yusuf Qardhawi about zakah on stock. As the purpose of which is to know about the existence of stock in the Islamic economic system according to the perspective of Yusuf Qardhawi and his method to determine the law about the obligatory of zakah on stock. Yusuf Qardhawi said that issuing, owning, buying, selling and transacting the stock is halal and there is no prohibition as long as the activities of the company formed from those stocks do not contain activities prohibited by shari'ah. According to Yusuf Qardhawi's thought that all of the stock types of companies, both industrial companies and trading companies must be obliged to pay zakah based on the announcement of the paragraph about the obligation of zakah ie surah at-Taubah paragraph 103. Then Yusuf Qardhawi expalained if we take an opinion that sees stock according to the type of company, zakah on stock of industrial companies can be analogous to zakah on investment plant, building, etc. which is analogous to zakat on agricultural land, and issued it's zakah amount 10% of net profit. While the trading company is analogous to zakah trading, its issued from the stock in accordance with the prevailing market price plus profit.
PENGARUH FLUKTUASI HARGA EMAS DAN PROMOSI TERHADAP MINAT NASABAH PADA PRODUK TABUNGAN EMAS DI PEGADAIAN SYARIAH JELUTUNG M.Nazori Madjid; Refky Fielnanda; Bela Sesarwati
Jurnal Publikasi Manajemen Informatika Vol 2 No 1 (2023): JANUARI : JURNAL PUBLIKASI MANAJEMEN INFORMATIKA
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Trianandra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1808.276 KB) | DOI: 10.55606/jupumi.v2i1.692

Abstract

This study aims to determine the effect of gold price fluctuations and promotions on customer interest in gold savings products at the Jelutung Sharia Pawnshop. This study uses descriptive quantitative research methods. The research was conducted at the Office of PT. Pegadaian (Persero) Syariah which is located at Jl. DI Panjaitan No.30,Kebun Handil, Kec. Jelutung, Jambi City, Jambi. This study uses multiple regression analysis tools. This study uses a population of 2,151 customers of the gold tube of Pegadaian Syariah Jelutung Branch with sampling using the slovin formula which produces a sample of 100 customers. The results of this study are partially positive and significant effect of Price Fluctuations on Customer Interest in gold savings products at Pegadaian Syariah Jelutung. Promotion has an effect on customer interest in gold savings products at the Jelutung Sharia Pawnshop. Simultaneously, price fluctuations and promotions have an effect on customer interest in gold savings products at the Jelutung Sharia Pawnshop