Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

Working Capital Turnover Terhadap Rentabilitas Bank Perkreditan Rakyat Dewi, Kemala; Arjana, Ida Bagus Made; Juniawan, Ida Bagus Heri
Guna Sewaka Vol 1 No 2 (2022)
Publisher : IAHN Gde Pudja Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (340.749 KB) | DOI: 10.53977/jgs.v1i2.666

Abstract

The purpose of measuring economic profitability is to obtain an overview of the effectiveness and efficiency of BPRs in maximizing the management of working capital to earn profits. The use of effective and efficient working capital does not necessarily indicate the ability of the BPR to earn a profit. In obtaining BPR profits can be measured using the ratio of cash turnover and receivables turnover. Economic profitability is a measure of BPR in generating profits. Economic profitability can be achieved if the working capital turnover is fast. The method used is narrative analysis through literature review
The Impact of Rice Sharing Service on Traditional Taxy Market: Meta-analysis Dewi, Kemala; Aris Krisdiyanto; Dewanto; Sidrotun Na'im
Indonesia Journal of Engineering and Education Technology (IJEET) Vol. 2 No. 2 (2024): Indonesia Journal of Engineering and Education Technology (IJEET)
Publisher : AKADEMI TEKNIK ADI KARYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61991/ijeet.v2i2.55

Abstract

This study aims to analyze the impact of rice sharing services on the traditional taxi market through a meta-analysis. Rice-sharing services have grown rapidly in recent years, offering cheaper and more convenient transportation alternatives for consumers. The study pooled and analyzed the results of 10 studies examining the impact of rice-sharing services on the traditional taxi market. The results of the meta-analysis showed that rice sharing services had a significant negative impact on the income and number of traditional taxi passengers with an effect size value of 0.712. This effect is stronger in developing countries and in large cities. Subgroup analysis showed that the impact of rice-sharing services was greater on economy-class taxis and taxis operating on popular routes. Nan Berbagi Rice has disrupted the traditional taxi market and led to a decline in revenue and the number of traditional taxi riders. The findings have important implications for the taxi industry and policymakers looking to formulate regulations for rice-sharing services.
Personal Branding di Media Digital pada Akun Tik Tok @dailyjour Budiarti, Novai Winda; Dewi, Kemala
Jurnal Penelitian Inovatif Vol 3 No 3 (2023): JUPIN Desember 2023
Publisher : CV Firmos

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54082/jupin.207

Abstract

Personal Branding merupakan salah satu strategi yang digunakan dalam menciptakan kesan positif seseorang ataupun perusahaan kepada publik . Personal branding dapat dilakukan melalui media ataupun tidak. Seorang influencer diharapkan memiliki personal branding yang khas serta kuat untuk membedakan dengan influencer lain salah satunya influencer TikTok Halimah dengan akun @dailyjour sama halnya dengan perusahaan dalam membentuk branding perusahaan. penelitian ini, penulis ingin mengetahui bagaimana cara content creator @dailyjour dalam membangun personal branding melalui konten parenting di akun media sosial Tik Tok. Metode yang digunakan yaitu deskriptif kualitatif dengan indikator 11 kriteria personal branding menurut Rampersad. Penelitian ini menunjukkan bahwa personal branding membuat influencer lebih mudah dalam memberikan informasi kepada followersnya, konsistensi dan juga fokus dalam bidang parenting sehingga memperkuat personal branding influencer. Sehingga kedepannya dapat dijadikan bahan evaluasi diri jika mendapatkan kritik dari followers ataupun client yang sedang bekerjasama.
Integrasi Sistem IOT Berbasis Multi-Sensor untuk Pemantauan Real-Time Kualitas Air Limbah Laboratorium Teknik Sidiq, Alif Lombardoaji; Dewi, Kemala; Nugroho, Budiono Joko; Pranida, Pipit Skriptianata Putra
Jurnal Kumparan Fisika Vol. 7 No. 3: Desember 2024
Publisher : Unib Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/jkf.7.3.106-113

Abstract

Pemantauan kualitas air limbah secara real-time merupakan langkah krusial dalam pengelolaan lingkungan, terutama dalam skala laboratorium yang menghasilkan limbah dengan karakteristik spesifik. Penelitian ini bertujuan untuk merancang dan mengimplementasikan sistem pemantauan kualitas air berbasis Internet of Things (IoT), yang mampu mendeteksi parameter pH, suhu, kekeruhan, dan konduktivitas secara kontinu. Sistem ini menggunakan berbagai sensor terintegrasi dengan mikrokontroler Arduino, memungkinkan pengumpulan data yang akurat dan efisien. Data yang diperoleh dianalisis untuk menilai status air limbah berdasarkan parameter standar yang relevan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai parameter kualitas air bervariasi tergantung pada jenis aktivitas laboratorium. Nilai pH berkisar antara 6,8 hingga 8,6, suhu antara 25,9°C hingga 34°C, kekeruhan mencapai 72 NTU, dan konduktivitas hingga 1300 µS/cm. Sistem pemantauan yang dirancang tidak hanya mampu mengidentifikasi air limbah yang tercemar, tetapi juga mengirimkan peringatan melalui jaringan GSM apabila parameter melebihi ambang batas. Temuan ini menunjukkan efektivitas sistem IoT dalam pemantauan kualitas air limbah, mengurangi ketergantungan pada metode konvensional yang memakan waktu dan sumber daya. Penelitian ini memberikan kontribusi signifikan terhadap upaya pengelolaan limbah laboratorium yang lebih berkelanjutan. Sistem yang dikembangkan dapat diadaptasi untuk berbagai kebutuhan pemantauan kualitas air, baik di laboratorium pendidikan maupun fasilitas skala kecil lainnya. Integrasi teknologi IoT ini diharapkan menjadi langkah maju dalam meningkatkan efektivitas dan efisiensi pengelolaan limbah secara global.   Kata  kunci  —   Internet of Things (IoT), Pemantauan Kualitas Air, Limbah Laboratorium, Sensor, Water Quality Index (WQI)
Perkembangan dan Pelaksanaan Lembaga Wakaf di Negara Sekuler: Studi Kasus Singapura dan Thailand Dewi, Kemala; S, Syahfawi
Socius: Jurnal Penelitian Ilmu-Ilmu Sosial Vol 2, No 12 (2025): July 2025
Publisher : Penerbit Yayasan Daarul Huda Kruengmane

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This article discusses the development and implementation of endowment institutions in two secular countries in southeast asia, namely singapore and thailand. Both countries have minority muslim communities that are active in managing endowment assets despite not being in a shariah-based legal system. This study aims to analyze the concept, history, management, as well as the administration system of endowments in each country. Study results show that singapore, through official institutions such as the muslim ugama majlis singapore (muis), has managed to manage endowments professionally, transparently, and modernly. In contrast, thailand still faces challenges in terms of legality, documentation, and efficiency of endowment management because management is still local and traditional in nature. Despite this, endowments in both countries continue to play an important role in supporting the social, religious, and educational activities of muslim communities. This study affirms the importance of institutional support, adaptive regulation, and public participation in endowment management in secular countries.
Keseimbangan antara Pertumbuhan Ekonomi dan Pemerataan sebagai Strategi Maksimisasi Kesejahteraan Masyarakat dalam Perpektif Islam Dewi, Kemala; Suryadi, Nanda
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 2 (2025): Agustus
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v9i2.28226

Abstract

Penelitian ini mengkaji pentingnya keseimbangan antara pertumbuhan ekonomi dan pemerataan dalam upaya memaksimalkan kesejahteraan masyarakat Indonesia. Meskipun Indonesia menunjukkan tren pertumbuhan ekonomi yang stabil dalam beberapa tahun terakhir, ketimpangan antarwilayah dan kelompok masyarakat masih menjadi tantangan serius. Penelitian ini menggunakan metode studi pustaka dengan pendekatan kualitatif deskriptif untuk menganalisis data sekunder dari berbagai sumber ilmiah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertumbuhan ekonomi yang tinggi belum otomatis menciptakan kesejahteraan merata, karena masih banyak masyarakat yang menghadapi keterbatasan akses terhadap pendidikan, kesehatan, dan lapangan kerja. Ketimpangan ini berkontribusi pada kemiskinan struktural dan memperlemah kualitas hidup. Oleh karena itu, strategi pembangunan yang inklusif dan berkeadilan sangat diperlukan, antara lain melalui penguatan UMKM, pembangunan infrastruktur yang merata, serta kebijakan redistribusi yang efektif. Dalam perspektif Islam, pembangunan yang ideal adalah yang berlandaskan pada prinsip keadilan distributif, tanggung jawab sosial, dan maqasid al-shariah. Penelitian ini menyimpulkan bahwa integrasi antara pertumbuhan dan pemerataan, baik dari pendekatan ekonomi modern maupun nilai-nilai ekonomi Islam, merupakan kunci dalam menciptakan masyarakat yang sejahtera, adil, dan berkelanjutan.
Konsep Keadilan dalam Ekonomi Syariah Dewi, Kemala; Jamal, H. Khairunnas
Al-Muzdahir : Jurnal Ekonomi Syariah Vol. 7 No. 2 (2025): Juli: Al-Muzdahir : Jurnal Ekonomi Syariah
Publisher : Institut Pesantren Sunan Drajat Lamongan, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55352/ekis.v7i2.1561

Abstract

The concept of justice in Islamic economics as a fundamental principle underlying all economic and social interactions. This study explains the dimensions of distributive and commutative justice, as well as the application of the principle of justice through Islamic economic instruments such as zakat, infaq, and profit-sharing systems. Emphasis is placed on the role of Islamic financial institutions that implement a system without usury and transparent transactions based on profit sharing. However, the implementation of justice faces challenges in the form of the dominance of capitalism, limited public understanding, and less than optimal regulations. This study concludes that the application of justice in Islamic economics can create equitable social welfare and become the foundation for sustainable economic development.
Konsep Keadilan dalam Distribusi Kekayaan:: Perspektif Ekonomi Syariah Kontemporer Dewi, Kemala; Mawardi, Mawardi
Indonesian Research Journal on Education Vol. 5 No. 1 (2025): Irje 2025
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/irje.v5i1.1869

Abstract

Keadilan dalam distribusi kekayaan menjadi salah satu isu utama dalam ekonomi syariah. Dalam konteks ekonomi saat ini, konsep keadilan ini tidak hanya menitikberatkan pada pembagian kekayaan yang adil, tetapi juga pada pencapaian kesejahteraan yang merata dengan menerapkan prinsip-prinsip syariah. Artikel ini akan membahas konsep keadilan dalam distribusi kekayaan dari sudut pandang ekonomi syariah kontemporer, dengan menggabungkan pendekatan teori ekonomi modern serta prinsip-prinsip dasar syariah seperti keadilan, keseimbangan, dan keberlanjutan. Penelitian ini mengintegrasikan berbagai perspektif, baik klasik maupun kontemporer, dalam ekonomi syariah, untuk merumuskan pemahaman yang lebih komprehensif tentang penerapan prinsip keadilan dalam sistem ekonomi yang berfokus pada kesejahteraan masyarakat.
EVALUASI JALUR HIJAU TEPI JALAN KAMPUS INSTITUT PERTANIAN BOGOR DARMAGA Dewi, Kemala; Fatimah, Indung Sitti
Jurnal Lanskap Indonesia Vol. 6 No. 2 (2014): Jurnal Lanskap Indonesia
Publisher : http://arl-faperta.ipb.ac.id/

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29244/jli.v6i2.16584

Abstract

This is an evaluation of roadside greenery. This evaluation was held in five main road in IPB Darmaga Campus. The aim of this activity is to identify and assess the condition of roadside greenery in IPB Darmaga. This activity was conducted as one part of the series efforts to optimize the effectiveness of roadside greenery function. The evaluation results can be used as a material consideration in the development of streetscape further. Evaluate the condition of roadside greenery by considering five aspects, such as: (1) road type and position on the road, (2) landscape regulatory and road geometry, (3) characteristics and plant growth requirements, (4) the desired function of planting and (5) psychological effects that expected from planting . They are five aspects consideration in the street scape plants application, that has been formulated by Lestari (2005). The comparative method was used to measure suitability and compatibility roadside greenery in Kampus IPB Darmaga based on landscape regulations that contained in five aspects above. Based on them, the evaluation found an information that many planting design of roadside greenery in IPB Darmaga Campus is less accordance with the planting design guidelines and principles. This was caused by disruptions due to the planting design that is too diverse in plant species selection without an appropriate arrangement with the environment. Recommended solutions to overcome this problem is by creating a more organized and themed planting design. It is more supportive for realization of the desired planting function. Recommended theme in this case is a theme that support campus visual and activity. The embodiment of such planting brings the consequence of the reduction, replacement, or addition by a more suitable plants. This activity is not an easy thing to do, it needs consideration for make it optimal and sustainable.
Prinsip Kepemilikan dalam Ekonomi Islam : Keseimbangan Antara Hak Individu dan Kesejahteraan Sosial Dewi, Kemala; Azzaki, Muhammad Adnan
Hamalatul Qur'an : Jurnal Ilmu Ilmu Alqur'an Vol. 5 No. 2 (2024): December 2024
Publisher : Pondok Pesantren Hamalatul Qur'an Jogoroto Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37985/hq.v5i2.391

Abstract

Prinsip kepemilikan dalam ekonomi Islam berlandaskan pada keseimbangan antara hak individu dan kesejahteraan sosial. kepemilikan individu sebagai hak yang sah, tetapi dengan batasan dan tanggung jawab yang bertujuan untuk menjaga kemaslahatan bersama. Kepemilikan tidak bersifat absolut, melainkan bersyarat pada penggunaannya yang sesuai dengan syariat dan tidak merugikan pihak lain. Dalam konteks kesejahteraan sosial, ekonomi Islam menekankan distribusi kekayaan yang adil melalui instrumen seperti zakat, sedekah, dan larangan riba, guna mengurangi kesenjangan ekonomi dan memastikan kebutuhan dasar masyarakat terpenuhi. Artikel ini bertujuan untuk lebih memahami tentang Prinsip kepemilikan dalam ekonomi islam berlandsan pada keseimbangan anatara hak individu dan kesejahteraan sosial.