Claim Missing Document
Check
Articles

Found 21 Documents
Search

Effect of Dew and Raindrops on Electric Field around EHV Transmission Lines Budi Utama; Asniar Aliyu
TELKOMNIKA (Telecommunication Computing Electronics and Control) Vol 16, No 3: June 2018
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12928/telkomnika.v16i3.5408

Abstract

This paper analyses the change of electric field in the proximity of 500 kV extra high voltage (EHV) transmission lines, in the presence of raindrops and dew. The computations were carried out using MatLab software by solving the electrostatic equations. The analysis depicts that the spatial distribution of the electric field strength varies with water drop content along the lateral distance along the transmission line. The peak electric field reduces with the water drop content, whereas the electric field remains the same at around 36 m from the transmission line. Then onwards the field strength increases with the water drop content. At long distances the field strength is not affected by the water drops. Such variation is highly important to analyse the adverse effects on the insulators used in HV applications. The results are of high significance to a country such as Indonesia where the precipitation levels are generally high in most parts of the country.
Pengaruh Sambaran Petir Langsung pada Variasi Ketinggian Menara Vertikal terhadap Tegangan Induksi yang Dirasakan oleh Jaringan Distribusi Disekitarnya Budi Utama
Forum Teknik Vol 31, No. 3, September 2007
Publisher : Faculty of Engineering, Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (4621.368 KB)

Abstract

If the top of telecommunication towers or radio or television have been struck by a lightning, distribution lines in the vicinity of those would immediately underwent an induced overvoltage impuls. Magnitude of the induced voltage impuls depend on how tall the tower above ground. Such lightning stroke is type of an indirect lightning stroke which is always appear in the problem of the induced overvoltage phenomenon on overhead distribution lines. Examinant of the effects of various height of the tower and the distance parameter between the tower and the route of distribution line on rate of rise of the induced voltage of the lightning is undertaken in this paper, and the computer is as its simulator. The method of the simulation of a lightning stroke in the vicinity of distribution line and its formulation is adopted from a simulation model that has been_ proposed by Ishii et al. (1994) and Eriksson et al (1982) respectively.  The result of the simulation show that presence of a vertical tower structure in the vicinity of the distribution line route will result in a lower induced voltage (on the order of 13.4 %), and effect of tower height parameter is very significant for the assumed conditions. It is proposed that this significant parameter be studied extensively in order to predict the induced voltage accurately.
PENENTUAN KENAIKAN TEGANGAN PADA KONDUKTOR PHASA PASCASAMBARAN PETIR DI PUNCAK MENARA SUTET-500 kV Budi utama
KURVATEK Vol 2 No 1 (2017): April 2017
Publisher : Institut Teknologi Nasional Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33579/krvtk.v2i1.534

Abstract

Besaran tegangan lebih pada konduktor fasa ketika terjadi sambaran petir di puncak menara transmisi yang dikaitkan dengan amplitudo arus petir adalah hal yang sulit ditentukan. Padahal data besaran tegangan lebih sangat penting dalam memprediksi kinerja petir pada saluran transmisi, perhitungan tegangan flashover pada isolator suspensi, dan penentuan intensitas medan listrik pada jalur transmisi tegangan ekstra tinggi.  Tulisan ini mennyajikan sebuah metoda perhitungan tegangan lebih dengan menggunakan komputer dimana sebuah “aliran-penghubung-naik” untuk sebuah sambaran petir ikut dipertimbangkan. Hasil akhirnya adalah bahwa hubungan antara arus petir, parameter menara, dan pemunculan tegangan lebih dapat disajikan melalui beberapa kurvanya
PENGARUH TAHANAN-JENIS TANAH PADA TEGANGAN LANGKAH YANG DITIMBULKAN OLEH SEBUAH SAMBARAN PETIR Budi utama
KURVATEK Vol 3 No 2 (2018): November 2018
Publisher : Institut Teknologi Nasional Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33579/krvtk.v3i2.897

Abstract

Abstraks                Tulisan ini menganalisis penyebaran tegangan langkah disekitar sebuah struktur menara Base Transceiver Station (BTS) pascasambaran petir di puncaknya. Tegangan langkah diinvestigasi terhadap setiap perubahan komposisi tahanan-jenis (resistivity) tanah yang diakibatkan oleh musim kemarau dan hujan. Perhitungan dikerjakan dengan menggunakan perangkat (pemogram) Matlab dengan menyele saikan model persamaannya. Analisis ini menggambarkan bahwa besaran tegangan langkah bervariasi dengan perubahan nilai ‘tahanan jenis’ tanah ketika musim kemarau dan selama musim hujan terjadi. Pada musim hujan dan di akhir musim hujan tegangan langkah yang muncul relativ sangat kecil diban dingkan dengan pemunculan tegangan langkah saat  di penghujung musim kemarau dimana terjadi hujan pertama kali. Hasilnya sangat penting bagi negara seperti Indonesia di mana tingkat presipitasi (curah hujan) umumnya tinggi  di sebagian besar negara. Kata Kunci  :  Menara-BTS, Tegangan-Langkah, Petir.
DAMPAK SALURAN TRANSMISSI TEGANGAN EKSTRA TINGGI 500 kV PADA KENDARAAN TANGKI PEMBAWA BAHAN BAKAR FLAMMABLE Budi Utama
KURVATEK Vol 4 No 1 (2019): Reka Ruang
Publisher : Institut Teknologi Nasional Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33579/krvtk.v4i1.1114

Abstract

Abstraks                                Telah dikerjakan suatu simulasi komputer melalui program Matlab dalam penentuan tegangan pe nyalaan (Igition Voltage) utk kendaraan tangki pembawa bahan bakar cair (Premium dan Liquified Petro leum Gas, LPG). Juga telah dihitung nilai tegangan terbuka yang ditimbulkan oleh intensitas medan listrik, serta membadingkan tegangan penyalaan yang dimiliki oleh tangki dengan tegangan terbuka yang muncul ketika kendaraan tangki melewati kawasan bermedan listrik. Objek penelitian terdiri dari 3 unit kendaraan tangki pembawa bahan bakar masing masing dengan kapasitas volume 5 000 liter dan 16 000 liter isi bahan bakar jenis premium dan  9 500 kg isi bahan bakar jenis LPG.  Hasil penelitian menunjukan bahwa tegangan penyalaan yang dimiliki oleh masing masing tangki adalah : 3014.15 Volt utk tangki 5 000 liter isi premium, 2 773 Volt utk tangki 9 500 kg  isi LPG dan 2 818.66 Volt utk tangki 16 000 liter isi premium. Terungkap dalam penelitian bahwa kendaraan tangki gas LPG kapasitas volume 9 500 kg mempunyai batasan tegangan penyalaan paling rendah, yaitu sebesar 2 773.93 Volt dgn medan listriknya 2 042.66 V/m.
ANALISIS AWAL KEBAKARAN TANGKI 36 T-102 PERTALITE PADA KAWASAN REFINERY UNIT IV CILACAP – JAWA TENGAH Budi Utama; Wayan Suparta; Dulhadi Dulhadi
KURVATEK Vol 7 No 1 (2022): Energy Management and Sustainable Environment
Publisher : Institut Teknologi Nasional Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33579/krvtk.v7i1.3129

Abstract

This paper analyzes an induced lightning strike which is thought to have caused a fire in tank 36 T-102 (containing pertalite) at Pertamina refinery unit IV Cilacap – Central Java. This tank fire incident occurred when heavy rain was accompanied by a thunderstorm, on Saturday, November 13, 2021. The statement issued by BMKG that the fire occurred was caused by the phenomenon of lightning induction to the pertalite fuel storage tank, namely lightning induction at the first point a distance of 45 km and at the second point is 12 km. The analysis was carried out by simulation using the Matlab program which was oriented to determine the lightning induced voltage that invades the metal structure of the tank and compares it with the ignition voltage of the 36 T-102 tank. As an indicator parameter for the occurrence of ignition of flammable fuel, simulations of lightning induced voltages as far as 120 meters are also carried out for comparison parameters. The simulation results with comparison indicators revealed that there was a fire in the pertalite fuel tank in tank 36 T-102 it is not caused by lightning strikes as far as 45 km and as farl as 12 km but possibly due to induced lightning strikes in an area as far of hundreds of meters, the sample comparison indicator as far as 120 meters.
APPLICATION OF PHOTOVOLTAIC SOLAR POWER PLANT TO REDUCE OVER LOAD OF DISTRIBUTION SUBTS COMPLEX YOGYAKARTA CITY HALL ARE Dulhadi; Budi Utama
KURVATEK Vol 7 No 2 (2022): Energy Management and Sustainable Environment
Publisher : Institut Teknologi Nasional Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33579/krvtk.v7i2.3139

Abstract

Kawasan komplek Balai Kota Yogyakarta dipasok listrik PLN 875 KVA dengan arus 3,977 kA, kebutuhan beban maksimal 3,389 kA, sehingga prosentase pembebanan mencapai 85,09 %. Dengan asumsi pertumbuhan beban 1% per tahun dikhawatirkan terjadi kolaps daya listrik, maka perlu penambahan daya listrik agar tidak terjadi kolaps. Potensi sumber daya listrik selain dari PLN yakni pemanfaatan energi baru terbarukan tenaga surya Fotovoltaik. Untuk mengatasi permasalahan tersebut terlebih dahulu dilakukan perencanaan PLTS On Grid. Hasil perencanaan dengan area 1400 m2 didapat daya 204 kWp terdiri 648 panel surya dengan susunan 18 pasangan seri dan 12 paralel. Output tegangan AC pada fase R, S dan T masing – masing 228,63 Volt, 108,2 Ampere. Hasil kontribusi PLTS On Grid dalam bentuk daya AC sebesar 24,74 KVA memberikan tambahan daya 2,8272 %. Penambahan tersebut dapat menghemat biaya operasional sebesar Rp 9.826.300,- per bulan. Kata kunci: Kolaps, Perencanaan PLTS On Grid, Penghematan
DAMPAK SAMBARAN PETIR PADA MENARA TIANG BASE TRANSCEIVER STATION (BTS) Budi utama
Retii Prosiding Seminar Nasional ReTII ke-13 2018
Publisher : Institut Teknologi Nasional Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Makalah ini menganalisis sebaran potensial rata -rata yang terakumulasi di dalam metal struktur menara Base Trans ceiver Station (BTS) dan penyebaran tegangan langkah disekitar menara BTS pascasambaran petir di puncak menara BTS. Analisis menggambarkan magnitud tegangan rata rata yang melintasi koponen komponen antena yang diletak an disepanjang struktur menara dan pengaruh tahanan-jenis tanah yang berubah rubah terhadap musim kemarau dan hujan.. tegangan rata rata ini akan meningkat magnitudnya seiring dgn perjalanan gelombang tegangannya  menuju kaki menara. Pada selang waktu 0.45 mikro-detik pasacasambaran petir di puncak menara muncul penyebaran te gangan langkah dipermukaan tanah . . Hubungan antara amplitudo petir dan tegangan langkah digambarkan melalui kurva yang bersesuaian. Hasil studi simulasi ini sangat penting bagi negara seperti Indonesia dimana level presipita si/curah hujan (precipitation levels) umumnya tinggi disebagian kawasan di Indonesia dan dapat mengetahui mag nitud potesial rata rata di sepanjang struktur menara. Kata Kunci : Petir, Menara-BTS, Tegangan-langkah, Potensial rata-rata.
Dampak Tegangan Induksi Petir pada Tangki Penyimpanan Bahan Bakar Cair Flammable Budi utama
Retii Prosiding Seminar Nasional ReTII Ke-14 2019
Publisher : Institut Teknologi Nasional Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRACT This paper analyses the induced voltage of the lightning that accumulated into the body of the fuel tank structure, moment after a lightning stroke hit the rod of lightning protection at the top of its protection tower. The protection mast and the lightning rod are 33 m and 6 m in heigh respectively. The Calculation of the induced voltage were simulated and carried out using Matlab software for finding the shape impulse wave and magnitude of the inducing voltage of the lightning that were accumulated in the tank structure. This analysis depicts that the lightning induction voltage varies with the distance between the lightning rod position and tank location, so that any changes in the induced voltage value are followed by changes the limitation of the minimum air gap in the tank.The results are very important to know the parameters that causes a fire and an incendive spark in the tank.
Modelling Mitigasi Kebencanaan Black Out pada Kasus Paparan (Exposure) Medan Listrik SUTET-500 kV Budi utama
Retii 2020: Prosiding Seminar Nasional ReTII ke-15
Publisher : Institut Teknologi Nasional Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK Makalah ini memberikan prosedur aplikasi untuk desain pemodelan mitigasi bencana black out akibat fenomena me dan tinggi disertai kegagalan insulation medium udara. Model kasus diambil pada kejadian kegagalan insulation udara pada saluran transmisi Tegangan Ekstra Tinggi 500 kV, pada rute Ungaran - Pemalang, pada rentang tower: T.434 - T.435, Dusun Malon, Desa Gunung-Pati, Kecamatan Gunung-Pati, Semarang Jawa Tengah.. Mitigasi dilakukan dengan menggunakan dua kawat tanah, di grounding dan direntangkan di bawah SUTET, posisinya masing-masing setinggi 7 meter dari permukaan tanah. Desain disimulasi menggunakan Matlab dengan menyelesai kan model persamaan elektrostatik yang dibentuk berdasarkan jumlah konduktor phasa, jumlah kawat tanah di dalam tiang konfigurasi datar (horizontal). Analisis paparan medan listrik dilakukan secara diskrit di permukaan tanah de ngan menghitung muatan listrik yang terkandung di dalam konduktor phasa dan kawat tanah dengan menggunakan Matriks Koeffisien Potensial Maxwell yg bersesuaian dgn jumlah konduktor phasa dan kawat tanah. Hasil analisis mendapatkan beberapa model mitigasi paparan intensitas medan listrik dengan angka di bawah angka kekuatan tembus listrik (breakdown) pada medium udara. Kata Kunci : Modelling, Mitigasi, Breakdown, Medan Listrik. ABSTRACT This paper provides an application procedure for the design of modelling of disaster of a black out mitigation caused by high field phenomena accompanied by a failure of the air insulation. Sample of the case was taken in the incident of air insulation failure at Extra High Voltage (UHV) of the transmission lines 500 kV, at route Ungaran - Pemalang, on the span of the towers : T.434 - T.435, Malon hamlet, Gunung-Pati village, Gunung-Pati district, Semarang central Java. The mitigation is carried out using two ground wires which were grounded and stretched under the UHV-transmission lines, positioned 6 meters above the ground respectively. The design is simulated using Matlab by solving an electrostatic equation model based on the number of phase conductors, the number of ground wires in a flat (horizontal) configuration tower. The analyses of electric field exposure is carried out discrete at ground level by calculating the electric charge contained in the phase conductor and ground wire using the Maxwell Potential Coefficient Matrix which corresponds to the number of phase conductors and ground wire. The results of the analyses obtained several mitigation models for exposure to electric field intensity with numbers below the breakdown strength in the air medium. Keyword : Modelling, Mitigation, Breakdown, Electric-Field