Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
1.168
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Psikologi Terapan dan Pendidikan Jurnal Psikologi Perseptual Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal Bulletin of Counseling and Psychotherapy Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara Indonesian Research Journal on Education International Journal of Contemporary Sciences (IJCS) KUNKUN Journal of Multidisciplinary Research
Meilia Wigati
Universitas Aisyah Pringsewu
Religion Agriculture, Biological Sciences & Forestry Arts Humanities Chemistry Computer Science & IT Decision Sciences, Operations Research & Management Economics, Econometrics & Finance Education Energy Environmental Science Health Professions Languange, Linguistic, Communication & Media Law, Crime, Criminology & Criminal Justice Library & Information Science Materials Science & Nanotechnology Mathematics Physics Public Health Social Sciences Other

Published : 8 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

 1 
Fenomena bullying di dunia pendidikan indonesia Abdillah, Muhamad Hasan; Suwandi, Grandikha Faatih; Wigati, Meilia; Ramadhan, Vian Arsita; Sutoko, Ibnu
Jurnal Psikologi Terapan dan Pendidikan Vol 1, No 1 (2019)
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (521.064 KB) | DOI: 10.1292/jptp.v1i1.14520

Abstract

Salah satu permasalah dalam dunia pendidikan adalah tingginya kasus bullying. Bullying di lingkungan sekolah merupkan hasil dari berbagai faktor yang saling berinteraksi, oleh karenanya bullying merupakan fenomena sosial-budaya yang kompleks. Tujuan penulisan ini adalah untuk mendapatkan pemahaman yang semakin akurat tentang fenomena bullying di dunia pendidikan. Subjek kajian dalam penulisan ini adalah siswa. Metode yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah studi pustaka. Validitas yang digunakan dalam penulisan ini mengacu pada seberapa akurat referensi dapat dipertanggung jawabkan. Reliabilitas mengacu pada seberapa komprehensif pencarian referensi didokumentasikan. Hasil penulisan memberikan gambaran bahwa fenomena bullying melibatkan peran pelaku, korban, dan lingkungan yang saling berinteraksi. Kelompok laki-laki cenderung lebih terlibat perilaku bullying bentuk langsung daripada kelompok perempuan. Kesimpulan penulisan ini adalah rendahnya kontrol diri, motif penolakan, dan lingkungan yang mendukung menjadi salah satu penyebab munculnya perilaku bullying.
Sosialisasi Bina Medsos (Bijak Gunakan Media Sosial) Pada Siswa SMK Raidah Hanifah; Fauzan Fuadi; Meilia Wigati; Rima Wilantika; Fitria Fertha Agustina; Muhammad Lathief Syaifussalam; Nadiyah Wafa Zahiroh; Muhammad Ardiyansah
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara Vol. 5 No. 2 (2024): Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara (JPkMN)
Publisher : Cv. Utility Project Solution

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55338/jpkmn.v5i2.3092

Abstract

Remaja merupakan pengguna media sosial aktif di Indonesia, namun hal tersebut tidak diiringi dengan pemahaman dalam bermedia sosial yang bijak. Akibatnya, banyak siswa yang mengalami gangguan mental,  mudah terkena hoax dan tidak jarang juga siswa mengalami porn revenge. Tingginya penggunaan media sosial oleh remaja khususnya siswa perlu penanganan serius agar dampak negatif dari penggunaan internet dapat diminimalisir. Pengabdian masyarakat dilaksanakan di SMK Karya Bakti Pringsewu. Tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan siswa SMK Karya Bakti Pringsewu terkait menjadi pengguna media sosial yang bijak, etika menggunakan media sosial, dan memanfaatkan media sosial  untuk pengembangan potensi diri. Metode yang digunakan pada pengabdian masyarakat ini berupa sosialisasi. Hasil dari sosialisasi menunjukan siswa telah memahami cara penggunaan media sosial yang bijak. Dengan adanya kesadaran diri dan pengetahuan, siswa dapat menjadikan media sosial sebagai wadah untuk mengembangkan potensi diri.
Mengarungi Gelombang Digital: Peran Self-compassion dan Gratitude Terhadap Online FoMO Pada Mahasiswa Hanifah, Raidah; Saikhoni, Saikhoni; Wigati, Meilia; Wilantika, Rima; Syaifussalam, Muhammad Lathief
Jurnal Psikologi Perseptual Vol 9, No 1 (2024): Jurnal Psikologi Perseptual
Publisher : Universitas Muria Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24176/perseptual.v9i1.12380

Abstract

This research aims to determine the role of self-compassion and gratitude on online FoMO in students. Testing the hypothesis in this research uses multiple linear regression analysis. The subjects in this research were 257 students in Lampung, Indonesia. Partially, in this research, the results showed that there was a very significant role between self-compassion and online FoMO, p = 0.007 and t value of -2.272. The partial test of the second hypothesis resulted in a very significant role between gratitude towards online FoMO p = 0.004 with a t value of -2.931. Based on the multiple linear regression test, the results showed that there was a very significant role between self-compassion and gratitude on online FoMO in students (F = 10.916, significance 0.000 p0.001). This means that the higher the compassion and gratitude, the lower the online FoMO and vice versa. The contribution of the effective variable self-compassion to online FoMO was 7.6% and the effective contribution of gratitude to online FoMO was 10.1%.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran antara self-compassion dan gratitude terhadap online FoMO pada mahasiswa. Menguji hipotesis pada penelitian ini menggunakan analisis regresi linear berganda. Subjek pada penelitian ini merupakan mahasiswa di Lampung, Indonesia sebanyak 257 mahasiswa. Secara partial pada penelitian ini didapatkan hasil bahwa terdapat peran yang sangat signifikan antara self-compassion terhadap online FoMO p = 0.007 dan nilai t -2,272. Uji partial hipotesis kedua dengan hasil terdapat peran yang sangat signifikan antara gratitude terhadap online FoMO p = 0.004 dengan nilai t -2.931. Berdasarkan uji regresi linear berganda didapatkan hasil terdapat peran yang sangat signifikan antara self-compassion dan gratitude terhadap online FoMO pada mahasiswa (F = 10,916 signifikansi 0,000 p0,001). Artinya, semakin tinggi self-compassion dan gratitude maka akan semakin rendah online FoMO dan sebaliknya. Sumbangan efektif variable self-compassion terhadap online FoMO sebesar 7,6% dan sumbangan efektif gratitude terhadap online FoMO sebesar 10,1%.
Pelatihan Perencanaan Karir Dalam Upaya Meningkatkan Kematangan Karir Pada Siswa Madrasah Aliyah (MA) Syaifussalam, Muhammad Lathief; Wigati, Meilia; Wilantika, Rima; Hanifah, Raidah; Fertha, Fitria
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal Vol 7, No 1 (2024): Januari 2024
Publisher : STMIK Royal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33330/jurdimas.v7i1.2873

Abstract

Madrasah Aliyah (MA) students. The method used in training is through lectures, discussions, assignments, questions and answers. The presenter delivers psychoeducation about careers to open up insight into the benefits and importance of careers for students, self-awareness to increase self-awareness, Johari window to increase knowledge about oneself, set the goals using the SMART method, reveal one's potential through SWOT analysis, and personality analysis through the RIASEC test to determine the suitability of personality with the desired career. Measurements were carried out twice. The first measurement (pre-test) is carried out before implementing the program to determine the initial conditions for student career decision-making. The second measurement (post-test) is carried out after students receive career training. Next, the results of the pre-test and post-test data were statistically analyzed using a paired-sample t-test using SPSS 23.0 for Windows. The results of the PKM activities carried out show that career planning training is able to increase the career maturity of MA students. Students' understanding of themselves will help them determine their career plans in accordance with their interests and talents.Keyword : career maturity; career training; students
PERAN ANTARA DUKUNGAN SOSIAL TEMAN SEBAYA  DENGAN KESEJAHTERAAN PSIKOLOGIS PADA SISWA SEKOLAH MENENGAH DI PROVINSI JAMBI Meilia Wigati; Rima Wilantika; Fitriana Oktaviani; Vera Agustin
KUNKUN: Journal of Multidisciplinary Research Vol. 1 No. 2 (2024): May - August 2024
Publisher : Medikun Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Artikel ini bertujuan untuk mengetahui peran dukungan sosial teman sebaya dengan kesejahteraan psikologis pada siswa sekolah menengah di provinsi Jambi. Metode penelitian yang digunakan yaitu kuantitatif. Teknik pengambilan data menggunakan teknik purposive sampling.  Alat ukur yang digunakan yaitu skala dukungan sosial dan kesejahteraan psikologis. Subjek penelitian berjumlah 78 siswa. Pengambilan data penelitian melalui google form yang disebarkan secara online. Data penelitian ini di analisis menggunakan teknik analisis Product moment dengan menggunakan program Statistical Product and Service Solution for Windows 26.0 Berdasarkan hasil penelitian di ketahui bahwa ada peran dukungan sosial teman sebaya dengan kesejahteraan psikologis pada siswa sekolah di Provinsi Jambi dengan peroleh korelasi r dengan nilai 0,543 dengan taraf signifikasi 0,000 (p<0,01). Artinya ada peran dukungan sosial teman sebaya dengan kesejahteraan psikologis pada siswa sekolah di provinsi Jambi  
Reflections of Self: How Social Media Shapes Teen Body Image M. Lathief Syaifussalam; Fixi Intansari; Raidah Hanifah; Bayu Sekar Larasati; Meilia Wigati; Rima Wilantika
International Journal of Contemporary Sciences (IJCS) Vol. 1 No. 12 (2024): October 2024
Publisher : PT FORMOSA CENDEKIA GLOBAL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55927/ijcs.v1i12.12041

Abstract

This research explores how advances in information technology, particularly through social media, have transformed communication patterns and influenced teenagers' body image perceptions. Employing a qualitative approach, the study conducted in-depth interviews with three teenage girls aged 17-21 who are active on social media. The findings indicate that many participants experience dissatisfaction with their bodies due to comparisons with prevalent beauty standards. This aligns with social comparison theory, which suggests that individuals often evaluate their appearance by contrasting themselves with others. Social interactions on social media, including comments and likes, also play a significant role in shaping self-confidence. While the pressure to conform to unrealistic beauty ideals is a notable negative effect, some participants reported feeling motivated to pursue healthier lifestyles as a positive outcome. The study highlights the need for effective interventions aimed at educating adolescents about healthy social media use and raising awareness of its potential effects on body image.
Hubungan Antara Konformitas Teman Sebaya dan Harga Diri dengan Status Identitas Diri pada Remaja Meilia Wigati; Bani Mukti; Fitriana Oktaviani
Indonesian Research Journal on Education Vol. 5 No. 1 (2025): Irje 2025
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/irje.v5i1.2012

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara konformitas teman sebaya dan harga diri dengan status identitas diri remaja. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas X dan XI SMA. Metode dalam penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Alat ukur yang digunakan adalah skala konformitas teman sebaya, skala harga diri dan skala status identitas diri. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian yaitu dengan menggunakan cluster random sampling. Data yang diperoleh dalam penelitian ini dianalisis menggunakan teknik regresi berganda dengan menggunakan program Statistical Product and Service Solution (SPSS) for windows 23.0. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada hubungan yang positif antara konformitas teman sebaya dan harga diri dengan status identitas diri pada remaja, hal tersebut ditunjukkan dengan nilai r sebesar 0,544 dengan taraf signifikasi 0,000 (p<0,01). Ada hubungan yang positif antara konformitas teman sebaya dengan status identitas diri pada remaja, hal tersebut ditunjukkan dengan nilai r sebesar 0,248 dengan taraf signifikasi 0,009 (p< 0,01). Ada hubungan yang positif antara harga diri dengan status identitas diri pada remaja. Hal tersebut ditunjukkan dengan nilai r 0,543 dengan taraf signifikasi 0,000( p<0,01). Sumbangan efektif variabel konformitas teman sebaya dan harga terhadap status identitas diri sebesar 29.6%. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah ada hubungan positif yang sangat signifikan antara konformitas teman sebaya dan harga diri dengan status identitas diri pada remaja . Ada hubungan positif yang sangat signifikan antara konformitas teman sebaya dengan status identitas diri pada remaja. Ada hubungan positif yang sangat signifikan antara harga diri dengan status identitas diri pada remaja.
Surfing Online Safety: Assertiveness and Parental Involvement in Adolescents’ Attitudes Toward Cyber Grooming Hanifah, Raidah; Wigati, Meilia
Bulletin of Counseling and Psychotherapy Vol. 7 No. 2 (2025): Bulletin of Counseling and Psychotherapy
Publisher : Kuras Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51214/002025071584000

Abstract

The development of digital technology presents serious challenges for adolescents, one of which is cyber grooming. Cyber grooming refers to manipulative attempts by perpetrators on social media to exploit victims emotionally or sexually. This study aims to examine the role of assertiveness and parental involvement in shaping adolescents’ attitudes toward cyber grooming. A quantitative approach was employed with a sample of 394 female adolescents aged 13–18 years who accessed social media for at least five hours per day. Multiple linear regression analysis revealed that assertiveness and parental involvement had a highly significant role in adolescents’ attitudes toward cyber grooming. The regression model accounted for 55.1% of the variance in attitudes toward cyber grooming. These findings highlight that the combination of individual skills (assertiveness) and family factors (parental involvement) serves as a key protective factor in fostering adolescents’ resilience against the risk of online exploitation.
Co-Authors Bani Mukti Bayu Sekar Larasati Fauzan Fuadi Fertha, Fitria Fitria Fertha Agustina Fitriana Oktaviani Fitriana Oktaviani Fixi Intansari M. Lathief Syaifussalam Muhamad Hasan Abdillah Muhammad Ardiyansah Muhammad Lathief Syaifussalam Nadiyah Wafa Zahiroh Raidah Hanifah Raidah Hanifah Raidah Hanifah Ramadhan, Vian Arsita Rima Wilantika Rima Wilantika Saikhoni, Saikhoni Sutoko, Ibnu Suwandi, Grandikha Faatih Vera Agustin Wilantika, Rima