Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

Analisis Stres Akademik terhadap School Well Being dan Adversity Intelligence melalui Konselor Sebaya pada Siswa SMK Kelautan Kabupaten Gunungkidul Erwan Syah, Muhammad; Juliarti Bantam, Dian
GUIDENA: Jurnal Ilmu Pendidikan, Psikologi, Bimbingan dan Konseling Vol 12, No 3 (2022)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/gdn.v12i3.6273

Abstract

This study aims to analyze the effectiveness of adversity intelligence and school well-being through peer counselors in Marine Vocational High School students, Gunungkidul Regency. In addition, this research is expected to be the basis for guidance and counseling teaching materials in vocational high schools in the Special Region of Yogyakarta. This research is action research conducted by researchers and in collaboration with related parties that are adapted to the school situation. Peer counselor modules and academic stress measurement tools, adversity Intelligence, school well-being. The measuring instrument used in this study is the result of the development of research by previous researchers. The SWB scale refers to the aspects of having (school conditions), loving (social relations), being (self-fulfillment), and health (health status). While the adversity intelligence scale refers to control, origin and ownership, reach, and endurance. The results of this study include that there is a significant difference in school Well-Being. The experimental group was measured three times, namely Pretest, Posttest, and Follow-Up so that Rational Emotive Behavior Therapy proved effective in improving and changing attitudes, perceptions, ways of thinking, beliefs, and views of irrational bullies making rational views. In addition, perpetrators of bullying can develop themselves and increase self-actualization as optimally as possible through positive cognitive and affective behavior. Peer counselor training positively affects school well-being (SWB) and adversity intelligence (AI) in Marine Vocational High School students, Gunungkidul Regency.
Optimalisasi Potensi Diri Siswa Melalui Personal Branding Pasca Praktik Kerja Lapangan di Era Merdeka Belajar Erwan Syah, Muhammad; Nirmalasari, Novita
Gotong Royong : Jurnal Pengabdian, Pemberdayaan Dan Penyuluhan Kepada Masyarakat Vol. 3 No. 1 (2023): Gotong Royong (JP3KM) Desember 2023
Publisher : Mata Pena Madani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51849/jp3km.v3i1.36

Abstract

Upaya yang dapat dilakukan oleh Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang akan mencetak siswa sebagai lulusan yang akan memasuki dunia kerja adalah dengan melakukan intervensi untuk meningkatkan kesiapan siswa menghadapi dunia kerja. Intervensi yang dilakukan berupa program pelatihan dengan pemberian wawasan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk meningkatkan kapasitas psikologis siswa yang akan menjadi angkatan kerja baru, khususnya dalam hal Personal Branding. Pemberian program pelatihan dilakukan menggunakan konsep pengembangan karir yang memperhatikan tahap perkembangan karir siswa yang berada pada tahap eksplorasi. Intervensi berupa pelatihan ini dilakukan pada 225 siswa kelas XII pasca praktik kerja lapangan dan memberikan dampak positif pada pertambahan wawasan, keterampilan, dan kesiapan mahasiswa dalam memasuki dunia kerja. Hal ini dapat diterapkan pada SMK lain untuk meningkatkan kesiapan siswa dalam menghadapi dunia kerja. Pemberian program pelatihan dilakukan menggunakan konsep pengembangan karir yang memperhatikan tahap perkembangan karir siswa yang berada pada tahap eksplorasi. Intervensi berupa pelatihan ini dilakukan pada 225 orang mahasiswa dan kemudian ditemukan bahwa terdapat peningkatan pada post test dibanding dengan pre test. Pemberian program pelatihan secara berkala berhasil meningkatkan kesiapan siswa dalam memasuki dunia kerja dari sisi kesiapan psikologis dalam memasuki dunia kerja.
PENINGKATAN KETERAMPILAN POLA ASUH HOLISTIK MELALUI PENGETAHUAN IBU UNTUK MENGOPTIMALKAN TUMBUH KEMBANG Sunarsih, TrI; Purnamaningsih, Nur’Aini; Puji Astuti, Endah; Fit Ari Shanti, Elvika; Suwarno, Suwarno; Erwan Syah, Muhammad
Jurnal Kebidanan Indonesia Vol 15, No 1 (2024): JANUARI
Publisher : STIKES Mamba'ul 'Ulum Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36419/jki.v15i1.985

Abstract

Efektivitas Goal Setting untuk Peningkatan Career Efficacy pada Remaja di Bawah Asuhan Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kulon Progo Bantam, Dian Juliarti; Mifti Jayanti, Arini; Erwan Syah, Muhammad
The Journal of Innovation in Community Empowerment Vol 4 No 1 (2022): Journal of Innovation in Community Empowerment (JICE)
Publisher : Universitas Jenderal Achmad Yani Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30989/jice.v4i1.713

Abstract

Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini bertujuan untuk memberikan pelatihan Goal Setting, guna meningkatkan career efficacy pada Forum Anak Kulon Progo, khusunya Remaja di bawah asuhan/ naungan Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kulon Progo Dinsos (PPPA Kulon Progo). Pengabdi pada PkM ini adalah dosen Prodi Psikologi Universitas Jenderal Achmad Yani Yogyakarta dan mahasiswa dengan jumlah total pengabdi adalah 4 (dua) orang. Peserta yang mengikuti PkM berjumlah 10 orang. Pengumpulan data career efficacy menggunakan kuesioner CDMSE (Career Decision Making Self Efficacy Scale Short Form) dari Betz dan Taylor (2012), berjumlah 25 aitem, yang terdiri dari 5 aspek yaitu accurate self-appraisal, gathering occupational information, goal selection, making plans for the future, dan problem solving. Sedangkan modul pelatihan goal setting ini dikembangkan dengan menggunakan modifikasi dari prinsip goal setting dari Moran (Singgih-Salim & Sukadji, 2006) dan komponen goal setting dari Locke dan Latham (2013). Rancangan pengambilan data menggunakan Pre-Experimental Design, dengan bentuk One Group Pretest-Posttest Design. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai Asymp. Sig (2-tailed) sebesar 0.037 (p<0.05). Dimana Mean rank prates (7.75) lebih kecil dari mean rank pascates (13.25). Oleh karena itu, dapat dikatakan bahwa pelatihan goal setting efektif untuk meningkatkan career efficacy pada remaja di bawah asuhan/ nauangan Dinsos PPPA Kulon Progo.
Pelatihan Kognitif Perilaku Berbasis Kekuatan Untuk Mengelola Kualitas Hidup Remaja Jayanti, Arini Mifti; Juliarti Bantam, Dian; Erwan Syah, Muhammad
The Journal of Innovation in Community Empowerment Vol 4 No 2 (2022): Journal of Innovation in Community Empowerment (JICE)
Publisher : Universitas Jenderal Achmad Yani Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30989/jice.v4i2.735

Abstract

Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup remaja pada kelompok FAKP (Forum Anak Kulon Progo) yang berada dalam pengawasan Dinas Sosial Kulon Progo. Pengabdi pada kegiatan ini adalah dosen prodi psikologi Universitas Jenderal Achmad Yani Yogyakarta dan mahasiswa dengan 15 peserta. Kegiatan pengabdian berupa pelatihan kognitif perilaku berbasis kekuatan untuk mengelola kualitas hidup remaja. Pengukuran dalam penelitian ini menggunakan Skala kualitas hidup yang digunakan diadaptasi dari skala WHOQOL_BREF (2004). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pelatihan kognitif perilaku berbasis kekuatan dapat membantu remaja memahami diri, menemukan kekuatan dalam dirinya, mengelola emosi serta lebih produktif sehingga meningkatkan kualitas hidupnya.
PENGARUH PROMOSI KESEHATAN TERHADAP PENGETAHUAN IBU BALITA TENTANG POLA ASUH HOLISTIK Sunarsih, Tri; Purnamaningsih, Nur’Aini; Puji Astuti, Endah; Fit Ari Shanti, Elvika; Suwarno, Suwarno; Erwan Syah, Muhammad; Handayani, Fitri
Jurnal Kebidanan Indonesia Vol 14, No 2 (2023): JULI
Publisher : STIKES Mamba'ul 'Ulum Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36419/jki.v14i2.863

Abstract

Analisis School Well Being Pelajar SMP Yogyakarta melalui REBT pada Pelaku Bullying Erwan Syah, Muhammad; Juliarti Bantam, Dian
GUIDENA: Jurnal Ilmu Pendidikan, Psikologi, Bimbingan dan Konseling Vol 12, No 2 (2022)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/gdn.v12i2.5383

Abstract

Unpleasant school experiences due to bullying, whether as a victim or perpetrator, can be a significant source of stress and reduce the quality of life for students (Mathew, 2015). The stress experienced by students will hurt intrapersonal and interpersonal relationships. This will make students feel that the learning climate at their school is unpleasant (Souttera, 2013). This research aims to analyze the effectiveness of SWB through REBT in junior high school students in the city of Yogyakarta. In addition, this research is expected to become the basis for guidance and counseling teaching materials in junior high schools in the city of Yogyakarta. This research is action research carried out by researchers and collaborating with related parties which is adapted to the school situation. The REBT module and SWB measuring instrument used in thiprevious research developmentsprevious researchers' research. The measuring tool used to reveal the SWB of bullying perpetrators is the School Well-Being Scale (SWB Scale). The SWB scale refers to four aspects of SWB, namely having (school conditions), loving (social relationships), and being (self-fulfillment). The results of this research include significant differences in the School Well-Being of the Experimental group which was measured 3 times, namely Pre-test, Post-test, and Follow-up so that Rational Emotive Behavior Therapy was proven to be effective in improving and changing attitudes, perceptions, ways of thinking, beliefs and The irrational view of the bully becomes a rational view. Apart from that, there was an insignificant difference in the control group's School Well-Being which was measured 3 times, namely pre-testcarry-over effects and cofounding factors such as intense interaction and communication between the experimental and control groups caused thisperimental and control groups.
Analisis Burnout Syndrom pada Guru dengan Siswa Berkebutuhan Khusus di Yogyakarta Melalui Emotional Self Control Program Erwan Syah, Muhammad; Zahara, Inna
JURNAL SOCIAL LIBRARY Vol 3, No 3 (2023): JURNAL SOCIAL LIBRARY NOVEMBER
Publisher : Granada El-Fath

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51849/sl.v3i3.162

Abstract

Penelitian ini bertujuan mempelajari bagaimana guru SLB dalam mengelola emotional self control dalam menghadapi murid dengan kebutuhan khusus, memahami proses pembelajaran Guru SLB dengan murid berkebutuhan khusus di kelas dan mempelajari proses komunikasi antara Guru SLB dengan muridnya. Berdasarkan hasil, proses, dan hal-hal yang sangat memperngaruhi pelaksanaan intervensi, didapatkan beberapa hal sebagai berikut: 1) Ada perbedaan yang signifikan pada burnout byndrom pada guru dengan siswa berkebutuhan khusus di Yogyakarta kelompok eksperimen yang di ukur selama 3 kali yaitu prates, pascates dan tindak lanjut, sehingga emotional self control programe terbukti efektif untuk memperbaiki dan merubah sikap, persepsi, cara berpikir, keyakinan serta pandangan pada guru dengan siswa berkebutuhan khusus yang irasional dan tidak logis menjadikan pandangan yang rasional. selain itu, guru dengan siswa berkebutuhan khusus dapat mengembangkan diri, meningkatkan aktualisasi diri seoptimal mungkin melalui tingkah laku kognitif dan afektif yang positif. 2) Ada perbedaan yang tidak signifikan pada burnout syndrom pada guru dengan siswa berkebutuhan khusus di yogyakarta kelompok kontrol yang diukur selama 3 kali yaitu prates, pascates dan tindak lanjut, hal ini disebabkan oleh carry-over effect (partisipan sudah terkontaminasi sama pengerjaan tes di post-test), terkontaminasi pada lingkungan subjek penelitian tinggal. selain itu, adanya cofounding faktor seperti interaksi dan komunikasi yang intens antara kelompok eksperimen dan kontrol.
Analisis School Well Being Pada Remaja di Lokasi Pengungsian Kabupaten Lumajang Melalui Logoanalis Pasca Erupsi Gunung Semeru Ferianto, Ferianto; Erwan Syah, Muhammad; Suwarno, Suwarno
Psikostudia : Jurnal Psikologi Vol 11, No 4 (2022): Volume 11, Issue 4, Desember 2022
Publisher : Program Studi Psikologi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30872/psikostudia.v11i4.9204

Abstract

As a result of the Mount Semeru eruption disaster, disaster victims experience a crisis of the meaning of life for adolescents while taking meaningful learning and affecting their level of spirituality. The meaning of life alone makes a significant contribution to adolescent spirituality. Learning from experience in the form of the psychospiritual impact of the disaster, it is necessary to make efforts to reduce the bad risks due to disasters, especially those that are preventive in nature, namely the logoanalysis program. The purpose of this research is to analyze school wellbeing in youth staff through logoanalysis. This research method is action research with an experimental type with One Group Pretest-Posttest and a research sample of 30 people. Data collection was carried out using the Psychological Preparedness Scale for Disasters and analyzed using the paired sample t-test. The results showed that after the training the average score of positive affect level of School Well Being in Adolescents at the Lumajang Regency Refugee Site after the treatment had increased from 18.70 to 23.10. The conclusion is that there is a significant difference regarding the decrease in negative affect on respondents before and after treatment.Akibat dari bencana erupsi Gunung Semeru telah membuat korban bencana mengalami krisis makna hidup bagi remaja saat menempuh belajar yang berarti serta mempengaruhi tingkat spiritualitas yang dimiliki. Makna hidup sendiri memberikan kontribusi yang signifikan terhadap spiritualitas remaja. Belajar dari pengalaman berupa dampak psikospiritual dari bencana tersebut, perlu dilakukan usaha-usaha untuk mengurangi resiko buruk akibat bencana terutama yang bersifat preventif yaitu program logoanalisis. Tujuan penelitian ini adalah untuk untuk menganalisa school wellbeing pada tenaga remaja melalui logoanalisis. Metode Penelitian ini merupakan penelitian tindakan (action research) dengan jenis eksperimen dengan One Group Pretest-Posttest dan sampel penelitian berjumlah 30 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan Skala Kesiapan Psikologis terhadap Bencana dan dianalisis dengan uji paired sample t-test. Hasil penelitian menunjukan bahwa setelah pelatihan terjadi skor rata-rata tingkat afek positif School Well Being Pada Remaja di Lokasi Pengungsian Kabupaten Lumajang setelah dilakukan perlakuan mengalami kenaikan dari 18.70 menjadi 23.10. Ada perbedeaan yang signifikan terkait penurunan afek negatif pada responden sebelum dan setelah perlakuan.