p-Index From 2020 - 2025
6.023
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Evangelikal: Jurnal Teologi Injili dan Pembinaan Warga Jemaat Jurnal Teologi Berita Hidup Jurnal Abdiel: Khazanah Pemikiran Teologi, Pendidikan Agama Kristen dan Musik Gereja The Way: Jurnal Teologi dan Kependidikan Manna Rafflesia PASCA: Jurnal Teologi dan Pendidikan Agama Kristen SANCTUM DOMINE: Jurnal Teologi Jurnal Amanat Agung Luxnos : Jurnal Sekolah Tinggi Teologi Pelita Dunia Phronesis: Jurnal Teologi dan Misi Te Deum (Jurnal Teologi dan Pengembangan Pelayanan) Vox Dei : Jurnal Teologi dan Pastoral Excelsis Deo: Jurnal Teologi, Misiologi dan Pendidikan IMMANUEL: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen Transformasi Fondasi Iman Kristen dalam Pelayanan Pastoral di Era Society 5.0 Predica Verbum TELEIOS: Jurnal Teologi dan Pendidikan Agama Kristen Sabda : Jurnal Teologi Kristen LOGON ZOES: Jurnal Teologi, Sosial, dan Budaya DIEGESIS: Jurnal Teologi Kharismatika Jurnal Teologi & Pelayanan Kerusso Mitra Sriwijaya: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen Veritas Lux Mea (Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen) THRONOS: Jurnal Teologi Kristen CHARISTHEO: Jurnal Teologi dan Pendidikan Agama Kristen Danum Pambelum: Jurnal Teologi dan Musik Gereja Arumbae: Jurnal Ilmiah Teologi dan Studi Agama Voice of HAMI Jurnal Arrabona Saint Paul's Review Lentera Nusantara EKKLESIA: Jurnal Teologi Dan Pendidikan Kristiani Jurnal Teologi Pambelum Jurnal Yada Khamisyim : Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristiani Views: Jurnal Teologi dan Biblika Jurnal Teologi Rai JUITA SEJATI
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Khamisyim : Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristiani

Inklusio dan Paralelisme dalam Relasi Ciptaan dan Pencipta Berdasarkan Mazmur 150:1-6 Pattinaja, Aska Aprilano; Kiamani, Andris
KHAMISYIM: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristiani Vol 2, No 2 (2025): APRIL
Publisher : Sekolah Tinggi Alkitab Batu, Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.71415/jkmy.v2i2.35

Abstract

Two poetic literary forms stand out in Psalm 150:1-6: the thirteen times the phrase "praise the Lord" is part of parallelism (synonymy, synthesis, and climax) and the word "hallelujah" as an inclusio at the beginning and end of the text. Many researchers often overlook the richness of meaning and the extraordinary literary features of the poem in this section, because they focus only on examining the context of the structures that correlate and imply praise. This study aims to explore the rich meanings of parallelism and inclusio, which have profound implications for the relationship between creation and creator. Based on the qualitative hermeneutic method of poetic literature, this study found the main reasons for creation to praise its creator, namely: First, recognition of God's sovereignty; Second, gratitude for God's grace and salvation; Third, response to God's faithfulness. This research is an important reference to open insights for every believer to realize that the main task as a creation is to praise and glorify the Creator.AbstrakDalam Mazmur 150:1-6 terdapat dua bentuk sastra puisi yang sangat menonjol yakni, ada tiga belas kali frase “pujilah Tuhan” yang merupakan bagian dari paralelisme (sinonim, sintesis dan klimaks) dan kata “Haleluya” sebagai inklusio di awal dan akhir teks. Penelitian sebelumya sering mengabaikan kekayaan makna dan ciri khas sastra puisi yang luar biasa dalam bagian ini, karena terfokus hanya meneliti konteks struktur yang berkorelasi dan berimplikasi dengan pujian. Penelitian ini bertujuan untuk menggali kekayaan makna paralelisme dan inklusio yang sangat berdampak bagi relasi ciptaan dan pencipta. Berdasarkan metode kualitatif hermeneutik sastra puisi, maka penelitian ini menemukan alasan utama ciptaan memuji PencipataNya, yakni: Pertama, pengakuan kedaulatan Allah; Kedua, syukur atas kasih karunia dan keselamatan dari Allah; Ketiga, respons terhadap kesetiaan Allah. Penelitian ini sebagai rujukan penting dalam membuka wawasan bagi setiap orang percaya untuk menyadari tugas utama sebagai ciptaan yakni memuji dan meninggikan Sang Pencipta. Kata kunci: Mazmur, Ciptaan, Pencipta, Haleluya, Pujilah Tuhan