Abstrak: Hubungan Kadar HbA1c Dengan Kadar HDL Pada PenderitaDiabetes Melitus Tipe 2 Di Puskesmas Simpur Bandar Lampung Pada Tahun2021-2022. Diabetes Mellitus merupakan kelainan metabolik yang ditandaihiperglikemia kronik. Tindakan pengendalian DM sangat diperlukan untukmengusahakan tingkat gula darah sedekat mungkin dengan normal.Denganmelakukan pemeriksaan kadar HbA1c dengan Kadar HDL dapat memprediksikemungkinan penyakit kardiovaskular pada pasien DM di masa mendatang. Tujuanpenelitian mengetahui hubungan kadar HbA1c dengan kadar HDL pada penderitadiabetes melitus tipe 2 di Puskesmas Simpur Bandar Lampung Pada Tahun 2021-2022. Jenis penelitian ini menggunakan metode analitik observasional denganmetode cross sectional menggunakan teknik total sampling. Data yang digunakansekunder berupa rekam medis milik pasien. Hasil Penelitian didapatkan sampelpenelitian berjumlah 38 pasien DM tipe 2 dengan nilai kadar HbA1c ≤7% presentase(42,1%) dan nilai kadar HbA1c ≥7% presentase (57,9%). Untuk kadar HDLdidapatkan nilai kadar HDL ≥45mg/dl presentase (52,6%) dan nilai HDL ≤45mg/dlpresentase (47,4%). Berdasarkan hasil uji chi-square didapatkan hasil p-valuesebesar 0,024 (P<0.05) dan odd ratio 4.714 yang diartikan menerima H1 danmenolak H0, dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan bermakna korelasi negatifantara kadar HbA1c dengan kadar kolesterol HDL pada penderita Diabetes Mellitustipe 2 di Puskesmas Simpur. Diketahui terdapat hubungan bermakna korelasi negatif antara kadar HbA1c dengan kadar HDL pada penderita Diabetes Mellitus tipe 2 di Puskesmas Simpur Bandar Lampung pada tahun 2021-2022 dengan p-value 0,024 (p<0,05) dan odd ratio 4.714