Claim Missing Document
Check
Articles

Found 20 Documents
Search

Pengaruh Kepercayaan Diri Terhadap Perilaku Asertif pada Mahasiswa Prodi Psikologi di Kota Aceh Firmawati; Sa'adah, Nur
Psyche 165 Journal Vol. 16 (2023) No. 3
Publisher : Fakultas Psikologi, Universitas Putra Indonesia YPTK Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35134/jpsy165.v16i3.253

Abstract

Individu yang berperan sebagai mahasiswa dituntut untuk menjadi lebih mandiri, berinisiatif, dewasa, lebih matang dalam berpikir dan berperilaku. Hal tersebut dapat dicapai apabila individu dapat berinteraksi secara baik dan dapat berperilaku asertif. Perilaku asertif merupakan tindakan yang dilakukan individu untuk menyampaikan informasi secara jujur dan sopan. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah ada pengaruh kepercayaan diri terhadap perilaku asertif pada mahasiswa. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian adalah kuantittaif dengan metode asosiatif. Adapun populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa/i yang berusia 18-21 tahun sebanyak 51 orang yang berasal dari Prodi Psikologi Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora, Universitas Muhammadiyah Mahakarya Aceh. Alat ukur yang digunakan pada penelitian ini adalah skala kepercayaan diri dan skala perilaku asertif. Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah analisis regresi linier sederhana dan koefisien determinasi dengan bantuan SPSS versi 22.0 for windows. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa kepercayaan diri memberikan pengaruh sebesar 78,3% terhadap perilaku asertif mahasiswa di prodi Psikologi Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora, Universitas Muhammadiyah Mahakarya Aceh. Hal tersebut menunjukkan mahasiswa yang memiliki kepercayaan diri dengan cara berperilaku asertif yaitu, yakin pada kemampuan diri sendiri, memiliki sikap optimis, memandang segala hal secara objektif, bertanggung jawab terhadap keputusan yang diambil serta memiliki pemikiran yang rasional dan realistis. Sedangkan sisanya 21,7% dipengaruhi oleh faktor-faktor lain yaitu jenis kelamin, harga diri, kebudayaan, tingkat pendidikan, tipe kepribadian dan lingkungan.
PENERAPAN TERAPI KOGNITIF PERILAKU PADA PASIEN KETIDAKBERDAYAAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS LIMBOTO Firmawati; Nur Uyuun I Biahimo; Yusuf K.Suleman
Jurnal ABDIMAS Panrita Vol 4 No 1 (2023): Jurnal Abdimas Panrita
Publisher : Stikes Panrita Husada Bulukumba

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37362/jap.v4i1.1015

Abstract

Kesehatan jiwa dan raga sangat erat kaitannya, seseorang tidak dapat dikatakan sehat jika jiwanya tidak sehat. Salah satu penyakit tidak menular yang sering kita temukan adalah stroke. Stroke merupakan penyakit fisik yang dapat menyebabkan gangguan mental emosional, salah satunya adalah ketidakberdayaan. Ketidakberdayaan pada klien stroke muncul karena klien stroke cenderung bergantung pada orang lain. Klien yang menderita penyakit kronis memicu stres. Klien yang menderita penyakit kronis cenderung memiliki tingkat kecemasan yang tinggi dan cenderung mengembangkan perasaan tidak berdaya karena berbagai macam pengobatan tidak dapat menyembuhkan penyakit kronisnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas terapi kognitif perilaku dalam mengurangi atau mengatasi masalah ketidakberdayaan di Wilayah Kerja Puskesmas Limboto. Metode yang dipakai dalam penelitian ini adalah single case design. single case design yaitu berfokus pada respon dengan menggunakan hanya satu subjek penelitian yaitu klien yang mengalami masalah ketidakberdayaan di Puskesmas Limboto. Hasil penelitian menunjukkan bahwa setelah dilakukan terapi perilaku kognitif klien yang semula merasa dirinya sudah tidak berdaya lagi, tidak percaya lagi dengan pengobatan apapun, dan merasa bahwa dirinya sudah tidak berguna lagi maka dengan terapi kognitif perilaku ini klien sudah tidak berfikir sama seperti sebelum di lakukan terapi perilaku kognitif.
Analisis Asuhan Keperawatan Pada Pasien Ansietas Dengan Intervensi Terapi Reminisens Kecemasan Di Wilayah Kerja Puskesmas Kota Tengah Kota Gorontalo Wiwi Susanti Piola; Firmawati; Dewanti K. Hasan
MEDICAL JURNAL OF AL-QODIRI Vol. 8 No. 2 (2023): Edisi Oktober
Publisher : Program Studi Keperawatan dan Kesehatan, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES) Bhakti Al-Qodiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52264/jurnal_stikesalqodiri.v8i2.287

Abstract

Kecemasan adalah respons psikologis dan fisiologis seseorang terhadap situasi yang tidak nyaman atau respons atau situasi yang mengancam. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penatalaksanaan pasien ansietas dengan terapi rumatan di wilayah kerja Puskesmas Kota Tengah Kota Gorontalo. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif berupa laporan kasus keperawatan yang meliputi pengkajian keperawatan, diagnosa keperawatan, intervensi keperawatan, implementasi keperawatan, dan evaluasi keperawatan. Sampel penelitian ini adalah tiga orang responden yang mengalami kecemasan. Teknik pengumpulan data meliputi wawancara, pemeriksaan fisik, dokumentasi dan observasi. Hasilnya menunjukkan bahwa kecemasan berubah setelah tiga hari menjalani terapi memori. Kecemasan pasien 1 menurun dari kecemasan berat ke ringan, kecemasan pasien 2 menurun dari kecemasan berat ke ringan, dan kecemasan pasien 3 menurun dari kecemasan sedang ke ringan. Kesimpulan penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan terapi memori dapat menurunkan kecemasan, sehingga digunakan terapi memori sebagai terapi pengurang kecemasan.
KEPUASAN KUNJUNGAN PASIEN RAWAT JALAN PADA MASA PANDEMI COVID-19 DI PUSKESMAS BULANGO KECAMATAN BULANGO UTARA KABUPATEN BONEBOLANGO PROVINSI GORONTALO Andi Nuraina Sudirman; Firmawati; Supriyanto Basri; Yahya Djakaria
Jurnal Ilmu Kedokteran dan Kesehatan Indonesia Vol. 2 No. 1 (2022): MARET : Jurnal Ilmu Kedokteran dan Kesehatan Indonesia
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/jikki.v2i1.1000

Abstract

Virus Corona merupakan keluarga besar virus yang menyebabkan penyakit pada manusia dan hewan, sedangkan kepuasan pasien merupakan salah satu fungsi dari manajemen keperawatan. Tujuan penelitian ini Untuk mengetahui kepuasan kunjungan pasien rawat jalan dimasa pandemi covid 19 di Puskesmas Bulango. Desain penelitian yang digunakan yaitu deskriptif non analitik menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Hasil penelitian menunjukan kepuasan pasien berdasarkan Reliability sebagian besar adalah dengan kategori Cukup sebanyak 19 responden (47.5), kepuasan pasien berdasarkan Assurace sebagian besar adalah dengan kategori Cukup sebanyak 23 responden (57.5), kepuasan pasien berdasarkan Tangibles sebagian besar adalah dengan kategori Baik sebanyak 18 responden (45.0), kepuasan pasien berdasarkan Empathy sebagian besar adalah dengan kategori Baik sebanyak 20 responden (50.0), kepuasan pasien berdasarkan Responsiveness sebagian besar adalah dengan kategori Baik sebanyak 20 responden (50.0). Kesimpulan dalam penelitian yaitu Mutu pelayanan keperawatan selama masa pandemi Covid-19 dinilai sudah baik, akan tetapi perlu di optimalkan pada dimensi Reliability dan Assurace.
Hubungan Tingkat Pengetahuan Keluarga Dengan Kepatuhan Minum Obat Pasien Gangguan Jiwa Di Wilayah Kerja Puskemas Telaga Biru Dhea Ananda Mokodongan; Firmawati; Rona Febriyona
Jurnal Ilmu Kedokteran dan Kesehatan Indonesia Vol. 3 No. 1 (2023): Maret : Jurnal Ilmu Kedokteran dan Kesehatan Indonesia
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/jikki.v3i1.1166

Abstract

Gangguan Jiwa adalah penyimpangan dari keadaan ideal dari suatu kesehatan mental yang merupakan indikasi adanya gangguan jiwa. Tujuan dilakukan untuk mengetahui tingkat pengetahuan keluarga dengan kepatuhan minum obat pasien gangguan gangguan jiwa di wilayah kerja Puskesmas Telaga Biru. Desain penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan cross sectional dengan jumlah sampel 54 orang menggunakan teknik sampling secara total sampling. Hasil penelitian ada hubungan tingkat pengetahuan keluarga dengan kepatuhan minum obat pasien skizofrenia di Puskesmas Telaga Biru dengan hasil yang memiliki tingkat pengetahuan keluarga baik dengan kepatuhan minum obat pasien gangguan jiwa kategori patuh sebanyak 26 (86.7%) responden, tidak patuh sebanyak 4 (13.3%) responden. Dan tingkat pengetahuan keluarga kurang baik dengan kepatuhan minum obat pasien gangguan jiwa kategori patuh sebanyak 5 (23,8%) responden, dan responden pengetahuan kurang baik kategori tidak patuh sebanyak 16 (76,2%) responden. Hasil uji statistic diperoleh nilai p=0,000 dengan dengan α<0,05. Kesimpulan bahwa semakin baik pengetahuan keluarga maka semakin patuh pula pasien dalam meminum obat karena pengetahuan yang dimiliki keluarga masih terbatas. Sehingga, Hasil penelitian ini dapat dipergunakan sebagai bahan masukan bagi institusi kesehatan mengenai hubungan tingkat pengetahuan keluarga dengan kepatuhan minum obat pada pasien jiwa.
Efektivitas Penerapan Terapi Sosial Skills Training Terhadap Kemampuan Berinteraksi Pasien Dengan Isolasi Sosial Di Puskesmas Limboto Adam, Sarita; Firmawati
Jurnal Keperawatan Muhammadiyah 2024: EDISI KHUSUS II
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURABAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Objective: : If social isolation is not addressed, there is a risk of other nursing problems arising such as the risk of sensory perception disorders, hallucinations, the risk of violent behavior, the risk of injuring oneself and others. Therefore, nursing action is needed to overcome the problems and risks that will arise. One therapy that can be used is Social Skill Training Therapy (SST). This research is to determine the effectiveness of implementing social therapy skills training on the interaction ability of patients with social isolation at the Limboto Community Health Center. Methods: used in this research was pre-experimental with a one-group pre-post test design approach, with a sample size of 15 respondents in this study. Results: Based on the results of statistical tests using the Wilcoxon test, a significant value or PV value was obtained, namely 0.001, which means 0.001<0.05, so it can be concluded that Ha is accepted, which means that the application of social therapy skills training is effective on the ability to interact with patients in social isolation at the Limboto Community Health Center. Conclusion: : It is hoped that this will provide additional information to health workers at the Limboto Community Health Center about providing social therapy skills training to patients experiencing social isolation.
Penerapan Teknik Kompres Daun Kubis Dalam Mengurangi Nyeri Dan Pembengkakan Payudara Pada Ibu Post Partum Di Wilayah Kerja Puskesmas Limboto Massa, Desy Anggriani; Firmawati
Jurnal Keperawatan Muhammadiyah Vol 10 No 1 (2025): JURNAL KEPERAWATAN MUHAMMADIYAH
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURABAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30651/jkm.v10i2.24875

Abstract

Background: In general, breast pain and swelling are normal for post partum mothers at the beginning of breastfeeding after giving birth, where at the beginning of breastfeeding, the baby is still not adequate for breastfeeding so a lot of milk will accumulate in the breasts which causes the breasts to become swollen and painful, but even though this condition is considered normal, but if not treated properly it can cause complications in the form of mastitis (Salat & Indriyani, 2019). To treat breast pain and swelling, namely cold cabbage leaf compresses, warm compresses and manually expressing breast milk. This study aims to determine the application of the cabbage leaf compress technique in reducing pain and breast swelling in post partum mothers in the Limboto Health Center Working Area. Methods: This research uses a quasi-experimental research design using the one group pretest-posttest design method. The research object is post-partum mothers who are in the working area of the Limboto health center. The subjects in this case study were 15 patients. The research instrument used an observation sheet using the NRS or Numeric Rating pain measurement scale observation sheet and the breast swelling scale, namely SPES or Six Point Engorgement Scale. Results: Based on the results of statistical tests using the Wilcoxon test, it was found that the average pain scale value before was 4.40 (SD 1.298) and after was 0.20 (SD 0.775) with a p-value of 0.001 < α 0.05 and the average swelling scale before was 4.67 (SD 0.617) and after is 1.80 (SD 0.862) with p-value 0.000 < α 0.05 Conclusion: There were a significant difference between the average pain and swelling before and after applying the cabbage leaf compress technique so that it is found that the cabbage leaf compress technique can be applied in reducing pain and breast swelling in post partum mothers in the Limboto Health Center Working Area.
Efektivitas Terapi Relaksasi Autogenik Untuk Menurunkan Kecemasan Pada Pasien Diabetes Melitus Di Wilayah Kerja Puskesmas Telaga Sri Elisa Nento; Firmawati
Jurnal Keperawatan Muhammadiyah Vol 10 No 1 (2025): JURNAL KEPERAWATAN MUHAMMADIYAH
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURABAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30651/jkm.v10i1.24876

Abstract

Sri Elisa Nento,S.Kep, Efektivitas Terapi Relaksasi Autogenik Untuk Menurunkan Kecemasan Pada Pasien Diabetes Melitus Di Wilayah Kerja Puskesmas Telaga. Di bimbing oleh Ns. Firmawati,M.Kep Kecemasan merupakan bagian dari kehidupan sehari-hari dan hampir setiap individu pernah mengalami. Kecemasan pada tahap tertentu akan berakibat buruk bagi kesehatan. Kartono (2005) mengungkapkan kecemasan merupakan reaksi emosi yang tidak menyenangkan yang ditandai ketakutan. Perasaan takut itu timbul karena adanya ancaman atau gangguan terhadap suatu objek yang masih abstrak dan juga takut yang bersifat subjektif yang hal ini ditandai adanya perasaan tegang, khawatir dan sebagainya. Respon yang ditimbulkan akibat stres dan kecemasan dapat dikurangi dengan menghilangkan sumber stres atau dengan intervensi pendukung (Bally, 2010). Salah satu intervensi yang bisa dilakukan adalah dengan menggunakan teknik relaksasi Autogenik. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Efektivitas Terapi Relaksasi Autogenik untuk Menurunkan Kecemasan Pada Pasien Diabetes Melitus di Wilayah Kerja Puskesmas Telaga. Penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan desain pra-eksperimental dengan pendekatan one-group pra-post test design. Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh pasien Diabetes Melitus yang mengalami Kecemasan yang berada di wilayah kerja di Puskesmas Telaga yaitu sebanyak 15 orang, teknik pengambilan sampel dilakukan dengan cara Purposive sampling. Hasil uji statistik diatas diketahui bahwa nilai rata-rata (Mean) N-Gain Score 0,9000 yang berarti 0,9000≥0,7 sehingga dapat disimpulkan bahwa Ha diterima yang artinya Terdapat Efektivitas Terapi Relaksasi Autogenik Untuk Menurunkan Kecemasan Pada Pasien Ansietas Di Wilayah Kerja Puskesmas Telaga. Kata Kunci: Efektivitas, Terapi Relaksasi Autogenik, Kecemasan, Pasien Diabetes Melitus
Pengaruh Though Stopping dan Psikoreligius Dzikir Pada Pasien dengan Gangguan Halusinasi Pendengaran di Puskesmas Telaga Nur Uyuun I. Biahimo; Firmawati; Nurnaningsih Djafar
Jurnal Keperawatan Muhammadiyah Vol 10 No 1 (2025): JURNAL KEPERAWATAN MUHAMMADIYAH
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURABAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30651/jkm.v10i1.25077

Abstract

ABSTRAK Nurnaningsih Djafar,S.Kep, Pengaruh Though Stopping dan Psikoreligius Dzikir Pada Pasien dengan Gangguan Halusinasi Pendengaran di Puskesmas Telaga. Di bimbing oleh Ns. Nur Uyuun Biahimo,. M.Kep untuk mengidentifikasi Halusinasi pendengaran merupakan kesalahan dalam mempersepsikan bunyi yang didengar oleh penderita gangguan jiwa dan biasanya bunyi yang didengar dapat berupa bunyi yang menyenangkan, mengancam, membunuh dan merusak. Penderita yang mengalami gangguan halusinasi pendengaran biasanya akan mendengar suara-suara yang memerintah dan memanggil untuk melakukan aktivitas berupa dua suara atau lebih yang mengomentari perilaku atau pikiran seseorang Halusinasi termasuk ke dalam salah satu gejala gangguan jiwa yang ditandai dengan adanya perubahan persepsi sensori. Halusinasi dapat diatasi dengan terapi farmakologi seperti klorpromazin, haloperidol dan lain-lain, sedangkan untuk terapi nonfarmakologi seperti terapi penghentian pikiran dan psikoreligius. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh penghentian pikiran dan dzikir psikoreligius pada penderita gangguan halusinasi pendengaran di puskesmas telaga. Penelitian ini menggunakan pendekatan pra-eksperimen dengan one group pre-post test design. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara dan kuesioner. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 15 orang. Pengambilan sampel dilakukan secara purposive sampling dengan melihat kriteria inklusi dan eksklusi. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah SOP terapi penghentian pikiran dan psikoterapi serta observasi gangguan halusinasi. Berdasarkan Hasil uji statistik menggunakan uji Wilcoxon didapatkan Nilai signifikan atau P-value sebelum dan sesudah intervensi terapi henti pikiran dan terapi psikoreligius dzikir adalah 0,000<0,05 yang berarti ada pengaruh terapi henti pikiran dan terapi psikoreligius dzikir terhadap pasien gangguan halusinasi pendengaran di Puskesmas Telaga.
Efektifitas Pemberian Terapi Butterfly Hug dan Aromaterapi Lavender Pada Pasien dengan Ansietas Di Wilayah Kerja Puskesmas Telaga Firmawati; Biahimo, Nur Uyuun I.; Maryam Kau
Jurnal Keperawatan Muhammadiyah Vol 10 No 1 (2025): JURNAL KEPERAWATAN MUHAMMADIYAH
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURABAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30651/jkm.v10i1.25079

Abstract

ABSTRAK Maryam Kau,S.Kep, Efektifitas Pemberian Terapi Butterfly Hug dan Aromaterapi Lavender Pada Pasien dengan Ansietas Di Wilayah Kerja Puskesmas Telaga. Di bimbing oleh Ns. Firmawati, M.Kep untuk mengidentifikasi gangguan kecemasan yang sering muncul. tanda dan gejala yang sering muncul yaitu merasa bingung, merasa khawatir terhadap kondisi yang dihadapi, sulit berkonsentrasi, gelisah, sulit tidur, panik dan sulit berkonsentrasi, salah satu tanda yang sering muncul yaitu perasaan panik dan sesak di dada sehingga penderita sulit bernafas. apabila kecemasan tidak diatasi akan menimbulkan masalah psikologis lebih lanjut seperti depresi yang dapat memicu perilaku bunuh diri, kecemasan dapat diatasi dengan tindakan nonfarmakologi seperti terapi pelukan kupu-kupu dan aromaterapi lavender. penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas pemberian terapi pelukan kupu-kupu dan aromaterapi lavender pada pasien kecemasan di wilayah kerja puskesmas telaga. Penelitian ini menggunakan desain quasi-eksperimental dengan menggunakan two-group pre-test post-test design. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 22 responden. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara dan kuesioner. Pengambilan sampel dilakukan secara purposive sampling untuk sampel dengan mempertimbangkan kriteria inklusi dan eksklusi. Berdasarkan Hasil Uji Statistik didapatkan kecemasan sebelum intervensi nilai mean atau rata-rata sebesar 2,62 dan nilai SD atau simpangan baku sebesar 0,518 dengan nilai mean atau rata-rata sedangkan setelah intervensi nilai mean atau rata-rata sebesar 1,75 dan nilai SD atau simpangan baku sebesar 0,463 dengan mean selisih sebelum dan sesudah yaitu 0,87. Nilai signifikan atau Pvalue sebelum dan sesudah intervensi terapi pelukan kupu-kupu dan aromaterapi lavender sebesar 0,000 < 0,05. yang artinya Pemberian terapi kombinasi pelukan kupu-kupu dan aromaterapi lavender efektif terhadap pasien kecemasan di wilayah kerja Puskesmas Telaga dengan nilai signifikansi atau PValue sebesar 0,000<0,05. Kata Kunci: Efektifitas, Butterfly Hug, Aroma Lavender, Ansietas