Claim Missing Document
Check
Articles

Found 16 Documents
Search

PENGARUH KELELAHAN AEROBIK TERHADAP KINEMATIKA GERAKAN LANDING PADA ATLET SEPAK BOLA Nuryansyah, Ilham; Rusdiana, Agus; Hidayat, Iwa Ikhwan; Imanudin, Iman; Badruzaman, Badruzaman; Hardwis, Syam; Haryono, Tono; Umaran, Unun; Syahid, Angga M; Kurniawan, Tian
Jambura Health and Sport Journal Vol 6, No 2 (2024): Agustus
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37311/jhsj.v6i2.26934

Abstract

Sepak bola merupakan salah satu jenis olahraga yang paling digemari saat ini dan menjadi tempat kompetisi baik tingkat regional maupun internasional di dunia. Kelelahan aerobik sering kali mempengaruhi performa teknis pemain, yang dapat berujung pada peningkatan risiko cedera. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kelelahan aerobik terhadap kinematika gerakan landing pada atlet Sepak bola. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif dengan pendekatan deskriptif, melibatkan 12 atlet laki-laki dari Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Sepak bola Universitas Pendidikan Indonesia. Instumen pada penelitian ini yaitu alat pengukur kadar asam laktat, treadmill (bruce test) tes landing, kamera, perangkat lunak Kinovea versi 0.9.4 dan SPSS versi 26.0. Parameter yang diamati pada penelitian ini mencakup sudut knee kanan dan kiri, sudut plantar kanan dan kiri. Hasil test menunjukan terdapat perbedaan yang signifikan sebelum dan sesudah kelelahan pada beberapa parameter yang di ukur: kadar asam laktat sig 0,000 0,005; sudut knee kanan 0,000 0,05; sudut knee kiri 0,000 0,05; plantar kanan 0,000 0,05; sudut plantar kiri 0,000 0,05. Berdasarkan analisis data dan teori pembahasan, dapat disimpulkan dalam sudut-sudut sendi, seperti lutut dan pergelangan kaki, sebelum dan sesudah kelelahan aerobik. Hasil ini mengindikasikan bahwa kelelahan aerobik dapat mempengaruhi teknik landing, yang berpotensi meningkatkan resiko cedera.
Pengaruh Kelelahan Anaerobik Terhadap Teknik Tendangan Shooting (Kinematika Pada Pemain Sepakbola) Rezki, Muhamad; Rusdiana, Agus; Imanudin, Iman; Badruzaman, Badruzaman; Hidayat, Iwa Ikhwan; Hardwis, Syam; Haryono, Tono; Umaran, Unun; Kurniawan, Tian
Jumper: Jurnal Mahasiswa Pendidikan Olahraga Vol 5 No 1 (2024): Jumper: Jurnal Mahasiswa Pendidikan Olahraga
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Olahraga dan Kesehatan Bina Guna

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55081/jumper.v5i1.2640

Abstract

Kelelahan anaerob merupakan kelelahan yang diakibatkan oleh aktivitas dengan intensitas tinggi dan penggunaan energi yang cepat dalam waktu singkat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kelelahan setelah diberikan tes daya tahan anaerobic terhadap teknik tendangan shooting pada pemain sepakbola. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Sampel berjumlah 12 orang atlet laki-laki Sekolah Sepakbola Mahesa Fc. Instrumen pada penelitian ini yaitu alat pengukur kadar asam laktat, RAST (Running Anaerobic Sprint Test), tes shooting,kamera, perangkat lunak Kinovea versi 0.9.4, dan SPSS versi 26.0. Parameter kinematic yang di amati dalam penelitian ini mencakup sudut sendi dan kecepatan sudut sendi pinggul, sendi lutut, sendi pergelangan kaki dan kecepatan bola. Hasil test menunjukan terdapat perbedaan yang signifikan sebelum dan sesudah kelelahan pada beberapa parameter yang di ukur: kadar asam laktat sig 0,000 < 0,05; sudut knee ancang-ancang sig 0,007 < 0,05; plantar ancang-ancang sig 0,000 < 0,05; knee impact sig 0,027 < 0,05; plantar impact sig 0,000 < 0.05; velocity knee sig 0.005 < 0.05; fase ball velocity sig 0.010<0.05. Berdasarkan analisis data dan teori serta pembahasan, dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh kelelahan anaerobic yang signifikan terhadap Teknik tendangan dan kecepatan tendangan. Dengan demikian, atlet harus meningkatkan kemampuan anaerobic agar atlet mampu mempertahankan teknik dan kecepatan tendangan selama pertandingan berlangsung.
Pengaruh Hasil Latihan Shuttle run dan Zig-zag Terhadap Kemampuan Dribbling Pemain Futsal SMAN 1 Parongpong Fahrezi, Egi; Rusdiana, Agus; Imanudin, Iman; Badruzzaman, Badruzzaman; Hidayat, Iwa Ikhwan; Hardwis, Syam; Haryono, Tono; Umaran, Unun
Jumper: Jurnal Mahasiswa Pendidikan Olahraga Vol 5 No 1 (2024): Jumper: Jurnal Mahasiswa Pendidikan Olahraga
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Olahraga dan Kesehatan Bina Guna

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55081/jumper.v5i1.2831

Abstract

Latar belakang pada penelitian ini adalah masih rendahnya kemampuan menggiring bola pada siswa SMAN 1 Parongpong. Tujuan penelitian ini tidak lain adalah untuk mengetahui peningkatan kemampuan menggiring bola pada permainan futsal melalui metode shuttle run dan zig-zag. Berdasarkan dari hasil penelitian didapatkan bahwa Latihan dengan menggunakan metode shuttle run dan zig-zag memberikan pengaruh yang signifikan terhadap kemampuan menggiring bola pada olahraga futsal. Penelitian ini dilaksanakan kepada siswa SMAN 1 Parongpong dengan 16 orang yang dijadikan sampel. Terdapat pengaruh yang signifikan metode latihan shuttle run dan zig-zag terhadap tingkat dribbling pemain futsal SMAN 1 Parongpong. Hal ini dapat dilihat dari taraf signifikansi yang didapat dari uji hipotesis (Paired Sample T-Test) yang menunjukan hasil sebesar 0,000 < 0,05. Maka HO ditolak. Hasil dari penelitian ini juga menunjukkan bahwa rata-rata keterampilan kemampuan menggiring bola siswa SMAN 1 Parongpong pada tes akhir metode Latihan shuttle run memiliki peningkatan sebesar 1,17 detik dan Latihan dengan menggunakan metode zig-zag memiliki peningkatan sebesar 1,12 detik. Maka dapat disimpulkan dari kedua metode tersebut yaitu pengaruh Latihan dengan menggunakan metode shuttle run lebih efektif daripada Latihan dengan menggunakan metode zig-zag untuk pemain futsal SMAN 1 Parongpong.
Pengaruh Kelelahan Otot Lower Body Terhadap Parameter Kinematika Teknik Tendangan Roundhouse Pada Olahraga Muaythai Septian, Gimas; Rusdiana, Agus; Imanudin, Iman; Badruzaman, Badruzaman; Hidayat, Iwa Ikhwan; Hardwis, Syam; Haryono, Tono; Umaran, Unun; Kurniawan, Tian; Ugelta, Surdiniaty; Syahid, Angga M
Jumper: Jurnal Mahasiswa Pendidikan Olahraga Vol 5 No 1 (2024): Jumper: Jurnal Mahasiswa Pendidikan Olahraga
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Olahraga dan Kesehatan Bina Guna

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55081/jumper.v5i1.2835

Abstract

Roundhouse kick muay thai merupakan salah satu teknik serangan yang efektif serta sering digunakan saat pertandingan. Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis perubahan parameter kinematika roundhouse kick sebelum dan sesudah kelelahan otot bagian bawah tubuh. Penelitian ini menggunakan Mentode kuantitatif dengan bentuk deskriptif. Populasi dalam penelitian ini yaitu atlet dari Cobra Muaythai dan BO.S.S Camp dipilih menggunakan purposive sampling. Sample diberikan treatment bosco terdiri dari Squat Jump (sj), counter movement jump (CM), dan drop jump (DJ) dengean masing masing item tes selama 60 detik. Pengambilan data menggunakan kamera Sony Handycam HDR-PJ410 kemudian untuk analisis vidio menggunakan software skill spector, dan untuk analisi data menggunakan spss versi 24.0, menggunakan uji Paired T Test. Paremeter kinematic yang diteliti pada tendangan roundhouse kick adalah (1) Ankle posisi terhadap Y (2) Knee posisi terhadap Y (3) Hip posisi terhadap Y (4) Center of Gravity posisi terhadap Y (5) Ankle Velocity (6) Knee Velocity (7) Knee sudut (8) Hip Sudut. Didapatkan hasil bahwa kelelahan dapat mempengaruhi posisi dan keecepatan ankle. Dapat dilihat dari hasil yang didapatkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan pada posisi dan kecepatan ankle dengan nilai p-0.024 pada posisi ankle dan pada kecepatan ankle terdapat nilai p-0.004. sedangkan pada parameter kinematika yang lainnya tidak terdapat perubahan yang signifikan. Hasil ini diharapkan bermanfaat bagi atlet dan pelatih untuk meningkatkan efesiensi dan efektifitas pada performa roundhouse kick muay thai.
Profiling Academy Persib U-14 Permana, Muchamad Ervin; Imanudin, Iman; Hidayat, Iwa Ikhwan; Rusdiana, Agus; Hardwis, Syam; Haryono, Tono
Jumper: Jurnal Mahasiswa Pendidikan Olahraga Vol 5 No 1 (2024): Jumper: Jurnal Mahasiswa Pendidikan Olahraga
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Olahraga dan Kesehatan Bina Guna

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55081/jumper.v5i1.2857

Abstract

Dalam proses pengembangan pemain dari akademi hingga tim utama, latihan dan kompetisi meningkat secara signifikan, menempatkan beban fisik yang lebih besar pada mereka. Klub bertanggung jawab untuk mempersiapkan secara menyeluruh baik secara mental maupun fisik agar pemain siap menghadapi tantangan di level berikutnya. Salah satu tantangan umum adalah kurangnya pemahaman tentang seberapa pentingnya pengambilan keputusan pelatih berdasarkan data yang lengkap mengenai para atlet. Metode profile matching digunakan untuk menentukan urutan atau ranking kandidat berdasarkan penilaian total, dengan preferensi untuk alternatif yang memiliki nilai total tertinggi. Rumus dari penentuan ranking yaitu menggunakan nilai GAP. Hasil penelitian dengan ranking 1 Revan mendapatkan nilai selisih GAP, Bleep Test : (54-42=12), Sit and Reach : (32-39,37=-7,37), Hurdle Jump 30 cm : (38-40= -2), Push-Up : (51-70=-19), Sit-Up : (39-70=-31), Back-Up : (44-70=-26), Plank : (113-90= 23), Kecepatan 30 M : (3,71-3,91=-0,20), Lari Antar Jemput : (9,68-11,2=-1,52), Lari Kelincahan : (17,38-15, 34= >2,04). Model identifikasi bakat ini dapat menentukan hasil untuk mencari atlet sepak bola dari setiap Academy yang lainnya.
Tingkat Validitas dan Reliabilitas Perangkat Tes Footwork dalam Mengukur Kelincahan Gerak Kaki Pemain Bulu Tangkis Williyanto, Septian; Hardwis, Syam; Nugroho, Wildan Alfia; Maulana, Deris; Wicahyani, Sri; Meiyanto, Aang; Parmadi, Mokhamad
Journal of Sport Coaching and Physical Education Vol 8 No 2 (2023): Sports Development through Technology and Science
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jscpe.v8i2.74883

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui validitas dan reliabilitas footwork ability test berbasis internet of things sebagai alat tes kelincahan pemain bulu tangkis. Beberapa pemain bulu tangkis diuji dengan menggunakan alat tes kelincahan footwork ability test, kemudian diuji dengan side step test. Sampel penelitian berjumlah 26 pemain bulu tangkis yang terbagi dalam dua tim yang berbeda. Pemilihan sampel dengan menggunakan teknik cluster sampling. Berdasarkan hasil uji coba, menunjukan bahwa footwork ability test valid dan reliabel jika digunakan sebagai pengukuran kelincahan pemain bulu tangkis. Tingkat validitas alat tes tersebut termasuk dalam kategori sangat baik, mencapai tingkat validitas 0.99 dan relibilitas 0.74 termasuk dalam kategori baik. Sehingga berdasarkan hasil tersebut, perangkat tes dapat direkomendasikan sebagai alat tes kelincahan footwork untuk pemain bulu tangkis
Analisis Kinematik Tendangan T Pencak Silat Melalui Prosedur Kelelahan: Analisis 2D Pratiwi, Hawa Delia; Rusdiana, Agus; Imanudin, Iman; Badruzaman, Badruzaman; Hidayat, Iwa Ikhwan; Hardwis, Syam; Haryono, Tono; Umaran, Unun; Kurniawan, Tian; Ugelta, Surdiniaty
Jurnal Dunia Pendidikan Vol 5 No 1 (2024): Jurnal Dunia Pendidikan
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Olahraga dan Kesehatan Bina Guna

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55081/jurdip.v5i1.2637

Abstract

Teknik tendangan T Pencak Silat merupakan salah satu teknik serangan yang dijadikan gaya andalan dalam bertarung. oleh karena itu, tujuan penelitian ini untuk menganalisis perubahan parameter kinematica tendangan T sebelum dan sesudah kelelahan. Metode yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan bentuk deskriptif. Populasi dalam penelitian ini yaitu 12 atlet pencak silat di SMAN 1 Katapang, Atlet diberikan treatment test bosco yaitu, drop jump, counter movement jump dan squat jump masing-masing selama 60 detik. Pengambilan data menggunakan kamera go-pro, kemudian untuk analisis video menggunakan software kinovea dan skill spector, lalu analisis data menggunakan spss versi 26.0, uji perbandingan menggunakan paired T-Test. Terdapat 4 paramter yang dianalisis yaitu, knee joint degree, hip Joint degree, knee joint angular velocity, hip Joint angular velocity. Dari pengukuran yang telah dilakukan, didapatkan hasil bahwa kelelahan akan mempengaruhi sudut tendangan dan kecepatan tendangan, hal tersebut terlihat dari hasil yang didapatkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan pada fase kuda kuda besar sudut lutut p-0.022, besar sudut lutut pada fase ancang-ancang p-0.033, kemudian pada fase impact sudut hip abduction dominan p-0.021 dan hip abduction non dominan p-0.020, kecepetan sudut lutut pada posisi ancang – ancang p-0.013 dan kecepatan sudut lutut pada fase impact p-0.039. Sedangkan tidak terdapat perbedaan yang siginifikan pada sudut panggul fase kuda-kuda, ancang-ancang , dan kecepatan sudut panggul pada fase ancang-ancang.
Analisis Kinematika Teknik Awalan Renang Menggunakan Teknik Grab Start Pada Atlet Profesional Dan Atlet Amatir Hidayatullah, Fajri; Rusdiana, Agus; Hidayat, Iwa Ikhwan; Imanudin, Iman; Badruzaman, Badruzaman; Hardwis, Syam; Haryono, Tono; Umaran, Unun; Kurniawan, Tian
Jumper: Jurnal Mahasiswa Pendidikan Olahraga Vol 5 No 2 (2024): Jumper: Jurnal Mahasiswa Pendidikan Olahraga
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Olahraga dan Kesehatan Bina Guna

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55081/jumper.v5i2.3058

Abstract

Olahraga renang merupakan salah satu kegiatan air yang memiliki sejarah panjang dan gaya yang beragam, serta merupakan media sosialisasi dan relaksasi sehingga membawa banyak manfaat bagi manusia. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbandingan kinerja teknik awalan renang menggunakan teknik grab start antara atlet profesional dan amatir. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif dengan pendekatan deskriptif, subjek penelitian terdiri dari 12 atlet laki-laki mahasiswa Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan Universitas Pendidikan Indonesia. Instrumen penelitian ini menggunakan 1 buah kamera kamera, perangkat lunak Kinovea versi 0.9.4, SPSS versi 26.0, dan Skill spector. Parameter kinematik yang diukur meliputi sendi lutut, sendi pinggul, pelantar plexion, average velocity knee, average velocity hip, jarak loncatan dan tinggi loncatan. Hasil uji menunjukan terdapat perbedaan yang signifikan pada sudut sendi hip panggul awalan dengan nilai sig 0,046 > 0,05 ; knee awalan sig 0,012 > 0,05 ; knee impact sig 0,010 > 0,05 ; plantar impact sig 0,009 > 0,05 ; average velocity knee sig 0,035 > 0,05 ; jarak loncatan sig 0,009 > 0,05 ; tinggi loncatan sig 0,044 > 0,05. Berdasarkan analisis data dan pembahasan teori dapat disimpulkan sudut-sudut sendi, seperti knee, plantar, avarage vel ocity, jarak loncatan dan tinggi loncatan. Hasil ini mengidindikasikan bahwa teknik grab start berpengaruh signifikan terhadap kinerja atlet renang.
Pengaruh Latihan Small Side Game melalui Phyramid Method terhadap Peningkatan Kapasitas An-Aerobic Laktasid Fadhilah, Muhamad Aldi; Imanudin, Iman; Hardwis, Syam
Jurnal Simki Pedagogia Vol 8 No 1 (2025): Volume 8 Nomor 1 Tahun 2025
Publisher : Universitas Nusantara PGRI Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29407/jsp.v8i1.1001

Abstract

This study used an experimental design with a pre-experimental approach. The subjects of the study were Persib Academy athletes aged 17-18 years, totaling 50 people. The researcher conducted a pre-observation with an anaerobic lactase test. The results of the initial observation showed that 10 athletes had low anaerobic lactase levels, so the number of samples in this study was set at 10 people using a purposive sampling technique. Measurement of anaerobic lactase capacity was carried out before and after the intervention using a 150-meter sprint test. Data were analyzed using inferential statistical tests with a t-test at a significance level of 5% to determine the significance of the changes. The results showed a significant increase in the anaerobic lactase capacity of respondents, as measured by the 150-meter sprint test and post-exercise lactic acid levels. The significance value (sig. 2-tailed) of 0.032 <0.05 indicates a significant effect. Based on the basis of decision making, it can be concluded that small side game training with the pyramid method has a significant effect on increasing anaerobic lactase capacity in soccer athletes aged 17-18 years. This finding strengthens that the small side game training method through the pyramid method can effectively increase anaerobic lactase capacity in soccer sports in this age group.
Analisis Resiko Obesitas Berdasarkan Aktivitas Fisik: Implementasi Metode Artificial Intelligence Machine Learning Hardwis, Syam; Jajat, Jajat
Jurnal Keolahragaan Vol 10, No 2 (2024): Jurnal Keolahragaan
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/jkor.v10i2.16884

Abstract

Obesitas telah menjadi masalah global yang dihadapi oleh berbagai negara di seluruh dunia. Aktivitas fisik dan perilaku sedentari dianggap sebagai faktor kunci yang berkontribusi terhadap terjadinya obesitas. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara aktivitas fisik dan perilaku sedentari dengan indeks massa tubuh (BMI) menggunakan pendekatan algoritma machine learning. Sebanyak 280 mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia dari berbagai program studi berpartisipasi dalam penelitian ini, terdiri atas 101 laki-laki dan 179 perempuan berusia 17–23 tahun. Aktivitas fisik diukur menggunakan accelerometer Actigraph GT3X. Penelitian ini menggunakan tujuh algoritma machine learning, yaitu k-nearest neighbours (KNN), decision tree, random forest, dan Classification via Regression (CVR) untuk analisis risiko obesitas. Pengujian dilakukan dengan menggunakan perangkat lunak RapidMiner. Berdasarkan variabel aktivitas fisik, perilaku sedentari, dan status demografi, algoritma random forest menunjukkan akurasi tertinggi sebesar 71,09% dibanding algoritma lainnya. Demikian juga dengan sensitivitas,  algoritma random forest paling tinggi dari algoritma lainnya sebesar 37,50%. Sementara untuk spesifisitas, algoritma decision tree paling tinggi dengan 77,5%. Aktivitas fisik, total Metabolic Equivalent of Task (MET), dan durasi perilaku sedentari merupakan faktor penting dalam memprediksi risiko obesitas. Oleh karena itu, promosi aktivitas fisik dan kebijakan kampus memiliki peran krusial dalam mengurangi prevalensi obesitas di kalangan mahasiswa