Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

Peran Guru dalam Mengembangkan Budaya Literasi di Madrasah Ibtidaiyah Al Fithrah Surabaya Ixfina, Ficky Dewi; Nurdianah, Lutfiyan; Diana, Risma Firda
JURNAL JENDELA PENDIDIKAN Vol. 3 No. 04 (2023): Jurnal Jendela Pendidikan: Edisi November 2023
Publisher : CV. Jendela Edukasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57008/jjp.v3i04.572

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran penting guru dalam mengembangkan budaya literasi di MI Alfithrah Surabaya sekaligus untuk memahami bagaimana peran guru mempengaruhi perkembangan literasi siswa, baik dalam aspek membaca maupun menulis. Metode dalam penelitian ini Adalah jenis Kualitatif deskriptif, pengumpulan data menggunakan Teknik Observasi Partisipan, Wawancara Mendalam dan Dokumentasi. Adapun Analisi Data menggunakan tiga alur yakni reduksi data penyajian data dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan Hasil Penelitian peran serta guru dalam menggalakkan gerakan literasi sekolah sangat dibutuhkan karena dalam menyusun dan mewujudkan adanya gerakan literasi sekolah dibutuhkan inovasi-inovasi yang dapat dilakukan guru dalam menerapkan dan mengembangkan program terkait. Hasil penelitian ini juga menyoroti berbagai peran kunci guru dalam mempromosikan budaya literasi yang kuat. Adapun factor pendukung dan penghambat mengembangkan budaya literasi yakni dari pihak sekolah dan orang tua juga harus ikut andil dalam mendukung program-program yang telah dirancang, seperti memfasilitasi agar lingkungan sekolah menjadi lingkungan yang kondusif untuk mewujudkan gemar membaca, serta orang tua juga mendukung lingkungan di rumah agar selaras dengan program literasi yang ada di sekolah. Hasil penelitian ini memiliki implikasi dalam pengembangan kurikulum pendidikan yang lebih mendalam dalam mempertimbangkan peran guru sebagai agen utama dalam mengembangkan budaya literasi yang kuat di Madrasah.
TRANSFORMASI PENDIDIKAN IPS DAN TANTANGAN MODERNITAS ABAD 21 DI ERA DISRUPSI DIGITAL TERHADAP GENERASI MILENIAL Ixfina, Ficky Dewi; Fitriani, Siti Lailatul; Rohma, Siti Nur
ELSE (Elementary School Education Journal) : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Sekolah Dasar Vol 8 No 1 (2024): FEBRUARI
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURABAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30651/else.v8i1.20950

Abstract

Research aims to investigate the transformation of Social Science Education (IPS) in facing digital disruption in the 21st century and its implications for the millennial generation. This study applies a qualitative descriptive method to understand the transformation of IPS education at MI Yatabu Surabaya in the era of digital disruption. The focus is on describing the challenges of modernity and the impact of digital disruption on the millennial generation. Involving interviews, observations, and document analysis, this research outlines the efforts of the madrasah in improving the quality of IPS education by utilizing technology. The results provide a deep insight into the learning strategies used, digital literacy enhancement, and the role of educators' human resources. In this context, madrasahs need to pay attention to innovative learning models, digital literacy, and the improvement of human resource quality as a response to the era of digital disruption. The implications of this research underscore the importance of adapting IPS education to the changing times
Urgensi Penelitian Tindakan Kelas (PTK) untuk Meningkatkan Kualitas Pembelajaran pada Masa New Normal Diana, Risma Firda; Sufia, Rohana; Ixfina, Ficky Dewi
Pedagogik Journal of Islamic Elementary School VOL 4 NO 2 OCTOBER 2021
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24256/pijies.v4i2.2933

Abstract

The various kinds of obstacles occur in the learning process during the pandemic. One approach to solving learning problems is Classroom Action Research (CAR). The purpose of this study is to describe the urgency of CAR to improve the quality of learning in the new normal. This research method is descriptive and qualitative. The research subjects were active elementary teachers in East Java. The data collection instrument in this study was a questionnaire distributed online. The results of the study showed that 100% of the participating teachers thought that CAR was important to implement. This is because they benefit from the implementation of CAR, namely improving the quality of learning. However, the implementation of CAR during the pandemic experienced various obstacles including limited internet connection and face-to-face time. This is a challenge for teachers to continue to carry out CAR with the blended learning method to overcome learning problems that occur during the new normal period. 
Peningkatan Profesionalitas Guru melalui Pelatihan Pemanfaatan Media APE (Alat Permainan Edukatif) di MI Yatabu Surabaya Ixfina, Ficky Dewi; Kusuma, Pratama Surya Bagus
Khidmatuna: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2023): Juni
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat STAI Al Fithrah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36781/khidmatuna.v2i1.398

Abstract

Pengabdian ini dilatarbelakangi oleh fenomena pendidikan di Indonesia yang terus melakukan perbaikan dan penyempurnaan di segala aspek, untuk mengembangkan dan memajukan pendidikan, pemerintah senantiasa memberikan dorongan kepada lembaga pendidikan untuk melakukan inovasi-inovasi, salah satu cara untuk merealisasikan adalah adanya Peningkatan Profesionalitas Guru Melalui Pelatihan Pemanfaatan Media APE (Alat Permainan Edukatif) di lembaga pendidikan Islam sebagai bentuk inovasi mendorong kemajuan pendidikan Islam. Metode yang digunakan untuk mencapai tujuan penelitian yakni menggunakan pendekatan ABCD Asset Based Community melalui langkah langkah Discovery, Dream, Design, Define, dan Destiny. Hasil kegiatan Program Kreativitas Mahasiswa (PkM) secara garis besar mencakup beberapa komponen sebagai berikut: Pertama, keberhasilan target jumlah peserta pelatihan. Kedua, ketercapaian tujuan pelatihan. Ketiga, Ketercapaian target materi yang telah direncanakan. Keempat, kemampuan peserta dalam penguasaan materi.
Penggunaan Aplikasi Canva sebagai Upaya Meningkatkan Technologi Knowledge Guru Era Digital di Sekolah Dasar YP Nasional Surabaya Ixfina, Ficky Dewi; Fitriani, Siti Lailatul; Rohmah, Siti Nur
Khidmatuna: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 2 No. 2 (2023): Desember
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat STAI Al Fithrah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36781/khidmatuna.v2i2.482

Abstract

Teknologi informasi telah mengubah lanskap pendidikan dengan memperkenalkan berbagai alat dan aplikasi yang dapat meningkatkan efektivitas proses pembelajaran. Salah satu aplikasi yang semakin populer di kalangan pendidik adalah Canva, sebuah platform desain grafis yang intuitif dan mudah digunakan. Kegiatan ini bertujuan untuk menyajikan langkah-langkah tentang penggunaan aplikasi Canva dalam konteks pembelajaran. Canva menawarkan beragam fitur seperti template desain yang siap pakai, elemen grafis, teks artistik, dan kemampuan kolaborasi dalam satu platform. Melalui integrasi Canva dalam pembelajaran, pendidik dapat dengan mudah menciptakan materi pembelajaran yang menarik dan visual secara efisien. Selain itu, para pendidik juga dapat mendorong partisipasi aktif siswa dengan melibatkan siswa untuk berkreasi dan berinovasi menggunakan canva. Sehingga sebagai seorang pendidik harus terbuka terhadap kemajuan zaman. Sebagaimana kondisi di Sekolah Dasar YP Nasional Surabaya yang masih dalam tahap berkembang, memiliki pendidik yang masih muda bahkan ada yang masih berstatus sebagai mahasiswa tentu masih perlu mengembangkan berbagai keterampilan yang dapat menunjang kegiatan pembelajaran. Dengan demikian kegiatan penyajian langkah-langkah menggunakan aplikasi canva sebagai media pembelajaran sangatlah bermanfaat. Hasil kegiatan ini, bahwasanya penggunaan Canva dalam pembelajaran telah membawa sejumlah manfaat, antara lain peningkatan keterlibatan siswa, pemahaman konsep yang lebih baik melalui visualisasi, mengembangkan kreatifitas pendidik, menghasilkan media pembelajaran yang interaktif dan meningkatkan Technological Knowledge pendidik. Namun, beberapa tantangan juga diidentifikasi, seperti pembelajaran teknis awal bagi pendidik yang belum terbiasa dengan aplikasi ini dan sarana prasarana masih terbatas.
Pelatihan Penggunaan ArtificIal Intelligence (AI) Untuk Meningkatkan Produktivitas Pembelajaran di Institut Al Fithrah Surabaya Ixfina, Ficky Dewi; Taufiq, Moh; Aziz, Abdul
Khidmatuna: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 3 No. 2 (2024): Desember
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat STAI Al Fithrah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36781/khidmatuna.v3i2.889

Abstract

Pelatihan penggunaan Artificial Intelligence (AI) dalam pembelajaran di perguruan tinggi bertujuan untuk meningkatkan kompetensi dosen dalam mengintegrasikan teknologi modern ke dalam proses pendidikan. Dengan metode Asset-Based Community Development (ABCD), kegiatan ini dirancang berdasarkan kebutuhan dan potensi tenaga pengajar. Pelaksanaan melibatkan lima tahap: Discovery, Dream, Design, Define, dan Destiny, yang mencakup analisis kebutuhan, perancangan materi, hingga implementasi pelatihan. Hasil yang diharapkan adalah peningkatan kemampuan mahasiswa dalam memanfaatkan AI untuk menciptakan pembelajaran yang lebih efektif dan relevan. Pelatihan ini mendukung perguruan tinggi dalam menghadapi tantangan era digital dan menghasilkan lulusan yang kompetitif di tingkat global.
Harmoni Kebinekaan; Peran Moderasi Beragama di Lembaga Pendidikan Islam Ixfina, Ficky Dewi
At-Ta’dib: Jurnal Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Vol 1 No 01 (2024)
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Sabilul Muttaqin Mmojokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63230/attadib.v1i01.168

Abstract

Penelitian ini membahas peran moderasi beragama dalam mempromosikan harmoni kebinekaan di Lembaga Pendidikan Islam, dengan fokus pada MI Al Fithrah Surabaya. Di tengah kekayaan keberagaman budaya dan agama Indonesia, harmoni kebinekaan menjadi krusial untuk menjaga stabilitas sosial dan kemajuan bangsa. Namun, tantangan seperti intoleransi, konflik antaragama, dan radikalisme menyoroti perlunya pendekatan holistik dalam mengelola keberagaman. Pada penelitian menggunakan metode penelitian kualitatif deskriftif dengan pengumpulan data berupa, wawancara mendalam, observasi partisipan, studi dokumtasi. Analisis tada berupa, reduksi data, sajian data dan penarikan kesimpulan. Studi ini menemukan bahwa lembaga pendidikan Islam, khususnya di tingkat dasar, memainkan peran penting dalam membentuk karakter dan nilai-nilai moderat pada generasi muda. MI Al Fithrah Surabaya menunjukkan dedikasi dalam menerapkan nilai-nilai moderasi beragama melalui pembelajaran berbasis pengalaman, dialog kolaboratif, dan pendekatan praktis dalam setiap pelajaran. Namun, tantangan seperti keberagaman siswa yang berasal dari berbagai daerah menyoroti perlunya pendekatan yang memadai dalam mempromosikan harmoni kebinekaan di sekolah. Hasil penelitian ini juga memberikan pemahaman yang mendalam tentang praktik moderasi beragama di lembaga pendidikan Islam dan menyediakan landasan bagi pengembangan kebijakan dan program intervensi yang lebih efektif dalam menjaga harmoni kebinekaan di Indonesia.
Penanaman Pendidikan Karakter Religius di Lembaga Pendidikan MI Nurul Yaqin Surabaya Ixfina, Ficky Dewi; Soleha
Tarsib: Jurnal Program Studi PGMI Vol 1 No 1 (2023): TARSIB
Publisher : Prodi PGMI STAI At-Tahdzib Ngoro Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61181/tarsib.v1i1.375

Abstract

The main focus of the research is to understand the extent to which religious character education programs have been implemented and have an influence in students' daily lives. The research method used is descriptive qualitative research using interview techniques, observation and documentation. The research results show that the religious character education program at MI Nurul Yaqin Surabaya has been well structured and is running smoothly, but there is still room for improvement and adjustments to increase its effectiveness. As a follow-up, it is recommended that madrasas continue to carry out regular evaluations of religious character education programs, hold training for teachers regarding more effective implementation, and increase parent participation in supporting religious character education at home and school. In this way, MI Nurul Yaqin can ensure that its religious character education program achieves the expected goals and has a positive impact on overall student development.
Dinamika Interaksi Sosial di Lingkungan Madrasah Ibtidaiyah Nurul Yaqin Surabaya Ixfina, Ficky Dewi
Tarsib: Jurnal Program Studi PGMI Vol 1 No 2 (2024): TARSIB
Publisher : Prodi PGMI STAI At-Tahdzib Ngoro Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61181/tarsib.v1i2.381

Abstract

This research aims to explore the roles of teachers and school policies in shaping the dynamics of social interaction at MI Nurul Yaqin Surabaya. Through qualitative methods involving interview data collection, observation, and documentation, information was gathered to analyze the factors influencing student interaction within the madrasah environment. The findings indicate that the inclusive and responsive role of teachers to students' needs, along with a conducive classroom environment, significantly contribute to the dynamics of social interaction in the classroom. Additionally, the implementation of supportive school policies, such as extracurricular activities, plays a crucial role in fostering positive interactions among students. However, challenges exist in dealing with student diversity, differences in learning abilities, and communication barriers among students. Therefore, focused and integrated efforts among teachers, the classroom environment, and school policies are necessary to create an inclusive and dynamic learning environment that supports positive social interaction at MI Nurul Yaqin Surabaya.
Memperkuat Identitas Pendidikan Multikultural pada Masyarakat Urban di MI Al Fithrah Surabaya Ixfina, Ficky Dewi
SAP (Susunan Artikel Pendidikan) Vol 9, No 2 (2024)
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30998/sap.v9i2.25430

Abstract

Multicultural education becomes very important in diverse urban communities, especially in the context of Islamic schools. However, many challenges are faced in implementing multicultural values, such as the gap between teachings in school and the students social reality, as well as the limited support from parents and the community.This study aims to explore how MI Al Fithrah Surabaya strengthens the identity of multicultural education within an urban community. A qualitative approach was employed in this research, with data collection primarily through in-depth interviews, observations, and document analysis. The findings reveal that MI Al Fithrah has made efforts to integrate multicultural values into the curriculum and school activities, despite challenges such as the gap between school teachings and the social realities faced by students, as well as the limited support from parents and the community. To address these challenges, it is recommended to enhance teacher training, periodically revise the curriculum, and increase community involvement. These findings suggest that multicultural education at MI Al Fithrah has significant potential in shaping students into more tolerant individuals who are prepared to navigate diversity, although further support is needed to achieve optimal effectiveness. This study contributes to the understanding of the importance of multicultural education in Islamic schools, particularly within the context of diverse urban communities.