Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

PENGGUNAAN KALSIUM HIDROKSIDA (Ca(OH)2) DAN ALUMINIUM SULFAT ((Al2SO4)3) DALAM PENGOLAHAN AIR LIMBAH SETTLING POND PADA PT. INTERNASIONAL PRIMA COAL Kusnanto, Fransiska Angelina; Devy, Shalaho Dina; Winarno, Agus; Hasan, Harjuni; Respati, Lucia Litha
JOURNAL SCIENTIFIC OF MANDALIKA (JSM) e-ISSN 2745-5955 | p-ISSN 2809-0543 Vol. 4 No. 11 (2023): November
Publisher : Institut Penelitian dan Pengembangan Mandalika Indonesia (IP2MI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36312/10.36312/vol4iss11pp263-270

Abstract

Acid mine drainage (AAT) is water formed at mining sites with a low pH (pH<6) as a result of opening up a potential for rock acidity, causing problems for water quality, rocks containing sulfide minerals. The purpose of this study was to determine the effect of using calcium hydroxide (Ca(OH)2) and aluminum sulphate ((Al2SO4)3) at optimum doses on neutralixing pH and reducing metal content in AAT. This study used a variation of the dose of calcium hydroxide (Ca(OH)2) of 0,5; 0,75; 1; and 1,25 grams and the variation of the dose of aluminum sulphate ((Al2SO4)3) of 1; 1,75; 2,5; and 3,25 grams with a contact time of 20 minutes. The initial concentration of TSS acid mine drainage was 430 mg/L, Fe was 26,92 mg/L, Mn was 7,69 mg/L, and pH was 3,8. The results showed that the doses of calcium hydroxide (Ca(OH)2) and aluminum sulphate ((Al2SO4)3) had an effect on Ph, TSS, Fe, and Mn. TSS removal efficiency was 96,89%, Fe was 99,74%, and Mn was 95,19%.
Analisis Perbandingan Metode Peledakan Normal Dengan Peledakan Top Air Deck Pada Kolom Stemming Berdasarkan Fragmentasi dan Digging Time Di Pit Sentuk PT Multi Harapan Utama Amila, Sitti Nur; Respati, Lucia Litha; Oktaviani, Revia
Jurnal Pertambangan dan Lingkungan Vol 5, No 1 (2024): Juni 2024
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jpl.v5i1.24402

Abstract

PT Multi Harapan Utama merupakan perusahaan pertambangan yang menerapkan teknik peledakan untuk membongkar lapisan batuan penutup (overburden). Pada pelaksanaannya di pit Sentuk terdapat dua metode peledakan yaitu peledakan normal dan peledakan top air deck. Perbedaan metode tersebut adalah secara geometrinya peledakan top air deck sebagian kolom stemming diganti dengan rongga udara dengan menggunakan media balldeck, yang berada diantara kolom isian dan stemming, yang bertujuan untuk mempercepat proses kegiatan peledakan tanpa menunggu waktu gassing dengan tetap menghasilkan fragmentasi batuan hasil peledakan yang baik dan mengurangi digging time Cat 6030 sesuai target perusahaan. Penelitian ini dilakukan masing-masing sebanyak 7 kali peledakan dengan membandingkan peledakan normal dan peledakan top air deck berdasarkan data aktual fragmentasi dan digging time. Pada peledakan normal didapatkan rata-rata fragmentasi yang lolos < 50 cm adalah 89.29 % yang berarti peledakan normal tidak mencapai target perusahaan yaitu fragmentasi lolos < 50 cm sebesar 90 %. Sedangkan rata-rata fragmentasi peledakan top air deck adalah 98.77 %. Fragmentasi peledakan top air deck dapat dikatakan lebih efektif dan mampu mencapai target perusahaan. Selain itu, juga dapat mengurangi digging time dimana peledakan normal adalah 11.56 detik dan peledakan top air deck adalah 10.88 detik.
Identifikasi Tindakan Tidak Aman Sebagai Upaya Pencegahan Kecelakaan Tambang Pada Area Crushing Plant PT. X Riskianto, Achmad; Respati, Lucia Litha; Pontus, Albertus Juvensius; Winarno, Agus; Nugroho, Windhu
JURNAL TEKNOLOGI MINERAL FT UNMUL Vol 11, No 1 (2023): Jurnal Teknologi Mineral FT UNMUL Juni 2023
Publisher : Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30872/jtm.v11i1.12870

Abstract

Keselamatan Pertambangan (KP) adalah suatu upaya atau tindakan yang bertujuan untuk melindungi para pekerja dan operasional pertambangan, tindakan ini meliputi Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3P) dan Keselamatan Operasional Pertambangan (KOP). Bekerja di area pertambangan merupakan pekerjaan yang memiliki resiko kecelakaan cukup tinggi. Berbagai resiko kecelakaan kerja di pertambangan kerap mengintai dan bisa sampai menyebabkan nyawa melayang. Berdasarkan data kementrian Energi dan Sumber Daya. Berdasarkan hal tersebut, peneliti mengangkat judul ini. Peneliti menggunakan metode penelitian deskriptif. Sumber datanya primer dan sekunder. Sumber data berasal dari hardcopy atau data lain dan 21 responden area coal crushing plant dengan wawancara, dan dengan observasi dilapangan. Berdasarkan survei tentang Tindakan Tidak Aman (TTA), penanggulangan kecelakaan kerja dan penanggulangan Penyakit Akibat Kerja (PAK) di PT. X dapat di simpulkan bahwa hasilnya baik.
Studi Perhitungan Biaya Pada Kegiatan Pengupasan Overburden Pada PIT 5 PT. Indochin Resources Jobsite PT. Energi Cahaya Industritama: Cost Calculation Study On Overburden Removal Activities At Pit 5 Pt. Indochin Resources Jobsite Pt. Industritama Light Energy Hikmawati; Magdalena, Henny; Nugroho, Windhu; Hasan, Harjuni; Respati, Lucia Litha
Jurnal Pengetahuan dan Pendidikan Vol 2 No 3 (2023): Journal of Media, Sciences and Education
Publisher : Yayasan Baru Haji Samsudin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36312/jomet.v2i3.38

Abstract

During the stripping and hauling of overburden, there are several things that affect this activity, namely the productivity of the equipment, working front conditions, loading methods, and working hours. Before carrying out mining activities, it is necessary to calculate a budget, the aim is to provide an overview of the costs to be incurred by the company for mining activities. The results of research that has been carried out for one month shows that the productivity of the tools used for stripping overburden is obtained as follows. The productivity of the Sany SY365H PRO excavator in fleet 1 was 221.13 bcm/hour and the productivity of the Sany SY365H PRO excavator in fleet 2 was 226.11 bcm/hour. And the productivity of the DT SYZ322C-8S conveyance in Fleet 1 is 37.37 bcm/hour and the productivity of the DT SYZ322C-8S conveyance in Fleet 2 is 37.38 bcm/hour. The costs that must be incurred for the tools used in overburden stripping activities are obtained as follows. The ownership cost of the Sany SY365H PRO Excavator digging-loading equipment is US$ 9.93/hour, operating costs are US$ 32.55/hour. The cost of owning the DT SYZ322C-8S means of transportation is US$ 0.54/hour, and operating costs are US$ 12.14/hour.
EVALUASI COAL RECOVERY PADA KEGIATAN PENAMBANGAN DARI PIT A MENUJU STOCKPILE DI PT. X (EVALUATION OF COAL RECOVERY IN MINING ACTIVITIES FROM PIT A TO STOCKPILE AT PT. X) Azzahra, Siti Maghfirah; Hasan, Harjuni; Oktaviani, Revia; Winarno, Agus; Respati, Lucia Litha
Journal Transformation of Mandalika, e-ISSN: 2745-5882, p-ISSN: 2962-2956 Vol. 3 No. 4 (2022): April
Publisher : Institut Penelitian dan Pengembangan Mandalika Indonesia (IP2MI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36312/jtm.v3i4.1138

Abstract

Several coal companies apply a minimum target of coal recovery. Coal recovery is a comparison between the actual tonnage of coal production based on the data from the weighbridge and the coal tonnage as a result of survey measurements expressed as a percentage. The greater the coal recovery more effective the coal was mined. Loss of coal during the mining process was unavoidable. However, if the cause is known in detail, the amount of loss can be minimized by making efforts to repair the existing causes and can increase the value of coal recovery and the utilization of coal reserves owned by the company. There are 30 coal mining data. 19 of them still had a coal recovery below 96% with a total tonnage loss of 1.485,97 tonnes. There are 6 activity criteria that cause coal recovery, including the coal getting less than optimal and still leaves coal on front which accounts for 47,45% of the total loss, coal used as road coating accounts for 5,67%, survey measurement data is less representative the appearance of coal shapes accounted for 2,48%, errors naming on coal haulage coupons accounted for 9,77%, waterlogged fronts accounted for 29,64%, and recleaning accounted for 5,01% of the total tonnage loss.
STUDI ADSORBSI LOGAM BESI (Fe) DAN MANGAN (Mn) PADA AIR ASAM TAMBANG OLEH KOMPOSIT: CLAYSTONE – ZEOLIT - KARBON AKTIF TERAKTIVASI ADSORPTION STUDY OF LOGAM BESI (Fe) AND MANGANESE (Mn) ON ACID MINE WATER BY CLAYSTONE COMPOSITE - ZEOLITE - ACTIVATED CARBO Ginting, Emdananta; Devy, Shalaho Dina; Henny Magdalena; Oktaviani, Revia; Respati, Lucia Litha
Journal Transformation of Mandalika, e-ISSN: 2745-5882, p-ISSN: 2962-2956 Vol. 3 No. 5 (2022): Mei
Publisher : Institut Penelitian dan Pengembangan Mandalika Indonesia (IP2MI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36312/jtm.v3i5.1184

Abstract

Composites are a combination of two or more different materials and their properties to form new materials that have better characteristics. The composite was previously composed of activated claystone, activated zeolite, and coconut shell activated charcoal with 3 ratios, namely: (claystone [C] : zeolite [Z] : activated charcoal [A] = 60:20:20; 20:20:60; and 20:60:20. This composite acts as an adsorbent in the adsorption process of acid mine water samples. Based on the results of the adsorption test, it was concluded that the composite cannot neutralize the pH of acid mine water. Of the three types of composites, Composite A (claystone [C] : zeolite [Z] : activated charcoal [A] = 60:20:20) showed a significant influence with a decrease in the concentration of heavy metals Iron and Manganese within 30 min of contact time. Fe adsorption capacity is 20,7 mg/g and Mn is 24,3 mg/g.
Analisis Kestabilan Lereng dengan Metode Finite Element Dan Monitoring Real Time Lereng Low Wall pada Pit X Pt. Indomico Mandiri, Kabupaten Kutai Timur, Provinsi Kalimantan Timur Nur, Al Maida; Pontus, Albertus Juvensius; Respati, Lucia Litha; Oktaviani, Revia; Trides, Tommy
Action Research Literate Vol. 9 No. 6 (2025): Action Research Literate
Publisher : Ridwan Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46799/arl.v9i6.2977

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kestabilan lereng low wall di Pit X yang dioperasikan oleh PT Indomico Mandiri di Kabupaten Kutai Timur, Kalimantan Timur. Metode yang digunakan meliputi pemodelan numerik dengan Metode Elemen Hingga (FEM) dan pemantauan lereng secara real-time menggunakan Slope Stability Radar (SSR). Data sifat mekanik batuan diperoleh dari pengujian laboratorium dan observasi lapangan, sementara nilai Geological Strength Index (GSI) ditentukan menggunakan grafik Hoek-Marinos. Pemodelan dilakukan pada enam penampang lereng dengan kondisi kering dan jenuh. Hasil analisis menunjukkan bahwa seluruh nilai faktor keamanan (FK) melebihi ambang batas stabilitas (FK > 1,2), dengan nilai tertinggi 1,35. Displacement hasil pemodelan numerik terkonsentrasi di dasar lereng, dengan nilai maksimum 515 mm pada kondisi kering. Pemantauan real-time menggunakan SSR dari 23 November hingga 23 Desember mencatat pergerakan terbesar sebesar 2000 mm di Area A.1S, yang disebabkan oleh limpasan air permukaan dan aliran dari luar lereng. Perbandingan antara hasil FEM dan data SSR menunjukkan perbedaan signifikan dalam nilai displacement, yang kemungkinan disebabkan oleh asumsi ideal dalam pemodelan. Meskipun demikian, pola pergerakan yang dihasilkan kedua metode menunjukkan kesesuaian, sehingga FEM tetap dapat digunakan untuk prediksi awal ketidakstabilan lereng dan mendukung pengambilan keputusan teknis dalam pertambangan terbuka.
Studi Keberhasilan Reklamasi Tahap Operasi Produksi Tambang Batubara Pada Outpit Dump 1 Tiwa Abadi, Bayan Group Tabang Project, Kabupaten Kutai Kartanegara, Provinsi Kalimantan Timur Prayoga, Yogi Bayu; Respati, Lucia Litha; Magdalena, Henny; Devy, Shalaho Dina; Nugroho, Windhu
JURNAL TEKNOLOGI MINERAL FT UNMUL Vol 13, No 1 (2025): Jurnal Teknologi Mineral FT UNMUL Juni 2025
Publisher : Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30872/jtm.v13i1.19459

Abstract

Studi Keberhasilan Reklamasi merupakan kegiatan yang penting untuk mengukur perubahan lingkungan yang terjadi pada wilayah bekas tambang. Perubahan lingkungan yang dimaksud salah satunya adalah perubahan kimiawi yang berdampak pada air tanah dan air permukaan. Lebih jauh lagi adalah perubahan iklim disebabkan perubahan kecepatan angin, gangguan flora dan fauna, serta tanah menjadi tandus dan gundul. Menurut Kepmen 1827 K/30/MEM/2018, reklamasi adalah kegiatan yang dilakukan sepanjang tahapan Usaha Pertambangan untuk menata, memulihkan, dan memperbaiki kualitas lingkungan dan ekosistem agar dapat berfungsi kembali sesuai peruntukannya. Kegiatan pengamatan di lapangan dan hasil analisa seluruh tahapan kegiatan reklamasi, dapat dilakukan penilaian keberhasilan reklamasi PT. Tiwa Abadi. Penilaian tabel keberhasilan reklamasi ada 17 kategori dalam setiap penilaian tersebut menggunakan parameter poin yaitu 1,2, dan 3. Hasil poin penilaian mendapatkan rata rata yaitu 3 poin. Menentukan nilai akhir perhitungan yaitu Total Skor Evaluasi untuk masing-masing kriteria dibagi dengan Jumlah Kriteria dikali dengan Nilai Maksimal Tiap Kriteria kemudian dikali 100%. Nilai Pencapaian persentase keberhasilan reklamasi PT. Tiwa Abadi pada tahun 2023 yaitu 78,43%. Kegiatan reklamasi juga melakukan pengelolaan pH Asam Tanah pada PT. Tiwa Abadi dengan pH Tanah (5-6). Dari faktor penghambat keberhasilan reklamasi yaitu tidak tercapai luas area revegetasi, tidak melakukan penanaman (cover crop), pertumbuhan tanaman cepat tumbuh 50%, belum melakukan penanaman tanaman lokal, belum terlihat penutup tajuk, dan belum dilakukannya penyulaman pada area revegetasi.
Pengukuran Volume Overburden Menggunakan UAV di Pit 3HWE PT Indominco Mandiri: Measuring Overburden Volume Using UAV at Pit 3HWE PT Indominco Mandiri Sendana, Aprianto Aris; Magdalena, Henny; Devy, Shalaho Dina; Trides, Tommy; Respati, Lucia Litha
MINERAL Vol 10 No 1 (2025): MINERAL
Publisher : Program Studi Teknik Pertambangan Universitas Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33019/vjs1rh30

Abstract

This study aims to measure the overburden volume at Pit 3HWE, PT. Indominco Mandiri using Unmanned Aerial Vehicle (UAV) technology. The use of UAV for volume measurement offers a more efficient and accurate alternative compared to conventional methods. In this research, aerial images were captured using a UAV and processed with photogrammetry software to generate a digital surface model (DSM) and 3D maps. The overburden volume calculations were analyzed and compared with manual measurement data as a reference. The results indicate that UAV usage provides accurate results with higher time efficiency, making it a viable method for mining operations. Factors affecting the measurement results, such as weather conditions and image resolution, were also analyzed in this study.