Abstrak: Dalam konteks pengajaran di sekolah, pemilihan model pembelajaran yang sesuai di tingkat sekolah dapat berpengaruh signifikan terhadap hasil pembelajaran siswa. Namun, sering kali kita menyaksikan kebingungan para pendidik dalam memilih model pembelajaran yang cocok untuk materi pengajaran. Untuk mengatasi permasalahan ini, sebuah penelitian dengan pendekatan deskriptif kuantitatif dilakukan, menggunakan berbagai teknik analisis data seperti uji validitas, reabilitas, deskripsi data, normalitas, homogenitas, dan uji-t. Dalam penelitian ini menunjukkan hasil perbandingan antara kelas eksperimen yang menerapkan metode Problem Based Learning, dengan rata-rata nilai sebesar 77,5, dibandingkan dengan kelas kontrol yang memakai model konvensional dan meraih rata-rata nilai sebesar 67,93. Maka, dapat ditarik kesimpulan bahwa model pembelajaran berbasis masalah dianggap lebih efektif dalam memfasilitasi penilaian hasil belajar siswa jika dibandingkan dengan pendekatan ceramah konvensional. Dengan temuan ini sebagai dasar, disarankan kepada para pendidik untuk memilih model pembelajaran yang sesuai, sehingga siswa dapat mengalami proses pembelajaran dengan efektif di dalam lingkungan kelas.Abstract: In the context of school teaching, choosing an appropriate learning model at the school level can have a significant effect on student learning outcomes. However, we often witness educators' confusion in choosing a suitable learning model for teaching materials. To address this issue, a study with a quantitative descriptive approach was conducted, using various data analysis techniques such as validity, reliability, data description, normality, homogeneity, and t-test. In this study, the results showed a comparison between the experimental class that applied the Problem Based Learning method, with an average score of 77.5, compared to the control class that used the conventional model and achieved an average score of 67.93. Thus, it can be concluded that the problem-based learning model is considered more effective in facilitating the assessment of student learning outcomes when compared to the conventional lecture approach. With these findings as a basis, it is suggested to educators to choose an appropriate learning model, so that students can experience the learning process effectively within the classroom environment.