Articles
            
            
            
            
            
                            
                    
                        Pengaruh Menonton Video Porno terhadap Perilaku Seksual pada Remaja 
                    
                    Bancin, Fitriani; 
Noviana, Irma; 
Br Lingga, Jarmiati                    
                     All Fields of Science Journal Liaison Academia and Sosiety Vol 4, No 1: Maret 2024 
                    
                    Publisher : Lembaga Komunikasi dan Informasi Dosen 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.58939/afosj-las.v4i1.780                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
Remaja merupakan masa peralihan dari masa kanak-kanak ke masa dewasa. Perubahan perkembangan pada masa ini juga meliputi dari perubahan fisik, psikis, psikososial dan juga seksual. Banyak pola perilaku yang dibentuk pada saat remaja yang cenderung ingin mencoba-coba dan sangat rentan membangun perilaku yang merusak terutama pada perilaku seksual dengan prevalensi di Indonesia sekitar 2% remaja wanita usia 15-24 tahun dan 8% remaja pria diusia yang sama mengaku telah melakukan hubungan seksual sebelum menikah, dan diantaranya mengalami kehamilan yang tidak diinginkan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh menonton video porno terhadap perilaku seksual pada remaja di SMK Negeri 1 Simpang Kiri Kota Subulussalam Tahun 2024. Jenis penelitian ini Analitik Korelasi dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian seluruh siswa/siswi di SMK Negeri 1 Simpang Kiri. Teknik pengambilan sampel dengan menggunakan Random sampling dengan jumlah 86 responden. Alat ukur yang di gunakan adalah kuesioner.Hasil penelitian yang dilakukan dengan uji statistik menggunakan uji chi- square diperoleh nilai p-value 0,0020,05. Hal ini membuktikan bahwa secara signifikan ada pengaruh menonton video porno terhadap perilaku seksual pada remaja di SMK Negeri1 Simpang Kiri Kota Subulussalam Tahun 2024. Diharapkan penelitian ini dapat menambah wawasan dan pengetahuan tentang dampak buruk yang dapat terjadi yang disebabkan perilaku seksual pada remaja karena terpengeruh pornografi seperti hubungan seksual pranikah dan kehamilan yang tidak diinginkan.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        Analisis Penyebab Stunting pada Balita di Kecamatan Penanggalan Kota Subulussalam 
                    
                    Amra, Ricca Nophia; 
Bancin, Fitriani                    
                     All Fields of Science Journal Liaison Academia and Sosiety Vol 4, No 2 (2024): Juni 2024 
                    
                    Publisher : Lembaga Komunikasi dan Informasi Dosen 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.58939/afosj-las.v4i2.765                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
Stunting adalah kondisi gagal tumbuh pada anak balita yang diakibatkan kekurangan gizi kronis sehingga anak terlalu pendek untuk usianya. Prevalensi stunting di Aceh tergolong buruk, karena melebihi ambang batas yang ditetpkan standar WHO sebesar 20%. Berdasarkan wilayahnya Kota Subulussalam merupakan wilayah dengan prevalensi stunting tertinggi di Aceh pada tahun 2002, yakni mencapai (47,9%) Tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui Hubungan Pola Asuh Dengan Kejadian Stunting pada Balita di Puskesmas Penanggalan Kecamatan Penanggalan Kota Subulussalam Tahun 2024. Penelitian ini bersifat analitik korelasional dengan pendekatan Cross Sectional menggunakan data primer dan data sekunder. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu yang memiliki balita yang berumur 5 tahun. Setelah pengambilan sampel menggunakan total sampling berjumlah 89 responden. Alat ukur yang di gunakan adalah kuesioner. Hasil uji statistik menggunakan Uji Chi-square didapatkan nilai p-value 0,000 0,05 maka dapat disimpulkan keputusannya adalah Ha di terima dan Ho di tolak yang artinya ada hubungan Pola Asuh Dengan Kejadian Stunting Pada Balita Di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Penanggalan Kecamatan Penanggalan Kota Subulussalam Tahun 2024. Penelitian ini diharapkan untuk meningkatkan pengetahuan orang tua dan menerapkan pola asuh yang sesuai dan dapat mencegah kejadian stunting.Kata Kunci: Analisi; Penyebab; Stunting; Balita.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        Hubungan Sikap dengan Kecemasan Ibu Hamil dalam Menghadapi Persalinan 
                    
                    Ningsih, Rahayu; 
Bancin, Fitriani; 
Banurea, Indah                    
                     All Fields of Science Journal Liaison Academia and Sosiety Vol 4, No 1: Maret 2024 
                    
                    Publisher : Lembaga Komunikasi dan Informasi Dosen 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.58939/afosj-las.v4i1.782                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
Menurut World Health Organizations (WHO), Angka Kematian Ibu (AKI) sangat tinggi, sekitar 287.000 perempuan meninggal selama dan setelah kehamilan dan persalinan pada tahun 2020. Di Indonesia pada tahun 2021 jumlah AKI Di Indonesia mengalami peningkatan sebesar 7.389. Tujuan penelitian ini dilakukan untuk mengetahui Hubungan Sikap Dengan Kecemasan Ibu Hamil Dalam Menghadapi Persalinan Diwilayah Kerja UPTD Puskesmas Rundeng Kecamatan Rundeng Kota Subulussalam Tahun 2024. Penelitian ini bersifat analitik korelasional dengan desain cross sectional menggunakan data primer dan sekunder. Populasi dalam penelitian ini Ibu Hamil Trimester III DI Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Rundeng Kecamatan Rundeng Kota Subulussalam, Teknik pengambilan sampel menggunakan simpel Random Sampling berjumlah 71 responden. Alat ukur yang digunakan adalah kuesioner. Hasil penelitian dengan menggunakan uji chi-Square dengan tingkat kepercayaan 95% didapatkan hasil uji statistik diperoleh nilai p-Value = 0,001 0,05. Hal ini memb ktikan bahwa secara signifikan ada hubungan antara hubungan sikap dengan kecemasan ibu hamil dalam menghadapi persalinan di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Rundeng Kecamatan Rundeng Kota Subulussalam Tahun 2024. Diharapkan kepada tenaga kesehatan, khususnya bidan agar dapat lebih meningkatkan mutu pelayanan kebidanan, khusunya bidan agar dapat lebih meningkatkan mutu pelayanan tentang hubungan sikap dengan kecemasan ibu hamil dalam menghadapi persalinan.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        Analisis Penyebab Stunting pada Balita di Kecamatan Penanggalan Kota Subulussalam 
                    
                    Amra, Ricca Nophia; 
Bancin, Fitriani                    
                     All Fields of Science Journal Liaison Academia and Sosiety Vol 2, No 3: September 2022 
                    
                    Publisher : Lembaga Komunikasi dan Informasi Dosen 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.58939/afosj-las.v2i3.805                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
Stunting adalah kondisi gagal tumbuh pada anak balita yang diakibatkan kekurangan gizi kronis sehingga anak terlalu pendek untuk usianya. Prevalensi stunting di Aceh tergolong buruk, karena melebihi ambang batas yang ditetpkan standar WHO sebesar 20%. Berdasarkan wilayahnya Kota Subulussalam merupakan wilayah dengan prevalensi stunting tertinggi di Aceh pada tahun 2002, yakni mencapai (47,9%) Tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui Hubungan Pola Asuh Dengan Kejadian Stunting pada Balita di Puskesmas Penanggalan Kecamatan Penanggalan Kota Subulussalam Tahun 2022. Penelitian ini bersifat analitik korelasional dengan pendekatan Cross Sectional menggunakan data primer dan data sekunder. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu yang memiliki balita yang berumur 5 tahun. Setelah pengambilan sampel menggunakan total sampling berjumlah 89 responden. Alat ukur yang di gunakan adalah kuesioner. Hasil uji statistik menggunakan Uji Chi-square didapatkan nilai p-value 0,000 0,05 maka dapat disimpulkan keputusannya adalah Ha di terima dan Ho di tolak yang artinya ada hubungan Pola Asuh Dengan Kejadian Stunting Pada Balita Di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Penanggalan Kecamatan Penanggalan Kota Subulussalam Tahun 2022. Penelitian ini diharapkan untuk meningkatkan pengetahuan orang tua dan menerapkan pola asuh yang sesuai dan dapat mencegah kejadian stunting.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        Pengaruh Menonton Video Porno terhadap Perilaku Seksual pada Remaja 
                    
                    Bancin, Fitriani; 
Noviana, Irma; 
Br Lingga, Jarmiati                    
                     All Fields of Science Journal Liaison Academia and Sosiety Vol 1, No 2: Juni 2021 
                    
                    Publisher : Lembaga Komunikasi dan Informasi Dosen 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.58939/afosj-las.v1i2.802                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
Remaja merupakan masa peralihan dari masa kanak-kanak ke masa dewasa. Perubahan perkembangan pada masa ini juga meliputi dari perubahan fisik, psikis, psikososial dan juga seksual. Banyak pola perilaku yang dibentuk pada saat remaja yang cenderung ingin mencoba-coba dan sangat rentan membangun perilaku yang merusak terutama pada perilaku seksual dengan prevalensi di Indonesia sekitar 2% remaja wanita usia 15-24 tahun dan 8% remaja pria diusia yang sama mengaku telah melakukan hubungan seksual sebelum menikah, dan diantaranya mengalami kehamilan yang tidak diinginkan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh menonton video porno terhadap perilaku seksual pada remaja di SMK Negeri 1 Simpang Kiri Kota Subulussalam Tahun 2021. Jenis penelitian ini Analitik Korelasi dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian seluruh siswa/siswi di SMK Negeri 1 Simpang Kiri. Teknik pengambilan sampel dengan menggunakan Random sampling dengan jumlah 86 responden. Alat ukur yang di gunakan adalah kuesioner.Hasil penelitian yang dilakukan dengan uji statistik menggunakan uji chi- square diperoleh nilai p-value 0,0020,05. Hal ini membuktikan bahwa secara signifikan ada pengaruh menonton video porno terhadap perilaku seksual pada remaja di SMK Negeri1 Simpang Kiri Kota Subulussalam Tahun 2021. Diharapkan penelitian ini dapat menambah wawasan dan pengetahuan tentang dampak buruk yang dapat terjadi yang disebabkan perilaku seksual pada remaja karena terpengeruh pornografi seperti hubungan seksual pranikah dan kehamilan yang tidak diinginkan
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        Faktor yang Memengaruhi Penyapihan ASI Dibawah Usia 2 Tahun pada Bayi 
                    
                    Bancin, Fitriani; 
Amra, Ricca Nophia; 
Rambe, Riska Sititah; 
Ningsih, Rahayu; 
Maqfirah, Ulfa; 
Puspita, Ratih                    
                     All Fields of Science Journal Liaison Academia and Sosiety Vol 1, No 4: Desember 2021 
                    
                    Publisher : Lembaga Komunikasi dan Informasi Dosen 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.58939/afosj-las.v1i4.789                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
Penyapihan adalah proses berhentinya masa menyusui berangsur-angur atau sekaligus. Menurut data United Nations Childrens Fund (UNICEF) di dunia anak yang mendapat ASI sampai usia 17 bulan sebesar 75% bayi, dan anak yang mendapat ASI sampai usia 24 bulan sebesar 35%. Di Indonesia persentase anak yang mendapatkan ASI sampai usia 1 tahun sebesar 74,7%, yang mendapatkan ASI sampai usia 2 tahun sebesar 54,7%. Tujuan penelitian ini dilakukan untuk mengetahui Faktor Yang Memengaruhi Penyapihan ASI Di Bawah Usia 2 Tahun pada Bayi Di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Penanggalan Kecamatan Penanggalan Kota Subulussalam Tahun 2024. Penelitian ini bersifat analitik korelasional dengan desain cross sectional menggunakan data primer dan sekunder. Populasi dalam penelitian ini Seluruh bayi di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Penanggalan Kecamatan Penanggalan Kota Subulussalam, dengan teknik pengambilan sampel menggunakan simple random sampling berjumlah 75 responden. Alat ukur yang digunakan adalah kuesioner. Hasil Penelitian dengan menggunakan Chi-Square dengan tingkat kepercayaan 95% didapatkan hasil faktor pengetahuan dengan nilai p-value (0,0000,05), faktor pendidikan ibu (0,0030,05) dan faktor pekerjaan (0,1140,05). Maka dapat disimpulkan faktor pengetahuan dan pendidikan dapat memengaruhi penyapihan ASI pada bayi dibawah usia 2 tahun, sedangkan faktor pekerjaan tidak memengaruhi penyapihan ASI pada bayi dibawah usia 2 tahun Diharapkan kepada ibu dapat menjadi masukan dan tambahan informasi untuk mengetahui tentang usia berapa bayi harus melakukan penyapihan ASI pada bayi dan dapat meningkatkan pengetahuan ibu tentang penyapihan ASI pada bayi
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        Hubungan Pengetahuan Ibu Tentang Gerakan 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) dengan Kejadian Stunting pada Balita 
                    
                    Noviana, Irma; 
Bancin, Fitriani; 
Zukrufa, Henni                    
                     All Fields of Science Journal Liaison Academia and Sosiety Vol 3, No 3: September 2023 
                    
                    Publisher : Lembaga Komunikasi dan Informasi Dosen 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.58939/afosj-las.v3i3.795                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
Stunting atau sering disebut pendek adalah kondisi gangguan pertumbuhan (pertumbuhan tubuh dan otak) pada anak berusia dibawah 5 tahun (balita) akibat kekurangan gizi kronis dan infeksi berulang terutama pada periode 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK). Prevalensi Stunting secara nasional pada tahun 2021 yaitu sebesar 24,4% atau berjumlah 5,33 juta balita. Sedangkan pada tahun 2022 prevalensi balita stunting di provinsi Aceh sebesar 31,2%. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Hubungan Pengetahuan Ibu Tentang Gerakan 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) Di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Simpang Kiri   . Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah analitik dengan pendekatan crossectional mengunakan data primer dan sekunder. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu yang memiliki balita yang berada di wilayah kerja UPTD Puskesmas Simpang Kiri yaitu di Desa Sikalondang, Desa Subulussalam Barat, dan Desa Pegayo. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini dengan menggunakan simple random sampling yang berjumlah 95 responden. Alat ukur yang digunakan adalah kuesioner. Hasil uji statistik dengan menggunakan uji chi-square dengan tingkat kepercayaan 95% df 1, diperoleh nilai p-value 0,0000,05 berarti Ho ditolak, maka disimpulkan adanya hubungan pengetahuan ibu tentang gerakan 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) dengan kejadian stunting pada balita Di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Simpang Kiri Kecamatan Simpang Kiri Kota Subulussalam. Diharapkan dari hasil penelitian ini ibu dapat meningkatkan informasi, penyuluhan dan pengetahuan tentang mencegah terjadinya stunting pada balita dengan cara intervensi gizi yang ditujukan dalam 1000 hari pertama kehidupan (HPK)
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        Hubungan Sikap dengan Kecemasan Ibu Hamil dalam Menghadapi Persalinan 
                    
                    Ningsih, Rahayu; 
Bancin, Fitriani; 
Banurea, Indah                    
                     All Fields of Science Journal Liaison Academia and Sosiety Vol 1, No 2: Juni 2021 
                    
                    Publisher : Lembaga Komunikasi dan Informasi Dosen 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.58939/afosj-las.v1i2.804                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
Menurut World Health Organizations (WHO), Angka Kematian Ibu (AKI) sangat tinggi, sekitar 287.000 perempuan meninggal selama dan setelah kehamilan dan persalinan pada tahun 2020. Di Indonesia pada tahun 2021 jumlah AKI Di Indonesia mengalami peningkatan sebesar 7.389. Tujuan penelitian ini dilakukan untuk mengetahui Hubungan Sikap Dengan Kecemasan Ibu Hamil Dalam Menghadapi Persalinan Diwilayah Kerja UPTD Puskesmas Rundeng Kecamatan Rundeng Kota Subulussalam Tahun 2021. Penelitian ini bersifat analitik korelasional dengan desain cross sectional menggunakan data primer dan sekunder. Populasi dalam penelitian ini Ibu Hamil Trimester III DI Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Rundeng Kecamatan Rundeng Kota Subulussalam, Teknik pengambilan sampel menggunakan simpel Random Sampling berjumlah 71 responden. Alat ukur yang digunakan adalah kuesioner. Hasil penelitian dengan menggunakan uji chi-Square dengan tingkat kepercayaan 95% didapatkan hasil uji statistik diperoleh nilai p-Value = 0,001 0,05. Hal ini memb ktikan bahwa secara signifikan ada hubungan antara hubungan sikap dengan kecemasan ibu hamil dalam menghadapi persalinan di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Rundeng Kecamatan Rundeng Kota Subulussalam Tahun 2021. Diharapkan kepada tenaga kesehatan, khususnya bidan agar dapat lebih meningkatkan mutu pelayanan kebidanan, khusunya bidan agar dapat lebih meningkatkan mutu pelayanan tentang hubungan sikap dengan kecemasan ibu hamil dalam menghadapi persalinan
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        Hubungan Kepatuhan Pemeriksaan Antenatal Care (ANC) dan Dukungan Suami dengan Kesiapan Persalinan 
                    
                    Bancin, Fitriani; 
Ningsih, Rahayu; 
Prastiwi, Yurika                    
                     All Fields of Science Journal Liaison Academia and Sosiety Vol 2, No 2: Juni 2022 
                    
                    Publisher : Lembaga Komunikasi dan Informasi Dosen 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.58939/afosj-las.v2i2.791                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
Kehamilan adalah saat-saat yang penuh perjuangan bagi seorang calon ibu dan sesuatu yang paling dinanti-nanti oleh pasangan yang mendambakan memiliki buah hati sebagai penerus keturunan keluarga. Kehamilan merupakan masa dimana seorang wanita membawa embrio atau fetus di dalam tubuhnya. Masa kehamilan dimulai dari ovulasi sampai partus yakni kira-kira 280 hari atau 40 minggu, dan tidak lebih dari 300 hari atau 43 minggu. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Hubungan Kepatuhan Pemeriksaan ANC dan Dukungan Suami Dengan Kesiapan Persalinan Di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Simpang Kiri Kota Subulussalam. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah analitik korelasi dengan pendekatan cross sectional menggunakan data primer dan skunder. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu hamil Tm III yag berada Di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Simpang kiri yang berjumlah 127 orang. Teknik pengambilan sampel ini menggunakan total sampling. Alat ukur yang digunakan adalah kuesioner. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, dari 127 responden dapat diketahui bahwa yang mendapat dukungan suami sebanyak baik 53 orang (41,7%), cukup yaitu 34 orang (26,8%), kurang 40 orang (31,5%). yang patuh melakukan pemeriksaan ANC yaitu patuh 56 orang (44,1 %), tidak patuh melakukan pemeriksaan ANC yaitu 71 orang (55,9 %).Hasil uji statistic menunjukkan ada hubungan antara kepatuhyan anc dan kesiapan persalinan P- Value 0.0020.05 Hasil uji statistic ada hubunganan antara dukungan suami dan kesiapan persalinan P-Value 0.0480.05. Diharapkan kepada ibu agar dapat melakukan pemeriksaan ANC agar dapat membantu proses persalinan yang lancar tanda adanya kendala dan untuk suami diharapkan untuk memberi dukungan kepada ibu agar melakukan pemeriksaan ANC
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        Effect of Health Education Using WhatsApp Group on Knowledge About Visual Inspection Acetate Test 
                    
                    Rambe, Rizka Sititah; 
Amra, Ricca Nophia; 
Bancin, Fitriani                    
                     Journal of Maternal and Child Health Vol. 8 No. 6 (2023) 
                    
                    Publisher : Masters Program in Public Health, Universitas Sebelas Maret, Indonesia 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.26911/thejmch.2023.08.06.04                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
Background:  According to the World Health Organization (WHO) in 2016 nearly 9 million women died from cervical cancer. Public awareness to detect early the disease is low. Visual Inspection Acetate (VIA) test for cervical cancer is considered a taboo solution. Women feel embarrassed to carry out VIA examination. Research is lacking whether health education through communication media using WhatsApp groups is effective. This study aimed to determine the effect of health education using WhatsApp group on knowledge about cervical cancer and VIA. Subjects and Method: This was a quasi-experiment with one group pre-test and post-test design, conducted at the Simpang Kiri Health Center in February 2023. A total of 98 women of reproductive age were selected for this study. The dependent variable was knowledge about cervical cancer and VIA. The independent variable was health education using WhatsApp group. The data were collected by questionnaire. The mean difference of knowledge before and after WhatsApp group education was tested by paired t-test. Results: The mean score of knowledge about VIA after WhatsApp group education was higher (Mean= 16.61; SD= 3.24) than before (Mean= 11.35; SD= 1.69), and this was statistically significant (p = 0.011). Conclusion: WhatsApp group education is effective to improve knowledge about cervical cancer and VIA among women of reproductive age. Keywords: WhatsApp, education, knowledge, visual acetate inspection. Correspondence: Rizka Sititah Rambe. Midwifery Academy of Medica Bakti Persada. Jl. Pinang Baris Desa Lae Oram Dusun Indah No. 193, Simpang Kiri, Subulussalam, 24781, Aceh, Indonesia. Email: ramberizka76@gmail.com. Mobile: 082363695492.