Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

KAJIAN KOMPARATIF TENTANG CUTI PRESIDEN PETAHANA PADA KAMPANYE CALON PRESIDEN MENURUT UU RI NOMOR 42 TAHUN 2008 TENTANG PEMILU PRESIDEN DAN WAKIL PRESIDEN DENGAN UU RI NOMOR 7 TAHUN 2017 TENTANG PEMILU Hendra Permadi; Hafiz Sutrisno; Yuli Heriyanti
Jurnal Pahlawan Vol. 5 No. 1 (2022): JURNAL PAHLAWAN
Publisher : Pahlawan Tuanku Tambusai University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jp.v5i1.24341

Abstract

This study discusses the arrangement of the incumbent President's leave between Law Number 42 of 2008 concerning the General Election of the President and Vice President and Law Number 7 of 2017 concerning General Elections, and laws that have principles and a sense of justice according to the Constitution of the State. Republic of Indonesia in 1945. The purpose of this study is to determine the difference between the leave arrangements for the incumbent presidential candidate in the 2009 and 2019 presidential elections and the fairness between the two arrangements. This type of research is normative research. There are differences and similarities in the arrangements for the incumbent's leave, namely the legal basis, implementation, the flexible nature of the rules, the duration of leave, and the ability of the incumbent President-Vice President candidate to take leave simultaneously. Law Number 7 of 2017 provides space for incumbent candidates to be flexible in carrying out their responsibilities and duties and to give campaign time on holidays without leave, principles and a sense of justice according to the 1945 Constitution of the Republic of Indonesia are contained in Law Number 7 of 2017. Keywords : Comparative Study, Incumbent Presidential Leave, Campaign, Presidential Candidate, Justice.
PENGARUH KEMAMPUAN KERJA DAN PROFESIONALISME PEGAWAI TERHADAP KUALITAS PELAYANAN KEPADA ANGGOTA DI KOPERASI SATYA ARDHIA BANDARA HALIM PERDANAKUSUMA JAKARTA TIMUR Kusmiati, Kusmiati; Hendra Permadi
Musytari : Neraca Manajemen, Akuntansi, dan Ekonomi Vol. 8 No. 3 (2024): Musytari : Neraca Manajemen, Akuntansi, dan Ekonomi
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.8734/musytari.v8i3.5582

Abstract

Kualitas Pelayanan adalah fasilitas yang disediakan oleh institusi guna memudahkan pelanggan untuk memanfaatkan layanan yang diberikan oleh pegawai secara langsung. Pada penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh Kemampuan Kerja (X1) dan Profesionalisme Pegawai (X2) terhadap Kualitas Pelayanan (Y). Pengumpulan data dilakukan dengan cara menyebar kuesioner kepada 62 anggota Koperasi Satya Ardhia di Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta Timur. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Kemampuan kerja dan Profesionalisme Pegawai berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap Kualitas Pelayanan kepada anggota di Koperasi Satya Ardhia Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta Timur secara parsial maupun secara simultan. Besaran pengaruh sebesar 20,4% variabel Kemampuan Kerja dan Profesionalisme Pegawai dapat mempengaruhi Kualitas Pelayanan kepada anggota di Koperasi Satya Ardhia Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta Timur, sedangkan sisanya yaitu sebesar 79,6% lainnya dipengaruhi oleh variabel lain diluar penelitian ini.
PENGARUH PELATIHAN, MOTIVASI KERJA DAN IKLIM KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN BAGIAN MEDIK DAN KEPERAWATAN DI RUMAH SAKIT XYZ Hendra Permadi; Winna Sarikusumaningtyas
JEMBA: JURNAL EKONOMI, MANAJEMEN, BISNIS DAN AKUNTANSI Vol. 4 No. 4: Juli 2025
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53625/jemba.v4i4.11106

Abstract

Kinerja Karyawan merupakan faktor penting dalam tujuan organisasi yang hendak dicapai. Baik buruknya kinerja seorang Karyawan dalam suatu organisasi akan ditentukan oleh banyak faktor diantaranya adalah kemampuan yang merupakan hasil dari pengetahuan (knowledge) dan keterampilan (Skill) termasuk sikap kepribadian yang dipengaruhi oleh pendidikan, pengalaman pelatihan dan minat serta motivasi sebagai hasil interaksi kekuatan dalam kondisi fisik pekerjaan, kondisi sosial pekerjaan dan kebutuhan individual.Penelitian ini dilakukan di Bagian Medik dan Keperawatan Rumah Sakit XYZ, metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitaif, dengan jumlah sampel sebanyak 62 orang. Teknik analisis data yang digunakan adalah regresi linier berganda dengan menggunakan sofware SPSS. Hasil penelitian menunjukan bahwa secara parsial Pelatihan berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kinerja Karyawan berdasarkan hasil perhitungan t hitung lebih besar dari t tabel (4,919 > 3,182) dan tingkat signifikansi 0,000, atau kurang dari 0,05. Motivasi Kerja tidak berpengaruh terhadap Kinerja Karyawan terlihat dari hasil perhitungan t hitung lebih kecil dari t tabel (0,991 < 3,182) dan tingkat signifikansi sebesar 0,327 lebih besar dari 0,05 (0,327 > 0,05). Iklim Kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kinerja Karyawan t hitung lebih besar dari t tabel (4,223 > 3,182) dan tingkat signifikansi sebesar 0,000 (0,000 < 0,05) lebih kecil dari 0,05. Sedangkan secara simultan Pelatihan, Motivasi Kerja dan Iklim Kerja secara simultan berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kinerja Karyawan berdasarkan hasil perhitungan nilai Fhitung (32,157) > F tabel (2,763) dan nilai signifikan 0,000 < 0,05. Berdasarkan hasil penelitian di tersebut di atas maka Bagian Medik dan Keperawatan Rumah Sakit XYZ perlu meningkatkan sumber daya manusianya dalam menguasai ilmu pengetahuan dan keterampilan, meningkatkan motivasi kerja dan menciptakan iklim kerja yang baik, sehingga akan meningkatkan kinerja Karyawan.
PENGARUH PEMBERIAN INSENTIF TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT X DI JAKARTA Nabila Rezqi Prameswari; Hendra Permadi; Darmeinis, Darmeinis
Juremi: Jurnal Riset Ekonomi Vol. 5 No. 2: September 2025
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53625/juremi.v5i2.11128

Abstract

This study aims to analyze the effect of incentives on employee performance at PT X in Jakarta. The research method used in this study is a descriptive method with a quantitative approach, employing data collection techniques through questionnaires distributed to employees of PT X. The population in this study consisted of 55 employees of PT X in Jakarta at the time the research was conducted. The data used in this research include both primary and secondary data, with simple regression analysis applied to determine the effect of incentives on employee performance. The results of this study show that incentives have a significant influence on employee performance. Based on simple linear regression analysis, it was found that incentives have a positive and significant effect on employee performance, with a constant value of 20.391 and a regression coefficient of 0.858. The significance value of 0.000 and t-count of 6.366 further confirm that the relation
PENGARUH INTENSITAS PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL TIKTOK TERHADAP MINAT BELI DI MARKETPLACE SHOPEE Intan Purnamasari; Rhoma Iskandar; Hendra Permadi
Juremi: Jurnal Riset Ekonomi Vol. 5 No. 2: September 2025
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53625/juremi.v5i2.11139

Abstract

Pesatnya perkembangan teknologi dan maraknya penggunaan media sosial, khususnya TikTok, kini menjadi salah satu sarana promosi paling diminati. Kajian ini memiliki tujuan guna menganalisis pengaruh intensitas penggunaan media sosial TikTok pada minat beli di marketplace Shopee. Populasi penelitian ialah mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Panca Sakti Bekasi, dengan sampel 93 responden yang ditentukan menerapkan teknik non-probability sampling melalui metode purposive sampling. Pendekatan yang dipakai ialah kuantitatif, dengan data primer dihimpun melalui survei kuesioner. Hasil analisis regresi sederhana menunjukkan persamaan Y = 11,264 + 0,855X dengan koefisien regresi positif sebesar 0,855 mencerminkan setiap peningkatan satu unit intensitas penggunaan TikTok memprediksi kenaikan minat beli sebesar 0,855 unit. Perolehan R-Square sejumlah 0,617 mengindikasikan bahwa sebesar 61,7% variasi minat beli dapat dijelaskan oleh intensitas penggunaan TikTok, sementara 38,3% dipengaruhi oleh faktor lain. Temuan ini menegaskan pentingnya optimalisasi strategi pemasaran digital melalui media sosial guna membangun minat beli konsumen
PENGARUH PELATIHAN DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA BAGIAN PELAYANAN KESEHATAN RUMAH SAKIT UMUM DAERAH (RSUD) MAJALAYA KABUPATEN BANDUNG Winna Sarikusumaningtyas; Hendra Permadi
Juremi: Jurnal Riset Ekonomi Vol. 3 No. 4: Januari 2024
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53625/juremi.v3i4.7408

Abstract

Employee performance is an important factor in the organizational goals to be achieved. The good or bad performance of an employee in an organization will be determined by many factors including ability which is the result of knowledge and skills including personality attitudes which are influenced by education, training experience and interest and motivation as a result of the interaction of forces in physical conditions. work, social conditions of work and individual needs. This research was conducted in the Health Services Section of the Majalaya Regional General Hospital (RGH), the method used in this research was the descriptive analysis method, with a sample size of 60 people. The analysis method uses regression with SPSS software version 25. The results of this research support the hypothesis made, namely that training and work motivation have a positive and significant influence on employee performance. The results of the determination test show that the Training and Work Motivation variables can influence employee performance by 61.7%, while the remaining 38.3% is influenced by other variables not examined by the author. Based on the results of the research above, the Health Services Section of the Majalaya Regional General Hospital (RGH), Bandung District needs to improve its human resources in mastering knowledge and skills and increasing work motivation so that it will improve employee performance