Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Peran Pancasila di Ruang Lingkup Mahasiswa Redha, Satia; Zalukhu, Ririn Hasrat Kartika; Siagian, Yogi Rishandi; Usiono, Usiono
Journal of Education Religion Humanities and Multidiciplinary Vol 2, No 1 (2024): Juni 2024
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/jerumi.v2i1.1826

Abstract

Penerapan Pancasila dalam dunia akademis dapat membantu menciptakan suasana harmonis dan damai di kalangan pelajar dari berbagai latar belakang. Penerapan Pancasila sebagai sistem filsafat di kampus adalah  mempunyai semangat saling mendukung,  menghormati atau toleransi serta tidak mencemooh atau mencemooh agama yang diikuti guru dalam mendampingi siswa agar siswa dapat memiliki hal tersebut keyakinan merasa nyaman, aman dan tenteram walaupun berbeda keyakinan, Mewujudkan keadilan dengan tidak membeda-bedakan dalam berteman, bergaul, dan membantu sesama mahasiswa. Penerapan Pancasila dalam dunia akademis dapat membantu terciptanya suasana kerukunan dan kedamaian di kalangan pelajar yang berbeda latar belakang. Beberapa penerapan Pancasila sebagai sistem filsafat di kampus adalah adanya rasa gotong royong, saling menghormati atau toleransi serta tidak mencemooh atau mengejek agama yang dianut mahasiswa sehingga mahasiswa dapat merasa nyaman, aman dan tenteram meskipun keadaannya tidak memungkinkan. berbeda keyakinan, berlaku adil dengan tidak membeda-bedakan dalam cara berteman atau berkomunikasi dan membantu teman.
Analisis Tipe Kepemimpinan Ketua OSIS dalam Meningkatkan Kinerja Anggota OSIS di Sekolah X Kota Medan Lubis, Siti Hajar; Rahmadhani, Tria Annisa; Ginting, Muhammad Ramadhan; Redha, Satia; Ginting, Dafina Hilya; Damanik, Syahbrina Meisela; Wasiyem, Wasiyem
QISTINA: Jurnal Multidisiplin Indonesia Vol 4, No 1 (2025): June 2025
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/qistina.v4i1.6230

Abstract

Penelitian ini Memiliki tujuan untuk menganalisis tipe kepemimpinan yang digunakan oleh Ketua OSIS di Sekolah X Kota Medan dan pengaruhnya terhadap kinerja anggota OSIS. Pendekatan yang digunakan adalah kualitatif dengan metode studi deskriptif, meliputi wawancara, observasi, dan penyebaran kuesioner kepada anggota OSIS yang dipilih melalui teknik purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Ketua OSIS di sekolah tersebut menggunakan tipe kepemimpinan non-pribadi yang cenderung bersifat otoriter dan terbatas dalam interaksi langsung dengan anggota. Dampaknya, golongan anggota merasa ketua belum mampu menjadi pemimpin yang efektif karena kurangnya komunikasi langsung dan motivasi. Oleh karena itu, pemilihan tipe kepemimpinan yang lebih demokratis diharapkan dapat meningkatkan motivasi dan kinerja anggota OSIS. Penelitian ini memberikan kontribusi dalam pengembangan teori kepemimpinan organisasi sekolah dan memberikan rekomendasi untuk melakukan praktik kepemimpinan yang lebih inklusif dan partisipatif di lingkungan pendidikan. 
Analisis Tipe Kepemimpinan Ketua OSIS dalam Meningkatkan Kinerja Anggota OSIS di Sekolah X Kota Medan Lubis, Siti Hajar; Rahmadhani, Tria Annisa; Ginting, Muhammad Ramadhan; Redha, Satia; Ginting, Dafina Hilya; Damanik, Syahbrina Meisela; Wasiyem, Wasiyem
QISTINA: Jurnal Multidisiplin Indonesia Vol 4, No 1 (2025): June 2025
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/qistina.v4i1.6230

Abstract

Penelitian ini Memiliki tujuan untuk menganalisis tipe kepemimpinan yang digunakan oleh Ketua OSIS di Sekolah X Kota Medan dan pengaruhnya terhadap kinerja anggota OSIS. Pendekatan yang digunakan adalah kualitatif dengan metode studi deskriptif, meliputi wawancara, observasi, dan penyebaran kuesioner kepada anggota OSIS yang dipilih melalui teknik purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Ketua OSIS di sekolah tersebut menggunakan tipe kepemimpinan non-pribadi yang cenderung bersifat otoriter dan terbatas dalam interaksi langsung dengan anggota. Dampaknya, golongan anggota merasa ketua belum mampu menjadi pemimpin yang efektif karena kurangnya komunikasi langsung dan motivasi. Oleh karena itu, pemilihan tipe kepemimpinan yang lebih demokratis diharapkan dapat meningkatkan motivasi dan kinerja anggota OSIS. Penelitian ini memberikan kontribusi dalam pengembangan teori kepemimpinan organisasi sekolah dan memberikan rekomendasi untuk melakukan praktik kepemimpinan yang lebih inklusif dan partisipatif di lingkungan pendidikan.