Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Peran Metode Coating Limbah Radiator Coolant dan Cat Minyak Sebagai Uji Laju Korosi Terhadap Logam Ferro (Fe) Berbasis Quenching Treatment: The Role of Coating Methods for Radiator Coolant Waste and Oil Paints as a Corrosion Test for Ferro (Fe) Based Quenching Treatment Hermawan, Rudi; Ghazali Al Fharezi, Mochamad; Hidayat, Taufik; Auliya Kurdiati, Lintang; Priti; Hertias Ningrum, Liza
Jurnal Pendidikan Teknik Mesin Undiksha Vol. 11 No. 2 (2023)
Publisher : UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jptm.v11i2.67593

Abstract

Logam ferro (Fe) merupakan material yang memiliki sifat mekanik yang baik dan fisik yang sangat kuat sehingga sering digunakan pada kontruksi bangunan, tapi memiliki kelemahan yaitu mudah mengalami korosi. Sebagai bentuk memelihara keamanan konstruksi bangunan, maka diperlukan suatu perlindungan coating agar korosi yang terjadi bisa diperkecil. Radiator coolant memiliki sifat yang dingin dan cat minyak sebagai coating dalam bentuk upaya mengurangi laju korosi secara pasif dengan memiliki usia pemanfaatan logam ferro (Fe) yang jangka panjang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melakukan penelitian atau riset yang bertujuan untuk mengetahui peran dari metode coating limbah radiator coolant dan cat minyak berbasis quenching treatment dapat mengurangi permasalahan laju korosi pada logam ferro (Fe). Berdasarkan hasil perhitungan pada pengujian yang dilakukan menunjukkan bahwa metode coating dengan media limbah radiator coolant dan cat minyak berbasis quenching treatment dapat berperan mengurangi permasalahan laju korosi pada logam ferro (Fe). Kata kunci: Metode Coating, Radiator Coolant, Cat Minyak, Laju Korosi, Quenching Treatment Ferrous metal (Fe) is a material that has good mechanical properties and is very strong physically, so it is often used in building construction, but has the disadvantage of being easily corroded. As a form of maintaining the safety of building construction, a coating protection is needed so that corrosion that occurs can be minimized. Radiator coolant has cold properties and oil paint as a coating in an effort to passively reduce the corrosion rate by having a long term use of ferrous metal (Fe). The purpose of this research is to conduct research or research that aims to determine the role of the radiator coolant waste coating method and quenching treatment-based oil paint in reducing the problem of corrosion rates in ferrous (Fe) metals. Based on the results of calculations in the tests performed, it shows that the coating method with radiator coolant waste media and oil paint based on quenching treatment can play a role in reducing the problem of corrosion rates in ferrous (Fe) metals. Keywords : Coating Method, Radiator Coolant, Oil Paint, Corrosion Rate, Quenching Treatment
Membawa Revolusi Sekolah ke Tingkat Berikutnya: Bagaimana Guru Banyuasin II Mendapatkan Manfaat dari Pelatihan Perencanaan Berbasis Data dan Pembelajaran Diferensiasi Susiloningsih, Esti; Fathurohman, Apit; Surya Adikara, Fahmi; Erni, Erni; Hadi, Hadi; Helmi, Henny; Auliya Kurdiati, Lintang
Jurnal SOLMA Vol. 14 No. 1 (2025)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka (UHAMKA Press)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22236/solma.v14i1.17093

Abstract

Background: Implementasi Kurikulum Merdeka yang masih terbatas di sekolah menengah pertama di Kecamatan Banyuasin II menyebabkan kualitas pembelajaran kurang optimal. Untuk mengatasi hal ini, program pengabdian masyarakat di wilayah tersebut bertujuan untuk meningkatkan profesionalisme guru dalam menerapkan Kurikulum Merdeka di kelas mereka. Metode: Program ini diikuti oleh 23 guru menggunakan pendekatan terstruktur yang mencakup tahap persiapan, pelatihan, dan evaluasi. Pelatihan dilakukan dalam dua fase. Fase pertama menekankan pada pengetahuan dasar tentang perencanaan berbasis data dan pembelajaran berdiferensiasi, sedangkan fase kedua berfokus pada strategi implementasi dari konsep-konsep tersebut. Evaluasi keberhasilan program diukur melalui pretest dan posttest serta survei umpan balik dan kepuasan peserta. Hasil: Penilaian melalui pretest dan posttest menunjukkan peningkatan pengetahuan dan pemahaman peserta. Selain itu, survei umpan balik dan kepuasan peserta mengindikasikan tingkat kepuasan yang tinggi terhadap pelatihan yang diberikan. Kesimpulan: Program pengabdian masyarakat ini telah berhasil meningkatkan kompetensi pedagogis para pendidik sekolah dasar dalam menerapkan perencanaan berbasis data dan metode pembelajaran berdiferensiasi.
Meningkatkan Kualitas Pengajaran dan Keterlibatan Peserta Didik melalui Pelatihan LMS Berbasis Canvas dengan Pendekatan Pembelajaran Berdiferensiasi Fathurohman, Apit; Susiloningsih, Esti; Saparini, Saparini; Auliya Kurdiati, Lintang; Kistiono, Kistiono
Jurnal SOLMA Vol. 14 No. 1 (2025)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka (UHAMKA Press)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22236/solma.v14i1.17094

Abstract

Background: Kualitas pembelajaran belum optimal karena guru-guru di Indonesia, khususnya di Kabupaten Banyuasin II, belum memiliki kemampuan yang memadai untuk membangun LMS (Learning Management System) berbasis pembelajaran terdiferensiasi. Tujuan Kegiatan pengabdian kepada masyarakat di Kabupaten Banyuasin II bertujuan untuk mengembangkan pengetahuan, kemampuan, dan profesionalisme guru dalam membangun LMS berbasis pembelajaran terdiferensiasi menggunakan metode Canvas. Metode: Pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan melalui berbagai taktik, antara lain praktik sosialisasi, pelatihan, dan pendampingan. Materi pelatihan ini disusun dalam dua bagian. Bagian pertama berfokus pada pengetahuan dasar tentang LMS, pembelajaran terdiferensiasi, dan LMS berbasis pembelajaran terdiferensiasi. Bagian kedua pelatihan berfokus pada pembangunan LMS canvas berbasis pembelajaran terdiferensiasi. Hasil: Peserta kegiatan pengabdian kepada masyarakat mengalami peningkatan pengetahuan dan pemahaman berdasarkan nilai pretest dan posttest. Selain itu, peserta juga menyatakan sangat puas dengan pelatihan yang diterimanya dalam mengembangkan LMS Canvas berbasis pembelajaran terdiferensiasi melalui umpan balik dan kuesioner kepuasan. Kesimpulan: Guru SMP se-Kecamatan Banyuasin II Kabupaten Banyuasin yang mengikuti pelatihan dan pendampingan pembuatan LMS berbasis pembelajaran terdiferensiasi berbantuan Canvas telah mampu mencapai tujuan yang diharapkan.