Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
0.61
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Darmabakti : Junal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Yumary: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Jurnal Pengabdian Masyarakat Tjut Nyak Dhien
Nirmalarani, Yayie
Unknown Affiliation
Religion Humanities Economics, Econometrics & Finance Education Environmental Science Law, Crime, Criminology & Criminal Justice Public Health Social Sciences Other

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

 1 
Peningkatan Pengetahuan Remaja melalui Edukasi Gizi terkait Label Pangan Putra, Muh Guntur Sunarjono; Amrinanto, Ahmad Hisbullah; Nuria, Ririn; Nirmalarani, Yayie; Marscella, Okada
Yumary: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 5 No. 1 (2024): September
Publisher : Penerbit Goodwood

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35912/yumary.v5i1.2937

Abstract

Purpose: This nutrition education aims to increase public awareness, especially among teenagers, regarding how to read food and nutrition labels, influencing teenagers' attitudes regarding appropriate food consumption patterns to reduce the risk of nutritional problems, significantly overweight and obesity. Research methodology: Community Service with the topic of food labels for adolescents was held in class XI Multimedia, Kusuma Wardhana Vocational High School, on Thursday, February 1, 2024, attended by 27 subjects or students. The series of Community Service activities include giving pre-test questions, delivering material related to how to read food labels and the impact of consuming instant food and other packaged processed foods over a long period, and ending with giving post-test questions. The tools used in this activity consist of material in the form of power points and examples of packaging products. Results: This educational activity can increase the subject's knowledge score regarding how to read food labels and the impact of consuming instant food and other packaged processed foods over a long period before the post-test score (after being given education) is 33.0 points greater than the pre-test score (before being given education). Limitations: The limited number of subjects means that the results of this education cannot be subjected to statistical analysis, and there needs to be more variety in the educational media used. Contribution: This nutritional education can increase awareness among teenagers and increase awareness of the importance of reading food labels, which impacts regulating food consumption patterns.
Peningkatan Pengetahuan terkait Pentingnya Sarapan Bagi Pelajar di SD Negeri Dewi Sartika I Kota Bogor Putra, Muh Guntur Sunarjono; Septiani, Eka; Putri, Siti Syawal Deswita; Nirmalarani, Yayie
Darmabakti : Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Vol 6 No 01 (2025): Darmabakti : Junal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat
Publisher : Lembaga Peneliian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Islam Madura (UIM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31102/darmabakti.2025.6.01.60-69

Abstract

Anak adalah generasi penerus bangsa dan keluarga yang berperan dalam mewujudkan kemajuan Indonesia. Pengembangan kualitas sumber daya manusia di masa yang akan datang dapat dilakukan melalui asupan zat gizi yang optimal agar kelak dapat berkontribusi secara maksimal bagi pembangunan negara. Berdasarkan Riset Kesehatan Dasar 2018, sekitar 26,1% anak usia sekolah dan remaja tidak memiliki kebiasaan sarapan di pagi hari dan hasil survei di SD Negeri Dewi Sartika I menunjujkkan bahwa terdapat 45,7% siswa tidak melaksanakan sarapan secara rutin. Tujuan dari program pengabdian ini adalah meningkatkan pengetahuan terkait pentingnya sarapan bagi pelajar di SD Negeri Dewi Sartika I Kota Bogor. Kegiatan ini meliputi pemberian kuesioner pengetahuan pre-test, penyampaian materi tentang pentingnya sarapan dengan metode ceramah melalui slide power-point, dan diakhiri dengan kuesioner pengetahuan post-test. Terdapat perbedaan signifikan antara skor pengetahuan pre-test dan post-test (p-value<0.001). Skor pengetahuan post-test meningkat sebesar 32,1 poin setelah diberikan edukasi dibandingkan skor pre-test.
Edukasi DAGUSIBUAN (Dapatkan obat, Gunakan obat, Simpan obat, Buang obat dan Antibiotik) di Kampung Cikoneng, Desa Puraseda Oktaviona, Nur dita Dwi; Irawan, Olgi; Rahmadanty, Shovy Dewi; Safitri, Wulan Caesar; El Zahra, Lulu; Nirmalarani, Yayie; Palupi, Amelia Destiana; Nurlita, Asri Ismiyani
ABDIMASKU : Jurnal Pengabdian Masyarakat UTND Vol 3 No 2 (2024): Edisi Juli 2024 - Desember 2024
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Tjut Nyak Dhien

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36490/jpmtnd.v3i2.1431

Abstract

Penggunaan obat tanpa resep (swamedikasi) di masyarakat Indonesia telah meningkat pesat, namun sering kali disertai dengan kesalahan dalam memperoleh, menggunakan, menyimpan, dan membuang obat. Data dari RISKESDAS (2013) menunjukkan bahwa banyak keluarga di Indonesia yang menyimpan obat untuk swamedikasi, tetapi pemahaman mereka mengenai penggunaan obat yang tepat masih rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengedukasi masyarakat Kampung Cikoneng, Kecamatan Leuwiliang, Kabupaten Bogor, mengenai cara yang benar dalam mendapatkan, menggunakan, menyimpan, dan membuang obat melalui program DAGUSIBUAN (Dapatkan, Gunakan, Simpan, Buang Antibiotik dengan Baik dan Benar). Metode yang digunakan adalah ceramah, demonstrasi, dan sesi tanya jawab, yang diikuti dengan pre-test dan post-test untuk mengukur peningkatan pengetahuan peserta. Kegiatan ini diikuti oleh 24 orang yang sebelumnya mengisi pre-test, kemudian diberikan edukasi menggunakan alat bantu seperti power point dan poster. Hasil evaluasi menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam pengetahuan masyarakat, dengan skor rata-rata peserta meningkat dari 64,58% (pre-test) menjadi 94,17% (post-test) (p=0,000). Hal ini menunjukkan bahwa program DAGUSIBU berhasil meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pengelolaan obat yang benar. Program ini diharapkan dapat menjadi model untuk meningkatkan kesadaran kesehatan masyarakat terkait penggunaan obat secara bijak.
Co-Authors Amrinanto, Ahmad Hisbullah El Zahra, Lulu Irawan, Olgi Marscella, Okada Nuria, Ririn Nurlita, Asri Ismiyani Oktaviona, Nur dita Dwi Palupi, Amelia Destiana Putra, Muh Guntur Sunarjono Putri, Siti Syawal Deswita Rahmadanty, Shovy Dewi Safitri, Wulan Caesar Septiani, Eka