Claim Missing Document
Check
Articles

Found 16 Documents
Search

Sardine Fish Oil By Sentrifugation and Adsorbent for Emulsion Kristina Haryati; Sugeng Heri Suseno; Nurjanah Nurjanah
Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia Vol 20 No 1 (2017): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia
Publisher : Department of Aquatic Product Technology IPB University in collaboration with Masyarakat Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia (MPHPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (376.68 KB) | DOI: 10.17844/jphpi.v20i1.16437

Abstract

Sardine fish meal by-product contain eicosapentaenoic acid (EPA) and docosahexaenoic (DHA) and it can be made as emulsion. The purpose of this study were to determine the best fish oil emulsion by mixingthe oil phase (lecithin 3% and oil) and water phase (carboxymethyl cellulose/CMC 2% and fruit juice) and then stored until creaming, and the emulsion is analyzed their viscosity, pH, percent of stability and longseparation. Sardine oil is separated from the emulsion and tested oxidation parameters. The best emulsion was fish oil emulsion after refined without citric acid (RTS) with viscosity (2470.31 cP), pH (5.64), percent of stability (56.14%) and long separation (14 days). Primary and secondary oxidation parameters of RTS  were FFA (14.87%), PV (14.43 meq/kg), AV (32.57 meq KOH/g), AnV (17.3 meq/kg), and Totox (46.16 meq/kg).
Pengujian Kualitas Mikrobiologi Ikan Ekor Kuning Asap dari Pasar Youtefa Papua: Microbiological Quality of Smoke Yellow Tail Fish from Youtefa Market Papua Kristina Haryati
Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia Vol 23 No 3 (2020): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia 23(3)
Publisher : Department of Aquatic Product Technology IPB University in collaboration with Masyarakat Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia (MPHPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17844/jphpi.v23i3.32434

Abstract

Ikan ekor kuning asap merupakan produk pengolahan tradisional yang dijual di Pasar Youtefa Kota Jayapura. Namun, tingkat kebersihannya mulai dari pascapanen ikan, pengolahan hingga pemasaran belum terjamin. Tujuan dari penelitian tersebut yaitu untuk menentukan mutu mikrobiologis pada ikan ekor kuning asap. Metode penelitian yang dilakukan meliputi uji mikrobiologi, pewarnaan gram bakteri dari isolat terpilih, dan uji biokimia bakteri yang mengacu pada SNI No 01-2332.3:2006 Uji mikrobiologi yang dilakukan yaitu penghitungan total mikroba (TPC) pada ketiga sampel menggunakan metode cawan tuang dengan enam faktor pengenceran. Koloni bakteri yang memiliki morfologi berbeda selanjutnya ditumbuhkan pada media PCA untuk dilakukan pewarnaan gram bakteri dan uji biokimia. Uji biokimia bakteri meliputi uji fermentasi karbohidrat, uji Metil Red-Voges Proskauer (MR-VP), uji sitrat, uji motilitas, uji Triple Sugar Iron Agar (TSIA), uji indol, dan uji katalase. Hasil yang diperoleh yaitu sampel dengan kode A memiliki angka cemaran mikroba yang rendah dibandingkan kode B dan kode C pada faktor pengenceran 10-6. Pewarnaan gram dilakukan untuk isolat terpilih yaitu isolat yang berwarna putih (Isolat A) dengan permukaan rata dan isolat berwarna krem (Isolat B) dengan permukaan agak menonjol. Isolat A bersifat gram positif sedangkan isolat B bersifat gram negatif. Uji biokimia menunjukkan isolat A menghasilkan uji glukosa (+), maltosa (+), MR-VP (+) dan SCA (+) sedangkan untuk isolat B menghasilkan uji glukosa (+), maltosa (+), NA (+) dan SCA (+) sehingga diduga bakteri pada ikan asap yaitu kelompok Staphylococcus dan Salmonella.
ANALISIS TEKNO EKONOMI PEMANFAATAN LIMBAH TUNA BERBASIS EKONOMI BIRU DI KOTA JAYA PURA Halomoan Hutajulu; Peggy Ratna Marlianingrum; Albertina Nasri Lobo; Kristina Haryati
Jurnal Ekobis : Ekonomi Bisnis & Manajemen Vol 11, No 1 (2021): Jurnal Ekobis: Ekonomi Bisnis dan Manajemen
Publisher : STIE Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37932/j.e.v11i1.252

Abstract

Kota Jayapura sebagai wilayah pesisir, memiliki keunggulan sebagai daerah penghasil ikan tuna sirip kuning terbesar di Provinsi Papua. Kondisi pengelolaannya menggunakan model ekonomi linier berbasis output dan tidak berkelanjutan. Hal tersebut harus cepat diatasi, karena berdampak terhadap keberlanjutan pangan, penurunan stok ikan, pertumbuhan ekonomi terganggu. Berdasarkan keprihatinan tersebut, maka muncul model pengelolaan perikanan tuna sirip kuning yang berkelanjutan berbasis ekonomi biru. Tujuan penelitian: analisis tekno ekonomi pemanfaatan limbah ikan tuna sirip kuning menjadi pakan ikan organik. Responden penelitian yaitu sebanyak 50 KK yang terdiri dari 35 KK untuk sampel nelayan dengan menggunakan metode acak distratifikasi (stratified random sampling), dan 10 orang responden untuk analisis tekno ekonomi pemanfaatan limbah ikan tuan sirip kuning menjadi pupuk organik padat. Jenis data yang digunakan berupa data primer dan sekunder. Metode analisis data yang digunakan yaitu: Analisis Harga Pokok Produksi, BEP, Variabel Costing. Hasil analisis menunjukkan bahwa analisis tekno ekonomi pemanfaatan limbah ikan cakalang layak dibuat menjadi pakan ikan organik, dengan cara pengolahan limbah ikan menjadi pakan yaitu dengan meniriskan ikan untuk mengurangi air yang berlebih, dilanjutkan merebus ikan hingga mendidih dan digiling dengan mesin gilingan daging, dan dicampur dengan bahan lain serta hasil gilingan akan disimpan dan dijemur hingga kering untuk menghindari busuk. Hasilnya diperoleh bobot kering sekitar 40% persen dari bobot basah limbah. Hasil pembuatan pakan menghasilkan keuntungan yang sangat besar yang dapat menjadi sumber mata pencaharian alternatif bagi masyarakat, sekaligus dapat menjadikan ekosistem dan sumberdaya tetap lestari, juga dapat mengoptimalkan pemanfaatannya untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Analisis Kimia Ikan Ekor Kuning Asap Industri Rumah Tangga di Kota Jayapura Kristina Haryati; Nurlita Dianingsih
Jurnal Biologi Papua Vol 13, No 1 (2021)
Publisher : Jurusan Biologi FMIPA Universitas Cenderawasih

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (358.861 KB) | DOI: 10.31957/jbp.1328

Abstract

Fish is highly susceptible to deterioration without any preservative or processing measures and requires proper handling and preservation to increase its shelf life. Smoked fish is traditionally processed by fish through an open process of hot smoked. Smoked fish process in Indonesia, especially in Papua, is still carried out traditionally with capital and small business scale so that the use of tools is still simple. The aim of this research was to study the proximate composition of smoked yellowfin fish, which were taken from different producers in Youtefa Market, Jayapura City, Papua. The analysis on smoked yellowfin fish applied of proximate analysis (moisture level, ash level, fat level, and protein level). The result of this research showed that the highest moisture level was EK.K sample with 67.17%.  The highest value of ash level was EK.T­1 sample with 8.15%. The highest of fat and protein level were EK.K sample, with 18.63% and 6.42%, respectively.  Key words: Smoked yellowfin, proximate analysis. 
Perilaku Mencuci Tangan Sejak Dini pada Sekolah PAUD Terpadu Kabupaten Keerom Provinsi Papua Kristina Haryati
Indonesian Journal of Community Empowerment and Service (ICOMES) Vol. 4 No. 1: June 2024
Publisher : UNIB Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/icomes.v4i1.34295

Abstract

Tindakan mencuci tangan harus diajarkan pada anak sejak dini untuk menjaga kebersihan. Tujuan kegiatan yaitu memberikan edukasi dan praktik perilaku mencuci tangan sejak dini pada PAUD Terpadu Yayasan PESAT, Kabupaten Keerom Provinsi Papua. Kegiatan edukasi dilakukan oleh narasumber yang diawali dengan bertanya ke anak-anak dampak atau efek jika tidak cuci tangan saat makan. Setelah itu dilanjutkan dengan penyajian materi dalam bentuk video singkat. Pemberian materi menggunakan video singkat dan diselingi dengan permainan atau games. Implementasi dari materi yang diberikan, anak-anak PAUD dapat mempraktikkan langsung cara mencuci tangan yang benar. Hasil menunjukkan bahwa anak-anak sangat antusias selama edukasi karena diselingi dengan permainan. Saat praktik mencuci tangan, ada 5 anak yang dapat mempraktikkan mencuci tangan dengan baik atau sekitar 71,43% sedangkan 2 anak belum dapat mempraktikkan mencuci tangan dengan tepat atau sekitar 28,57%. Dengan edukasi dan praktik ini, maka harapannya anak-anak memiliki pengetahuan pentingnya perilaku mencuci tangan dengan benar.
Kualitas Air dan Indeks Pencemaran pada Sungai Arbes Desa Batu Merah Kota Ambon Gea, Liyatin; Muhamad Hariono; Lolita Tuhumena; Imam Misbach; Kristina Haryati
ACROPORA: Jurnal Ilmu Kelautan dan Perikanan Papua Vol 7 No 1 (2024): ACROPORA: Jurnal Ilmu Kelautan dan Perikanan Papua
Publisher : Cenderawasih University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31957/acr.v7i1.3816

Abstract

Uncontrolled use of the Arbes river due to human activities causes pollution, thereby causing a decline in river water quality. This research aims to determine the quality of river water in terms of physical, chemical and biological factors in the Arbes River.This research was conducted from January to February 2019by taking Arbes River water samples using the quadratic linear transect method.The research sampling transect line measurements were carried out horizontally, namely from upstream to downstream of the river.Arbes River water quality analysis testing was carried out at the MIPA IAIN Ambon laboratory.The results of the analysis of the water quality of the Arbes River physically, chemically and biologically have decreased with the water quality criteria based on PP 82 of 2001 being classified as class II quality water which is not intended as a raw source of drinking water but is more suitable for washing and agriculture.Based on determining the Pollution Index (IP) value, the results of the pollution index for use (Pij) in Arbes river water are included in the lightly polluted category.The highest pollution index value for use (Pij) is found in the lower reaches of the river, namely 1.869. Meanwhile, the Pij value in the middle of the river is 1.784. And the lowest Pij value is found in the upper reaches of the river at 1.677.
Analisis Kandungan Logam Berat pada Minyak Ikan Sardine (Sardinella sp.) Hasil Penepungan dari Bali Haryati, Kristina
ACROPORA: Jurnal Ilmu Kelautan dan Perikanan Papua Vol 7 No 1 (2024): ACROPORA: Jurnal Ilmu Kelautan dan Perikanan Papua
Publisher : Cenderawasih University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31957/acr.v7i1.3822

Abstract

Sardines, or lemuru, are a group of pelagic fish that are often found in the waters of the Bali Strait because they have potential economic and strategic valuesuch as a source of income for fishermen, a provider of raw materials for theprocessing industry, and a source of local income. Sardine, or lemuru fish, is apelagic fish that has a high oil content and can be used in the processing industry.In processing industries such as the flour industry, waste will be produced, one ofwhich is liquid waste such as fish oil. Fish oil, which is a by-product, can be utilizedfurther, but the impurity components, one of which is the heavy metal content in theoil, must be removed first. The way to remove or reduce the concentration of heavymetals in fish oil is through a series of purification techniques. The aim of this studywas to determine the heavy metal content in sardine or lemuru fish oil from Bali,which has been purified first, and then compare the results of these heavy metaltests with the results of other studies. The purification carried out was divided into3 stages, namely degumming using water (without citric acid), neutralization usingNaOH, and bleaching using magnesol XL 5% (w/v). Crude fish oil (unrefined) andpure fish oil are then tested for heavy metals. The results show that purifying fishoil can reduce heavy metal content. These results are also in line with researchconducted by several previous researchers. So it can be concluded that the refiningstage can reduce the heavy metal content so that it meets the International Fish OilStandard (IFOS).
Profil Asam Lemak Minyak Ikan Sardine sebagai Sumber Omega 3 Kristina Haryati
Jurnal Perikanan Unram Vol 14 No 4 (2024): JURNAL PERIKANAN
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jp.v14i4.1227

Abstract

Sardines, or lemurs fish, is a type of pelagic fish commonly found in the waters of the Bali Strait, with high oil content but low quality, although it still contains important elements for health such as omega 3. This research aims to identify the fatty acid profile of sardine fish oil as a source of omega 3 before and after purification. The method used in this research is divided into two parts: purification and testing of fatty acid profiles. The purification process is divided into 3 stages: degumming with citric acid, neutralizing sodium hydroxide (NaOH), and whitening using 5% magnesol XL. Fatty acid profile testing is divided into 3 stages: fatty acid extraction, methyl ester formation, and fatty acid identification. The results showed that the percentage of Saturated Fatty Acids (SFA) in crude oil and pure oil was 30.06% and 22.85%, respectively; for Monounsaturated Fatty Acids (MUFA), it was 11.84% and 8.83%, while multi-chain unsaturated fatty acids (PUFA) were 24.46% and 21.52%. The percentage of omega 3 in crude fish oil and pure oil is 20.89% and 14.87%, respectively; omega 6 is 3.35% and 6.53%; and omega 9 is 6.15% and 5.24%. These findings show that PUFA has a significant percentage after SFA, and the highest PUFA content is omega 3, especially Eicosapentaenoic Acid (EPA) and Docosahexaenoic Acid (DHA). Thus, this research shows that pure fish oil has the potential to be further developed into products rich in omega 3.
PEMURNIAN MINYAK IKAN SARDIN (Sardinella sp.) HASIL SAMPING PENEPUNGAN DARI BALI Haryati, Kristina; Jenmau, Irja Sepriyanto; Sinaga, Yohana Yana; Wandikbo, Irfan
ACROPORA: Jurnal Ilmu Kelautan dan Perikanan Papua Vol 7 No 2 (2024): ACROPORA: Jurnal Ilmu Kelautan dan Perikanan Papua
Publisher : Cenderawasih University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31957/acr.v7i2.4208

Abstract

Ikan sardin atau lemuru adalah kelompok dari ikan pelagis yang banyak dijumpai di perairan Selat Bali. Ikan ini dimanfaatkan dalam industri pengalengan maupun industri penepungan, dimana hasil samping pengolahan tersebut menghasilkan limbah berupa minyak ikan. Minyak ikan yang dihasilkan dapat dimanfaatkan kembali, namun memiliki kualitas yang rendah dikarenakan banyaknya komponen pengotor (asam lemak bebas, bilangan peroksida dan sebagainya), sehingga perlu dilakukan pemurnian. Tahapan pemurnian yang dilakukan meliputi degguming, netralisasi, dan bleaching. Tahapan degumming dilakukan untuk menghilangkan senyawa berlendir atau fosfatida dengan menggunakan asam sitrat, tahapan netralisasi untuk menghilangkan asam lemak bebas yang direaksikan dengan NaOH, tahapan bleaching untuk memperbaiki warna dan menghilangkan komponen pengotor yang tidak hilang saat tahapan netralisasi menggunakan magnesol XL. Pengujian parameter oksidasi yang dilakukan meliputi pengujian kadar asam lemak bebas (FFA), bilangan peroksida (PV), bilangan asam (AV), nilai anisidin (AnV), dan total oksidasi (Totox). Hasil menunjukkan bahwa terjadi penurunan nilai parameter oksidasi setelah dilakukan pemurnian yaitu FFA 0,17%; PV 3,99 meq/kg; AV 0,38 mg KOH/g; AnV 8,54 meq/kg; Totox 16,52 meq/kg. Dengan demikian, disimpulkan bahwa serangkaian teknik pemurnian dapat menurunkan nilai parameter oksidasi minyak ikan kasar sehingga memenuhi International Fish Oil Standard (IFOS).
Pelatihan Microsoft Office Word Bagi Anak-Anak dan Pemuda Kebun Tuli Yotoro, Sentani, Kabupaten Jayapura Paranoan, Nicea Roona; Tuhumena, Lolita; Hamzah, Hardi; Gultom, Ayub Sahala; Umbekna, Sara; Allo, Caecilia Bintang Girik; Haryati, Kristina; Tommi, Tommi
Sipakaraya : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 3 No 1 (2024): Sipakaraya : Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Universitas Sulawesi Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31605/sipakaraya.v3i1.4162

Abstract

Pengabdian kepada masyarakat bertujuan untuk memberikan ilmu pengetahuan bagi para anak-anak dan pemuda dalam pengenalan dan penggunaan Microsoft Office Word guna meningkatkan keterampilan diri baik menuju jenjang perkuliahan maupun dunia kerja. Pengabdian ini dilakukan dengan tiga tahapan diantaranya pengenalan software Microsoft Office Word, praktek dalam menggunakan Microsoft Office Word dan terakhir sesi tanya jawab Kegiatan pelatihan sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan pada bulan Juni tahun 2024 dan ditujukan untuk para anak-anak yang bersekolah tingkat SD hingga SMA dan pemuda Kebun Tuli Yotoro, Sentani, Kabupaten Jayapura, serta melibatkan Samdhana Institut, dosen FMIPA dan Fakultas Teknik, dosen Universitas Ottow Geissler Papua, mahasiswa/i FMIPA Uncen.