Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : JIS: Journal ISLAMIC STUDIES

Falah Sebagai Tujuan Akhir dalam Ekonomi Islam: Prespektif Kesejahteraan Dunia dan Akhirat Zein, Ahmad Wahyudi; Anggraini, Dini; Harahap, Hikmah Indri Yani; Sabrina, Tri Wina
JIS: Journal Islamic Studies Vol. 2 No. 3 (2024): Agustus-November 2024
Publisher : Yayasan Pendidikan Tanggui Baimbaian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Konsep falah dalam Islam berasal dari kata Arab yang berarti kemenangan, kemuliaan, dan keberhasilan. Dalam perspektif Islam, falah mencakup keseimbangan antara kehidupan duniawi dan ukhrawi, berlandaskan ketaatan kepada prinsip-prinsip syariat, nilai-nilai etika, dan pembangunan sosial. Ekonomi Islam yang berorientasi pada falah tidak hanya berfokus pada aspek material, tetapi juga spiritual, dengan tujuan menciptakan kesejahteraan yang berkelanjutan (maslahah) bagi individu dan masyarakat. Konsep ini menjadi landasan bagi pembangunan ekonomi yang berbasis pada nilai-nilai syariat dan etika Islam. Berbeda dengan pendekatan ekonomi konvensional yang sering kali berorientasi pada keuntungan semata, falah menekankan pada pencapaian maslahah atau kemaslahatan bersama, termasuk keadilan sosial, distribusi kekayaan yang merata, dan kesejahteraan berkelanjutan. Tantangan implementasi falah di era modern meliputi dominasi materialisme, ketimpangan ekonomi, dampak globalisasi, dan teknologi digital. Dengan pendekatan multidimensi, falah dapat menjadi kerangka utama dalam pembangunan ekonomi berbasis nilai-nilai Islam yang menekankan keadilan, keseimbangan, dan keberlanjutan.
Ontologi dalam Ekonomi Islam: Kajian Teologis Tentang Konsep Tuhan, Manusia (Khalifah), dan Alam Semesta Harahap, Afni Haryanti; Shofiyani, Leni; Rahayu, Servina; Zein, Ahmad Wahyudi
JIS: Journal Islamic Studies Vol. 2 No. 3 (2024): Agustus-November 2024
Publisher : Yayasan Pendidikan Tanggui Baimbaian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Ontologi ekonomi Islam berupaya memahami hakikat ilmu ekonomi yang bersumber dari Al-Qur'an dan Hadis, yang dianggap sebagai sumber kebenaran mutlak. Dalam kajian ini, penulis menjelaskan bahwa Tuhan sebagai pencipta dan pengatur alam semesta memiliki peran sentral dalam ekonomi Islam, di mana segala sesuatu yang ada merupakan manifestasi dari kehendak-Nya. Manusia, sebagai khalifah di bumi, memiliki tanggung jawab moral dan sosial untuk mengelola sumber daya alam dengan bijaksana dan adil, serta memenuhi kebutuhan hidupnya tanpa berlebihan. Kebutuhan manusia telah diatur oleh ajaran Islam, yang menekankan pentingnya pembatasan konsumsi untuk mencegah perilaku boros dan menjaga keseimbangan. Selain itu, penelitian ini menyoroti bahwa alam semesta, sebagai ciptaan Tuhan, harus dipahami dan dihargai sebagai sumber kehidupan yang harus dikelola dengan baik. Dengan pendekatan teologis, penelitian ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang bagaimana prinsip-prinsip Islam dapat diterapkan dalam praktik ekonomi, serta menekankan pentingnya keserasian antara Tuhan, manusia, dan alam dalam menciptakan kesejahteraan yang berkelanjutan.