Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Telaah Revolusi Mental dan Pendidikan Karakter dalam Pembentukan Sumber Daya Manusia yang Berkualitas Menuju Indonesia Emas 2045 Taqdiraa, Taqdiraa; Farawita, Ria; Herman, Herman; Azainil, Azainil
Pendas Mahakam : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Sekolah Dasar Vol. 9 No. 3 (2024): December
Publisher : Teacher Training and Education Faculty, Widya Gama Mahakam Samarinda University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan dan memahami secara komprehensif kognisi dalam pemerolehan bahasa kedua pada anak usia 2 tahun: pendekatan formal tipe teori moniter Krashen. Metode dalam menggunakan pendekatan kualitatif. Kualitatif karena didasarkan pada pengambilan data historis bentuk dalam observasi. Pengumpulan data dilakukan dengan cara melakukan pengamatan secara langsung dengan mencatat satu kata dan dua kata dari ujaran anak kemudian mendeskripsikan secara sintaksis kata-kata yang diucapkan anak tersebut. Metode yang digunakan adalah observasi dan percakapan dengan mengajukan beberapa pertanyaan. Objek dalam penelitian ini adalah anak bernama Ilyana yang berusia 2 tahun. Temuan dalam penelitian ini adalah menguji perkembangan pemerolehan bahasa kedua dengan tipe teori monitor. Teori model diterapkan pada anak usia 2 tahun yang memiliki bahasa pertama (bahasa Jawa) dan bahasa kedua (bahasa Indonesia). Temuan yang diperoleh adalah: 1. Pemerolehan dan pembelajaran bahasa dapat dilakukan dalam lingkup keluarga, 2. Perkembangan pembelajaran bahasa kedua lebih interaktif jika menggunakan media, dan 3. Permasalahan bahasa dapat teratasi jika memberikan kesempatan pada anak untuk berbicara dan mengendalikan emosi yang tidak stabil pada penutur ketika berbicara.
Nilai-Nilai Sosial Dan Budaya Dalam Tradisi Ruwahan di Kabupaten Malinau Kalimantan Utara (Kajian Antropologi Sastra) Farawita, Ria; Putri, Nina Queena Hadi
Pendas Mahakam : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Sekolah Dasar Vol. 9 No. 3 (2024): December
Publisher : Teacher Training and Education Faculty, Widya Gama Mahakam Samarinda University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Tujuan penelitian ini mendeskripsikan nilai-nilai sosial dan budaya yang terkandung dalam tradisi Ruwahan yang dikaji dengan pendekatan antropologi sastra. Jenis penelitian ini berupa penelitian deskriptif kualitatif  dengan pendekatan antropologi sastra. Data yang telah ditemukan akan dianalisis menggunakan pendekatan antropologi sastra. Teknik analisis data menggunakan model analisis Spradley. Hasil penelitian menjelaskan bahwa pada tradisi Ruwahan terdapat dua nilai yang paling dominan yakni 1) nilai sosial; 2) nilai budaya. Nilai sosial meliputi rasa kasih sayang, empati, toleransi, kerja sama. Adapun nilai budaya meliputi simbol, sikap atau kebiasaan, kepercayaan yang tertanam bisa dijadikan nilai moral dalam folklor yang dapat diteladani oleh generasi muda. Kata Kunci: Nilai-nilai, Tradisi Ruwahan, Antropologi Sastra    
Representasi Kekuasaan Negara dalam Dokumen Kurikulum Merdeka: Analisis Wacana Kritis Model van Dijk Lidya, Salma; Farawita, Ria; Hudiyono, Yusak; Gede Mulawarman, Widyatmike
Jurnal Tinta Vol. 7 No. 1 (2025): Jurnal Tinta
Publisher : Universitas Al-Qolam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35897/jurnaltinta.v7i1.1861

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis wacana dalam dokumen Kurikulum Merdeka menggunakan pendekatan Analisis Wacana Kritis (AWK) model Teun A. van Dijk. Kurikulum Merdeka yang diperkenalkan pada 2022 diklaim memberikan fleksibilitas dan otonomi kepada sekolah, namun perlu ditelaah secara kritis untuk mengidentifikasi bagaimana kekuasaan negara terstruktur dalam kebijakan pendidikan ini. Melalui analisis makrostruktur, superstruktur, dan mikrostruktur, penelitian ini menunjukkan bahwa negara berperan sebagai agen dominan dalam transformasi pendidikan nasional, dengan narasi yang memperkuat kontrol negara atas pendidikan. Meskipun istilah "merdeka belajar" digunakan, kebijakan ini tetap mencerminkan kontrol yang ketat dan sentralistik. Secara ideologis, kurikulum ini membentuk identitas pelajar sesuai dengan visi negara, yang lebih bersifat konstruk ideologis daripada hasil negosiasi sosial. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa Kurikulum Merdeka bukan hanya berfungsi sebagai panduan pendidikan, tetapi juga sebagai alat ideologis untuk mereproduksi kekuasaan negara dalam bentuk yang tampak netral. Kata Kunci: Kurikulum Merdeka, Analisis Wacana Kritis, Teun A. van Dijk,
Evaluasi Efektivitas Penggunaan Teknologi Pembelajaran Sastra untuk Meningkatkan Kemampuan Analisis Literatur Digital Siswa SMK Farawita, Ria; Dina Ayu Rachma Ilmiana; Akhfida Husda, Rizky; Queena Hadi Putri, Nina
Jurnal Tinta Vol. 7 No. 2 (2025): Jurnal Tinta
Publisher : Universitas Al-Qolam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35897/jurnaltinta.v7i2.1919

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengevaluasi penggunaan teknologi dalam pembelajaran sastra untuk meningkatkan kemampuan analisis literatur digital. Fokusnya adalah membandingkan karakterisasi dan plot dalam Hikayat Si Miskin dan cerpen Tarian Pena. Metode yang digunakan dalam pembelajaran mencakup kuis online, refleksi individu berbasis platform digital, serta model pembelajaran kolaboratif Numbered Heads Together. Subjek penelitian adalah siswa kelas X SMK yang dilibatkan dalam pengerjaan kuis online berbasis platform digital. Hasil menunjukkan bahwa penggunaan teknologi dapat memperdalam pemahaman siswa terhadap karakterisasi dan alur cerita, serta mendorong partisipasi aktif dan refleksi kritis dalam proses belajar. Penelitian ini menegaskan pentingnya integrasi teknologi dalam pembelajaran sastra sebagai bentuk adaptasi terhadap ekosistem pendidikan digital.
Mengenal Cara Belajar Anak Implikasinya terhadap Hasil Evaluasi Sumatif di Sekolah dasar Farawita, Ria; Lidya, Salma; Jany Kalukar, Ventje
Jurnal Pembelajaran dan Ilmu Pendidikan Vol 5 No 1 (2025): Volume 5, Nomor 1 Tahun 2025
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Nahdlatul Ulama Blitar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.28926/jpip.v5i1.1862

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara gaya belajar dan hasil asesmen sumatif siswa kelas V di SDN 006 Malinau Utara. Gaya belajar merupakan pendekatan unik yang dimiliki setiap individu dalam menerima, memproses, dan mengorganisasi informasi, sedangkan asesmen sumatif digunakan untuk mengevaluasi pencapaian hasil belajar secara keseluruhan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif korelasional dengan melibatkan 30 siswa sebagai responden. Data dikumpulkan melalui angket gaya belajar VAK (Visual, Auditori, dan Kinestetik) serta nilai akhir semester genap tahun ajaran 2024/2025. Hasil analisis menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara gaya belajar dan hasil asesmen sumatif. Siswa dengan gaya belajar kinestetik cenderung memperoleh nilai yang lebih tinggi dibandingkan dengan siswa bergaya belajar lainnya. Temuan ini mengindikasikan pentingnya penerapan strategi pembelajaran yang disesuaikan dengan gaya belajar siswa untuk meningkatkan efektivitas dan hasil belajar.