Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Pengembangan Buku Ajar Berbasis Model Project Based Learning dalam Mata Kuliah Pengembangan Kurikulum PAI di STAIN Mandailing Natal Khairurrijal, Khairurrijal; Pratami, Fuji; Pohan, Ali Jusri; Lubis, Willy Akmansyah
at-Tarbiyah al-Mustamirrah: Jurnal Pendidikan Islam Vol 5, No 2 (2024)
Publisher : IAIN Batusangkar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31958/atjpi.v5i2.13619

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kebutuhan mahasiswa akan buku ajar mata kuliah pengembangan kurikulum PAI yang singkron dengan Rencana Pembelajaran Semester (RPS), karena belum adanya buku ajar berbasis project based learning yang dikembangkan untuk mata kuliah pengembangan kurikulum PAI. Oleh karena itu, penelitian ini perlu dilakukan untuk menggambarkan tentang pelaksanaan perkuliahan pengembangan kurikulum PAI sebelum dan sesudah ada buku ajar berbasis project based learning , untuk mengetahui validitas dan praktikalitas buku ajar. Metode penelitian yang digunakan adalah Reaserc And Developman (RnD) dengan model ADDIE yang menggunakan 5 tahapan yaitu Analysis-Design-Develop-Implement-Evaluate. Penelitian ini dilakukan sampai pada tahap praktikalitas. Sumber data yang digunakan adalah validitas, praktikalitas, wawancara dan dokumentasi. Teknis analisis data pada penelitian ini adalah dengan melakukan analisis kebutuhan, analisis validasi, dan praktikalitas.  Hasil penelitian menunjukan bahwa pada proses perkuliahan pengembangan kurikulum PAI mahasiswa membutuhkan buku ajar yang singkron dengan RPS. Setelah adanya buku ajar mahasiswa dapat terbantu memahami materi dan dosen terbantu dalam menarik minat belajar mahasiswa untuk belajar mandiri . Hasil validasi RPS Mata Kuliah Pengembangan Kurikulum PAI tergolong sangat valid dengan persentase 92,22 %. Hasil validasi Buku Ajar Pengembangan Kurikulum PAI Berbasis Proyek tergolong sangat valid dengan persentase 88,85 %. Berdasarkan pengisian angket respon 2 orang dosen adalah sangat praktis dengan perolehan skor rata-rata 87 %. Hasil pengisian angket respon dari 53 orang  mahasasiswa semester V Prodi Pendidikan Agama Islam terhadap kepraktisan produk buku ajar Pengembangan Kurikulum PAI Berbasis Proyek yang digunakan adalah sangat praktis dengan perolehan skor rata-rata 85,17 %. Kata Kunci: Buku Ajar, Project Based Learning, Kurikulum, PAI
Pengembangan Buku Ajar Berbasis Model Project Based Learning dalam Mata Kuliah Pengembangan Kurikulum PAI di STAIN Mandailing Natal Khairurrijal, Khairurrijal; Pratami, Fuji; Pohan, Ali Jusri; Lubis, Willy Akmansyah
at-Tarbiyah al-Mustamirrah: Jurnal Pendidikan Islam Vol 5, No 2 (2024)
Publisher : IAIN Batusangkar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31958/atjpi.v5i2.13619

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kebutuhan mahasiswa akan buku ajar mata kuliah pengembangan kurikulum PAI yang singkron dengan Rencana Pembelajaran Semester (RPS), karena belum adanya buku ajar berbasis project based learning yang dikembangkan untuk mata kuliah pengembangan kurikulum PAI. Oleh karena itu, penelitian ini perlu dilakukan untuk menggambarkan tentang pelaksanaan perkuliahan pengembangan kurikulum PAI sebelum dan sesudah ada buku ajar berbasis project based learning , untuk mengetahui validitas dan praktikalitas buku ajar. Metode penelitian yang digunakan adalah Reaserc And Developman (RnD) dengan model ADDIE yang menggunakan 5 tahapan yaitu Analysis-Design-Develop-Implement-Evaluate. Penelitian ini dilakukan sampai pada tahap praktikalitas. Sumber data yang digunakan adalah validitas, praktikalitas, wawancara dan dokumentasi. Teknis analisis data pada penelitian ini adalah dengan melakukan analisis kebutuhan, analisis validasi, dan praktikalitas.  Hasil penelitian menunjukan bahwa pada proses perkuliahan pengembangan kurikulum PAI mahasiswa membutuhkan buku ajar yang singkron dengan RPS. Setelah adanya buku ajar mahasiswa dapat terbantu memahami materi dan dosen terbantu dalam menarik minat belajar mahasiswa untuk belajar mandiri . Hasil validasi RPS Mata Kuliah Pengembangan Kurikulum PAI tergolong sangat valid dengan persentase 92,22 %. Hasil validasi Buku Ajar Pengembangan Kurikulum PAI Berbasis Proyek tergolong sangat valid dengan persentase 88,85 %. Berdasarkan pengisian angket respon 2 orang dosen adalah sangat praktis dengan perolehan skor rata-rata 87 %. Hasil pengisian angket respon dari 53 orang  mahasasiswa semester V Prodi Pendidikan Agama Islam terhadap kepraktisan produk buku ajar Pengembangan Kurikulum PAI Berbasis Proyek yang digunakan adalah sangat praktis dengan perolehan skor rata-rata 85,17 %. Kata Kunci: Buku Ajar, Project Based Learning, Kurikulum, PAI
PENGEMBANGAN KOMPETENSI KEPRIBADIAN: DINAMIKA PENDIDIK PAI ABAD KE-21 Lubis, Willy Akmansyah
Raudhah - Proud To Be Professional مجلد 9 عدد 3 (2024): Raudhah Proud To Be Professionals: Jurnal Tarbiyah Islamiyah - Desember 2024
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Raudhatul Ulum

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.48094/raudhah.v9i3.721

Abstract

In Education, teacher is a profession that is given the responsibility to provide knowledge, guide, advise, be a role model and shape the character of students to be even better. This article was prepared to find out and explore in depth the characteristics of 21st century education, its issues and challenges as well as several personality competency development models that provide PAI teachers with a perspective to prepare their personalities in accordance with existing standards and in line with the Shari'a and thoughts. Islamic thought. This paper uses the library research method developed by John Creswell. Through literature analysis, it was found that 21st century education is more about using one's abilities to the maximum accompanied by the existence of technology. There are several challenges that will be faced by PAI teachers, especially those who will be dealing directly with the alpha generation as students. So there are several models for developing a teacher's personality competence, such as training, coaching, workshops, further study, reciting the Koran, religious/spiritual activities, rewards, motivation.
PENGEMBANGAN KOMPETENSI KEPRIBADIAN: DINAMIKA PENDIDIK PAI ABAD KE-21 Lubis, Willy Akmansyah
Raudhah - Proud To Be Professional مجلد 9 عدد 3 (2024): Raudhah Proud To Be Professionals: Jurnal Tarbiyah Islamiyah - Desember 2024
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Raudhatul Ulum

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.48094/raudhah.v9i3.721

Abstract

In Education, teacher is a profession that is given the responsibility to provide knowledge, guide, advise, be a role model and shape the character of students to be even better. This article was prepared to find out and explore in depth the characteristics of 21st century education, its issues and challenges as well as several personality competency development models that provide PAI teachers with a perspective to prepare their personalities in accordance with existing standards and in line with the Shari'a and thoughts. Islamic thought. This paper uses the library research method developed by John Creswell. Through literature analysis, it was found that 21st century education is more about using one's abilities to the maximum accompanied by the existence of technology. There are several challenges that will be faced by PAI teachers, especially those who will be dealing directly with the alpha generation as students. So there are several models for developing a teacher's personality competence, such as training, coaching, workshops, further study, reciting the Koran, religious/spiritual activities, rewards, motivation.
GIFT CULTURE DI ERA DIGITAL: KAJIAN FIQH KONTEMPORER MELALUI PENDEKATAN TAJRIBI TERHADAP PRAKTIK HADIAH DALAM “MARAPTHON” STREAMER @YB Lubis, Willy Akmansyah
Muẚṣarah: Jurnal Kajian Islam Kontemporer Vol. 7 No. 1 (2025): Januari - Juni
Publisher : UIN ANTASARI BANJARMASIN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18592/msr.v7i1.16411

Abstract

The phenomenon of gift-giving in the digital world, especially on streaming platforms and social media, has grown rapidly with the presence of various donation features and support for content creators. This practice raises questions about the legal and cultural aspects of gifts from an Islamic perspective, especially related to the teachings of fiqh which focus on the relationship between the giver, the recipient, and the benefits contained therein. This paper aims to examine integrative fiqh on digital gift practices, with a case study on the streamer @yb who uses the tajribi (experimental) approach to assess the social and economic impacts of this gift practice in the digital world. This study uses a qualitative approach with direct observation methods of phenomena on social media and analysis of content received by the streamer. The results of the study indicate that the gift practice in streaming @yb has significant social value, creates a relationship between content creators and their audiences, and can affect the personal economic aspects and digital communities and from a contemporary fiqh perspective, this donation practice is generally more inclined towards the tabarru' contract (voluntary grant) because it is given spontaneously without conditions and without any demands for a specific return.
Pendampingan Penulisan Karya Tulis Ilmiah dalam Meningkatkan Literasi Menulis Peserta Didik Madrasah Aliyah (MA) Lubis, Willy Akmansyah; Pulungan, Heru Ibrahim M; Rangkuti, Abdul Majid; Sari, Indah Permata; Cantika, Lala; Lubis, Sholatiah
Jurnal Pengabdian Sosial Vol. 1 No. 5 (2024): Maret
Publisher : PT. Amirul Bangun Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59837/k5njm203

Abstract

Tulisan ini membahas seputar kegiatan pendampingan penulisan karya tulis ilmiah yang diterapkan pada peserta didik jenjang Madrasah Aliyah (MA). Tujuan dari pendampingan tersebut yaitu untuk meningkatkan literasi menulis peserta didik serta memberikan perhatian yang khusus terhadap karya tulis ilmiah untuk senantiasa dilatih menjadi sebuah karya yang layak untuk dipublikasikan kepada khalayak banyak. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini meliputi beberapa tahap diantaranya: tahap analisa, tahap orientasi, tahap implementasi dan tahap evaluasi. aspek sistematika penulisan mendapatkan skor 80 dengan kategori sangat layak dengan yang telah disepakati. Aspek ketepatan isi mendapatkan skor sebesar 92 dengan kategori sangat layak. Dalam aspek keterbaharuan mendapatkan skor sebesar 87 dengan kategori sangat layak. Sedangkan dalam aspek bahasa skor yang diperoleh mencapai 94 dengan kategori sangat layak. Berdasarkan skor yang didapatkan, rata-rata penilaian secara keseluruhan mencapai skor 88,25. Skor tersebut diinterpretasikan bahwa karya yang dihasilkan oleh peserta didik sangat layak dengan kaidah yang ilmiah