Articles
PERAN ORANGTUA DALAM MENINGKATAN MUTU ROHANI ANAK REMAJA
Watak, Skivo Reiner;
Anouw, Yulian;
Onyomsaru, Dewi Duniyanti
Jurnal Neria Vol 2 No 2 (2024): Neria
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.56942/jurnalneria.v2i2.240
Pentingnya Peran Orang Tua dalam menanamkan nilai-nilai agama Kristen dalam meningkatkan mutu Rohani Anak remaja karena selain Guru, orang tua juga memiliki peran yang besar dalam memberikan teladan yang baik agar dapat membentuk anak menjadi manusia yang berakhlakul. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan pendekatan kualitatif. Subyek penelitian ini adalah Majelis, Orangtua dan Anak Remaja. Pengumpulan data menggunakan metode observasi dan wawancara. Hasil dari penelitian ini adalah: 1) Dalam menanamkan nilai-nilai keimanan, peran orang tua adalah memberikan pengarahan kepada anaknya dari kecil. 2) Dalam menanamkan nilai- nilai ibadah, peran orang tua adalah memotivasi, mengarahkan, mengajarkan, dan memberi contoh tentang pentingnya ibadah untuk kehidupan beragama. 3) Dalam menanamkan nilai-nilai akhlak, peran orang tua adalah memberikan teladan atau contoh akhlak yang baik kepada anaknya serta mengajarkan kepada anaknya supaya terbiasa dengan hidup berakhlak.
PERAN ORANG TUA SEBAGAI MOTIVATOR BAGI ANAK SEKOLAH MINGGU
Montang, Ricky Donald;
Anouw, Yulian;
Kendi, Omega Hendrina
Jurnal Neria Vol 2 No 2 (2024): Neria
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.56942/jurnalneria.v2i2.246
Peran Orang tua dituntut untuk menjadi seorang Motivator yang baik bagi Anak-anak Sekolah Minggu untuk selalu membimbing,mengajar, mendidik,mengayomi,menasihati anak-anak Sekolah Minggu untuk menjadi anak-anak yang taat kepada Orang tua serta takut akan Tuhan jika Orang tua tidak atau gagal untuk menjadi Motivator yang baik maka anak-anak Sekolah Minggu akan membangkang kepada Orang tua dan malas untuk pergi beribadah Sekolah Minggu serta tidak taat kepada Orang tua. Penelitian ini adalah Penelitian deskriptif analisis dengan studi lapangan atau dengan cara turun lapangan yang meliputi teknikpengumpulan data yang dilakukan dengan melalui Observasi,Wawancara,Dokumentasi. Hasil dari Penelitian ini adalah Peran Orang tua sebagai Motivator yaitu Orang tua selalu memotivasi anak-anak Sekolah Minggu dan memberikan contoh dan teladan yang baik bagi Anak-anak Sekolah Minggu agar anak-anak Sekolah Minggu dapat hidup didalam terang dan menjauhi diri dari hal-hal yang jahat yang merugikan diri sendiri, anak-anak Sekolah Minggu juga dapat mencontohi perbuatan baik para Orang tua setiap hari.
Teologi Penginjilan Dan Kepemimpinan Seorang Gembala Sidang
Anouw, Yulian
LOGIA: Jurnal Teologi Pentakosta Vol 3, No 2 (2022): Juli 2022
Publisher : Sekolah Tinggi Teologi Berea, Salatiga
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.37731/log.v3i2.75
Abstrak Penginjilan adalah suatu hal yang sangat penting dan perlu mendapat perhatian khusus dari gereja. Gereja perlu menyelesaikan tugas yang belum terselesaikan yaitu, Amanat Agung Tuhan Yesus. Gembala Sidang sebagai pemimpin gereja memegang peranan sangat strategis dalam melakukan Amanat Agung Tuhan Yesus. Yesus mempersamakan orang banyak di bumi ini sebagai ladang penuaian yang masak. Ia ingin melihat mereka diselamatkan sebelum terlambat! Ia menyuruh pengikut-pengikut-Nya untuk "mintalah kepada tuan yang empunya tuaian, supaya ia mengirimkan pekerja-pekerja untuk tuaian itu" dan kemudian Ia memberi perintah, "Pergilah, sesungguhnya Aku mengutus kamu" (Lukas 10:2,3).Sekarang ini Yesus memanggil pengikut-pengikut-Nya untuk pergi ladang ladang yang penuh manusia untuk mengumpulkan tuaian jiwa. Gembala Sidang sebagai pemimpin gereja memegang peranan sangat strategis dalam melakukan Amanat Agung Tuhan Yesus.
Mutu Kepemimpinan Gembala Sidang dalam Peningkatan Pelayanan di Gereja Kemah Injil Kingmi ditanah Papua Jemaat Bukit Zaitun Sorong
Anouw, Yulian;
Oheiwutun, Korneles Viktor
LOGIA: Jurnal Teologi Pentakosta Vol 5, No 1 (2023): Jurnal Logia
Publisher : Sekolah Tinggi Teologi Berea, Salatiga
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.37731/log.v5i1.102
Abstrak Hamba Tuhan dalam peranan sebagai pemimpin di Gereja Pentakosta Klasis Kota Sorong perlu mewujudkan kepemimpinan yang bermutu dalam pelayanan melalui pengajaran Alkitab dan pembinaan rohani bagi jemaat menuju peningkatan pelayanan yang berdampak positif terhadap pertumbuhan iman. Namun pada kenyataannya pemimpin masih kurang dalam meningkatkan pelayanan pertumbuhan iman seperti yang diharapkan bersama dalam pelayanan gereja. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui faktor penyebab kurangnya peningkat pelayanan oleh pemimpin dan juga untuk mengetahui bagaimana pemimpin yang bermutu dalam peningkatan pelayanan. Metode dalam penelitian ini adalah metode kualitatif, populasi 100 orang dan sampel 30 orang, dengan teknik observasi, studi pustaka dan wawancara. Hasil dari penelitian ini adalah pemimpin lebih maksimal dalam mewujudkan peningkatan pelayanan yang berdampak kepada perkembangan dan pertumbuhan iman dan juga para pemimpin harus meningkatkan mutu kepribadiannya sebagai pemimpin melalui peningkatan pengetahuan teologi baik secara formal dan non formal agar pelayanan lebih efektif menuju perkembangan gereja dan pertumbuhan iman.
Kepemimpinan Rumah Tangga Suku Meree Kaimana
Anouw, Yulian;
Ohoiwutun, Korneles Viktor
Jurnal Christian Humaniora Vol 6, No 2 (2022): November 2022
Publisher : Institut Agama Kristen Negeri Tarutung
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.46965/jch.v6i2.1187
Abstrak:Abstrak Suku Meree secara tradisional telah membangun pola kehidupan rumah tangga secara turun temurun. Kemampuan kepemimpinan dalam suku Meree bersifat alamiah. Khusus dalam membangun sebuah rumah tangga, suami adalah pemimpin tertinggi, kepala keluarga, sedangkan istri berstatus sebagai ibu rumah tangga. Salah satu aspek dalam konteks kepemimpinan, suami selaku kepala dan pemimpin rumah tangga. Sikap dan perilaku sangat berpengaruh terhadap anggota keluarga (istri dan anak-anak) dan dalam membangun kesejahteraan rumah tangga.Abstract:The Meree tribe has traditionally built a pattern of household life from generation to generation. Leadership abilities in the Meree tribe are natural. Especially in building a household, the husband is the highest leader, the head of the family, while the wife is a housewife. One aspect in the context of leadership is the husband as the head and leader of the household. Attitudes and behavior are very influential on family members (wife and children) and in building household welfare.
KARAKTER YANG BAIK DALAM JEMAAT DI POS PELAYANAN IMANUEL MASELIK KLASIS MALAMOI: GOOD CHARACTER IN THE CONGREGATION AT THE POS IMANUEL MASELIK SERVICE MALAMOI CLASS
Kokmala, Elisabeth;
Anouw, Yulian;
Montang, Ricky Donald
EIRENE (JURNAL ILMIAH TEOLOGI) Vol 10 No 1 (2025): Eirene
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian, Universitas Kristen Papua
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.56942/ejit.v10i1.317
Karakter yang baik oleh hamba Tuhan dan jemaatnya sangat diperlukan dalam pelayanan. Karena dengan karakter yang baik melalui hidup beriman, taati firman yaitu hidup mengasihi dan kudus, setia melayani, setia beribadah, menolong dan memperhatikan kehidupan hamba Tuhan, maka pelayanan di jemaat berjalan dengan baik dan berdampak positif terhadap pertumbuhan iman. Namun karakter yang baik itu kurang terwujud dalam kehidupan jemaat dan pelayanan di Pos Pelayanan Imanuel Maselik seperti yang diharapkan. Olehnya penelitian untuk mengetahui karakter jemaat dalam pelayanan, faktor penyebab menurunnya karakter dan upaya gereja dalam mewujudkan karakter yang baik dalam pelayanan. Dengan menggunakan metode kualitatif, karena proses penelitian melalui berwawancara langsung dengan sumber pemberi data di lapangan. Hasil yang diharapkan adalah dapat terwujud karakter jemaat yang baik dalam kehidupan keluarga dan jemaat sebagai wujud dari pertumbuhan iman. Gereja berperan maksimal dalam pengajaran dan pembinaan rohani yang berbasis pembentukan karakter jemaat melalui nasihat firman Tuhan pada ibadah-ibadah, pelayanan pastoral, Cerdas Cermat Alkitab dan kegiatan olah raga dan bakti sosial agar jemaat semakin bertumbuh dalam karakter rohani yang baik dan memuliakan Tuhan.
PELAYANAN PASTORAL TERHADAP PERTUMBUHAN GEREJA KINGMI PAPUA: PASTORAL SERVICE TOWARDS THE GROWTH OF KINGMI PAPUA
Anouw, Yulian;
Sigap, Henny;
Anthoni, Jean
EIRENE (JURNAL ILMIAH TEOLOGI) Vol 10 No 1 (2025): Eirene
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian, Universitas Kristen Papua
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Gereja yang bertumbuh bukan diukur asal sejauh mana jumlah gereja yang dibangun, atau (kuantitas pembangunan) serta gereja bukanlah sebuah bangunan serta gereja adalah wadah persekutuan dan pelayanan, melainkan pertumbuhan gereja diukur dari seberapa efektif pelayanan itu dilaksanakan. Penelitian ini dilakukan untuk melihat pertumbuhan gereja dalam bentuk pelayanan pada Gereja Kemah Injil Kingmi Papua Jemaat Smirna di Sorong. berdasarkan data yang penulis telah meneliti, ternyata peran pelayanan pastoral sangat signifikan terhadap pertumbuhan gereja. Berdasarkan latar belakang diatas maka dilakukan penelitian terhadap jemaat Smirna di Gereja Kemah Injil Kingmi Papua Sorong untuk meneliti beberapa hal yang pertama, pemimpin atau pendeta. Kedua kepada, jamaat dan ketiga latar belakang, waktu pelayanan. Dengan demikian, pelayanan pastoral bertujuan untuk membantu dan membimbing jemaat dalam berperilaku, mencegah atau mengatasi permasalahan yang dihadapinya secara mandiri dan bertanggung jawab. Agar pelayanan pastoral mempunyai tujuan dan fungsi yang baik.
PELESTARIAN HUTAN SEBAGAI IMPLEMENTASI DARI PENGAKUAN IMAN GKI DI TANAH PAPUA: FOREST PRESERVATION AS AN IMPLEMENTATION OF THE GKI FAITH CONFESSION IN PAPUA
Sesa, Rahel Rosalia;
Wattimury, Wiesye Agnes;
Montang, Ricky Donald;
Anouw, Yulian
EIRENE (JURNAL ILMIAH TEOLOGI) Vol 10 No 1 (2025): Eirene
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian, Universitas Kristen Papua
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.56942/ejit.v10i1.322
Hutan sebagai salah satu bagian dari lingkungan hidup merupakan karunia Tuhan Yang Maha Esa dan merupakan salah satu kekayaan alam yang sangat penting bagi umat manusia. Tujuan yang Hendak diperoleh dari penulisan ini ialah Untuk mengetahui pemahaman Jemaat GKI Paulus Sayal tentang pelestarian hutan. Untuk mengetahui dampak positif dan negative dari pelestarian hutan di jemaat GKI Paulus Sayal. Untuk mengetahui implementasi pelestarian hutan sebagai wujud pengakuan iman GKI Di Tanah Papua. Dari hasil penelitian, didapatkan pemahaman jemaat GKI Paulus Sayal tentang pelestarian hutan adalah sebagai berikut, hutan adalah ciptaan Allah yang perlu kita jaga karena hutan itu adalah bagian dari hidup. karena hasil hutan membantu kebutuhan hidup. Kita perlu menjaga dan memelihara hutan atau alam sekitar kita agar apa yang kita dapat butuhkan itu pasti ada dan hutan juga adalah tempat dimana makhluk hidup berlindung dan Perlu juga dilakukan reboisasi atau penanaman ulang agar hutan kembali terjaga dengan baik sehingga keturunan kedepanya tidak susah untuk mencari hidup.
MUTU PEMIMPIN DALAM PENINGKATAN PELAYANAN DI KLASIS GPDPB KOTA SORONG: THE QUALITY OF LEADERS IN IMPROVING SERVICES IN THE GPDPB CLASS, SORONG CITY
Anouw, Yulian;
Naa, Nelson
EIRENE (JURNAL ILMIAH TEOLOGI) Vol 8 No 1 (2023): Eirene Jurnal Ilmiah Teologi
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian, Universitas Kristen Papua
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.56942/ejit.v8i1.100
Abstract: The servant of God in his role as a leader in the Classical Pentecostal Church of Sorong City needs to realize quality leadership in ministry through Bible teaching and spiritual development for the congregation towards service improvement that has a positive impact on faith growth. But in reality the leaders are still lacking in increasing the ministry of faith growth as expected together in church ministry. This research was conducted to determine the factors causing the lack of service improvement by leaders and also to find out how qualified leaders are in service improvement. The method in this study is a qualitative method, a population of 100 people and a sample of 30 people, with the technique of observation, literature study and interviews. The results of this study are leaders are more optimal in realizing service improvements that have an impact on the development and growth of faith and also leaders must improve the quality of their personalities as leaders through increasing theological knowledge both formally and informally so that services are more effective towards church development and faith growth. Abstrak: Hamba Tuhan dalam peranan sebagai pemimpin di Gereja Pentakosta Klasis Kota Sorong perlu mewujudkan kepemimpinan yang bermutu dalam pelayanan melalui pengajaran Alkitab dan pembinaan rohani bagi jemaat menuju peningkatan pelayanan yang berdampak positif terhadap pertumbuhan iman. Namun pada kenyataannya pemimpin masih kurang dalam meningkatkan pelayanan pertumbuhan iman seperti yang diharapkan bersama dalam pelayanan gereja. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui faktor penyebab kurangnya peningkat pelayanan oleh pemimpin dan juga untuk mengetahui bagaimana pemimpin yang bermutu dalam peningkatan pelayanan. Metode dalam penelitian ini adalah metode kualitatif, populasi 100 orang dan sampel 30 orang, dengan teknik observasi, studi pustaka dan wawancara. Hasil dari penelitian ini adalah pemimpin lebih maksimal dalam mewujudkan peningkatan pelayanan yang berdampak kepada perkembangan dan pertumbuhan iman dan juga para pemimpin harus meningkatkan mutu kepribadiannya sebagai pemimpin melalui peningkatan pengetahuan teologi baik secara formal dan non formal agar pelayanan lebih efektif menuju perkembangan gereja dan pertumbuhan iman..
MENINGKATKAN KEAKTIFAN KELUARGA KRISTEN DALAM IBADAH: INCREASING FAMILY ACTIVITIES CHRISTIANITY IN WORSHIP
Mobalen, Agustinus;
Anouw, Yulian;
Kwaktolo, Agustinus
EIRENE (JURNAL ILMIAH TEOLOGI) Vol 8 No 2 (2023): Eirene Jurnal Ilmiah Teologi
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian, Universitas Kristen Papua
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.56942/ejit.v8i2.162
Beribadah sangatlah penting bagi kehidupan keluarga Kristen, karena dengan ibadah umat berjumpa dengan Tuhan dan memuliakan nama-Nya melalui pujian dan penyembahan, doa dan firman Tuhan. Namun kenyataanya keluarga Kristen di Jemaat GKI Solagracia Kalafak Teluk Dore masih kurang aktif dalam ibadah-ibadah. Penelitian untuk mengetahui faktor penyebab kurang aktifnya keluarga Kristen dalam ibadah. Mengetahui bagaimana upaya gereja dalam meningkatkan keaktifan keluarga Kristen dalam ibadah. Menggunakan metode kualitatif, dengan teknik observasi, studi pustaka dan wawancara. Diharapkan gereja lebih maksimal dalam meningkatkan keaktifan keluarga Kristen dalam ibadah dan juga diharapkan agar keluarga Kristen dapat memahami dan menyadari ibadah sebagai sikap setia kepada Tuhan sumber pemberi hidup serta lebih aktif beribadah kepadaNya.