Ghufron, Zaki
Universitas Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin Banten

Published : 9 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

Komodifikasi Islam dalam Ekonomi Pasar: Studi tentang Muslim Perkotaan di Banten Yanwar Pribadi; Zaki Ghufron
Afkaruna: Indonesian Interdisciplinary Journal of Islamic Studies Vol 15, No 1: June 2019
Publisher : Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18196/AIIJIS.2019.0096.82-112

Abstract

Tulisan ini bertujuan untuk mengeksplorasi dan menjelaskan hubungan timbal balik atau koeksistensi antara komodifikasi Islam dan ekonomi pasar pada masyarakat Muslim Banten di Kota Serang dan Kota Cilegon. Penelitian antropologi politik ini menggunakan metode etnografi dengan fokus pada studi kasus lapangan (fieldwork case study) di Kota Serang dan Kota Cilegon, Provinsi Banten. Fokusnya adalah aktivitas-aktivitas masyarakat Muslim Banten dan bentuk-bentuk keagamaan yang menjadi komoditas pasar di organisasi atau perkumpulan Muslim baik yang eksklusif maupun non-eksklusif dan juga pengajian di perkotaan. Argumen tulisan ini adalah bahwa upaya kelompok Muslim kelas menengah perkotaan di Indonesia untuk mempertahankan dan melestarikan identitas Islam yang “sesungguhnya” dengan kembali ke Alquran dan Sunnah telah terakumulasi dalam kekuatan yang menghadirkan tantangan bagi negara dalam politik nasional dan lokal, terutama dalam pemilihan umum, pembangunan ekonomi dan masyarakat, dan urusan keagamaan. Sebagai daerah yang dipengaruhi oleh Kesultanan Banten di masa lalu, Kota Serang dan Kota Cilegon secara umum dikenal sebagai wilayah agama tradisional. Namun, kedatangan kelompok Muslim kelas menengah perkotaan baru yang kebanyakan bermigrasi dari kota-kota yang lebih besar dan lebih maju, serta munculnya generasi-generasi baru kaum Muslim di Kota Serang dan Kota Cilegon dan kota-kota sekitarnya lainnya yang tinggal di perkotaan, telah secara signifikan mengubah lanskap ekspresi budaya dan agama dan tradisi Islam di Kota Serang dan Kota Cilegon. Organisasi-organisasi keagamaan dan pengajian-pengajian di kompleks perumahan telah menjadi tempat yang signifikan untuk mendiskusikan, mempraktikkan, dan menyebarkan kombinasi budaya pop dan Islam “sesungguhnya” oleh kelas menengah Muslim yang kebanyakan tidak memiliki latar belakang pendidikan Islam dan yang relatif baru dengan ide-ide ajaran Islam. Pembuatan otoritas keagamaan secara terus-menerus melibatkan interaksi yang rumit antara dua sisi: ekspresi lokal Islam dan pemahaman dan praktik-praktik Islam asing. Akibatnya, telah terjadi fragmentasi umat, suatu kondisi yang diperburuk oleh polarisasi politik yang merajalela sejak pemilihan presiden 2014.
PROBLEMATIKA PENGGUNAAN AKSARA ARAB Zaki Ghufron
Al Qalam Vol 27 No 3 (2010): September - December 2010
Publisher : Center for Research and Community Service of UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten-Serang City-Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1794.945 KB) | DOI: 10.32678/alqalam.v27i3.601

Abstract

Arabic script is a system of written language used to symbolize the sounds of Arabic. It constitutes the category of written system of ortography and it is made based on the pronounciation of a sound independently or separated from the context of a word. As a result, there are latters arranged alphabetically, well-known as al-huruf al-hijaiyyah. All this time, Arabic script is acknowledged as a consistent language of the sound sign. It is understood considering that every Arabic letter has special character and it is completed by spelling rules. By such characters and spelling rules, every letter can write both its sound and its variances. It needs comprehensive understanding on the characters and the spelling rules of Arabic letters to write the sounds of Arabic scripts correctly. Without understanding it, the mistakes in writing a sound of Arabic scripts will appear. To avoid mistakes in writing the sounds of Arabic scripts, this article tries to explain the character of every Arabic letters as well as it spelling rules. This article also gives information about several Arabic letters that make difficulties for the users. Keywords: Arabic, Arabic script, al-huruf al-hijaiyyah
PESANTREN; AKAR TRADISI DAN MODERNISASI Zaki Ghufron
Al Qalam Vol 31 No 1 (2014): January - June 2014
Publisher : Center for Research and Community Service of UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten-Serang City-Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (304.001 KB)

Abstract

Islamic Boarding school is an islamic education institution which has an identical tradition in indonesian muslim societuy. This institution has emerged long before the colonialism era in Indonesia. In its long history since years to pursue the concept of modernism, islamic boarding school, sometimes ,has also been perceived negatively because of transnasionalism ideology which is adopted in recent years. In that case, this paper aimed to describe the existence of islamic boarding school in indonesian social life. By argumenting and comparing some previous studies in this case to gain an accurate result. Moreover, this paper is intended to answer some western perception about islamic boarding school in Indonesia, and finally emphasize the role of islamic boarding school as a government partner and its function in creating democracy. Keyword: Islamic Boarding School, Tradition, Modernization.
SADAR GENDER SANTRI PUTRI MELALUI KAJIAN KITAB ‘UQUD AL-LUJJAYN’ Akrom Akrom; Zaki Ghufron
Al Qalam Vol 25 No 2 (2008): May - August 2008
Publisher : Center for Research and Community Service of UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten-Serang City-Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1215.134 KB) | DOI: 10.32678/alqalam.v25i2.1685

Abstract

Gender bagi santri putri Daar el-Rahmah Serang tidak hanya dipahami sebagai jenis kelamin, melainkan juga sebagai alat analisis untuk melihat ketim­pangan dan ketidakadilan relasi laki-laki dan perempuan yang mengakibatkan kekerasan baik dalam kehidupan rumah tangga ataupun masyarakat. Para santri putri sadar gender ketika bersama-sama mengaji secara kritis kitab "Uqud al-Lujjayn" karya Syekh Nawawi al-Bantani yang jika dipahami secara tekstual bias gender.Untuk melakukan sadar gender melalui kajian kritis kitab Uqud al­Lujjayn, santri putri juga harus memahami secara kontekstual makna dzikir dalam tarekat Sadziliyah. Kenapa santri putri harus dzikir? Ini keunikan dari Pesantren Putri Daar el-Rahmah yang mewajibkan santrinya berdzikir tarekat Sadziliyah dan mengintegrasikanya dengan berpikir kritis, selain itu semua santrinya berjenis kelamin perempuan yang rentan dengan tindak kekerasan. Pemahaman dzikir secara kontekstual, dalam konteks pemberdayaan santri putri menuju transformasi sosial, sebagai "entry point" (pintu masuk) sadar gender dilakukan. Dalam memahami dzikir para santri putri selalu berdzikir secara rutin setelah shalat Isya' dan sadar bahwa ''mereka tidak boleh hasud, dusta, dan takabur dalam bermasyarakat. ''Realitas sadar gender santri putri Pesantren Putri Daar el-Rahmah Serang tersebut mempakan potret santri putri sebagai santri, mahasiswa, pelajar, dan masyarakat selama enam bulan dalam proses melakukan transformasi sosial. Hal itu terjadi dilatarbelakangi oleh realitas santri putri yang tidak aktif berpartisipasi dalam aktifitas sosial keagamaan di dalam masyarakat, karena mereka berpikir bahwa kegiatan sosial keagamaan di luar rumah mempakan tugas laki-laki, sebagaimana secara implisit dikatakan Syekh Nawawi dalam kitab Uqud al-Lujjayn.Kata kunci: pesantren putri Daar el-Rahmah, sadar gender, kitab 'uqud al-lujjayn’
PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA BONEKA TANGAN TERHADAP KEMAMPUAN MENYIMAK CERITA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA Mufidah Fariha; Zaki Ghufron
Jurnal keilmuan dan Kependidikan dasar Vol 10 No 1 (2018): Juni 2018
Publisher : Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin Banten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (127.107 KB) | DOI: 10.32678/primary.v10i1.1254

Abstract

Hasil kemampuan menyimak siswa di SDN 11 Kota Serang masih kurang, hal ini dikarenakan tidak adanya media pembelajaran. Oleh karena itu, guru harus menggunakan media pembelajaran untuk mempermudah pemahaman. Tujuan penelitian ini adalah untuk: 1) mengetahui penggunaan media boneka tangan pada mata pelajaran bahasa Indonesia di kelas V SDN 11 Kota Serang, 2) mengetahui tingkat kemampuan menyimak siswa kelas V SDN 11 Kota Serang, serta 3) mengetahui ada tidaknya pengaruh penggunaan media boneka tangan terhadap kemampuan menyimak cerita siswa kelas V SDN 11 Kota Serang. Penelitian ini merupakan penelitian kuasi eksperimen dengan pendekatan kuantitatif. Adapun pengambilan sampel dalam penelitian ini diambil kelas V, VA, dan VB sebagai kelas eksperimen dan kelas kontrol. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan observasi dan tes (pre-test dan post-test). Analisis data untuk pengambilan kesimpulan menggunakan uji Mann-Whitney. Berdasarkan hasil observasi dapat diketahui bahwa kelas yang menggunakan media boneka tangan dalam pembelajaran lebih kondusif daripada kelas yang tidak menggunakan media boneka tangan. Hasil kemampuan menyimak siswa pada post-test mengalami peningkatan dibandingkan dengan pre-test. Skor rata-rata pre-test sebesar 0,877 pada taraf signifikansi 5% dan uji perbandingan menggunakan uji Mann-Whitney diperoleh P-Value 0,008 pada taraf signifikansi 0,05. Oleh karena P-Value = 0,008 kurang dari 0,05 maka Ho ditolak, hal ini berarti bahwa terdapat pengaruh yang signifikan penggunaan media boneka tangan terhadap kemampuan menyimak cerita pada pelajaran bahasa Indonesia SDN 11 Kota Serang.
Al-‘Alâqhah Baina Mahârati Al-Talâmîdzi Fî Al-Kalâm Wa TahShîlihim Fî Ta’allumi Al-Lugahah Al-‘Arabiyyah Apip Apandi; Zaki Ghufron
al-Ittijah : Jurnal Keilmuan dan Kependidikan Bahasa Arab Vol 10 No 1 (2018): June 2018
Publisher : Jurusan Pendidikan Bahasa Arab Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Institut Agama Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (407.704 KB) | DOI: 10.32678/al-ittijah.v10i01.1240

Abstract

أفيف أفندي رقم التسجيل: 132200910 والموضوع العلاقة بين مهارة التلاميذ في الكلام وتحصيلهم في تعلم اللغة اللغة العربية (دراسة الحالة في مدرسة دار التقوى المتوسطة الإسلامية تثيكوديك فطير سيرانج)كانت تلاميذ الفصل الثاني من مدرسة دار التقوى المتوسطة الإسلامية تثيكوديك فطير سيرانج لا يستطيعون أن يتكلموا باللغة العربية جيدا لأن ضعفهم في كلام باللغة العربية.وهذه المشكلات نعرف، بعد الامتحانات في اللغة العربية حيث أن نتائجهم أقل من سبعين، وأيضا أكثر منهم لا يستطيعون أن يجيبوا الأسئلة تماما بسبب عدم فهمها. ولذلك لابد عليهم أن يتعلموا مهارة الكلام تعلما جيدا.. أما أسئلة البحث التي قدمها الباحث فهي كيف تكون مهارة التلاميذ في الكلام في الصف الثانى"في مدرسة دار التقوى" تثيكوديك فطير سيرانج؟ كيف يكون تحصيل التلاميذفي تعلم اللغة العربية في الصف الثانى"في مدرسة دارالتقوى" تثيكوديكفطيرسيرانج؟ هل هناك علاقة بين مهارة التلاميذفي الكلام وتحصيلهم في تعلم اللغة العربية في الصف الثانى "في مدرسة دار التقوى" تثيكوديك فطير سيرانج؟
Arabic Teaching and Learning in Matriculation Program for Al-Azhar Student’s Candidate Zaki Ghufron; Endang Saeful Anwar; Azizah Alawiyah; Mufrodi Mufrodi
Arabiyat : Jurnal Pendidikan Bahasa Arab dan Kebahasaaraban Vol 10, No 1 (2023)
Publisher : Syarif Hidayatullah State Islamic University of Jakarta, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15408/a.v10i1.31869

Abstract

This study aims to analyze Arabic learning material conducted by Pusiba and El-Darosah, which are official institutions for language studies for preparing prospective students who want to study in the Middle East, especially Egypt. This institution prepared language skills, aspects of mentality, and Islamic and national insight based on Al-Azhar's vision. This research was qualitative, using content analysis and sociolinguistic approaches, in which the study of a language was not only limited to the involvement of intrinsic as structure’s perceptions, but also extrinsic aspects, such as social, cultural, economic, political and others were done by post-structuralism. This research showed that the Pusiba and El-Darosah institutions as their official representatives have succeeded in explaining the identity of Al-Azhar, that is wasatiyah (moderate) Islamic views contained learning texts which were the main axis in learning Arabic such as al-Islam wa Huriyah al-‘Aqidah, al-‘Adl fi al-Islâm, al-‘Adl fi Mu’âmalah Ahl al-Diyânât al-Ukhrâ, Samâhah al-Islam ma’a Ahl al-Diyânât al-Ukhrâ, Mafhûm al-Huriyah fi al-Islam, al-Hiwâr ma’a al-Âkhar, and Al-Azhar wa Wasathiyah al-Islam, which were presented in several steps of Arabic learning books developed by Al-Azhar university.
Implikasi Teologis Kosakata Mu’arrab dalam Al-Qur’an Mufrodi Mufrodi; Zaki Ghufron; Nasrullah Nasrullah; Lukmanul Hakim; Nikmatullah Kusni
Alfaz (Arabic Literatures for Academic Zealots) Vol. 10 No. 2 (2022): December 2022
Publisher : Jurusan Bahasa dan Sastra Arab Fakultas Ushuluddin dan Adab UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32678/alfaz.Vol10.Iss2.8468

Abstract

This study aims to explain the theological dimensions that arise due to the presence of non-Arabic vocabulary (mu'arrab) in the Qur'an. Language is a medium in conveying the intentions, needs and goals of its users, both verbally and non-verbally. Language development can follow the cultural evolution of a civilization. It is not surprising that the vocabulary of one language can be found in another language because linguistic changes occur as a result of interactions between speakers of different languages. This research is a library research, using the documentation method, namely by finding and collecting data related to the discussion in this thesis to then be analyzed using the analytical-descriptive method, namely by looking at arguments regarding non-Arabic vocabulary in Al- Qur'an from various experts, both Islamic scientists and orientalists, then the data obtained is analyzed. The aim of this research is to explore mu'arrab in terms of historical, sociocultural and linguistic aspects, and also to prove that non-Arabic vocabulary is natural as a result of the contact between languages ​​and cultures that has occurred. The results of this study indicate that there has been interaction between Arabic and northern Aramia through trade routes, migration and mixing between Aramia and Arabs in the Hijāz. With the mixing between the two languages, then there is language acculturation. Many Arabic vocabularies related to civilization and industry which are loans from Aramia is a very natural thing because it is impossible for the Arabs who are still shrouded in ignorance to recognize these vocabularies.
Pengaruh Penggunaan Strategi LRD (Listen-Read-Discuss) dan Penguasaan Kosakata bahasa arab Terhadap Kemampuan Membaca Siswa Kelas 8 MTs Nurul Huda Malangnengah Tangerang Fajar Aprilianto; Moch Muizzuddin; Zaki Ghufron
Saintifika Islamica Vol 9 No 1 (2022): June
Publisher : Program Pascasarjana UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten, Jalan Jenderal Sudirman No. 30, Serang - Banten 42118

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32678/saintifikaislamica.v9i1.6914

Abstract

Reading is an ability that must be possessed by students, especially in language learning, in learning Arabic. The lack of teachers in mastering learning strategies and the lack of students in mastering Arabic vocabulary can both be the cause of the problem of the lack of students' reading skills, it has become a must for teachers to master several learning strategies, especially strategies that are suitable for learning to read so that learning does not become boring and the objectives of learning to read can be achieved well. One of the strategies that are suitable for learning to read is the LRD Strategy (Listen-Read-Discuss) because this strategy can improve reading skills as well students should memorize a lot of mastering Arabic vocabulary to improve their reading skills so that the objectives of learning to read can be achieved properly.