Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

THE IMPACT OF IMPRESSION MANAGEMENT ON TEMPORARY IMAGE RISK IN PRINCIPAL LEADERSHIP Hasri, Salfen; Dinata, Yuriyan; Rohaini, Yespi; Sohiron, Sohiron
Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam Vol. 14 No. 01 (2025): Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Al Hidayah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30868/ei.v14i01.7964

Abstract

Background: School principals play a strategic role in building a positive perception within an educational institution, which has an impact on improving trust, motivation, and organizational performance. One often-used strategy is impression management, which manages communication, leadership symbols, and interpersonal interactions. However, if not managed proportionately, this strategy can pose risks in the form of temporary imagery, negative biases, and manipulative perceptions, damage weak leadership credibility, and damage internal organizational relationships. Purpose of the Study: This study aims to analyze the role of impression management by school principals in building positive perceptions and identify risks arising from disproportionate and ineffective implementation. Methods: This study uses a library research approach by reviewing literature on impression management, perception, and leadership. The data was analyzed using content analysis to identify themes, patterns, and relationships between concepts. The analysis was also carried out using Karl Popper's falsification principle to test the dentist concept concepts' validity and avoid bias, the dentist concept concepts' validity and avoid bias. The mental idol Francis Bacon identifies and minimizes subjective bias in data interpretation. Results: The study shows that wise impression management can increase trust, motivation, and organizational performance. However, if not managed proportionally, it can create manipulative perceptions and reduce the trust of organizational members. This research makes theoretical and practical contributions to helping school principals manage impression management effectively to achieve more credible and sustainable leadership.
Evaluasi Pelaksanaan Kurikulum: Peran Supervisi dalam Meningkatkan Hasil Belajar Adelin, Muhammad; Sari, Dwi Nofika; Rohaini, Yespi; Mudasir, Mudasir
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 2 (2025): Agustus
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v9i2.27272

Abstract

Pelaksanaan kurikulum di satuan pendidikan merupakan proses yang kompleks dan dinamis, yang tidak hanya membutuhkan pemahaman terhadap isi kurikulum, tetapi juga keterampilan dalam menerapkannya secara kontekstual. Dalam praktiknya, guru sebagai pelaksana utama sering menghadapi berbagai tantangan, baik dalam hal perencanaan, pelaksanaan, maupun evaluasi pembelajaran. Oleh karena itu, diperlukan mekanisme kontrol dan pendampingan yang dapat memastikan kurikulum berjalan sesuai dengan tujuan yang ditetapkan. Supervisi pendidikan hadir sebagai salah satu pendekatan strategis untuk mengevaluasi sekaligus meningkatkan kualitas pelaksanaan kurikulum di sekolah. Supervisi yang dilaksanakan secara terencana dan profesional mampu memberikan kontribusi positif terhadap pengembangan kompetensi guru, khususnya dalam aspek pedagogik, perencanaan pembelajaran, dan manajemen kelas. Melalui berbagai teknik seperti observasi kelas, diskusi kelompok, pelatihan, serta umpan balik konstruktif, supervisi tidak hanya berfungsi sebagai alat kontrol, tetapi juga sebagai sarana pembinaan dan peningkatan kapasitas guru. Dengan meningkatnya kualitas proses pembelajaran, hasil belajar siswa pun dapat terdorong secara signifikan. Artikel ini bertujuan untuk mengkaji lebih dalam peran supervisi dalam proses evaluasi pelaksanaan kurikulum, serta dampaknya terhadap peningkatan hasil belajar. Melalui pendekatan studi pustaka, artikel ini menyajikan analisis teoritik dan empiris dari berbagai literatur ilmiah terbaru yang relevan dalam lima tahun terakhir. Hasil kajian menunjukkan bahwa supervisi bukan sekadar kegiatan administratif, melainkan proses edukatif yang memerlukan strategi, pendekatan, dan kolaborasi yang tepat antar pelaku pendidikan. Supervisi yang dilaksanakan secara konsisten dan berbasis kebutuhan nyata guru terbukti mampu memperkuat kualitas pendidikan secara keseluruhan.
Kepemimpinan Adaptif dalam Penerapan Strategi Manajemen Mutu Pendidikan Islam di Era Disruptif Muharriadi, Muharriadi; Rohaini, Yespi; Hasri, Salfen; Sohiron, Sohiron
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 2 (2025): Agustus
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v9i2.28555

Abstract

Era disruptif, yang ditandai dengan kemajuan teknologi yang pesat dan perubahan sosio-ekonomi yang tidak terduga, menuntut kepemimpinan adaptif di lembaga pendidikan untuk mempertahankan dan meningkatkan manajemen mutu. Kaitannya dengan pentingnya manajemen mutu dalam pendidikan Islam, Ini menunjukkan bahwa metode tradisional mungkin tidak lagi cukup dalam memenuhi kebutuhan siswa dan masyarakat dalam lingkungan yang berubah dengan cepat. Mengoptimalkan strategi manajemen kualitas pendidikan melalui kepemimpinan adaptif di era yang mengganggu melibatkan merangkul praktik inovatif dan pendekatan kolaboratif. Kepemimpinan adaptif sangat penting untuk menavigasi kompleksitas pendidikan modern, terutama dalam menanggapi kemajuan teknologi yang cepat dan kebutuhan siswa yang berkembang. Bagian berikut menguraikan strategi kunci untuk meningkatkan manajemen kualitas pendidikan. Artikel ini mengeksplorasi peran kepemimpinan adaptif dalam menerapkan strategi manajemen mutu pendidikan, dengan fokus pada respons terhadap perubahan, inovasi, dan keterlibatan pemangku kepentingan. Menggunakan pendekatan tinjauan literatur kualitatif, studi ini mengidentifikasi kompetensi utama kepemimpinan adaptif, termasuk kecerdasan emosional, fleksibilitas strategis, dan pengambilan keputusan kolaboratif, yang krusial untuk menghadapi disrupsi dalam pendidikan. Temuan menunjukkan bahwa kepemimpinan adaptif memperkuat ketahanan, perbaikan berkelanjutan, dan manajemen mutu yang berkelanjutan di lembaga pendidikan yang menghadapi tantangan dinamis. Maka melalui tulisan ini, kita akan berfokus pada pentingnya karakteristik kepemimpinan dalam konteks gangguan di sektor pendidikan. Ini menekankan perlunya kepemimpinan strategis adaptif untuk membangun modal intelektual terutama di lembaga pendidikan islam.
Studi Al-Qur’an: Karakteristik Makkiyah dan Madaniyyah Adelin, Muhammad; Rohaini, Yespi; Sari, Dwi Nofika; Nangim, Ngainun; Agustiar, Agustiar
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 3 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi ciri-ciri Madaniyyah dan Makkiyah. Metodologi penelitian kepustakaan kualitatif digunakan dalam penelitian ini. Kata-kata sebenarnya dari Al-Qur'an, termasuk semua ayat yang dikategorikan sebagai Makkiyah dan Madaniyah, akan menjadi sumber data utama untuk penyelidikan ini. Tafsir Al-Qur'an, literatur hadis, buku-buku ilmiah, makalah, dan jurnal yang berkaitan dengan subjek ini adalah contoh sumber data sekunder. Untuk mendapatkan bahan-bahan yang diperlukan, data akan dikumpulkan melalui perpustakaan digital, basis data daring, dan dokumen. Metode analisis isi digunakan oleh peneliti. Menurut temuan penelitian, Nabi Muhammad SAW secara progresif menyerap Al-Qur'an selama sekitar 23 tahun. Sementara beberapa ayat Al-Qur'an diturunkan di Madinah, yang lain diturunkan di Mekkah. Para ahli tafsir berpendapat bahwa masalah dengan lokasi, waktu, pokok bahasan, dan konten hadir dalam Makkiyah dan Madaniyah. Beberapa manfaat mempelajari ilmu ini antara lain dapat membedakan ayat Nasikh dan Mansukh serta memahami perbedaan gaya bahasa Makki dan Madani dalam Al-Qur'an. Mufassir juga memperoleh manfaat besar dari pemahaman ini, terutama ketika menggunakannya sebagai alat untuk menafsirkan ayat-ayat Al-Qur'an.
Sejarah Gemilang Dinasti Safawi: Mengkaji Peradaban Islam di Persia Rohaini, Yespi; Sari, Dwi Nofika; Roza, Ellya
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 3 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dinasti Safawi, yang memerintah Persia (sekarang Iran) antara abad ke-16 hingga ke-18, merupakan salah satu kekuatan terbesar dalam sejarah dunia Islam. Pendirian dinasti ini oleh Ismail I pada tahun 1501 menandai awal dari perubahan besar dalam peta politik dan agama dunia Islam, terutama dengan adopsi Syiah sebagai agama resmi negara, yang kemudian menjadi ciri khas identitas Persia. Keberhasilan Safawi dalam mengonsolidasikan kekuasaan tidak hanya tampak pada penguatan agama dan politik, tetapi juga dalam pencapaian besar di bidang seni, arsitektur, budaya, dan ilmu pengetahuan. Salah satu pencapaian terpenting dinasti ini adalah pembangunan ibu kota Isfahan, yang menjadi pusat kebudayaan dunia Islam dan simbol kejayaan era Safawi. Di bidang seni, dinasti ini terkenal dengan miniatur, tekstil, dan keramik yang menonjolkan estetika tinggi, sementara dalam ilmu pengetahuan, banyak ilmuwan Persia yang berkontribusi pada kemajuan peradaban Islam. Meskipun pada akhir abad ke-17 dan awal abad ke-18 dinasti Safawi mengalami kemunduran dan akhirnya runtuh akibat serangan pasukan Afghan, warisan mereka tetap bertahan, terutama dalam identitas agama Syiah yang masih dominan di Iran hingga hari ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji aspek-aspek penting dalam sejarah dan peradaban dinasti Safawi, serta pengaruhnya yang masih terasa dalam budaya dan agama di Persia. Dengan demikian, artikel ini memberikan gambaran komprehensif tentang peran dinasti Safawi dalam membentuk peradaban Islam, baik dari sisi keagamaan, politik, budaya, maupun sains
Menggali Konsep Manajemen Pendidikan Islam Ibnu Sina dan Relevansinya Pada Masa Kini Sari, Dwi Nofika; Rohaini, Yespi; Roza, Ellya
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 3 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Manajemen pendidikan Islam memiliki peran yang sangat penting dalam pembentukan karakter dan pengembangan ilmu pengetahuan dalam tradisi Islam. Salah satu tokoh yang berperan besar dalam pengembangan konsep manajemen pendidikan Islam adalah Ibnu Sina, seorang ilmuwan dan filsuf besar dari abad pertengahan. Dalam kajian ini, penulis menggali konsep manajemen pendidikan yang dikemukakan oleh Ibnu Sina, baik yang berhubungan dengan aspek kurikulum, pengajaran, hingga pengelolaan lembaga pendidikan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis relevansi konsep manajemen pendidikan Islam Ibnu Sina dalam konteks pendidikan Islam masa kini, serta bagaimana prinsip-prinsip tersebut dapat diterapkan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di era modern. Berdasarkan kajian literatur, ditemukan bahwa prinsip-prinsip manajemen yang diajukan oleh Ibnu Sina, seperti pentingnya penekanan pada pendidikan karakter, pengajaran yang berbasis pada pengalaman, serta pengelolaan yang melibatkan peran aktif semua pihak, masih sangat relevan dan dapat diterapkan dalam konteks pendidikan Islam masa kini.
Reorientasi Supervisi Akademik dalam Pendekatan Deep Learning: Tinjauan Teoretis terhadap Tantangan dan Transformasi Dinata, Yuriyan; Rohaini, Yespi; Syaifudin, Muhammad
Jurnal Likhitaprajna Vol 27 No 2 (2025): September 2025
Publisher : FKIP Universitas Wisnuwardhana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37303/likhitaprajna.v27i2.469

Abstract

Artikel ini mengkaji secara teoretis urgensi reorientasi supervisi akademik dalam konteks pendidikan abad ke-21, khususnya melalui pendekatan deep learning. Dalam latar belakangnya, supervisi akademik telah mengalami transformasi paradigma dari model tradisional yang bersifat otoriter menuju model transformatif yang reflektif dan kolaboratif. Penelitian ini menggunakan metode studi pustaka dan analisis reflektif untuk menelaah tantangan dan peluang dalam implementasi pendekatan deep learning terhadap supervisi akademik. Hasil kajian menunjukkan bahwa teknologi deep learning memiliki potensi besar dalam mentransformasi praktik supervisi menjadi berbasis data, real-time, dan personal, melalui automasi observasi, analisis performa guru, serta evaluasi keterlibatan siswa. Namun, terdapat tantangan signifikan seperti keterbatasan infrastruktur, kesiapan SDM, serta isu etika dan privasi data. Artikel ini menyimpulkan bahwa reorientasi supervisi akademik memerlukan perubahan paradigma dari pendekatan administratif menuju proses kolaboratif berbasis pengembangan profesional berkelanjutan, yang didukung ekosistem pendidikan adaptif dan etis.