Sari, Dwi Nofika
Unknown Affiliation

Published : 7 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Evaluasi Pelaksanaan Kurikulum: Peran Supervisi dalam Meningkatkan Hasil Belajar Adelin, Muhammad; Sari, Dwi Nofika; Rohaini, Yespi; Mudasir, Mudasir
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 2 (2025): Agustus
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v9i2.27272

Abstract

Pelaksanaan kurikulum di satuan pendidikan merupakan proses yang kompleks dan dinamis, yang tidak hanya membutuhkan pemahaman terhadap isi kurikulum, tetapi juga keterampilan dalam menerapkannya secara kontekstual. Dalam praktiknya, guru sebagai pelaksana utama sering menghadapi berbagai tantangan, baik dalam hal perencanaan, pelaksanaan, maupun evaluasi pembelajaran. Oleh karena itu, diperlukan mekanisme kontrol dan pendampingan yang dapat memastikan kurikulum berjalan sesuai dengan tujuan yang ditetapkan. Supervisi pendidikan hadir sebagai salah satu pendekatan strategis untuk mengevaluasi sekaligus meningkatkan kualitas pelaksanaan kurikulum di sekolah. Supervisi yang dilaksanakan secara terencana dan profesional mampu memberikan kontribusi positif terhadap pengembangan kompetensi guru, khususnya dalam aspek pedagogik, perencanaan pembelajaran, dan manajemen kelas. Melalui berbagai teknik seperti observasi kelas, diskusi kelompok, pelatihan, serta umpan balik konstruktif, supervisi tidak hanya berfungsi sebagai alat kontrol, tetapi juga sebagai sarana pembinaan dan peningkatan kapasitas guru. Dengan meningkatnya kualitas proses pembelajaran, hasil belajar siswa pun dapat terdorong secara signifikan. Artikel ini bertujuan untuk mengkaji lebih dalam peran supervisi dalam proses evaluasi pelaksanaan kurikulum, serta dampaknya terhadap peningkatan hasil belajar. Melalui pendekatan studi pustaka, artikel ini menyajikan analisis teoritik dan empiris dari berbagai literatur ilmiah terbaru yang relevan dalam lima tahun terakhir. Hasil kajian menunjukkan bahwa supervisi bukan sekadar kegiatan administratif, melainkan proses edukatif yang memerlukan strategi, pendekatan, dan kolaborasi yang tepat antar pelaku pendidikan. Supervisi yang dilaksanakan secara konsisten dan berbasis kebutuhan nyata guru terbukti mampu memperkuat kualitas pendidikan secara keseluruhan.
Sinergi Manajemen Diklat dan Konseling dalam Meningkatkan Mutu SDM Pendidikan Islam di Era Modern Sari, Dwi Nofika; Nangim, Ngainun; Syaifuddin, Muhammad
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 2 (2025): Agustus
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v9i2.28281

Abstract

Tuntutan zaman modern telah mendorong lembaga pendidikan Islam untuk beradaptasi secara menyeluruh, tidak hanya dalam aspek kurikulum dan teknologi, tetapi juga dalam pengelolaan sumber daya manusia (SDM). Dua komponen yang semakin krusial dalam menunjang kualitas SDM adalah pelatihan (diklat) yang terstruktur dan layanan konseling yang responsif. Keduanya tidak dapat berjalan sendiri-sendiri, melainkan harus dikelola secara sinergis dan terpadu. Artikel ini bertujuan untuk mengeksplorasi peran manajemen diklat dan konseling dalam membentuk SDM pendidikan Islam yang kompeten, tangguh secara emosional, serta berkarakter kuat. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif berbasis studi pustaka, penulis menelaah berbagai referensi terkini yang relevan dalam lima tahun terakhir. Temuan menunjukkan bahwa integrasi manajemen diklat dan konseling mampu menciptakan lingkungan pembelajaran yang lebih sehat, mendukung pencapaian tujuan akademik, serta memperkuat nilai-nilai keislaman dalam proses pendidikan. Dalam konteks ini, pengembangan model manajemen yang adaptif terhadap kebutuhan peserta didik dan tenaga pendidik menjadi hal yang urgen, termasuk pemanfaatan teknologi serta pendekatan spiritual dalam layanan konseling. Penelitian ini merekomendasikan sinergi berkelanjutan antara pelatihan profesional dan bimbingan psikososial sebagai strategi strategis untuk memperkuat mutu pendidikan Islam di tengah tantangan global.
Peran Kepemimpinan dalam Mengoptimalkan Kinerja Tim di Lembaga Pendidikan Islam Sari, Dwi Nofika; Dalillah, Aupi; Hasri, Salfen; Sohiron, Sohiron
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 2 (2025): Agustus
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v9i2.28898

Abstract

Kepemimpinan memiliki peran sentral dalam menggerakkan kinerja tim, khususnya di lembaga pendidikan Islam yang menekankan sinergi antara nilai spiritual dan profesionalisme. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana peran kepemimpinan berkontribusi terhadap optimalisasi kinerja tim dalam konteks manajemen mutu pendidikan. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif, data dikumpulkan melalui studi pustaka dan analisis dokumen yang relevan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepemimpinan yang efektif ditandai oleh kemampuan dalam membangun visi bersama, menciptakan komunikasi yang terbuka, serta memberikan ruang partisipasi dalam pengambilan keputusan. Gaya kepemimpinan transformasional dan partisipatif terbukti mendorong keterlibatan aktif anggota tim, meningkatkan efisiensi kerja, dan memperkuat budaya mutu. Implikasi dari temuan ini menegaskan pentingnya penguatan kapasitas kepemimpinan di lingkungan pendidikan Islam guna mewujudkan tim kerja yang produktif dan kolaboratif sebagai bagian dari upaya peningkatan mutu secara berkelanjutan.
Studi Al-Qur’an: Karakteristik Makkiyah dan Madaniyyah Adelin, Muhammad; Rohaini, Yespi; Sari, Dwi Nofika; Nangim, Ngainun; Agustiar, Agustiar
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 3 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi ciri-ciri Madaniyyah dan Makkiyah. Metodologi penelitian kepustakaan kualitatif digunakan dalam penelitian ini. Kata-kata sebenarnya dari Al-Qur'an, termasuk semua ayat yang dikategorikan sebagai Makkiyah dan Madaniyah, akan menjadi sumber data utama untuk penyelidikan ini. Tafsir Al-Qur'an, literatur hadis, buku-buku ilmiah, makalah, dan jurnal yang berkaitan dengan subjek ini adalah contoh sumber data sekunder. Untuk mendapatkan bahan-bahan yang diperlukan, data akan dikumpulkan melalui perpustakaan digital, basis data daring, dan dokumen. Metode analisis isi digunakan oleh peneliti. Menurut temuan penelitian, Nabi Muhammad SAW secara progresif menyerap Al-Qur'an selama sekitar 23 tahun. Sementara beberapa ayat Al-Qur'an diturunkan di Madinah, yang lain diturunkan di Mekkah. Para ahli tafsir berpendapat bahwa masalah dengan lokasi, waktu, pokok bahasan, dan konten hadir dalam Makkiyah dan Madaniyah. Beberapa manfaat mempelajari ilmu ini antara lain dapat membedakan ayat Nasikh dan Mansukh serta memahami perbedaan gaya bahasa Makki dan Madani dalam Al-Qur'an. Mufassir juga memperoleh manfaat besar dari pemahaman ini, terutama ketika menggunakannya sebagai alat untuk menafsirkan ayat-ayat Al-Qur'an.
Sejarah Gemilang Dinasti Safawi: Mengkaji Peradaban Islam di Persia Rohaini, Yespi; Sari, Dwi Nofika; Roza, Ellya
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 3 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dinasti Safawi, yang memerintah Persia (sekarang Iran) antara abad ke-16 hingga ke-18, merupakan salah satu kekuatan terbesar dalam sejarah dunia Islam. Pendirian dinasti ini oleh Ismail I pada tahun 1501 menandai awal dari perubahan besar dalam peta politik dan agama dunia Islam, terutama dengan adopsi Syiah sebagai agama resmi negara, yang kemudian menjadi ciri khas identitas Persia. Keberhasilan Safawi dalam mengonsolidasikan kekuasaan tidak hanya tampak pada penguatan agama dan politik, tetapi juga dalam pencapaian besar di bidang seni, arsitektur, budaya, dan ilmu pengetahuan. Salah satu pencapaian terpenting dinasti ini adalah pembangunan ibu kota Isfahan, yang menjadi pusat kebudayaan dunia Islam dan simbol kejayaan era Safawi. Di bidang seni, dinasti ini terkenal dengan miniatur, tekstil, dan keramik yang menonjolkan estetika tinggi, sementara dalam ilmu pengetahuan, banyak ilmuwan Persia yang berkontribusi pada kemajuan peradaban Islam. Meskipun pada akhir abad ke-17 dan awal abad ke-18 dinasti Safawi mengalami kemunduran dan akhirnya runtuh akibat serangan pasukan Afghan, warisan mereka tetap bertahan, terutama dalam identitas agama Syiah yang masih dominan di Iran hingga hari ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji aspek-aspek penting dalam sejarah dan peradaban dinasti Safawi, serta pengaruhnya yang masih terasa dalam budaya dan agama di Persia. Dengan demikian, artikel ini memberikan gambaran komprehensif tentang peran dinasti Safawi dalam membentuk peradaban Islam, baik dari sisi keagamaan, politik, budaya, maupun sains
Menggali Konsep Manajemen Pendidikan Islam Ibnu Sina dan Relevansinya Pada Masa Kini Sari, Dwi Nofika; Rohaini, Yespi; Roza, Ellya
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 3 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Manajemen pendidikan Islam memiliki peran yang sangat penting dalam pembentukan karakter dan pengembangan ilmu pengetahuan dalam tradisi Islam. Salah satu tokoh yang berperan besar dalam pengembangan konsep manajemen pendidikan Islam adalah Ibnu Sina, seorang ilmuwan dan filsuf besar dari abad pertengahan. Dalam kajian ini, penulis menggali konsep manajemen pendidikan yang dikemukakan oleh Ibnu Sina, baik yang berhubungan dengan aspek kurikulum, pengajaran, hingga pengelolaan lembaga pendidikan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis relevansi konsep manajemen pendidikan Islam Ibnu Sina dalam konteks pendidikan Islam masa kini, serta bagaimana prinsip-prinsip tersebut dapat diterapkan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di era modern. Berdasarkan kajian literatur, ditemukan bahwa prinsip-prinsip manajemen yang diajukan oleh Ibnu Sina, seperti pentingnya penekanan pada pendidikan karakter, pengajaran yang berbasis pada pengalaman, serta pengelolaan yang melibatkan peran aktif semua pihak, masih sangat relevan dan dapat diterapkan dalam konteks pendidikan Islam masa kini.
Peran Manajer dalam Menerapkan Strategi Resolusi Konflik Berbasiskan Pendekatan Emotional Intelligence Muharriyadi, Muharriyadi; Sari, Dwi Nofika; Hasri, Salfen; Sohiron, Sohiron
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 1 (2025)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kecerdasan Emosional (KE) telah menjadi topik yang menarik dalam penelitian kepemimpinan karena kemampuannya yang dapat mempengaruhi kinerja dan efektivitas seorang pemimpin. Emotional Intelligence telah menjadi topik utama dalam bidang manajemen dan psikologi, dengan dampaknya yang signifikan dalam berbagai konteks interpersonal, termasuk startegi resolusi konflik. Artikel ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh KE terhadap efektivitas resolusi konflik dalam lingkungan organisasi dan juga bertujuan untuk mengeksplorasi pengaruh kecerdasan interpersonal skill seorang manajer. Dalam kajian ini, kami menggunakan pendekatan teoritis dan praktis untuk menilai bagaimana komponen KE seperti kesadaran diri, regulasi diri, motivasi, empati, dan keterampilan sosial mempengaruhi dinamika konflik. Tinjauan sistematis ini bertujuan untuk menyelidiki hubungan antara kecerdasan emosional dan kepemimpinan dengan menganalisis literatur yang relevan. Berdasarkan penelitian sebelumnya dan analisis literatur serta penelitian empiris yang ada, artikel ini menyimpulkan KE yang mencakup kemampuan untuk berkomunikasi dengan baik, membangun hubungan, mengelola emosi orang lain, serta memahami perspektif orang lain, berperan penting dalam mengelola konflik. Hasil analisis menunjukkan bahwa manajer yang memiliki KE dan keterampilan interpersonal yang baik dapat menyelesaikan konflik dengan cara yang konstruktif juga meningkatkan kemampuan individu dalam mengelola konflik secara baik. Selain itu, penerapan KE dalam startegi resolusi konflik dapat memperkuat hubungan antar pihak dan menciptakan solusi win-win yang lebih berkelanjutan. Penelitian ini memberikan wawasan praktis bagi organisasi untuk mengembangkan KE dan keterampilan interpersonal manajer dalam rangka menciptakan lingkungan kerja yang lebih harmonis dan melejitkan produktivitas organisasi, lembaga dan bisnis.