Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

OPTIMALISASI PERAN SAFETY OFFICER DALAM PENINGKATAN KESELAMATAN KERJA DI ATAS KM. SIRIMAU Pardosi, Leonardo Rafles Pranata; Widarbowo, Dodik; Muhammad, Fadel; Firdani, Arief Nashrul
JPB : Jurnal Patria Bahari Vol. 5 No. 1 (2025): JPB: MEI 2025
Publisher : PPPM POLTEKPEL SORONG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54017/jpb.v5i1.183

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran safety officer dalam meningkatkan keselamatan kerja di atas kapal KM. Sirimau. Metode yang digunakan adalah pendekatan deskriptif kualitatif dengan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa safety officer memiliki tanggung jawab penting dalam mengawasi penggunaan APD, memberikan pelatihan keselamatan, serta memastikan pelaksanaan prosedur keselamatan kerja. Namun, pelaksanaan tugas tersebut belum berjalan optimal akibat rendahnya kesadaran kru, terbatasnya pelatihan teknis, dan lemahnya koordinasi lintas departemen. Penelitian ini menunjukkan bahwa peran safety officer dapat dioptimalkan melalui peningkatan dukungan manajemen, pelibatan aktif dalam perencanaan operasional, serta penguatan budaya keselamatan kerja yang partisipatif dan berkelanjutan.
PENGARUH KEGIATAN MADATUKAR TERHADAP INDEKS MASSA TUBUH (BMI) TARUNA/MAHASISWA POLITEKNIK PELAYARAN SORONG Hamdani, Mukhlas; Yudhiyono; Khadafi, Akbar; Gumelar, Fajar; Firdani, Arief Nashrul; Sumarta, Ryan Puby
AKSELERASI: Jurnal Ilmiah Nasional Vol 7 No 2 (2025): AKSELERASI: JURNAL ILMIAH NASIONAL
Publisher : GoAcademica Research dan Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54783/jin.v7i2.1374

Abstract

Kesehatan fisik merupakan aspek penting dalam menunjang kesiapan mahasiswa Politeknik Pelayaran Sorong sebagai calon pelaut profesional. Salah satu indikator kesehatan fisik yang dapat diukur secara sederhana adalah Indeks Massa Tubuh (Body Mass Index/BMI). Kegiatan Madatukar, sebagai program wajib bagi mahasiswa, dirancang untuk meningkatkan kebugaran jasmani, kedisiplinan, serta ketahanan mental melalui aktivitas fisik yang terstruktur. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kegiatan Madatukar terhadap perubahan BMI mahasiswa angkatan 18 dari tiga program studi, yaitu Nautika, Teknika, dan Manajemen Transportasi Laut (MTL). Metode penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain pretest-posttest, di mana BMI mahasiswa diukur sebelum dan sesudah pelaksanaan kegiatan. Hasil analisis menunjukkan adanya perubahan signifikan pada nilai BMI mahasiswa setelah mengikuti program, meskipun tingkat perubahannya berbeda antarprodi. Mahasiswa prodi Teknika menunjukkan penurunan rata-rata BMI yang lebih konsisten dibanding Nautika dan MTL, yang cenderung bervariasi. Perbedaan ini dapat disebabkan oleh variasi intensitas aktivitas fisik, metabolisme, serta kebiasaan hidup masing-masing kelompok mahasiswa. Secara keseluruhan, kegiatan Madatukar terbukti memiliki kontribusi positif dalam menjaga dan mengoptimalkan BMI mahasiswa agar tetap dalam kategori normal, yang pada gilirannya penting untuk menunjang profesionalisme dan keselamatan kerja di bidang pelayaran. Temuan penelitian ini diharapkan dapat menjadi dasar evaluasi dan pengembangan kegiatan Madatukar agar lebih efektif dalam meningkatkan kebugaran fisik mahasiswa.
EVALUASI KINERJA OPERASIONAL BONGKAR MUAT BATUBARA DAN FAKTOR PENGHAMBAT DI PT. PELAYARAN KARTIKA SAMUDRA ADIJAYA Mirwan, Mirwan; Karubaba, Oktovianus Cristian; Yulianingsih, Lilik; Idris, Muhammad; Sulistiono, Agus; Firdani, Arief Nashrul
JPB : Jurnal Patria Bahari Vol. 5 No. 2 (2025): JPB: NOVEMBER 2025
Publisher : PPPM POLTEKPEL SORONG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54017/jpb.v5i2.211

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pelaksanaan kegiatan bongkar muat curah batubara di PT. Pelayaran Kartika Samudra Adijaya, dengan fokus pada prosedur operasional, kendala teknis, faktor manusia, dan aspek keselamatan kerja. Metode penelitian yang digunakan bersifat deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi dan wawancara terhadap pihak-pihak yang terlibat dalam proses bongkar muat, seperti agen kapal, operator alat berat, foreman, dan surveyor. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kegiatan bongkar muat telah berjalan sesuai standar operasional perusahaan dan melibatkan koordinasi yang baik antar pihak. Namun, masih ditemukan hambatan yang disebabkan oleh kerusakan alat seperti floating crane, grab, dozer, dan loader, serta keterbatasan peralatan cadangan. Faktor manusia juga berpengaruh terhadap efektivitas kerja, terutama dalam hal pemahaman prosedur dan kedisiplinan operator. Selain itu, faktor lingkungan seperti cuaca dan kondisi laut turut memengaruhi kelancaran kegiatan. Upaya keselamatan kerja telah diterapkan melalui Toolbox Meeting dan penggunaan Alat Pelindung Diri, meskipun masih memerlukan peningkatan konsistensi. Secara keseluruhan, penelitian ini menegaskan bahwa peningkatan perawatan peralatan, pengembangan kompetensi operator, serta penguatan koordinasi antar pihak sangat diperlukan untuk mewujudkan kegiatan bongkar muat yang lebih aman, efisien, dan berkelanjutan.
EVALUASI PROSES EMBARKASI, DEBARKASI, DAN BONGKAR MUAT PENUMPANG PADA KAPAL KM. SABUK NUSANTARA 62 Nur, Ahmad Maulana Fadillah; Kendek, Meti; Nalle, Carles Yerid Absalom; Adiputra, I Komang Hedi Pramana; Firdani, Arief Nashrul
JPB : Jurnal Patria Bahari Vol. 5 No. 2 (2025): JPB: NOVEMBER 2025
Publisher : PPPM POLTEKPEL SORONG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54017/jpb.v5i2.215

Abstract

Transportasi laut memegang peranan penting dalam menghubungkan pulau-pulau di Indonesia, khususnya melalui kapal penumpang yang menjadi sarana utama mobilitas masyarakat dan distribusi logistik. Efektivitas operasional kapal bergantung pada kelancaran proses embarkasi, debarkasi, dan bongkar muat. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif untuk mengevaluasi proses tersebut pada KM. SABUK NUSANTARA 62 milik PT. Mandala Sejahtera Abadi. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara dengan Nakhoda, Mualim I, ABK, dan agen perusahaan, serta studi pustaka terkait prosedur operasional dan keselamatan. Hasil penelitian menunjukkan hambatan seperti antrean tiket manual, keterlibatan pengantar dan pedagang asongan, keterbatasan koordinasi kru kapal dengan pihak pelabuhan, serta keterbatasan peran ABK dalam bongkar muat. Penelitian ini menekankan pentingnya peningkatan koordinasi, pemanfaatan teknologi verifikasi tiket, dan keterlibatan ABK. Penerapan perbaikan prosedur dan manajemen operasional dapat meningkatkan efisiensi, keselamatan, dan kenyamanan penumpang.