Claim Missing Document
Check
Articles

Found 22 Documents
Search

PENGARUH PENDAPATAN BUNGA KREDIT DAN NON BUNGA (FEE BASED INCOME) TERHADAP KINERJA KEUANGAN PADA PT. BRI (PERSERO) TBK. UNIT PANAWANGAN Benny Prawiranegara; Wati Setiawati
Jurnal Wawasan dan Riset Akuntansi Vol 4, No 2 (2017)
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/jwr.v4i2.1395

Abstract

Penelitian ini difokuskan pada Pengaruh Pendapatan Bunga Kredit dan Fee Based Income Terhadap Kinerja Keuangan (Studi Kasus Pada PT. BRI (Persero) Tbk. Unit Panawangan). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis: 1]. Pengaruh pendapatan bunga kredit terhadap kinerja keuangan PT. BRI (Persero) Tbk. Unit Panawangan; 2] Pengaruh fee based income terhadap kinerja keuangan PT. BRI (Persero) Tbk. Unit Panawangan; 3] Pengaruh pendapatan bunga kredit dan fee based income terhadap kinerja keuangan PT. BRI (Persero) Tbk. Unit Panawangan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini analisis desain deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Sedangkan untuk menganalisis data dilakukan uji-uji statistik sebagai berikut: 1] Uji Koefisien Korelasi; 2] Uji Koefisien Determinasi; 3] Analisis Regresi Berganda; 4] Uji t (Uji Hipotesis); 5] Uji F (Uji Simultan). Hasil dari penelitian menunjukan bahwa: 1] Tidak terdapat pengaruh positif pendapatan bunga kredit terhadap kinerja keuangan PT. BRI (Persero) Tbk. Unit Panawangan; 2] Terdapat pengaruh positif fee based income terhadap kinerja keuangan PT. BRI (Persero) Tbk. Unit Panawangan; 3] Tidak terdapat pengaruh positif pendapatan bunga kredit dan fee based income terhadap kinerja keuangan PT. BRI (Persero) Tbk. Unit Panawangan. Saran yang diberikan bagi PT. BRI (Persero) Tbk. Unit Panawangan adalah sebagai berikut: 1] PT. BRI (Persero) Tbk. Unit Panawangan sebaiknya lebih mengoptimalkan lagi pendapatan bunga kredit, karena akan dapat meningkatkan kinerja keuangan perusahaan; 2] PT. BRI (Persero) Tbk. Unit Panawangan sebaiknya lebih mengoptimalkan lagi pendapatan non bunga, karena dapat meningkatkan kinerja keuangan bank; 3] PT. BRI (Persero) Tbk. Unit Panawangan sebaiknya meningkatkan fungsi control, agar dapat meminimalisir kredit macet, sehingga dapat meningkatkan pendapatn bunga kredit.
Pengaruh BI Rate Terhadap Harga Saham Pada PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Benny Prawiranegara; Nazar Ramadhan
Jurnal Wawasan dan Riset Akuntansi Vol 4, No 1 (2016)
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (607.048 KB) | DOI: 10.25157/.v4i1.3397

Abstract

Penelitian ini difokuskan pada pengaruh BI rate terhadap harga saham pada PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis: 1) Tingkat BI rate di Indonesia; 2) Harga saham pada PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk; dan 3) Pengaruh BI rate terhadap harga saham pada PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kuantitatif dengan pendekatan eksplanasi. Sumber data dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah angket (kuesioner), wawancara, dan observasi. Sedangkan teknis analisis data dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan model Analisis Regresi Linear Seferhana, Analisis of Varians (ANOVA), Analisis Koefisien Korelasi Product Moment, Analisis Koefisien Determinasi, dan Uji Hipotesis. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh bahwa: 1) BI rate dari tahun 2010 sampai dengan tahun 2015 yang ditetapkan oleh Bank Indonesia secara konsisten dan bertahap dalam kelipatan 25 basis poin (bps) atau dengan arti lain bahwa BI rate mengalami perubahan dalam kelipatan 0,25 persen, dengan rata-rata perkembangan sebesar 3,11%; 2) Harga saham PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk selama 6 tahun yaitu dari tahun 2010 sampai dengan 2015 mengalami peningkatan dari tahun ke tahun, dengan rata-rata kenaikan sebesar 14,26%; dan 3) BI rate mempunyai pengaruh positif namun tidak signifikan terhadap harga saham PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Artinya, apabila BI rate naik maka harga saham belum tentu akan naik, dan apabila BI rate turun maka harga saham belum tentu  turun.
Implementasi Sistem Administrasi Perpajakan Modern (SAPM) Benny Prawiranegara
Jurnal Wawasan dan Riset Akuntansi Vol 1, No 1 (2013)
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/jwr.v1i1.1163

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis implementasi sistem administrasi perpajakan modern (SAPM) yang dilaksanakan pada Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Ciamis. Metode dalam penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Adapun hasil yang telah diperoleh melalui analisis data, yaitu sebagai berikut: 1) Sistem administrasi perpajakan modern (SAPM) yang dilaksanakan pada Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Ciamis telah cukup memadai.; 2) Informasi piutang pajak pada Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Ciamis cukup memadai. Hasil penelitian menunjukkan bahwa realisasi pencairan piutang untuk tahun 2010 hanya terealisasi sebesar 31.09%, ini terjadi karena terdapat beberapa Wajib Pajak besar yang pindah ke KPP lain sehingga menyebabkan penerimaan pencairan piutang pada tahun 2010 hanya sebesar Rp 36.359.923.125 dari target pencairan sebesar Rp 116.960.990.000. Sedangkan untuk tahun 2011 dan 2012 realisasi pencairan piutang melampaui target yang direncanakan setiap tahunnya, dimana realisasi pencairan piutang tahun 2011 mencapai 100.34% dan pada tahun 2012 naik menjadi 132.63%; 3) Sistem Administrasi Perpajakan Modern (SAPM) pada Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Ciamis berperan dalam meningkatkan informasi piutang pajak.
Assessing the Effectiveness and Efficiency of the Public Service Budget Dendy Syaiful Akbar; Irfan Faris Rudiana; Benny Prawiranegara; Mira Aryanti
Jurnal Ilmiah Akuntansi Kesatuan Vol 10 No 1 (2022): JIAKES Edisi April 2022
Publisher : Institut Bisnis dan Informatika Kesatuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37641/jiakes.v10i1.1189

Abstract

Public services by local governments will not be separated from the use of the budget. The budget must be used effectively and efficiently so that it is expected to improve services to the community on an ongoing basis. This research was conducted in one area in Indonesia, namely in Ciamis Regency. The purpose of this study was to assess the effectiveness and efficiency of the public service budget in the local government of the Ciamis Regency. The research method used is a descriptive method with a quantitative approach. The level of effectiveness is measured by comparing the target with the realization of the public service budget. The public service budget is one component of regional expenditure. Meanwhile, the level of efficiency is measured by comparing the public service budget with regional expenditures. The results showed that most of the public service budget has been used effectively and very efficiently.
ANALISIS AKUNTANSI YANG DITERAPKAN UMKM Dendy Syaiful Akbar; Nana Darna; Benny Prawiranegara
Jurnal Edukasi (Ekonomi, Pendidikan dan Akuntansi) Vol 4, No 3 (2016): Agustus (Media Cetak)
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (816.071 KB) | DOI: 10.25157/je.v4i3.1002

Abstract

Pengelolaan keuangan menjadi salah satu masalah yang seringkali terabaikan oleh para pelaku bisnis UMKM, khususnya berkaitan dengan penerapan kaidah-kaidah pengelolaan keuangan dan akuntansi yang benar. Masalah ini biasanya timbul dikarenakan pengetahuan dan informasi pelaku UMKM mengenai akuntansi sangat terbatas, latar belakang pendidikan para pelaku UMKM juga mempengaruhi pengetahuan para pelaku usaha. Padahal sektor Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Indonesia sangat potensial dikembangkan. Karena sektor ini terbukti memberikan kontribusi 57,12% terhadap Produk Domestik Bruto (PDB). Kementrian Koperasi dan UMKM menyatakan, bahwa UMKM di Indonesia kini mencapai 55,2 juta unit atau sebesar 99,98 persen dari pelaku usaha nasional. Bhakan sektor ini telah menyerap 101,72 juta orang tenaga kerja atau sebesar 97,3 persen dari total tenaga kerja di Indonesia. Sektor UMKM ini telah berkontribusi sebesar 57 persen dari Produk Domestik Brtuo (PDB) pada tahun 2013, sedangkan sebanyak 43 persen merupakan kontribusi dari usaha besar. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk: (1) menganalisis penerapan siklus akuntansi pada UMKM di Kecamatan Cikoneng apakah sudah sesuai dengan kaidah-kaidah siklus akuntansi yang benar; (2) menganalisis sektor UMKM manakah di Kecamatan Cikoneng yang memilliki pengelolaan keuangan yang baik dengan menerapkan siklus akuntansi; (3) menganalisis jalan keluar yang dapat ditempuh dalam upaya mendorong dan membantu para pelaku UMKM di Kecamatan Cikoneng dalam menerapkan pengelolaan keuangan yang baik dengan menerapkan siklus akuntansi. Metode yang peneliti gunakan adalah metode deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah UMKM di Kecamatan Cikoneng yang berjumlah 178 UMKM, sedangkan yang menjadi sampel dalam penelitian ini berjumlah 100 UMKM di Kecamatan Cikoneng. Sedangkan alat analisis yang digunakan adalah: (1) Analisis Deskriptif; (2) Analisis Statistik Inferensial, dan; (3) Analisis Komparatif. Hasil penelitian adalah sebagai berikut: (1) Para pelaku UMKM di Kecamatan Cikoneng masih kurang dalam menerapkan siklus akuntansi pada pengelolaan keuangan usahanya; (2) Dari tiga sektor UMKM di Kecamatan Cikoneng, sektor home industry merupakan sektor UMKM yang pengelolaan keuangannya lebih baik dibandingkan dengan sektor dagang dan jasa; (3) Para pelaku UMKM di Kecamatan Cikoneng memerlukan sosialisasi maupun pelatihan pengelolaan keuangan dengan menerapkan siklus akuntansi dari pihak-pihak terkait, sehingga diharapkan mereka akan mampu untuk melakukan pengelolaan keuangan usahanya dengan baik dan mengetahui perkembangan usahanya yang didapat dari informasi akuntansi nantinya.Kata Kunci: siklus akuntansi, Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM)
ANALISIS KREDIT PERBANKAN, BELANJA SEKTOR PUBLIK, TENAGA KERJA, SIMPANAN MASYARAKAT PENGARUHNYA TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DI JAWA BARAT Sukomo Sukomo; Benny Prawiranegara; Samiri Samiri
Jurnal Edukasi (Ekonomi, Pendidikan dan Akuntansi) Vol 9, No 2 (2021): November
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/je.v9i2.6520

Abstract

Masalah yang menjadi fokus penelitian ini adalah bagaimana pengaruh kredit perbankan, belanja sektor publik, tenaga kerja dan simpanan masyarakat terhadap pertumbuhan ekonomi di Jawa Barat. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis kredit perbankan, belanja sektor publik dengan proxy belanja modal, tenaga kerja dan simpanan masyarakat pengaruhnya terhadap pertumbuhan ekonomi di Jawa Barat.Tipe penelitian yang digunakan adalah penelitian eksplanatoris yang bersifat verifikatif. Data yang digunakan adalah data panel yang merupakan gabungan data time series tahun 2010-2020 dan data cross saction daerah Kabupaten dan Kota di Jawa Barat. Adapun teknik analisis data yang digunakan adalah teknik Panel Data Regression Model dengan metode Two Stage Least Square dengan pendekatan random effect. Hasil penelitian (1) Kredit perbankan berpengaruh negatif tetapi tidak signifikan terhadap Pertumbuhan ekonomi di Jawa Barat. (2) Belanja untuk sektor publik berpengaruh negatif tetapi tidak signifikan terhadap Pertumbuhan ekonomi di Jawa Barat. (3) Jumlah tenaga kerja berpengaruh positif tetapi tidak signifikan terhadap Pertumbuhan ekonomi di Jawa Barat. (4) Simpanan masyarakat berpengaruh positif dan signifikan terhadap Pertumbuhan ekonomi di Jawa Barat. (5) Kredit perbankan, belanja untuk sektor publik, jumlah tenaga kerja, dan simpanan masyarakat berpengaruh signifikan terhadap Pertumbuhan ekonomi di Jawa Barat. Temuan hasil penelitian adalah: Kredit perbankan, belanja untuk sektor publik, jumlah tenaga kerja, dan simpanan masyarakat berimplikasi terhadap peningkatan Pertumbuhan ekonomi di Jawa Barat.The problem in this study is how the banking credit, public sector expenditure with a proxy of capital expenditure, worker and the public deposit affect economic growth in West Java. The purpose of this study is to examine and analyze the banking credit, public sector expenditure with a proxy of capital expenditure, worker and public deposit and their implication to economic growth in West Java. The research type uses explanatory research, which the nature of the study is verification. The data used is panel data, which combines time-series data in 2010-2020 and cross-section data of regencies and cities in West Java. The data analysis technique used is the Panel Data Regression Model technique with the Two-Stage Least Square method with a random effect approach. Research results consist of; (1) The banking credit has a negative effect, but it is not significant on the economic growth in West Java. (2) Expenditure for the public sector has a negative effect, but it is not significant on the economic growth in West Java. (3) The number of workers has a positive effect, but it is not significant on economic growth in West Java. (4) The public deposit has a positive effect, and it is significant on the economic growth in West Java. (5) The banking credit, Expenditure for the public sector, the number of workers, and the public deposit significantly influence the economic growth in West Java. The study's findings are: The banking credit, the Expenditure on the public sector, the number of workers, and the public deposit implies the increase of economic growth in West Java.
ASSESSING LOCAL TAX CONTRIBUTIONS TO LOCAL OWN REVENUE: EVIDENCE IN ONE REGION IN INDONESIA Dendy Syaiful Akbar; Yat Rospia Brata; Elin Herlina; Benny Prawiranegara; Faizal Haris Eko Prabowo
Media Riset Akuntansi, Auditing & Informasi Vol. 19 No. 1 (2019): April
Publisher : LEMBAGA PENERBIT FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS TRISAKTI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (361.874 KB) | DOI: 10.25105/mraai.v19i1.3881

Abstract

The purpose of this study is to analyze the size of the contribution of local taxes to the Ciamis Regency local own revenue. In this study, the formula for the ratio of local tax contribution to local own revenue was formulated. The research method used is a descriptive method with a quantitative approach. Measurement of contributions of local taxes on local own revenue is drawn from the local own revenue structure which consists of local taxes, regional levies, separated regional wealth results, and other legitimate regional income. The results of the study show that the contribution of local taxes to local own revenue is in the very low and low category, because during the 2013-2015 fiscal year the figure was below 26%, while in the 2016-2017 fiscal year it reached a number of 26% -50%. The low contribution of local taxes to local own revenue is due to restaurant taxes stipulated through regional regulation No. 5 of 2011, namely the imposition of a 10% tax on each transaction with consumers is still a lot of rejection from most restaurant managers, with the reason of fear of a decline in consumers.
Assessing the Effectiveness and Efficiency of the Public Service Budget: A Study in One Region in Indonesia Dendy Syaiful Akbar; Irfan Faris Rudiana; Benny Prawiranegara; Mira Aryanti
Jurnal Ilmiah Akuntansi Kesatuan Vol. 10 No. 1 (2022): JIAKES Edisi April 2022
Publisher : Institut Bisnis dan Informatika Kesatuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37641/jiakes.v10i1.1189

Abstract

Public services by local governments will not be separated from the use of the budget. The budget must be used effectively and efficiently so that it is expected to improve services to the community on an ongoing basis. This research was conducted in one area in Indonesia, namely in Ciamis Regency. The purpose of this study was to assess the effectiveness and efficiency of the public service budget in the local government of the Ciamis Regency. The research method used is a descriptive method with a quantitative approach. The level of effectiveness is measured by comparing the target with the realization of the public service budget. The public service budget is one component of regional expenditure. Meanwhile, the level of efficiency is measured by comparing the public service budget with regional expenditures. The results showed that most of the public service budget has been used effectively and very efficiently.
The effect of deferred tax burden, tax planning and deferred tax assets on profit management (Empirical Study On Manufacturing Companies In The Consumer Goods Industry Sector Listed On The Indonesia Stock Exchange In 2015-2019) Moch. Febri Sayidil Umam; Sri Aniri; Yogi Ginanjar; Benny Prawiranegara
Finance and Business Management Journal Vol. 1 No. 1 (2023): July
Publisher : Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/fbmj.v1i1.5989

Abstract

The development of companies in Indonesia is now starting to increase and develop. Managers present financial statements containing information about profits that will be used by internal and external parties in making decisions. These internal and external parties include investors, creditors, government, management itself, and other interested parties. Management performance can be judged from these profit figures. Situation This is what usually encourages managers to carry out deviant behavior in presenting and reporting profit information known as profit management. The research method used is quantitative research using descriptive analysis and verification analysis. The object of this research is a manufacturing company in the consumer goods industry sector listed on the Indonesia Stock Exchange in 2015-2019. Determination of samples in this study using techniques of Purposive Sampling. So that the total number of samples in this study is 90 sample data. The test results state that deferred tax expense and tax planning no significant effect on profit management. While, deferred tax assets have a significant effect on profit management in manufacturing companies in the consumer goods industry sector listed on the Indonesia Stock Exchange in 2015-2019.
The effect of deferred tax burden, tax planning and deferred tax assets on profit management (Empirical Study On Manufacturing Companies In The Consumer Goods Industry Sector Listed On The Indonesia Stock Exchange In 2015-2019) Moch. Febri Sayidil Umam; Sri Aniri; Yogi Ginanjar; Benny Prawiranegara
Finance and Business Management Journal Vol. 1 No. 1 (2023): July
Publisher : Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/fbmj.v1i1.5989

Abstract

The development of companies in Indonesia is now starting to increase and develop. Managers present financial statements containing information about profits that will be used by internal and external parties in making decisions. These internal and external parties include investors, creditors, government, management itself, and other interested parties. Management performance can be judged from these profit figures. Situation This is what usually encourages managers to carry out deviant behavior in presenting and reporting profit information known as profit management. The research method used is quantitative research using descriptive analysis and verification analysis. The object of this research is a manufacturing company in the consumer goods industry sector listed on the Indonesia Stock Exchange in 2015-2019. Determination of samples in this study using techniques of Purposive Sampling. So that the total number of samples in this study is 90 sample data. The test results state that deferred tax expense and tax planning no significant effect on profit management. While, deferred tax assets have a significant effect on profit management in manufacturing companies in the consumer goods industry sector listed on the Indonesia Stock Exchange in 2015-2019.