Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pendistribusian Sabun Cuci Tangan Berbahan Dasar Minyak Jelantah di SDN Kencana 2 Kota Bogor Maulana, Ilham; Syari, Delviza; Angganawati, Rahmadhani Tyas; Widianto, Dendy; Rodhiah, Widi Siti
ABDIMASKU : Jurnal Pengabdian Masyarakat UTND Vol 4 No 2 (2025): Edisi Juli 2025 - Desember 2025
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Tjut Nyak Dhien

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36490/jpmtnd.v4i2.1644

Abstract

Tujuan dari pengabdian ini adalah untuk meningkatkan kesadaran kebersihan tangan dan pemahaman tentang pentingnya pengelolaan limbah minyak jelantah di kalangan siswa SDN Kencana 2 Kota Bogor. Program ini bertujuan untuk mendistribusikan sabun cuci tangan berbahan dasar minyak jelantah sebagai upaya meningkatkan kebersihan diri siswa serta memberikan edukasi tentang daur ulang limbah rumah tangga. Metode pengabdian dilakukan melalui pendekatan partisipatif dan edukatif yang melibatkan siswa, guru, dan pihak sekolah dalam seluruh proses program. Program ini terdiri dari beberapa tahapan, yaitu persiapan, pelaksanaan distribusi sabun, serta evaluasi penggunaan sabun di sekolah. Hasil pengabdian menunjukkan adanya peningkatan yang signifikan pada ketersediaan sabun, kebiasaan mencuci tangan siswa, serta kesadaran tentang manfaat minyak jelantah sebagai bahan baku sabun. Setelah program dilaksanakan, siswa menjadi lebih disiplin dalam mencuci tangan dan lebih memahami pentingnya mengelola limbah minyak jelantah. Kesimpulannya, pendistribusian sabun cuci tangan berbahan dasar minyak jelantah di SDN Kencana 2 Kota Bogor telah berhasil mencapai tujuan pengabdian, memberikan dampak positif terhadap kebersihan, kesadaran lingkungan, serta mengedukasi siswa dan guru tentang manfaat daur ulang minyak jelantah. Program ini diharapkan dapat diteruskan dan diperluas ke sekolah-sekolah lain untuk memperkuat kebiasaan hidup bersih dan sehat serta meningkatkan kepedulian lingkungan.
KONSULTASI GIZI DALAM RANGKA PENCEGAHAN DAN PENANGANAN OBESITAS SERTA PENYAKIT TIDAK MENULAR PADA MASYARAKAT KOTA BOGOR: NUTRITION CONSULTATION FOR THE PREVENTION AND MANAGEMENT OF OBESITY AND NON-COMMUNICABLE DISEASES IN THE BOGOR CITY COMMUNITY Putra, Muh Guntur Sunarjono; Amrinanto, Ahmad Hisbullah; Rodhiah, Widi Siti; Zhafarina, Adlina; Sarwono, Amalia Shalihat Fauziyah; Septiani, Eka; Sari, Dini Nilam; Ghassani, Syadzwina
GEMAKES: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 5 No. 3 (2025): GEMAKES: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Politeknik Kesehatan Kemenkes RI Jakarta I

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36082/gemakes.v5i3.2575

Abstract

Latar Belakang: Kota Bogor menunjukkan tren peningkatan prevalensi obesitas dan Penyakit Tidak Menular (PTM), seperti hipertensi dan diabetes mellitus. Prevalensi obesitas di Kota Bogor pada tahun 2018 mencapai 20,73%. Kondisi ini didorong oleh faktor risiko utama, yaitu gaya hidup sedentari dan pola konsumsi tinggi kalori, serta rendahnya akses terhadap edukasi gizi. Oleh karena itu, diperlukan intervensi atau program gizi yang komprehensif yang mengacu pada pedoman gizi seimbang dan/atau kaidah dietetika. Tujuan: Melakukan konsultasi gizi terkait pencegahan dan penanganan obesitas dan PTM pada masyarakat Kota Bogor yang diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan pengetahuan agar dapat meningkatkan derajat status kesehatan masyarakat yang lebih baik. Metode: Kegiatan pelayanan konsultasi gizi dengan jumlah peserta sebanyak 41 orang yang mencakup pengukuran antropometri dan Bioelectrical Impedance Analysis (BIA) untuk menilai komposisi tubuh dan edukasi gizi yang merupakan bagian dari layanan konsultasi gizi secara personal. Hasil: Terdapat  61% peserta didominasi oleh ibu rumah tangga, mengalami kelebihan berat badan atau obesitas, dan mengalami overfat atau obese berdasarkan persentase lemak tubuh. Masalah kesehatan lainnya adalah gangguan lambung (51,2%) dan hipertensi (39%), diikuti PTM lainnya seperti hiperkolesterolemia dan diabetes mellitus. Hal tersebut menggambarkan urgensi pendekatan gizi yang holistik untuk mengatasi spektrum masalah kesehatan yang kompleks dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat Kota Bogor melalui kolaborasi dengan Dinas Kesehatan Kota Bogor.
Pemanfaatan Tanaman Obat Keluarga (TOGA) Sebagai Terapi Non Farmakologis Untuk Pengendalian Hipertensi Di Kampung Situhiang, Desa Puraseda Rodhiah, Widi Siti; Saldaw, Antan; Aqila F, Azahra; Yohanes, Kon; Karlina, Lisda; Meri, Meri; Wahyuni, Nisa Sri; Shapira, Shari Bella; Ismiati, Silfia
RENATA: Jurnal Pengabdian Masyarakat Kita Semua Vol. 3 No. 3 (2025): Renata - Desember 2025
Publisher : PT Berkah Tematik Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61124/1.renata.258

Abstract

Hipertensi merupakan masalah kesehatan yang memerlukan pengendalian melalui terapi farmakologis dan non farmakologis. Pemanfaatan Tanaman Obat Keluarga (TOGA) seperti jahe (Zingiber officinale), kunyit (Curcuma domestica), dan serai (Cymbopogon nardus) sebagai minuman herbal dapat menjadi alternatif dalam menurunkan tekanan darah secara alami. Jahe berperan melalui mekanisme vasodilatasi dan penghambatan Angiotensin-Converting Enzyme (ACE), kunyit sebagai antiinflamasi dan antioksidan, serta serai sebagai diuretik ringan, memberikan efek sinergis untuk menurunkan tekanan darah. Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilaksanakan di Kampung Situhiang, Desa Puraseda, Kabupaten Bogor, dengan tujuan meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang pemanfaatan TOGA untuk pencegahan hipertensi. Metode yang digunakan adalah edukasi dan demonstrasi pembuatan minuman herbal. Kegiatan ini diikuti oleh 30 peserta dengan antusiasme tinggi. Evaluasi menggunakan kuesioner menunjukkan adanya peningkatan rata-rata nilai pengetahuan dari 79,66 (pre-test) menjadi 97,24 (post-test). Hasil uji beda (Wilcoxon) menunjukkan peningkatan ini signifikan secara statistik (p < 0,001). Kegiatan ini berhasil meningkatkan kesadaran dan kemandirian masyarakat dalam pengendalian hipertensi secara alami dan mempromosikan pemanfaatan tanaman lokal