Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Peningkatan Kesadaran Masyarakat terhadap Pengendalian Risiko Kardiovaskular dengan Skrining Kolesterol Total dan HDL di Yayasan Baptis Cengkareng Martin, Alfianto; Santoso, Alexander Halim; Destra, Edwin; Alexandro, Cristian; Edbert, Juan; Anthony, Louis
jurnal ABDIMAS Indonesia Vol. 3 No. 2 (2025): Jurnal ABDIMAS Indonesia
Publisher : STIKes Ibnu Sina Ajibarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59841/jurai.v3i2.2763

Abstract

Total cholesterol and HDL assessments are fundamental initial steps in evaluating the risk of cardiovascular disease. The ratio between total cholesterol and HDL is considered a sensitive indicator in predicting atherosclerotic events. Screening activities were carried out using the Plan-Do-Check-Act (PDCA) approach in adult participants. The examination was carried out using the Point-of-Care Testing (POCT) tool to assess total cholesterol and HDL levels from blood samples. Education was provided through leaflets containing information about lipid profiles and the importance of dietary changes. A total of 62 participants took part in this activity, with an age range of 23 to 76 years and the majority were female. Most participants had total cholesterol levels in the normal category, but almost all participants had HDL levels that were classified as low or very low. This lipid profile imbalance indicates a significant potential cardiovascular risk. The screening results underscore the need for continuous education on healthy dietary habits as a primary prevention strategy. Nutritional interventions emphasizing reduced intake of saturated fats, increased fiber consumption, and controlled sugar intake can help restore lipid balance and reduce the risk of atherosclerosis and long-term cardiovascular complications.
Pemeriksaan Kelembaban Kulit dan Edukasi Gaya Hidup: Kunci Pencegahan Kulit Kering pada Dewasa Awal Yudhitiara, Novia; Santoso, Alexander Halim; Gunaidi, Farell Christian; Anthony, Louis; Johan, Richver Framanto
Science and Technology: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 2 No. 3 (2025): September
Publisher : CV. Science Tech Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69930/scitec.v2i3.471

Abstract

Kulit yang sehat bergantung pada keseimbangan kadar air dan minyak untuk menjaga fungsi pelindungnya. Penurunan hidrasi dapat menyebabkan kulit kering (xerosis), meningkatkan risiko inflamasi, dan memicu gangguan dermatologis. Ketidakseimbangan ini juga mempercepat proses penuaan kulit dan menurunkan kualitas hidup. Oleh karena itu, deteksi dini kadar hidrasi kulit serta edukasi gaya hidup sehat sangat penting untuk mencegah kulit kering pada populasi dewasa. Metode yang digunakan adalah pendekatan PDCA (Plan-Do-Check-Action), meliputi perencanaan kegiatan skrining, pelaksanaan pengukuran kadar air dan minyak kulit, evaluasi hasil, serta pemberian edukasi perawatan kulit bagi peserta dengan hasil abnormal. Kegiatan ini diikuti oleh 71 peserta yang dilakukan di Sekolah St. Yoseph, Jakarta. Hasil menunjukkan bahwa terdapat 4 orang (5.63%) memiliki kadar minyak dibawah normal dan 8 orang (8.46%) memiliki kadar air dibawah normal yang mengindikasikan bahwa peserta memiliki kulit yang kering. Oleh karena itu, penting dalam pemeliharaan hidrasi seperti asupan air yang cukup, penggunaan pelembap, dan pola hidup sehat. Deteksi dini hidrasi kulit serta edukasi efektif dalam pencegahan kulit kering dan peningkatan kualitas hidup.
Peran Edukasi Konsumsi Magnesium dan Instrumen DASS-42 untuk Deteksi Dini dan Pencegahan Terjadinya Gangguan Psikologis di Cengkareng Biromo, Anastasia Ratnawati; Santoso, Alexander Halim; Destra, Edwin; Setia, Nicholas; Anthony, Louis
Jurnal Pengabdian Sosial Vol. 2 No. 9 (2025): Juli
Publisher : PT. Amirul Bangun Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59837/4b11xe94

Abstract

Kesehatan mental merupakan salah satu aspek penting dalam menjaga kualitas hidup. Stres, kecemasan, dan depresi merupakan beberapa penanda adanya gangguan psikologis. Nutrisi, khususnya magnesium, telah dikaitkan memiliki peran dalam regulasi sistem saraf dan kestabilan emosional. Kegiatan ini dilaksanakan di Sekolah Yayasan Baptis Cengkareng melalui pendekatan Plan–Do–Check–Act. Sebanyak 57 peserta menjalani pemeriksaan menggunakan kuesioner DASS-42 dan menerima edukasi mengenai pentingnya asupan magnesium untuk mendukung kesehatan mental. Hasil menunjukkan bahwa sebagian besar peserta berada dalam kategori normal untuk depresi dan stres. Namun, pada aspek kecemasan, ditemukan proporsi skor ringan hingga berat sebesar 47,4%. Asupan magnesium yang tidak memadai dapat mengganggu regulasi suasana perasaan dan memperkuat respons negatif terhadap stresor lingkungan. Edukasi berbasis hasil skrining dapat dimanfaatkan untuk mendorong perbaikan pola makan guna mencegah munculnya gangguan psikologis. Integrasi pemeriksaan DASS-42 dan edukasi mengenai peran magnesium menjadi pendekatan strategis dalam promosi kesehatan mental pada kelompok usia produktif.