Latar Belakang: Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) merupakan penyebab utama morbiditas dan mortalitas pada anak dibawah usia lima tahun (balita). Pengetahuan orang tua tentang pencegahan ISPA berperan penting dalam mengurangi kejadian ISPA pada balita. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis hubungan antara pengetahuan orang tua tentang pencegahan ISPA terhadap kejadian ISPA pada balita di wilayah kerja salah satu puskesmas di Kabupaten Tangerang. Metode: penelitian dilaksanakan pada bulan April 2025, menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan desain cross-sectional. Sampel berjumlah 93 responden yang ditentukan menggunakan rumus G power dengan effect size 0,30. Pengumpulan data menggunakan kuesioner yang telah diuji Content Validity Ratio (CVR) dan Content Validity Index (CVI) dan catatan rekam medis responden. Analisis data menggunakan uji chi-square. Hasil: hasil penelitian menunjukkan 70 responden (75,3%) memiliki tingkat pengetahuan baik dan 55 balita (59,1%) mengalami ISPA dua bulan terakhir. Terdapat hubungan antara tingkat pengetahuan orang tua tentang pencegahan dengan kejadian ISPA pada balita dengan p-value 0,037. Saran: bagi peneliti selanjutnya untuk dapat mencari faktor-faktor lain yang memengaruhi kejadian ISPA pada balita yang belum diteliti, seperti kondisi lingkungan, status imunisasi, status gizi, serta sanitasi yang belum optimal. Kata kunci : Balita, ISPA, Pengetahuan Orang Tua