Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGARUH PENGELUARAN PEMERINTAH DAN INVESTASI TERHADAP KEMISKINAN MELALUI PDRB HARGA KONSTAN DI SUMATERA UTARA (2001-2023): PENDEKATAN PATH ANALYSIS Mutia Annisa; Nakita; Albi Sutandi; Runggu Sihombing
El-Iqthisadi Vol 7 No 2 (2025): Desember
Publisher : Jurusan Hukum Ekonomi Syariah Fakultas Syariah dan Hukum Uin Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/el-iqthisady.v7i2.62037

Abstract

Abstrak Penelitian ini membahas dampak dari pengeluaran pemerintah dan investasi terhadap tingkat kemiskinan memalui PDRB harga konstan di Sumatera Utara antara tahun 2001 hingga 2023. PDRB harga konstan digunakan sebagai variabel yang menghubungkan antara keduanya. Metode penelitian yang digunakan adalah path analysis yang diambil dari Badan Pusat Statistik. Hasil menunjukkan bahwa pengeluaran pemerintah dan investasi memiliki pengaruh positif dan nyata terhadap PDRB. Namun, secara langsung, kedua faktor tersebut tidak berdampak signifikan terhadap penurunan kemiskinan. Justru, PDRB harga konstan menunjukkan pengaruh negatif dan signifikan terhadap kemiskinan. Penemuan ini menunjukkan bahwa pertumbuhan ekonomi bisa menjadi cara yang efektif untuk mengurangi kemiskinan, sehingga kebijakan fiskal dan investasi perlu difokuskan untuk memperkuat PDRB sebagai alat pembangunan yang bisa mencakup seluruh masyarakat. Kata Kunci: Pengeluaran Pemerintah, Investasi, Kemiskinan, PDRB Harga Konstan, Dan Path Analysis   Abstract This research discusses the impact of government expenditure and investment on poverty levels through constant price GRDP in North Sumatra from 2001 to 2023. Constant price GRDP is used as the variable connecting the two. The research method used is path analysis obtained from the Central Bureau of Statistics. The results show that government expenditure and investment have a positive and significant effect on GRDP. However, directly, both factors do not significantly impact poverty reduction. Instead, constant price GRDP shows a negative and significant effect on poverty. This finding indicates that economic growth can be an effective way to reduce poverty, so fiscal and investment policies need to be focused on strengthening GRDP as a development tool that can encompass the entire community. Keywords: Government Expenditure, Investment, Poverty, Constant Price GDP, and Path Analysis
GLOBALISASI DAN TANTANGAN IDENTITAS NASIONAL: STUDI KEBUDAYAAN INDONESIA Tri Rahayu; Anissa, Mutia; Nakita; Tobing, Ranti Delima; Sinaga, Hottarida; Sinulingga, Sam Deva Nasra; Yunita, Sri
Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan (JUPANK) Vol. 5 No. 2 (2025): Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan (JUPANK)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36085/jupank.v5i2.8301

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memahami dampak globalisasi terhadap identitas budaya nasional Indonesia. Seiring dengan pesatnya perkembangan teknologi, media massa, dan perdagangan internasional, budaya asing semakin mudah menyebar dan mempengaruhi kehidupan masyarakat Indonesia. Fenomena ini membawa tantangan besar dalam mempertahankan keberagaman budaya lokal dan nilai-nilai khas bangsa, seperti Pancasila dan budaya gotong royong. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi literatur untuk menggali berbagai sumber dan literatur yang relevan. Hasil analisis menunjukkan bahwa globalisasi memberikan dampak multidimensional terhadap identitas budaya Indonesia, mulai dari menurunnya penggunaan bahasa daerah, hilangnya tradisi lokal, hingga dominasi budaya populer dari luar negeri seperti K-pop dan Hollywood. Di sisi lain, globalisasi juga membuka peluang bagi pengembangan industri kreatif dan inovasi budaya baru yang dapat memperkaya keberagaman budaya nasional. Penelitian ini merekomendasikan perlunya strategi yang matang dari pemerintah dan masyarakat untuk melindungi kekayaan budaya lokal serta mengintegrasikan nilai-nilai nasional dalam konteks global. Dengan demikian, identitas budaya Indonesia dapat tetap lestari sekaligus beradaptasi dengan perkembangan zaman. Kata Kunci: Globalisasi Budaya, Identitas Nasional, Pengaruh Budaya Asing