Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Walisongo Journal of Information Technology

Pendukung Keputusan Evaluasi Kinerja Karyawan Untuk Promosi Jabatan Dengan Metode Fuzzy Simple Additive Weighting Febryantahanuji, Febryantahanuji; Suasana, Iman Saufik
Walisongo Journal of Information Technology Vol 2, No 1 (2020): Walisongo Journal of Information Technology
Publisher : Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21580/wjit.2020.2.1.5180

Abstract

Pada saat ini, untuk mengisi lowongan mandor dilakukan seleksi dengan kriteria yang sederhana seperti: lama kerja, loyalitas dan kemampuan memimpin, dan sering kali keputusan promosi jabatan mandor hanya didasarkan oleh faktor subjektifitas seperti hubungan kekerabatan atau pertemanan dengan atasan sehingga seringkali diperoleh mandor yang kualitas kemampuan kerjanya sangat kurang dan hal ini juga berpengaruh dalam produktifitas perkebunan yang kurang maksimal. Disisi lain pengelolaan data lowongan mandor masih dilakukan secara manual, sehingga pembuatan laporan untuk pimpinan membutuhkan waktu yang cukup lama. Permasalahan lainnya adalah belum adanya sistem yang terintergrasi yang baik dalam proses promosi jabatan mandor. Rancangan sistem tersebut dapat menangani permasalahan dalam perusahaan yaitu penilaian dalam memilih mandor yang tepat dan pembuatan laporan penilaian mandor untuk pimpinan bisa dilaporkan dengan cepat dan akurat sehingga tidak membuang waktu terlalu lama.
Pendukung Keputusan Evaluasi Kinerja Karyawan Untuk Promosi Jabatan Dengan Metode Fuzzy Simple Additive Weighting Febryantahanuji Febryantahanuji; Iman Saufik Suasana
Walisongo Journal of Information Technology Vol 2, No 1 (2020): Walisongo Journal of Information Technology
Publisher : Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21580/wjit.2020.2.1.5180

Abstract

Pada saat ini, untuk mengisi lowongan mandor dilakukan seleksi dengan kriteria yang sederhana seperti: lama kerja, loyalitas dan kemampuan memimpin, dan sering kali keputusan promosi jabatan mandor hanya didasarkan oleh faktor subjektifitas seperti hubungan kekerabatan atau pertemanan dengan atasan sehingga seringkali diperoleh mandor yang kualitas kemampuan kerjanya sangat kurang dan hal ini juga berpengaruh dalam produktifitas perkebunan yang kurang maksimal. Disisi lain pengelolaan data lowongan mandor masih dilakukan secara manual, sehingga pembuatan laporan untuk pimpinan membutuhkan waktu yang cukup lama. Permasalahan lainnya adalah belum adanya sistem yang terintergrasi yang baik dalam proses promosi jabatan mandor. Rancangan sistem tersebut dapat menangani permasalahan dalam perusahaan yaitu penilaian dalam memilih mandor yang tepat dan pembuatan laporan penilaian mandor untuk pimpinan bisa dilaporkan dengan cepat dan akurat sehingga tidak membuang waktu terlalu lama.