cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota pekanbaru,
Riau
INDONESIA
Jurnal Pendidikan Agama Islam Al-Thariqah
Published by Universitas Islam Riau
ISSN : 25279610     EISSN : 25498770     DOI : -
Core Subject : Education,
Al-Thariqah Journal Manager invites lecturers, researchers and students to submit best manuscript of his research to be published in Al-Thariqah: Journal of Islamic Education, Faculty of Islamic Religious, Islamic University of Riau. Manuscripts submitted within the scope of the sciences of Islamic religious education by prioritizing the theme of the actual article, the latest, not plagiarism, and preferably the results of library and field research.
Arjuna Subject : -
Articles 223 Documents
Konsep Tanggung Jawab Suami dalam Mendidik Istri Perspektif Hadis Nabi Muhammad SAW Pada Kitab Kutub al-Tis’ah Nurhadi Nurhadi
Jurnal Pendidikan Agama Islam Al-Thariqah Vol. 3 No. 2 (2018): Jurnal Pendidikan Agama Islam Al-Thariqah
Publisher : UIR Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (961.424 KB) | DOI: 10.25299/althariqah.2018.vol3(2).2341

Abstract

Kenyataan dimasyarakat, para suami lalai mendidik istri agar menjadi istri dan ibu yang shalehah, berdampak kegagalan ibu mendidik anak-anaknya serta kelangsungan keluarga bahagia, bahkan terkadang berakhir pada perceraian. Konsep tanggung jawab suami dalam mendidik istri telah ada dalam hadis Nabi saw. Penelitian menggunakan metode mausu’ah al-Hadis al-Nabawiyah menurut kutub al-Tis’ah. Hasil penelitiannya, bahwa ada 146 hadis yang berkaitan dengan tanggung jawab suami dalam mendidik istri. Sedangkan materi yang wajib diajarkan suami kepada istri adalah mengajarkan ilmu fardhu ‘ain (kewajiban individu) kepada isteri yaitu ilmu tauhid (ilmu al-Qur’an dan hadis) disebut juga ushuluddin, fiqih (shalat, puasa dll) dan tasawuf (akhlak). Ilmu tauhid diajarkan supaya aqidahnya sesuai dengan aqidah ahli sunnah wal jama’ah. Ilmu fiqih diajarkan supaya segala ibadahnya sesuai dengan kehendak agama (syariat). Ilmu tasawuf diajarkan supaya mereka ikhlas dalam beramal dan dapat menjaga segala amalannya daripada dirusakkan oleh rasa riya’ (pamer), bangga, menunjuk-nunjuk orang lain dan lain-lain.
Relevansi Teori Belajar Behaviorisme Terhadap Pendidikan Agama Islam Yoga Anjas Pratama
Jurnal Pendidikan Agama Islam Al-Thariqah Vol. 4 No. 1 (2019): Jurnal Pendidikan Agama Islam Al-Thariqah
Publisher : UIR Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (270.867 KB) | DOI: 10.25299/al-thariqah.2019.vol4(1).2718

Abstract

Teori belajar behaviorisme dapat digunakan untuk membantu proses pembelajaran. Namun diketahui bahwa banyak percobaan dalam teori behaviorisme dilakukan dengan menggunnakan hewan sehingga menimbulkan pertanyaan, apakah teori belajar behaviorisme sejalan dengan ajaran agama Islam dan dapat digunakan dalam Pendidikan Islam. Penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan yang dianalisis dengan menggunakan teknik analisis konten. Hasil dari penelitian ini adalah ditemukan adanya relevansi antara teori belajar behaviorisme terhadap pendidikan Islam, sebagai berikut: (1) Teori belajar behaviorsime dapat digunakan untuk membantu proses pembelajaran pendidikan Islam (2) Teori belajar behaviorsime merupakan teori belajar yang sejalan/berkaitan dengan ajaran agama Islam (3) Adanya pengkondisian (clasical conditioning), pengulangan dan penguatan dalam teori behaviorsime yang juga digunakan dalam pembelajaran pendidikan Islam (4) Teori belajar behaviorsime menurut Edward Lee Thorndike mengandung empat hukum, yaitu: law of radiness (hukum kesiapan), law of exercise (hukum latihan), law of effect (hukum latihan), dan law of attitude (hukum sikap), yang sejalan/berkaitan dengan proses pembelajaran pedidikan Islam. Kata Kunci: Relevansi, Teori Belajar Behaviorisme, Pendidikan Islam
Nasionalisme Organisasi Mahasiswa Islam dalam Menangkal Radikalisme di Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Surakarta Abdulloh Hadziq
Jurnal Pendidikan Agama Islam Al-Thariqah Vol. 4 No. 1 (2019): Jurnal Pendidikan Agama Islam Al-Thariqah
Publisher : UIR Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (481.046 KB) | DOI: 10.25299/al-thariqah.2019.vol4(1).2791

Abstract

Persoalan yang cukup krusial di berbagai kampus adalah merebaknya paham-paham radikal yang mulai menyasar mahasiswa di kampus. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana peran dan strategi organisasi Islam kampus dalam membendung arus paham radikal di kalangan mahasiswa IAIN Surakarta. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan menggunakan pendekatan fenomologi. Sasaran penelitian yang dipilih adalah organisai mahasiswa Islam kampus seperti PMII, HMI, IMM, dan KAMMI. Tekhnik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, dokumentasi dan FGD. Adapun Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis data fenomenologi, yang digunakan Moustakas. Hasil penelitian ini menyatakan bahwasanya peran dan strategi organisasi mahasiswa Islam kampus yang dilakukan dalam menangkal radikalisme adalah : Pertama, Kurikulum Kaderisasi Responsif Radikalisme dengan cara memasukkan materi tentang nilai-nilai ke-Indonesiaan dan kebangsaan, mentradisikan dialog dalam setiap kegiatan. Kedua, Internalisasi nilai-nilai Islam ramah dengan cara mengkampanyekan moderasi Islam, memaksimalkan peran figure organisasi sebagai tauladan baik figure senior dalam kampus atau diluar kampus. Ketiga, Kemitraan dengan Perguruan Tinggi, berafiliasi dengan kegiatan organisasi intra yang ada di dalam kampus. Kata Kunci: Nasionalisme, Organisasi Mahasiswa Islam, Radikalisme
Pendidikan Etika Bergaul Islami Dalam Keluarga “Nilai Pendidikan Etika Berlaku Adil Orangtua dengan Anak dalam Pergaulan Keluarga Perspektif Hadits” Syahraini Tambak
Jurnal Pendidikan Agama Islam Al-Thariqah Vol. 4 No. 1 (2019): Jurnal Pendidikan Agama Islam Al-Thariqah
Publisher : UIR Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1341.179 KB) | DOI: 10.25299/al-thariqah.2019.vol4(1).2910

Abstract

Tulisan ini bertujuan mengeksplore nilai-nilai pendidikan etika berlaku adil orangtua dengan anak dalam pergaulan keluarga berdasarkan hadits Nabi Muhammad SAW, bersumber dari Nu’man bin Basyir. Hadits tentang “berlaku adillah terhadap anak-anakmu,” yang diriwayatkan oleh Abu Dawud dinilai sebagai hadits yang berkualitas shahih berdsasarkan penelitian Syaikh Muhammad Nashiruddin al-Baniy. Terdapat empat nilai-nilai pendidikan yang terkandung dalam hadits ini yaitu; Pendidikan kesetaraan, di mana menerapkan sikap berlaku adil orangtua dalam bersosialisasi di keluarga membuat anak merasa dihargai dan mendapat perhatian. Pendidikan kasih sayang, di mana orangtua tidak memihak, dan tidak membeda-bedakan diantara anak, mendorong munculnya kasih sayang. Pendidikan demokrasi, dengan hubungan orangtua pada anak dalam suasana keadilan akan berkembang sikap menghargai. Pendidikan kerukunan, dengan perilaku adil orangtua dalam interaksi dengan anak-anaknya berkontribusi bagi terciptanya kerukunan antara anak. Tulisan ini bermanfaat mengkonstruksi pendidikan etika bergaul dengan prinsip keadilan dalam keluarga. Bagi para orangtua diharapkan dapat menerapkan hadits ini sebagai pedoman dalam membangun keluarga. Kata Kunci: Etika Bergaul, Berlaku Adil, Keluarga, Orangtua
Hubungan Gaya Kepemimpinan Kepala Madrasah dengan Kinerja Guru di Madrasah Aliyah Pondok Pesantren Al-Ikhlas Ujung Bone Irfan Paizal; Arifuddin Siraj; Sitti Mania
Jurnal Pendidikan Agama Islam Al-Thariqah Vol. 4 No. 1 (2019): Jurnal Pendidikan Agama Islam Al-Thariqah
Publisher : UIR Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (761.838 KB) | DOI: 10.25299/al-thariqah.2019.vol4(1).3003

Abstract

Penelitian ini berupaya untuk menyajikan bagaimana hubungan gaya kepemimpinan kepala madrasah dengan kinerja guru. Penelitian ini bertujuan untuk: 1) mendeskripsikan realitas gaya kepemimpinan kepala madrasah; 2) mendeskripsikan realitas kinerja guru; dan 3) menguji korelasi antara gaya kepemimpinan kepala madrasah dengan kinerja guru di Madrasah Aliyahi Pondok Pesantren Al-Ikhlas Ujung Bone. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode ex post facto. Instrumen yang digunakan adalah angket, kemudian dianalisis menggunakan analisis korelasi product moment. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) gaya kepemimpinan kepala madrasah berada pada kategori baik dengan persentase sebesar 82,25%; 2) kinerja guru berada pada kategori tinggi dengan persentase sebesar 84,21%; dan 3) korelasi antara gaya kepemimpinan kepala madrasah dengan kinerja guru menunjukkan korelasi positifi yang berada pada tingkat hubungan rendah dengan nilai koefisien korelasi sebesar 0,292. Kata Kunci: Gaya Kepemimpinan, Kepala Madrasah dan Kinerja Guru
Implementasi Pendidikan Karakter di Pondok Pesantren An- Nurîyah Bonto Cini’ Kabupaten Jeneponto Provinsi Sulawesi Selatan Haeruddin Haeruddin; Bahaking Rama; Wahyuddin Naro
Jurnal Pendidikan Agama Islam Al-Thariqah Vol. 4 No. 1 (2019): Jurnal Pendidikan Agama Islam Al-Thariqah
Publisher : UIR Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (823.917 KB) | DOI: 10.25299/al-thariqah.2019.vol4(1).3203

Abstract

Penelitian ini menyajikan masalah tentang pendidikan karakter di Pondok Pesantren An-Nurîyah Bonto Cini’ Kabupaten Jeneponto, Provinsi Sulawesi Selatan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana implementasi pendidikan karakter. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif yaitu untuk mengungkap fakta, data, dan fenomena yang terjadi dilapangan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) Pendidikan Karakter di Pondok Pesantren An-Nurîyah Bonto Cini’ dapat diimplementasikan melalui kegiatan pembelajaran, kegiatan ekstrakurikuler, dan aktifitas religius, 2) Faktor pendukung pelaksanaan pendidikan karakter yaitu adanya sarana dan prasarana yang memadai pada proses pembelajaran. Faktor penghambat pelaksanaan pendidikan karakter yaitu faktor internal dan eksternal yang tidak kondusif, 3) Gambaran karakter santri yaitu tidak ada santri yang melanggar secara signifikan. Kesimpulan yaitu, bahwa proses pembelajaran, kegiatan ekstrakurikuler, dan nilai religius, sangat efektif dan efesien kepada seluruh elemen yang ada di pondok pesantren, sehingga pendidikan karakter nampak pada diri santri. Dengan demikian perlu dimaksimalkan lagi implementasi pendidikan karakter kepada seluruh elemen yang ada di pondok pesantren agar dapat menciptakan generasi yang berkarakter, berintegritas, dan tetap unggul. Kata Kunci: Pendidikan Karakter, Nilai Relegius, Pesantren
Penanaman Sikap Amanah Peserta Didik di Madrasah Tsanawiyah (MTs.) Swasta Syahbuddin Mustafa Nauli Kabupaten Padang Lawas Utara Ahmad Nizar Rangkuti; Fawziyah Tansyah Siregar
Jurnal Pendidikan Agama Islam Al-Thariqah Vol. 5 No. 1 (2020): Jurnal Pendidikan Agama Islam Al-Thariqah
Publisher : UIR Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25299/al-thariqah.2020.vol5(1).3736

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk menggambarkan penanaman sikap amanah dalam proses pembelajaran, evaluasi, dan pelaksanaan salat berjamaah oleh Peserta Didik di MTs. Swasta Syahbuddin Mustafa Nauli. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi dan pengujian keabsahan data dilakukan dengan triangulasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penanaman sikap amanah terhadap peserta didik yang dilakukan di MTs. Swasta Syahbuddin Mustafa Nauli dilakukan oleh kepala sekolah, guru pendidikan agama Islam dan pegawai. Sikap amanah yang ditanamkan pada peserta didik berkaitan dengan amanah kepada Allah SWT, amanah kepada orang lain dan amanah terhadap diri sendiri dengan memberikan keteladanan dan nasehat kepada peserta didik.
Hakikat Pendidik dalam Perspektif Falsafah Pendidikan Islami Maisyaroh Maisyaroh
Jurnal Pendidikan Agama Islam Al-Thariqah Vol. 4 No. 2 (2019): Jurnal Pendidikan Agama Islam Al-Thariqah
Publisher : UIR Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (532.686 KB) | DOI: 10.25299/al-thariqah.2019.vol4(2).4079

Abstract

Artikel ini mengkaji perspektif falsafah pendidikan Islami tentang hakikat pendidik. Studi ini penting dilakukan mengingat konsep pendidikan di dunia Islam dipengaruhi oleh pandangan dunia Barat yang sekular. Padahal, kaum Muslim memiliki pandangan dunia yang khas yang bersumber dari al-Qur’an, hadis dan ijtihad para ulama. Studi ini merupakan hasil riset kepustakaan dimana data diperoleh melalui kegiatan studi dokumen yang dianalisis dengan analisis isi. Studi ini mengajukan temuan bahwa dalam pandangan Islam, hakikat pendidik adalah Allah Swt., para Nabi dan Rasul dan para ulama. Karena itu, para pendidik Muslim wajib meneladani sifat-sifat mereka dan meneruskan tugas-tugas mereka sebagai pendidik terideal dalam pandangan Islam. Kata Kunci: Falsafah Pendidikan, Pendidik, Murabbi, Mu‘allim, Mu’addib
Relevansi Konsep Nilai Petatah Petitih Sunan Gunung Djati dalam Pendidikan Islam Hanif Cahyo Adi Kistoro; Aminah Nur Latifa Sibarani
Jurnal Pendidikan Agama Islam Al-Thariqah Vol. 4 No. 2 (2019): Jurnal Pendidikan Agama Islam Al-Thariqah
Publisher : UIR Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1107.96 KB) | DOI: 10.25299/al-thariqah.2019.vol4(2).4125

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan relevansi konsep petatah petitih/nasehat sunan gunung jati dengan nilai–nilai pendidikan islam. Jenis penelitian ini adalah penelitian kepustakaan (library research). Sumber data utama dari penelitian ini adalah prasasti, buku, jurnal dan karya lainnya. Sumber sekunder didapatkan dari informan melalui wawancara. Teknik Analisis data menggunakan teknik analisis konten (content analysis) dengan melakukan kritik sumber, interpretasi dan histroriografi. Dari hasil penelitian, ditarik kesimpulan bahwa metode Sunan Gunung Jati dalam pendidikan agama melalui konsep petatah-petitih. Relevansi petatah petitih dengan pendidikan islam adalah adanya keseimbangan nilai Tauhid dan kemanusiaan (tajug dan fakir miskin), shalat adalah tiang agama (yen sembahyang kungsi pucuke panah, puasa mendidik untuk sabar, jujur dan mengendalikan hawa nafsu (yen puasa den kungsi tetaling gundewa), konsisten dalam ibadah (Ibadah kang tetap), takut larangan Allah (Wedi ing Allah), mensyukuri nikmat yang diberikan (Manah den syukur lan Allah), dan selalu meminta ampunan (Kudu ngakehaken pertobat). Kata Kunci: Relevansi, Konsep Petatah-Petitih Sunan Gunung jati, Pendidikan Islam
Kontribusi Pelatihan Berkisah Tema Keislaman Kepada Kompetensi Guru dan Siswa Taman Kanak-Kanak Bahril Hidayat; Dian Tri Utami
Jurnal Pendidikan Agama Islam Al-Thariqah Vol. 4 No. 2 (2019): Jurnal Pendidikan Agama Islam Al-Thariqah
Publisher : UIR Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (775.075 KB) | DOI: 10.25299/al-thariqah.2019.vol4(2).4248

Abstract

Kualitas guru Taman Kanak-Kanak (TK) atau Raudhatul Athfal (RA) yang profesional akan menentukan perkembangan anak usia dini. Guru juga harus memiliki kreativitas dan seni yang mendidik sebagai bentuk keahlian dalam mengajar. Belajar yang diharapkan sesuai dengan karakteristik anak usia dini, yaitu belajar melalui bermain atau bermain sambil belajar. Bercerita merupakan salah satu yang termasuk ke dalam kegiatan bermain. Artikel ini berisikan hasil penelitian jenis penelitian kualitatif deskriptif dengan 5 orang responden yang mengungkapkan bahwa teknik berkisah meningkatkan kompetensi guru dalam mengajar. Peningkatan kompetensi khusus lainnya yang diperoleh guru setelah mengikuti pelatihan teknik berkisah adalah peningkatan kompetensi moral dan semakin peka untuk memahami tahap perkembangan anak, khususnya perkembangan bahasa anak. Selain itu, hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan Kompetensi Keislaman pada guru dan anak didik dengan cara guru mengangkat atau memilih kisah-kisah nyata nabi dan rasul dalam memberikan teknik berkisah kepada siswa atau peserta didik anak usia dini. Kata Kunci: Teknik Berkisah, Kompetensi Guru, Pendidikan Islam Anak Usia Dini

Page 9 of 23 | Total Record : 223


Filter by Year

2016 2025


Filter By Issues
All Issue Vol. 10 No. 2 (2025): Jurnal Pendidikan Agama Islam Al-Thariqah (on progress) Vol. 10 No. 1 (2025): Jurnal Pendidikan Agama Islam Al-Thariqah Vol. 9 No. 2 (2024): Jurnal Pendidikan Agama Islam Al-Thariqah Vol. 9 No. 1 (2024): Jurnal Pendidikan Agama Islam Al-Thariqah Vol. 8 No. 2 (2023): Jurnal Pendidikan Agama Islam Al-Thariqah Vol. 8 No. 1 (2023): Jurnal Pendidikan Agama Islam Al-Thariqah Vol. 7 No. 2 (2022): Jurnal Pendidikan Agama Islam Al-Thariqah Vol. 7 No. 1 (2022): Jurnal Pendidikan Agama Islam Al-Thariqah Vol. 6 No. 2 (2021): Jurnal Pendidikan Agama Islam Al-Thariqah Vol. 6 No. 1 (2021): Jurnal Pendidikan Agama Islam Al-Thariqah Vol. 5 No. 2 (2020): Jurnal Pendidikan Agama Islam Al-Thariqah Vol. 5 No. 1 (2020): Jurnal Pendidikan Agama Islam Al-Thariqah Vol. 4 No. 2 (2019): Jurnal Pendidikan Agama Islam Al-Thariqah Vol. 4 No. 1 (2019): Jurnal Pendidikan Agama Islam Al-Thariqah Vol 4 No 1 (2019): Jurnal Pendidikan Agama Islam Al-Thariqah Vol 3 No 2 (2018): Jurnal Pendidikan Agama Islam Al-Thariqah Vol. 3 No. 2 (2018): Jurnal Pendidikan Agama Islam Al-Thariqah Vol 3 No 1 (2018): Jurnal Pendidikan Agama Islam Al-Thariqah Vol. 3 No. 1 (2018): Jurnal Pendidikan Agama Islam Al-Thariqah Vol 2 No 2 (2017): Jurnal Pendidikan Agama Islam Al-Thariqah Vol. 2 No. 2 (2017): Jurnal Pendidikan Agama Islam Al-Thariqah Vol 2 No 2 (2017): Jurnal Al-Thariqah Vol 2 No 1 (2017): Jurnal Pendidikan Agama Islam Al-Thariqah Vol. 2 No. 1 (2017): Jurnal Pendidikan Agama Islam Al-Thariqah Vol. 1 No. 2 (2016): Jurnal Pendidikan Agama Islam Al-Thariqah Vol 1 No 2 (2016): Jurnal Pendidikan Agama Islam Al-Thariqah Vol 1 No 2 (2016): Jurnal Al-Thariqah Vol 1 No 1 (2016): Jurnal Al-Thariqah Vol. 1 No. 1 (2016): Jurnal Pendidikan Agama Islam Al-Thariqah Vol 1 No 1 (2016): Jurnal Pendidikan Agama Islam Al-Thariqah More Issue