JURNAL MANAJEMEN INDUSTRI DAN LOGISTIK			
            
            
            
            
            
            
            
            Jurnal Manajemen Industri dan Logistik (Industrial and Logistic Management Journal) JMIL, invites academician/researchers/contributors to submit research papers, technical papers, conceptual papers, and case study reports in the scope of Logistics Management, Industrial Marketing, and International Trade in Bahasa Indonesia or English written. Published twice a year in MAY and NOVEMBER:
            
            
         
        
            Articles 
                282 Documents
            
            
                        
            
                                                        
                        
                            PENENTUAN RUTE KENDARAAN PADA SISTEM DISTRIBUSI LOGISTIK PASCA BENCANA (STUDI KASUS) 
                        
                        andriansyah, andriansyah; 
Sentia (Universitas Syiah Kuala), Prima Denny                        
                         JURNAL MANAJEMEN INDUSTRI DAN LOGISTIK  Vol 2, No 1 (2018): page : 03-95 
                        
                        Publisher : Politeknik APP Jakarta 
                        
                             Show Abstract
                            | 
                                 Download Original
                            
                            | 
                                
                                    Original Source
                                
                            
                            | 
                                
                                    Check in Google Scholar
                                
                            
                                                            |
                                
                                
                                    Full PDF (80.934 KB)
                                
                                                                                            
                                | 
                                    DOI: 10.30988/jmil.v2i1.98                                
                                                    
                        
                            
                                
                                
                                    
Indikator keberhasilan dari penenggulangan bencana dapat dilihat dari sistem logistik bencana. Salah satu cara untuk merancang sistem logistik bencana yang baik adalah dengan membuat jaringan distribusi yang efektif dan efisien. Permasalahan yang sesuai dengan perancangan jaringan ini adalah vehicle routing problem. Fungsi tujuan dari permasalahan adalah penentuan rute optimal untuk mendistribusikan bantuan dari gudang ke para korban dengan durasi waktu yang minimum. Metode pemecahan untuk menyelesaikan permasalahan menggunakan algoritma branch and bound, insertion heuristic, dan local search. Hasil yang didapatkan dengan algoritma branch and bound dan algoritma local search bersifat optimal global yaitu dengan waktu tempuh 1,0562 jam. Namun waktu komputasi menggunakan algoritma branch and bound sangat lama hingga 22 jam sedangkan algoritma local search hanya membutuhkan waktu 60 detik. Algoritma insertion heuristic juga menghasilkan solusi dengan waktu tempuh 1,1030 jam. Solusi ini bersifat optimal lokal, namun waktu komputasinya sangat singkat yaitu hanya 0,001 detik. 
                                
                             
                         
                     
                    
                                            
                        
                            Strategi Pemasaran dengan menggunakan Analisis SWOT Tanpa Skala Industri Pada PT X Di Jakarta 
                        
                        wicaksono (Politeknik APP), Arie                        
                         JURNAL MANAJEMEN INDUSTRI DAN LOGISTIK  Vol 1, No 2 (2017): page 94 - 216 
                        
                        Publisher : Politeknik APP Jakarta 
                        
                             Show Abstract
                            | 
                                 Download Original
                            
                            | 
                                
                                    Original Source
                                
                            
                            | 
                                
                                    Check in Google Scholar
                                
                            
                                                            |
                                
                                
                                    Full PDF (80.934 KB)
                                
                                                                                            
                                | 
                                    DOI: 10.30988/jmil.v1i2.54                                
                                                    
                        
                            
                                
                                
                                    
Dalam persaingan dunia bisnis yang semakin ketat serta perkembangan teknologi yang semakin canggih dan modern, membuat perusahaan berusaha mencari strategi yang cepat dan tepat dalam memasarkan produk untuk memenuhi kebutuhan industri. Perkembangan dunia industri yang terus berkembang di berbagai bidang, khususnya industri alat berat sehingga dibutuhkan suatu strategi untuk dapat memenangkan persaingan dan mendapatkan pangsa pasar yang besar. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kuantitatif dengan menggambarkan fakta-fakta dan menjelaskan keadaan berdasarkan fakta-fakta dan data angka yang ada dan mencoba menganalisis kebenarannya melalui data yang diperoleh. Metode analisis yang digunakan yaitu Analisis SWOT TSI (Tanpa Skala Industri) dengan menggunakan metode EFAS (analisis faktor eksternal) dan IFAS (analisis faktor internal) perusahaan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perusahaan X dalam menggunakan SWOT Tanpa Skala Indusri menempatkan strategi Strength (S) > Opportunity (O), Strategi Opportunity (O) > Weakness (W), Strategi Strength (S) > Threat (T) dan Strategi Threat > Weakness (W), sehingga kondisi ini bahwa PT X berada pada posisi memanfaatkan strategi SO yang mempunyai nilai skor tertinggi yaitu = 7.6, selanjutnya diikuti strategi ST= 6.6, WO= 6.0 dan WT= 4.8. Dari hasil tersebut maka strategi yang dilakukan oleh perusahaan X yaitu melakukan strategi mempertahankan citra merek dan melakukan penetrasi pasar untuk mencari pangsa pasar yang lebih besar. Penguatan sumber daya manusia (SDM) perlu dilakukan agar perusahaan dapat menambah dan melatih SDM khususnya tenaga teknisi yang professional.
                                
                             
                         
                     
                    
                                            
                        
                            RANCANG BANGUN DECISION SUPPORT SYSTEM UNTUK PEMILIHAN RUTE PENGIRIMAN PAKET PADA PERUSAHAAN PENYEDIA JASA LOGISTIK 
                        
                        Ahmadi, Bilal; 
jayawati (Politeknik APP), devi                        
                         JURNAL MANAJEMEN INDUSTRI DAN LOGISTIK  Vol 1, No 2 (2017): page 94 - 216 
                        
                        Publisher : Politeknik APP Jakarta 
                        
                             Show Abstract
                            | 
                                 Download Original
                            
                            | 
                                
                                    Original Source
                                
                            
                            | 
                                
                                    Check in Google Scholar
                                
                            
                                                            |
                                
                                
                                    Full PDF (710.656 KB)
                                
                                                                                            
                                | 
                                    DOI: 10.30988/jmil.v1i2.18                                
                                                    
                        
                            
                                
                                
                                    
Permasalahan optimasi dalam pemilihan rute salah satunya dikenal dengan istilah Traveling Salesman Problem (TSP). Bentuk nyata dari tipe permasalahan ini dapat dilihat pada perusahaan penyedia jasa logistik, yaitu pada layanan pengiriman paket. Pada aktivitas tersebut, kurir dibekali dengan sejumlah paket yang harus dikirim kepada sejumlah pelanggan di suatu area tertentu. Pada umumnya kurir akan memilih rute urutan pelanggan yang dikunjungi sesuia dengan pengetahuan yang ia miliki. Penelitian ini merancang suatu aplikasi decision support system (sistem penunjang pengambilan keputusan) dalam hal pemilihan rute dengan mempertimbangkan total waktu tempuh minimum. Aplikasi yang dibangun menggunakan data yang terdapat pada Google Maps, suatu layanan peta online tidak berbayar dari Google Inc., dan diintegrasikan dengan Google Maps API Application Programming Interface). Hasil pengujian menunjukkan algoritma Genetic Algothm (GA) dapat memecahkan permasalahan TSP meskipun masih terdapat keterbatasan titik lokasi yang dipertimbangkan. Kecepatan iterasi memberikan solusi yang relatif cepat dan nyata sesuai dengan kondidi di lapangan. Penelitian selanjutnya dapat diarahkan pada peningkatan jumlah titik yang dipertimbangkan. Selain itu dapat pula digunakan metode heuristik lainnya untuk membandingkan hasil algoritma genetika yang diperoleh pada penelitian ini.
                                
                             
                         
                     
                    
                                            
                        
                            EVALUASI PEMILIHAN PENYEDIA JASA KURIR  BERDASARKAN METODE ANALYTICAL HIERARCHY  PROCESS (AHP) 
                        
                        Astuti, Juli; 
Fatma, Erika                        
                         JURNAL MANAJEMEN INDUSTRI DAN LOGISTIK  Vol 1, No 1 (2017): page 01 - 93 
                        
                        Publisher : Politeknik APP Jakarta 
                        
                             Show Abstract
                            | 
                                 Download Original
                            
                            | 
                                
                                    Original Source
                                
                            
                            | 
                                
                                    Check in Google Scholar
                                
                            
                                                            |
                                
                                
                                    Full PDF (556.235 KB)
                                
                                                                                            
                                | 
                                    DOI: 10.30988/jmil.v1i1.5                                
                                                    
                        
                            
                                
                                
                                    
Aktivitas logistik memegang peranan penting dalam proses bisnis dimana terdapat proses distribusi untuk menyalurkan produk dari produsen/penjual kepada konsumen. Saat inibermunculan semakin banyak perusahaan yang bergerak di bidang penyediaan pelayanan jasa logistik, dengan berbagai kelebihan dan kekurangannya. Kondisi ini membuat pengguna jasa lebih leluasa dalam menentukan pilihan, perusahaan kurir mana yang dipercaya untuk mengambil alih sebagian fungsi bisnisnya.Untuk membantu pengambilan keputusan dalam pemilihan penyedia jasa kurir, penulis melakukan penelitian mengenai kriteria yang digunakan pengguna jasa dalam menentukan penyedia jasa terbaik. Penelitian dilakukan menggunakan metode Analytical Hierarchy Process (AHP), metode AHP dipilih karena metode ini dapat membuat sebuah kerangka pengambilan keputusan dengan efektif atas persoalan yang kompleks. Permasalahan yang terdiri atas beberapa pertimbangan, kemudian disederhanakan ke dalam beberapa kriteria yang kemudian disusunan dalam suatu hirarki.Setelah disusun dalam hierarki dapatditentukan criteria terpenting yang menjadi pertimbangan utama pengguna jasa. Penelitian ini dibatasi pada perusahaanpenyedia jasa logistik yang bergerak pada jasa pengiriman ekspres (kurir). Reponden dibatasi pada pengguna yang menggunakan jasa pengantaran barang (kurir) untuk keperluan penjualan online. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kriteria utama yang diprioritaskan sebagai pertimbangan bagi pengguna jasa dalam pemilihan penyedia jasa logistik. Berdasarkan survey yang dilakukan terhadap para penjual online, diketahui bahwa kriteria yang menjadi pertimbangan utama dalam pemilihan jasa kurir adalah Reliability, yaitu keandalan suatu perusahaan jasa kurirdalam melayani kebutuhan dan keinginan pelanggannya diikuti dengan cost (biaya pengiriman) dan Convinience (kenyamanan).
                                
                             
                         
                     
                    
                                            
                        
                            ANALISIS EFEK MUSIM HUJAN DAN KEMARAU TERHADAP HARGA BERAS 
                        
                        Jati (Kementerian Perdagangan), Kumara                        
                         JURNAL MANAJEMEN INDUSTRI DAN LOGISTIK  Vol 2, No 1 (2018): page : 03-95 
                        
                        Publisher : Politeknik APP Jakarta 
                        
                             Show Abstract
                            | 
                                 Download Original
                            
                            | 
                                
                                    Original Source
                                
                            
                            | 
                                
                                    Check in Google Scholar
                                
                            
                                                            |
                                
                                
                                    Full PDF (80.934 KB)
                                
                                                                                            
                                | 
                                    DOI: 10.30988/jmil.v2i1.68                                
                                                    
                        
                            
                                
                                
                                    
Penelitian ini menganalisis efek dari musim hujan dan kemarau terhadap harga beras. Metode yang digunakan yaitu Autoregressive and Moving Average (ARMA) dan Autoregressive Conditional Heteroskedasticity/Generalized Autoregressive Conditional Heteroskedasticity (ARCH/GARCH) dengan variabel dummy. Data yang digunakan yaitu stok dan harga beras harian dari 29 Januari 2014 sampai dengan 29 Januari 2018. Penggunaan model ARMA-ARCH/GARCH dapat menunjukkan bahwa model ini bisa untuk membantu melihat pola pergerakan harga beras. Model ARMA (0,1)-ARCH (1) dengan variabel dummy yaitu musim kemarau secara signifikan ternyata lebih mempengaruhi kondisional varians harga beras dibandingkan dengan variabel dummy musim hujan. Pemangku kepentingan perlu lebih memperhatikan fluktuasi harga beras terutama apabila pada musim kemarau karena pasokan beras relatif lebih sedikit dan hanya terjadi panen puso.
                                
                             
                         
                     
                    
                                            
                        
                            ANALISIS KUALITAS PELAYANAN DENGAN METODE SERVICE QUALITY (SERVQUAL) DAN IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS (IPA) PADA  PT. MEDIA PURNA ENGINEERING 
                        
                        winarno, heru; 
Absror (Universitas Serang Raya), Tb                        
                         JURNAL MANAJEMEN INDUSTRI DAN LOGISTIK  Vol 1, No 2 (2017): page 94 - 216 
                        
                        Publisher : Politeknik APP Jakarta 
                        
                             Show Abstract
                            | 
                                 Download Original
                            
                            | 
                                
                                    Original Source
                                
                            
                            | 
                                
                                    Check in Google Scholar
                                
                            
                                                            |
                                
                                
                                    Full PDF (554.966 KB)
                                
                                                                                            
                                | 
                                    DOI: 10.30988/jmil.v1i2.38                                
                                                    
                        
                            
                                
                                
                                    
PT. Media Purna Engineering merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa perawatan mekanik rotating, sistem hidrolik, kontruksi, dan piping. PT. Media Purna Engineering selama ini belum pernah melakukan pengukuran tingkat kepuasan mitra perusahaannya sehingga dalam meningkatakan kualitas pelayanan dan dalam mengatasi keluhan-keluhan masih belum terlaksana dengan baik. Tujuan penelitian ini adalah untuk peningkatan kualitas pelayanan terhadap kepuasan mitra perusahaan yaitu PT. Krakatau Steel (Persero) Tbk atas pelayanan yang diberikan. Adapun metode penelitian yang digunakan adalah metode Service Quality (Servqual) dan Importance Performance Analysis (IPA) untuk mengukur tingkat kepuasan dan kualitas pelayanan yang diberikan.. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa kualitas pelayanan PT. Media Purna Engineering tergolong baik, namun terdapat 1 atribut kualitas pelayanan yang masih perlu ditingkatkan atau dikembangkan kembali dari 25 atribut kualitas  pelayanannya, yaitu pada atribut ke 15 tentang kecepatan dalam memberikan solusi. Rekomendasi perbaikan yang diberikan diantaranya harus diadakannya pengenalan area kerja, pekerja baru harus senantiasa dibina dan diawasi, pembuatan jadwal training, kendala harap dengan cepat informasikan ke Lieder atau Supervisor supaya cepat dalam memberikan solusi untuk mengatasinya.
                                
                             
                         
                     
                    
                                            
                        
                            PERBAIKAN TATA LETAK PENYIMPANAN BARANG DI GUDANG UNTUK REDUKSI JARAK TEMPUH PERJALANAN MATERIAL HANDLING 
                        
                        Kartika, Winanda; 
Helvianto, Ahmad Wimbo                        
                         JURNAL MANAJEMEN INDUSTRI DAN LOGISTIK  Vol 1, No 1 (2017): page 01 - 93 
                        
                        Publisher : Politeknik APP Jakarta 
                        
                             Show Abstract
                            | 
                                 Download Original
                            
                            | 
                                
                                    Original Source
                                
                            
                            | 
                                
                                    Check in Google Scholar
                                
                            
                                                            |
                                
                                
                                    Full PDF (499.949 KB)
                                
                                                                                            
                                | 
                                    DOI: 10.30988/jmil.v1i1.10                                
                                                    
                        
                            
                                
                                
                                    
Gudang berperan sebagai distributor untuk menyalurkan produk menuju konsumen. Hal inilah yang dilakukan oleh PT.XYZ selaku warehouse outsourcing. PT XYZ mengelola sejumlah produk minuman yang diproduksi oleh suatu perusahaan multiinternasional PT ABC. Permasalahan yang dihadapi adalah gudang belum memiliki pengaturan mengenai tata letak penempatan produk sehingga penyusunan dilakukan secara acak tergantung blok penyimpanan yang kosong keseluruhan. Setiap blok penyimpanan di gudang ini hanya menampung satu jenis produk dan satu tanggal kadaluarsa, sehingga penempatan barang harus di blok yang kosong dan tidak memperhitungkan jarak tempuh perjalanan material handling dalam menyimpan dan mengambil barang. Selain itu, penyimpanan produk hanya bergantung pada daya ingat operator saja. Oleh karena itu, perlu dilakukan penataan ulang penempatan produk pada lokasi penyimpanan dengan kriteria performansi meminimasi total jarak tempuh perjalanan material handling. Usulan tata letak penempatan produk menerapkan metode dedicated storage yaitu suatu metode untuk penyelesaian masalah tata letak gudang mencakup penempatan produk di gudang berdasarkan banyaknya aktivitas keluar masuk produk di gudang dengan jarak tempuh terpendek terhadap pintu I/O. Dengan adanya penerapan metode ini, diharapkan produk yang akan disimpan menempati lokasi yang tetap untuk memudahkan operator dalam menyimpan dan mengambil produk. Hasil dari penerapan dedicated, diperoleh total jarak tempuh perjalanan sebesar 23719,36 m, sedangkan pada kondisi eksisting total jarak tempuh sebesar 27038,1 dengan persentase penurunan 12,27 %.
                                
                             
                         
                     
                    
                                            
                        
                            KEBIJAKAN PERSEDIAAN SUKU CADANG DI PT ABC MENGGUNAKAN METODE RCS (RELIABILITY CENTERED SPARES) 
                        
                        Dwi Atmaji, Fransiskus Tatas; 
Utama Putra (Telkom University), Anak Agung Ngurah Nanda                        
                         JURNAL MANAJEMEN INDUSTRI DAN LOGISTIK  Vol 2, No 1 (2018): page : 03-95 
                        
                        Publisher : Politeknik APP Jakarta 
                        
                             Show Abstract
                            | 
                                 Download Original
                            
                            | 
                                
                                    Original Source
                                
                            
                            | 
                                
                                    Check in Google Scholar
                                
                            
                                                            |
                                
                                
                                    Full PDF (80.934 KB)
                                
                                                                                            
                                | 
                                    DOI: 10.30988/jmil.v2i1.106                                
                                                    
                        
                            
                                
                                
                                    
Berdasarkan data dari bagian produksi dan bagian perawatan mesin, waktu berhenti beroperasi (downtime) untuk mesin JDK di PT.ABC adalah yang tertinggi. Tingginya downtime ini diakibatkan oleh tidak adanya spare part atau komponen pengganti saat mesin tersebut rusak sehingga waktu mesin berhenti semakin lama. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa dan menentukan kebijakan persediaan suku cadang, khususnya komponen-komponen kritis yang ada di mesin JDK. Metode Reliability Centered Spare (RCS) digunakan dalam penelitian ini, metode ini pada intinya bertujuan untuk menentukan kebijakan suku cadang yang optimal pada sebuah mesin dalam rentang periode tertentu. Hasil penelitian dengan metode RCS menunjukkan bahwa kebijakan persediaan suku cadang untuk semua komponen kritis mesin JDK dalam satu tahun ke depan adalah dengan melakukan penyimpanan atau persediaan komponen dengan sejumlah berikut: packing valve :469 buah; teflon:134 buah; bearing pump:10 buah; mechanical seal:26 buah; motor pump:10 buah; packing pump:141 buah;motor driving reel:9 buah; bearing driving reel:45 buah;mechanical seal driving reel:163 buah;packing heat exchanger:70 buah; site glass:29 buah; dan pressure gauge: 7 buah. 
                                
                             
                         
                     
                    
                                            
                        
                            PEMILIHAN SUPPLIER BERDASARKAN INDEKS KAPABILITAS DENGAN KARAKTERISTIK TUNGGAL 
                        
                        prasetyo, erik bagus; 
Kurniati (Institut Teknologi Sepuluh November), Nani                        
                         JURNAL MANAJEMEN INDUSTRI DAN LOGISTIK  Vol 1, No 2 (2017): page 94 - 216 
                        
                        Publisher : Politeknik APP Jakarta 
                        
                             Show Abstract
                            | 
                                 Download Original
                            
                            | 
                                
                                    Original Source
                                
                            
                            | 
                                
                                    Check in Google Scholar
                                
                            
                                                            |
                                
                                
                                    Full PDF (80.934 KB)
                                
                                                                                            
                                | 
                                    DOI: 10.30988/jmil.v1i2.49                                
                                                    
                        
                            
                                
                                
                                    
Bahan baku merupakan kebutuhan utama dalam melakukan proses produksi bagi perusahaan manufaktur. Dalam memenuhi kebutuhan bahan baku untuk proses produksi, sebagian besar perusahaan manufaktur bergantung pada supplier. Pemilihan supplier merupakan bagian yang penting dalam perusahaan manufaktur. Dari beberapa kriteria pemilihan supplier, kualitas merupakan salah satu kriteria yang penting dan digunakan dalam penilaian supplier. Memilih supplier berdasarkan kualitas produknya akan mempunyai dampak positif terhadap perusahaan manufaktur, seperti peningkatan keuntungan melalui penurunan biaya operasional dan peningkatan pangsa pasar. Pada penelitian ini akan membandingkan dua supplier pada perusahaan manufaktur dan memilih salah satu yang memiliki nilai kapabilitas yang lebih tinggi. Pemilihan supplier dilakukan dengan menggunakan yield index Spk dengan karakteristik tunggal. Supplier akan dipilih dengan cara membandingkan rasio yield dari dua supplier. Perhitungan numerik dilakukan pada supplier berdasarkan kadar pH terhadap kulit. Kadar pH pada kulit akan berpengaruh terhadap warna. pH rendah menyebabkan degradasi warna yang lebih awal, sedangkan pH tinggi menyebabkan kesesuaian warna yang tidak baik. Kata kunci: pemilihan supplier, kualitas, kadar pH, yield index, karakteristik tunggal.
                                
                             
                         
                     
                    
                                            
                        
                            ANALISIS PENGARUH KURS USD, HARGA BATUBARA ACUAN, DAN VOLUME PRODUKSI TERHADAP VOLUME EKSPOR PADA PT. BUKIT ASAM (PERSERO) TBK. 
                        
                        Anindita, Theresia; 
syaputra (Politeknik APP), ari apri                        
                         JURNAL MANAJEMEN INDUSTRI DAN LOGISTIK  Vol 1, No 2 (2017): page 94 - 216 
                        
                        Publisher : Politeknik APP Jakarta 
                        
                             Show Abstract
                            | 
                                 Download Original
                            
                            | 
                                
                                    Original Source
                                
                            
                            | 
                                
                                    Check in Google Scholar
                                
                            
                                                            |
                                
                                
                                    Full PDF (514.151 KB)
                                
                                                                                            
                                | 
                                    DOI: 10.30988/jmil.v1i2.23                                
                                                    
                        
                            
                                
                                
                                    
Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif. Data yang digunakan yaitu kurs USD, harga batubara acuan, volume produksi, dan volume ekspor tahun 2014-2016 yang dikonversikan dalam bentuk perbulan, diharapkan penelitian ini dimanfaatkan oleh perusahaan untuk mempertimbangkan penjualan ekspor dan dilakukan penelitian lebih lanjut. Hasil penelitian berdasarkan analisis regresi linier berganda menunjukkan bahwa R2 sebesar 16,3% yang berarti pengaruh kurs USD, harga batubara acuan dan volume produksi terhadap volume ekspor hanya berpengaruh sebesar 16,3%. Secara parsial variabel harga batubara acuan saja yang secara signifikan berpengaruh positif. Namun secara simultan, variabel independen tidak secara signifikan berpengaruh terhadap variabel dependen.