cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kab. badung,
Bali
INDONESIA
CARING (Center of Publication in Midwifery and Nursing) : Jurnal Publikasi Penelitian Kebidanan dan Keperawatan
Published by STIKES Bina Usada Bali
ISSN : 25805061     EISSN : 2580507X     DOI : -
Core Subject : Health,
Jurnal CARING (Center of Research Publication in Midwifery and Nursing) merupakan suatu media publikasi ilmiah resmi yang diterbitan oleh Stikes Bina Usada Bali sebagai wahana ide-ide, inovasi, serta hipotesis baru dalam keperawatan dan kebidanan yang terdaftar di LIPI dengan eISSN.2580-507X untuk jurnal elektronik dan pISSN. 2580-5061 untuk jurnal cetak dan merupakan jurnal publikasi penelitian kebidanan dan keperawatan dengan Open System Jurnal (OJS). Jurnal ini berkiprah dalam pengembangan ilmu keperawatan dan kebidanan yang diterbitkan dua kali dalam setahun. Penulis naskah tidak dibatasi pada civitas akademika Stikes Bina Usada Bali, tetapi terbuka juga bagi masyarakat umum yang memiliki artikel ilmiah di bidang ilmu keperawatan dan kebidanan.
Arjuna Subject : -
Articles 150 Documents
Pengaruh Penggunaan Rompi Motif Kartun Terhadap Perilaku Kecemasan Anak Usia Pra Sekolah Selama Prosedur Injeksi Perset N.M.A Sukmandari; K. Yogi Triana; Ni Made Sutarsih
Journal Center of Research Publication in Midwifery and Nursing Vol 4 No 2 (2020): Journal Center of Research Publication in Midwifery and Nursing
Publisher : STIKES Bina Usada Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36474/caring.v4i2.150

Abstract

Anak-anak selama proses rawat inap umumnya memerlukan tindakan invasif berupa suntikan atau infus. Prosedur yang menimbulkan nyeri cenderung menunjukkan reaksi perilaku yang negatif, termasuk anak yang tidak kooperatif sehingga menyulitkan pelaksanaan prosedur medis termasuk pemberian obat suntik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh teknik distraksi rompi motif kartun terhadap perilaku kecemasan pada anak prasekolah pada saat prosedur injeksi intravena (IV). Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif pra eksperimental dengan one group pre-test post-test design, sampel penelitian menggunakan teknik total sampling dengan jumlah sampel 30 orang. Pengumpulan data perilaku kecemasan bersifat kooperatif dan tidak kooperatif dengan menggunakan lembar observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perilaku cemas anak sebelum diberikan teknik distraksi sebagian besar tidak kooperatif yaitu 19 orang (63,3%) dan setelah diberikan teknik distraksi sebagian besar kooperatif yaitu 18 orang (60%). Analisis data dilakukan dengan wilcoxon sign rank test diperoleh nilai p = 0,001 <0,05 yang berarti terdapat pengaruh penggunaan rompi motif kartu terhadap perilaku kecemasan anak prasekolah selama prosedur injeksi IV perset. Penggunaan rompi motif kartun dapat digunakan sebagai salah satu upaya untuk mengurangi perilaku kecemasan anak saat menjalani prosedur penyuntikan.
Identifikasi Karakteristik Penderita Covid-19 di Provinsi Nusa Tenggara Barat arifin, Zaenal Arifin; Melati Inayati Albayani; Baiq Ruli Fatmawati; Marthilda Suprayitna
Journal Center of Research Publication in Midwifery and Nursing Vol 4 No 2 (2020): Journal Center of Research Publication in Midwifery and Nursing
Publisher : STIKES Bina Usada Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36474/caring.v4i2.158

Abstract

COVID-19 merupakan penyakit infeksi saluran pernafasan yang disebabkan oleh coronavirus yang termasuk betacoronavirus yang berkaitan dengan penyebab Severe Acute Respiratory Syndrome Coronavirus-2. Setelah ditemukan pada akhir tahun 2019 dalam waktu yang relatif singkat COVID-19 telah menyebar di 213 negara dengan jumlah kematian sebanyak 175.825 orang dari 2.549.632 kasus yang terkonfirmasi. Sedangkan di Indonesia didapatkan jumlah kasus positif COVID-19 sebanyak 7.775 kasus dengan jumlah meninggal sebanyak 647 orang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik pasien yang terkonfirmasi positif COVID-19 di Provinsi Nusa Tenggara Barat. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan pendekatan observasional. Pengambilan data dilakukan dengan menggunakan data sekunder berupa hasil press release dari satgas pencegahan dan penanganan COVID-19 Provinsi Nusa Tenggara Barat periode Mei sampai Juni 2020. Pengambilan sampel dilakukan dengan total sampling dan didapatkan sampel sebanyak 643 sampel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terbanyak pasien pada kelompok umur 26-35 tahun sebanyak 140 orang (21,8%), dengan Jenis kelamin laki-laki sebanyak 402 orang (62,5%), dan sebagian berasal dari Kota Mataram yaitu sebanyak 235 orang (36,5%), yang tidak memiliki riwayat perjalanan dari daerah terkonfirmasi didapatkan 410 orang (63,6%), dan yang memiliki riwayat kontak dengan pasien COVID-19 sebanyak 327 orang (50,9%). Kesimpulan sebagian besar penderita terkonfirmasi positif COVID-19 antara bulan Mei-Juni 2020 di Provinsi Nusa Tenggara Barat paling pada kelompok umur 26-35 tahun, jenis kelamin laki-laki dan memiliki riwayat kontak dengan pasien COVID-19.
Hubungan Motivasi Ibu Menyusui Dengan Keberhasilan Pemberian Asi Eksklusif Made Ririn Sri Wulandari; I Nyoman Suartha; Ni Luh Putu Dharmawati
Journal Center of Research Publication in Midwifery and Nursing Vol 4 No 2 (2020): Journal Center of Research Publication in Midwifery and Nursing
Publisher : STIKES Bina Usada Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36474/caring.v4i2.164

Abstract

ASI merupakan makanan terbaik bagi bayi yang penting untuk tumbuh kembangnya secara optimal baik fisik maupun mental. Saat ini angka pemberian ASI eksklusif di Indonesia masih rendah yaitu sebesar 30,2%. Faktor penyebab rendahnya pemberian ASI eksklusif meliputi pengetahuan, informasi, motivasi dan dukungan suami. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan motivasi ibu menyusui dengan keberhasilan pemberian ASI eksklusif, dengan metode penelitian yang digunakan adalah analitik korelasi dengan pendekatan retrospektif. Sampel penelitian diambil menggunakan teknik purposive sampling, dan didapatkan 76 ibu yang memiliki bayi usia 6-12 bulan. Data dikumpulkan dengan kuesioner dan dianalisis dengan uji statistik kendall's tau. Hasil penelitian menunjukkan, dari 76 responden sebagian besar motivasi ibu menyusui kuat dengan persentase 68,4% dan pemberian ASI eksklusif sebagian besar berhasil dengan persentase 73,7%. Uji statistik menunjukkan p value 0,001 < α 0,05, r = 0,635, yang menunjukkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara motivasi ibu menyusui dengan keberhasilan pemberian ASI eksklusif, dengan hubungan yang kuat antar variabel serta arah yang positif. Berdasarkan hal tersebut perlu ditingkatkan peran perawat sebagai edukator maupun konselor untuk memberikan motivasi ibu dalam pemberian ASI eksklusif selama masa nifas.
Gambaran Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil Trimester III Tentang Tanda Bahaya Persalinan Indah, Pande Putu Indah Purnamayanthi; Aswitami, Ni Gusti Ayu Pramita; Diantari, Ni Putu Ayu Mita
Journal Center of Research Publication in Midwifery and Nursing Vol 4 No 2 (2020): Journal Center of Research Publication in Midwifery and Nursing
Publisher : STIKES Bina Usada Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36474/caring.v4i2.170

Abstract

Pengetahuan adalah merupakan hasil tahu dan ini terjadi setelah orang mengadakan penginderaan terhadap suatu objek tertentu. Penginderaan terhadap objek terjadi melalui panca indra manusia yakni penglihatan, pendengaran, penciuman, rasa dan raba dengan sendiri. Sebagian besar pengetahuan manusia diperoleh melalui mata dan telinga. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran tingkat pengetahuan ibu hamil trimester III tentang tanda bahaya persalinan di Wilayah Kerja Puskesmas II Negara. Jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan secara cross sectional. Sampel dari penelitian ini sebanyak 47 responden dengan menggunakan teknik simple random sampling dengan subjek ibu hamil trimester III. Hasil penelitian ini diperoleh bahwa dari kelima variabel yaitu umur, paritas, pendidikan, pekerjaan, dan sosial ekonomi, variabel yang dominan mempengaruhi pengetahuan yaitu pedidikan. Hasil penelitian Sebagian besar responden dengan tingkat pengetahuan baik diantaranya dari kelompok umur >35 tahun sebanyak 5 responden (62,5%), paritas grandemultipara sebanyak 4 responden (12,5%), pendidikan SMA sebanyak 5 responden (62,5%), tingkat pekerjaan swasta sebanyak 4 responden (50,0%), dan tingkat sosial ekonomi tinggi sebanyak 5 responden (62,5%). Dan variabel pendidikan tujuh kali lebih besar mempengaruhi tingkat pengetahuan. Semoga hasil penelitian ini dapat meningkatkan pengetahuan tentang tanda bahaya persalinan sehingga resiko yang terjadi dapat dicegah dan dapat menurunkan AKI dan AKB.
Perbedaan Dampak Hospitalisasi Pada Anak Prasekolah Yang Didampingi Orang Tua Dan Selain Orang Tua Dina Zakiyyatul Fuadah; Diana Rachmania; Sulis
Journal Center of Research Publication in Midwifery and Nursing Vol 4 No 2 (2020): Journal Center of Research Publication in Midwifery and Nursing
Publisher : STIKES Bina Usada Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36474/caring.v4i2.177

Abstract

Hospitalisasi seringkali menjadi krisis utama yang dihadapi anak saat menjalani rawat inap di Rumah Sakit bisa menyebabkan anak stress maupun trauma, sehingga menimbulkan respon negative pada anak diantaranya adalah tidak kooperatif pada saat proses perawatan (protes, pemisahan diri, penyangkalan). Salah satu upaya untuk meminimalisir yaitu dengan melakukan pendampingan dari orang tua. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perbedaan dampak hospitalisasi pada anak prasekolah (usia 3-6 tahun) yang didampingi orang tua dan selain orang tua di Ruang Anak Rumah Sakit Amelia Pare. Desain yang digunakan komparatif dengan pendekatan cross sectional didapat sampel 44 responden (22 responden anak yang didampingi orang tua dan 22 responden anak yang didampingi selain orang tua) yang diambil melalui teknik purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar (81,8%) responden yang didampingi orang tua memiliki kriteria ringan, sedangkan yang didampingi selain orang tua menunjukan sebagian besar (72,7%) dalam kategori berat. Hasil analisis menggunakan uji mann whitney diketahui nilai p = 0,000 (α≤0,05) yang berarti ada perbedaan dampak hospitalisasi pada anak prasekolah yang didampingi orang tua dan selain orang tua di Ruang Anak Rumah sakit Amelia Pare. Pendampingan orang tua sangat berpengaruh pada hospitalisasi anak, sehingga perawat harus melakukan pendekatan terhadap pendamping maupun klien itu sendiri supaya hospitalisasi berjalan dengan baik.
Tela’ah Pustaka: Pemanfaatan Smartphone App Ptsd Coach Sebagai Program Self-Management Dalam Mengatasi Gejala Post-Traumatic Stress Disorder Putu Dita Wulandari
Journal Center of Research Publication in Midwifery and Nursing Vol 4 No 2 (2020): Journal Center of Research Publication in Midwifery and Nursing
Publisher : STIKES Bina Usada Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36474/caring.v4i2.178

Abstract

Post-Traumatic Stress Disorder (PTSD) merupakan salah satu kondisi yang ditimbulkan akibat terjadinya bencana. Estimasi prevalensi PTSD bervariasi, sebagian besar berada di kisaran 20-40% dalam studi bencana dan lebih rendah 3-5% di beberapa populasi. PTSD yang tidak tertangani menyebabkan tingginya prevalensi depresi, masalah kesehatan dan penurunan kualitas hidup sehingga diagnosis dini dan intervensi tepat waktu penting untuk perbaikan dan pencegahan setiap komplikasi. Penanganan PTSD dapat dilakukan dengan berbagai pendekatan, salah satunya dengan psikoterapi namun faktanya sedikit penderita PTSD menerima perawatan dengan berbagai alasan misalnya masalah logistik, kepercayaan tentang pencarian pengobatan yang tepat, kekhawatiran tentang pemikiran orang lain, dan menganggap bahwa masalah bisa diatasi sendiri. Dengan demikian diperlukan adanya pendekatan alternatif dalam mengatasi permasaahan tersebut. PTSD Coach merupakan salah satu aplikasi smartphone yang berguna sebagai self management dalam pengelolaan gejala PTSD.
Pengalaman Keluarga Dalam Merawat Anggota Keluarga Denga Penyakit Jantung Koroner Putu Visakha Damayanti; Ni Luh Putu Dewi Puspawati; Ni Made Nopita Wati
Journal Center of Research Publication in Midwifery and Nursing Vol 4 No 2 (2020): Journal Center of Research Publication in Midwifery and Nursing
Publisher : STIKES Bina Usada Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36474/caring.v4i2.179

Abstract

PJK adalah penyakit yang terjadi sebagai manifestasi dari penurunan suplai oksigen ke otot jantung sebagai akibat penyempitan atau penyumbatan aliran darah arteri koronaria yang manifestasi kliniknya, tergantung pada berat ringannya penyumbatan arteri koronaria. ada beberapa gejala yang timbul pada pasien penyakit jantung koroner yaitu nyeri dada, sesak nafas, infark miokard. PJK dikenal juga dengan “Silence Killer” karena terkadang tidak menimbulkan gejala-gejalanya. Keberhasilan terapi untuk pasien PJK dipengaruhi oleh pengetahuan responden tentang PJK. Tujuan penelitian ini untuk mengeksplor pengalaman keluarga dalam merawat anggota keluarga yang mengalami PJK di RSUD Wangaya Denpasar. Metode penelitian yaitu deskriftif kualitatif, dengan jumblahl 4 orang partisipan. Pengumpulan data menggunakan panduan wawancara dan didapatkan selama 2 minggu. Hasil analisa berdasarkan tema pemahaman keluarga tentang anggota keluarga dengan PJK kurang baik, reaksi psikologis keluarga tentang anggota keluarga dengan PJK masih belum dapat menerima kenyataan, reaksi psikologis keluarga terhadap penerimaan keluarga pada anggota keluarganya masih dalam tahap mulai menerima, hambatan keluarga dalam merawat cukup banyak, upaya mengatasi hambatan sudah bisa dengan baik diatasi oleh keluarga, dan harapan keluarga ingin mempertahankan keadaan klien dan mengurangi kekambuhan. Kesimpulanya bahwa pengalaman keluarga dalam merawat pasien dengan PJK masih kurang, sehingga perlu di kembangkan edukasi manajemen yang berkelanjutan dalam pelayanan kesehatan.
Pengaruh Metode Pembelajaran dalam Jaringan Terhadap Hasil Belajar Mahasiswa Perawat Selama Masa Awal Pandemi Covid-19 Arisudhana, Gede Arya Bagus; Eta Risnawati, Nyoman
Journal Center of Research Publication in Midwifery and Nursing Vol 4 No 2 (2020): Journal Center of Research Publication in Midwifery and Nursing
Publisher : STIKES Bina Usada Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36474/caring.v4i2.182

Abstract

Pandemi COVID-19 berdampak pada proses pembelajaran di Indonesia, untuk itu pemerintah menetapkan kebijakan model pembelajaran jarak jauh melalui metode dalam jaringan. Perlu dilakukan evaluasi terhadap efektivitas metode ini pada proses pembelajaran keperawatan dengan menilai hasil belajar mahasiswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh metode pembelajaran dalam jaringan terhadap hasil belajar mahasiswa perawat selama masa awal pandemi COVID-19. Desain penelitian yang digunakan adalah pendekatan one group post test only. Populasi terjangkau dalam penelitian ini adalah mahasiswa keperawatan semester 4 di STIKES Bina Usada Bali. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 68 orang dengan teknik pengambilan sampel menggunakan purposive. Pengumpulan data hasil belajar mahasiswa menggunakan lembar penilaian mata kuliah. Analisa data menggunakan uji one sample t. Hasil penelitian ini menunjukkan rata-rata nilai mahasiswa pada mata kuliah keperawatan HIV/AIDS adalah 69,09, dengan nilai t-hitung 10,6 > t-tabel 1,996 dengan nilai p = 0,000 sig.(2-tailed) <0,05. Dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh metode pembelajaran dalam jaringan terhadap hasil belajar mahasiswa perawat selama masa awal pandemi COVID-19, nilai rata-rata hasil belajar mahasiswa keperawatan pada mata kuliah keperawatan HIV/AIDS tidak sama dengan nilai 65. Untuk itu identifikasi yang dilakukan sejak dini perlu dilakukan guna kefektifan pemberian asuhan keperawatan.
Kualitas Hidup Pada Komunitas HIV dan AIDS Lelaki Seks Lelaki Buana Yasa, I Ketut
Journal Center of Research Publication in Midwifery and Nursing Vol 4 No 2 (2020): Journal Center of Research Publication in Midwifery and Nursing
Publisher : STIKES Bina Usada Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36474/caring.v4i2.183

Abstract

Human Immunodeficiency Virus (HIV) dan Acquired Immunodeficiency Syndrome (AIDS) merupakan salah satu masalah kesehatan yang menjadi perhatian seluruh dunia.Sejak pertama kali ditemukan hingga saat ini, jumlah penderita HIV dan AIDS mengalami peningkatan, salah satunya disebabkan oleh meningkatnya jumlah penderita pada komunitas lelaki seks dengan lelaki (LSL). Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk memperoleh pemahaman yang mendalam tentang kualitas hidup ODHA pada komunitas LSL. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologis. Proses pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara mendalam (indepth interview) dengan 5 partisipan dari komunitas LSL. Hasil wawancara yang diperoleh ditranskrip dan dianalisa. Hasil analisa memunculkan 4 tema yang dibahas di sini yaitu kualitas tidur yang tidak terpenuhi, menghargai hidup setelah didiagnosis HIV, butuh dukungan dari orang terdekat dan mendekatkan diri dengan Tuhan. Kajian tentang keempat tema tersebut sangat berguna sebagai informasi bagi ODHA pada komunitas LSL untuk meningkatkan kualitas hidupnya.
Faktor Resiko Yang Mempengaruhi Terjadinya Ketuban Pecah Dini: Survey Study Khairi, Sabi'ah; Tawajjuh, Nur; Tungga Dewi, Nyoman Tribuana; Karmayanti, Meti
Journal Center of Research Publication in Midwifery and Nursing Vol 4 No 2 (2020): Journal Center of Research Publication in Midwifery and Nursing
Publisher : STIKES Bina Usada Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36474/caring.v4i2.184

Abstract

Ketuban pecah dini (KPD) merupakan penyebab tidak langsung kematian ibu. Ada beberapa faktor resiko yang menyebabkan terjadinya KPD diantaranya adalah Riwayat anemia dalam kehamilan, Riwayat infeksi saluran kemih, status social ekonomi rendah, Riwayat KPD sebelumnya dan lain-lain. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor resiko terjadinya KPD baik dari faktor social demografi maupun faktor kondisi klinis di Ruang Bersalin RSUD Provinsi NTB. Metode Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain deskriptif. Pengambilan data dilakukan secara retrospektif dengan melihat medical record dari responden yang mengalami KPD pada tahun 2019 sejumlah 175 responden. Analisis data menggunakan analisis univariat yakni melihat presentase faktor resiko. Hasil penelitian menunjukkan status multigravida tingkat pendidikan menengah dan status tidak bekerja merupakan faktor sosio demografi terbanyak masing-masing sebesar 53%, 63,8% dan 86%. Dari faktor kondisi klinis riwayat infeksi merupakan faktor resiko yang paling menonjol pada pasien KPD yakni sebanyak 119 responden (68%), sementara itu, Riwayat anemia dalam kehamilan menjadi faktor kondisi klinis ke dua terbanyak sebesar 45% atau 79 responden. Temuan penelitian ini dapat dijadikan penguatan kepada ibu hamil dengan optimalisasi pelaksanaan kegiatan kelas ibu di puskesmas serta dapat lebih meningkatkan promosi kesehatan dan inovasi pembelajaran baik di desa maupun di puskesmas.

Page 8 of 15 | Total Record : 150