cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota semarang,
Jawa tengah
INDONESIA
Transmisi: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro
Published by Universitas Diponegoro
ISSN : -     EISSN : 24076422     DOI : -
Core Subject : Education,
Arjuna Subject : -
Articles 497 Documents
IDENTIFIKASI DAN KLASIFIKASI PENYAKIT PADA TANAMAN KOPI ARABICA DENGAN METODE CNN DAN TRANSFER LEARNING DENSENET-201 Irmawan, Irmawan; Rendiansyah, Rendiansyah; Gustini, Gustini; Harahap, S. A.
Transmisi: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro Vol 27, No 2 April (2025): TRANSMISI: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro
Publisher : Departemen Teknik Elektro, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/transmisi.27.2.83-91

Abstract

Kopi Arabika adalah tanaman tropis dengan harga jual yang relatif tinggi dan berfungsi sebagai sumber devisa bagi Indonesia. Kualitas dan produksi kopi Arabika akan terpengaruh jika rentan terhadap serangan. Penyakit yang terkait dengan perubahan iklim meliputi cuaca, suhu, kelembapan, tanah, perawatan tanaman yang tidak memadai, dan ketinggian tanah, dengan kemajuan teknologi informasi, permasalahan identifikasi dan klasifikasi jenis penyakit pada tanaman kopi dapat lebih cepat dan akurat. Metode kecerdasan buatan dapat diaplikasikan untuk membantu petani dalam mengidentifikasi berbagai jenis penyakit kopi, salah satunya metode Deep Learning. Penelitian untuk identifikasi dan klasifikasi penyakit pada bidang pertanian dengan menggunakan metode Deep Learning telah menghasilkan peningkatan yang luar biasa. Penelitian dengan memanfaatkan Deep Learning telah dilakukan untuk mendeteksi apakah daun tanaman kopi Arabica mengidap penyakit Cercospora, Leaf Rust, Miner dan Phoma atau sehat. Pengujian metode CNN dengan akurasi 94,2% dan Transfer learning Densenet-201 dengan akurasi 97,2%.
PEMANFAATAN ENERGI PANEL SURYA UNTUK SMART GARDEN BERBASIS INTERNET OF THINGS MENGGUNAKAN APLIKASI BLYNK Sukarman, Rio Julianto; Nugraha, Azka Luthfi; Ramadhan, Syahrul
Transmisi: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro Vol 27, No 2 April (2025): TRANSMISI: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro
Publisher : Departemen Teknik Elektro, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/transmisi.27.2.122-129

Abstract

Pertanian modern menghadapi tantangan dalam pengelolaan sumber daya air untuk tanaman yang sulit tumbuh. Sistem irigasi tradisional sering tidak efisien, sehingga dibutuhkan inovasi teknologi. Penelitian ini merancang sistem Smart Garden berbasis internet of things (IoT) dengan aplikasi Blynk dan panel surya sebagai sumber energi untuk pengawasan dan penyiraman otomatis. Sistem ini memantau kelembaban tanah dan suhu udara, serta menyiram tanaman sesuai kebutuhan. Metode eksperimen digunakan untuk menguji sistem, dan analisis data menunjukkan peningkatan efisiensi penggunaan air hingga 49,7% dibandingkan irigasi konvensional. Penggunaan panel surya menjadikan sistem lebih ramah lingkungan, terutama di daerah terpencil. Rancangan Smart Garden ini menawarkan solusi untuk irigasi tanaman dataran tinggi dan mendukung pertanian berkelanjutan melalui teknologi hemat energi.
RANCANG BANGUN MESIN COLD STORAGE DENGAN SISTEM KOMPRESI UAP BERBASIS IOT Triyanto, Aripin; Setiawan, Jan; Sunardi, Sunardi; Kurniawan, Agus
Transmisi: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro Vol 27, No 2 April (2025): TRANSMISI: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro
Publisher : Departemen Teknik Elektro, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/transmisi.27.2.101-108

Abstract

Penyimpanan makanan dalam jangka panjang sering menghadapi permasalahan ketidakstabilan suhu yang disebabkan oleh kerusakan sistem atau human error. Ketidakstabilan suhu ini berdampak pada penurunan kualitas dan kelayakan makanan untuk dikonsumsi. Namun, sistem pendingin konvensional umumnya belum dilengkapi sistem monitoring real-time yang efektif, sehingga pengawasan kondisi suhu dan kelembaban tidak optimal. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, penelitian ini mengusulkan rancangan mesin pendingin berbasis sistem kompresi uap yang dilengkapi fitur Internet of Things (IoT) sebagai sistem monitoring suhu dan kelembaban secara real-time. Proses penelitian meliputi perancangan dimensi, desain ruangan, serta pengujian kestabilan suhu dalam ruang penyimpanan makanan. Pemantauan suhu dilakukan menggunakan sensor yang terhubung ke platform IoT, sehingga data kondisi suhu dan kelembaban dapat diakses kapan saja. Hasil penelitian menunjukkan bahwa suhu minimum sebelum sistem beroperasi berkisar antara 31°C hingga 31,8°C. Setelah sistem bekerja, suhu rata-rata ruang penyimpanan dapat dijaga stabil di sekitar 5°C. Data hasil monitoring menunjukkan bahwa sistem mampu menjaga kestabilan suhu dengan baik serta mendukung efisiensi energi. Dengan penggunaan bahan bekas dalam konstruksi, sistem ini tidak hanya hemat biaya, tetapi juga memberikan solusi inovatif sebagai media pendingin makanan yang hemat energi dan ramah lingkungan.
SELEKSI FITUR DENGAN GENETIKA ALGORITHM UNTUK OPTIMASI RANDOM FOREST DALAM MENGKLASIFIKASI TENTANG JENIS PENGGUNAAN INTERNET Rodicky, Nadio; Soim, Sopian; Zefi, Suzan
Transmisi: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro Vol 27, No 3 Juli (2025): TRANSMISI: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro
Publisher : Departemen Teknik Elektro, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/transmisi.27.3.185-190

Abstract

Penggunaan internet yang semakin meluas menimbulkan kebutuhan untuk memahami pola dan jenis aktivitas yang dilakukan pengguna. Klasifikasi jenis penggunaan internet dapat membantu dalam berbagai aplikasi, seperti manajemen jaringan, analisis web, dan pengembangan layanan internet yang lebih personal. Penelitian ini bertujuan untuk mengoptimalkan model klasifikasi jenis penggunaan internet menggunakan seleksi fitur dengan algoritma genetika dan Random Forest. Dataset yang digunakan dalam penelitian ini berisi informasi tentang lalu lintas internet, seperti alamat IP, nama domain yang dikunjungi, protokol yang digunakan, durasi kunjungan, dan jenis aktivitas. Algoritma genetika digunakan untuk menyeleksi subset fitur yang optimal untuk klasifikasi, sedangkan Random Forest digunakan sebagai algoritma klasifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa seleksi fitur dengan algoritma genetika dapat meningkatkan akurasi klasifikasi Random Forest secara signifikan. Penelitian ini memberikan kontribusi dalam pengembangan metode klasifikasi jenis penggunaan internet yang lebih akurat dan efisien. Hasil penelitian ini juga dapat digunakan sebagai dasar untuk penelitian selanjutnya dalam bidang analisis jaringan dan pengembangan layanan internet.
OPTIMALISASI SISTEM PENTANAHAN UNTUK MENGURANGI BACK FLASHOVER AKIBAT SAMBARAN PETIR PADA TOWER SUTT PENGHANTAR SENTUL - CIBINONG Muha, Tun Sri Rajunul; Warmi, Yusreni; Zulkarnaini, Zulkarnaini; Dewi, Arfita Yuana; Erhaneli, Erhaneli
Transmisi: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro Vol 27, No 3 Juli (2025): TRANSMISI: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro
Publisher : Departemen Teknik Elektro, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/transmisi.27.3.130-139

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dampak perbaikan sistem grounding terhadap tegangan crossarm dan potensi terjadinya back flashover pada jaringan transmisi tenaga listrik. Pada kondisi awal, resistansi pentanahan mencapai 33,2 Ω, yang melebihi standar IEEE Std 80-2000, dengan arus sambaran diasumsikan antara 20 kA hingga 80 kA. Hasil simulasi menunjukkan bahwa tegangan crossarm mencapai 1493,715 kV, melebihi batas tegangan lompat api sebesar 1440,439 kV. Setelah dilakukan perbaikan dengan menambah panjang elektroda pentanahan, resistansi menurun menjadi 7,489 Ω secara simulasi dan 5,20 Ω di lapangan. Tegangan crossarm turun menjadi 1438,829 kV dan 1433,947 kV, mendekati atau di bawah tegangan lompat api. Hasil ini menunjukkan bahwa perbaikan grounding efektif dalam menurunkan risiko back flashover, sehingga dapat meningkatkan keandalan sistem transmisi tenaga listrik.
MODELLING OF A PORTABLE WIND-POWERED ELECTRICITY GENERATION FOR SHRIMP POND IN KALANGANYAR VILLAGE Maulana, Muhamad Andy; Wrahatnolo, Tri
Transmisi: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro Vol 27, No 3 Juli (2025): TRANSMISI: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro
Publisher : Departemen Teknik Elektro, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/transmisi.27.3.159-167

Abstract

Currently, power generation for pond operations still relies predominantly on gasoline or diesel powered generators. Shrimp pond areas exhibit significant wind energy potential due to their favorable geographic location.This study investigates the utilization of abundant wind energy by modeling a portable wind turbine system to achieve optimal electrical energy generation. Data collected include generator voltage, generator current, rotational speed (rpm), and wind speed. Experimental evaluation comprised two methods: no-load testing and load testing, conducted over a three-day period with measurements taken daily between 10:00 and 16:00. The portable wind power system was successfully tested and implemented. Under no-load conditions, the generator achieved a maximum average voltage of 30.25 V at 1,392 rpm under a wind speed of 3.16 m/s. Under load conditions, it produced a maximum average voltage of 12.31 V and a current of 0.18 A at 432 rpm with a wind speed of 2.08 m/s. Future developments should focus on increasing generator capacity, optimized blade design, and optimizing the portable wind power system compactness to facilitate easier installation and maintenance.
DIAGNOSIS KEGAGALAN TRANSFORMATOR DAYA MENGGUNAKAN ALGORITMA K-NEAREST NEIGHBORS DAN ARTIFICIAL NEURAL NETWORK BERBASIS DISSOLVED GAS ANALYSIS Hidayat, Rafi Maulana; Media, Galih; Sartika, Nike; Kamelia, Lia
Transmisi: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro Vol 27, No 3 Juli (2025): TRANSMISI: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro
Publisher : Departemen Teknik Elektro, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/transmisi.27.3.140-148

Abstract

Dissolved Gas Analysis (DGA) merupakan metode untuk mengidentifikasi jenis kegagalan pada transformator dengan menilai jumlah gas yang terkandung pada minyak isolasi transformator. DGA memiliki beberapa metode dalam menganalisis dan mengidentifikasi jenis kegagalan berdasarkan jenis gas yang terlarut. Tetapi, dalam jumlah data yang besar metode ini menjadi sulit dan memerlukan keahlian dalam mendeteksi kegagalan secara grafis. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan akurasi diagnostik kegagalan transformator dengan mengimplementasikan serta membandingkan algoritma K-Nearest Neighbors (KNN) dengan algoritma Artificial Neural Network (ANN) pada setiap metode konvensional DGA yaitu Roger Ratio, Duval Triangle, Four Gases dan Duval pentagon dalam mengklasifikasikan jenis kegagalan. Sebanyak 822 sampel dataset digunakan untuk melatih dan memvalidasi model yang digunakan. Berdasarkan hasil penelitian diagnosis kegagalan transformator menunjukan bahwa metode grafis memberikan hasil yang paling efektif dalam mendiagnosis jenis kegagalan transformator dibandingkan dengan metode rasio. Selain itu penggunaan algoritma KNN memberikan hasil yang lebih baik dibandingkan dengan algoritma ANN dalam meningkatkan akurasi diagnostik dengan memperoleh akurasi tertinggi sebesar 98% pada duval triangle.
SISTEM MONITORING PENGENDALI HAMA BERANG-BERANG MENGGUNAKAN TELEGRAM BERBASIS TENAGA SURYA Cahyani, Dwi Ovelita; Irawan, Denny
Transmisi: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro Vol 27, No 3 Juli (2025): TRANSMISI: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro
Publisher : Departemen Teknik Elektro, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/transmisi.27.3.168-175

Abstract

Berang-berang merupakan salah satu hama yang merugikan petani ikan karena porsi makan mereka 20% dari berat tubuhnya. Berbagai cara tradisional telah dilakukan untuk membasmi hama ini, tetapi dirasa kurang efisen dan optimal. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk membantu petani tambak dalam memantau dan mengoptimalkan pengendalian hama berang-berang. Sistem ini menggunakan ESP32 sebagai mikrokontroler utama yang terintegrasi Telegram dengan sensor ultrasonik HC-SR04 dan sensor PIR untuk mendeteksi hama, yang dilengkapi pergerakan sensor 180° oleh motor servo guna memaksimalkan pemindaian area, serta panel surya 10Wp dengan baterai 12V 5Ah sebagai catu daya yang memungkinkan sistem beroperasi mandiri. Hasil penelitian ini menujukkan bahwa sensor HC-SR04 dan sensor PIR terbukti akurat dalam mendeteksi jarak objek hingga 4 meter dengan rata-rata eror <0,2% dibandingkan jarak aktual. Selain itu, panel surya bekerja secara optimal pada cuaca cerah dengan suhu 31°C yang menghasilkan nilai tegangan tertinggi sebesar 12,2V, sedangkan pada cuaca mendung dengan suhu 26°C, panel surya hanya menghasilkan tegangan sebesar 10,4V. Hal tersebut menunjukkan adanya korelasi antara kondisi cuaca dengan tegangan yang diserap, dimana nilai tegangan cenderung tinggi ketika suhu tinggi, begitupun sebaliknya. Sistem berhasil mendeteksi dan mengirimkan notifikasi keberadaan hama melalui Telegram secara real-time, memungkinkan pemantauan tambak yang lebih efisien
OPTIMIZATION OF PHOTOVOLTAIC COOLING SYSTEM PERFORMANCE: A COMPARISON REVIEW OF ACTIVE, PASSIVE AND COMBINED METHODS Novitasari, Alfiah Jihan; Dionova, Brainvendra Widi; Jaenul, Ariep; Abdullah, Muhammad Irsyad
Transmisi: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro Vol 27, No 3 Juli (2025): TRANSMISI: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro
Publisher : Departemen Teknik Elektro, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/transmisi.27.3.149-158

Abstract

Photovoltaic modules play a crucial role in the generation of renewable energy. However, their performance is highly sensitive to temperature changes, as excessive heat can significantly reduce photovoltaic efficiency and electrical output. To counteract this issue, an effective cooling system is essential to maintain the optimal operating temperature of PV modules. Therefore, a cooling system is needed to maintain the optimal temperature and increase the output. This paper compares various cooling approaches categorized into three main types: active, passive, and hybrid (combined) cooling methods. Active cooling methods, such as forced air cooling and water circulation systems, are capable of significantly reducing the temperature of photovoltaics. However, they often require external power sources, which can reduce overall energy efficiency. Passive cooling techniques, including heat sinks, phase change materials (PCMs), and natural convection, offer energy-efficient alternatives that do not require external power, although their cooling capacity may be limited. Hybrid cooling methods, which integrate active and passive elements, have demonstrated superior performance by balancing energy consumption and cooling effectiveness. Effective cooling not only improves performance but also extends the life of the system. Cooling technology should focus on cost-effective, eco-friendly solutions to enhance solar module performance and support efficient renewable energy use.
SISTEM SMART HOME BERBASIS IoT DENGAN INTEGRASI PENGENDALIAN SUARA DAN APLIKASI SMARTPHONE Ismail, Nanang; Effendi, Mufid Ridlo; Evandi, Nathan Rizqi; Fakrurroja, Hanif
Transmisi: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro Vol 27, No 3 Juli (2025): TRANSMISI: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro
Publisher : Departemen Teknik Elektro, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/transmisi.27.3.176-184

Abstract

Salah satu penerapan dari teknologi IoT adalah sebuah sistem smart home yang dapat mengendalikan penggunaan peralatan rumah tangga secara lebih praktis. Penelitian ini mengusulkan sistem smart home yang mengontrol peralatan rumah tangga berbasis Internet of Things (IoT). Sistem yang dirancang memanfaatkan mikrokontroler NodeMCU, basis data Firebase, dan aplikasi Android berbasis Flutter. Sistem yang diusulkan memiliki 4 fitur utama. Fitur pertama memungkinkan kontrol perangkat rumah tangga melalui perintah suara menggunakan Flutter Speech API yang mendukung komunikasi berbahasa Indonesia. Fitur yang dikembangkan mencakup pengendalian lampu, televisi, dan sound system. Fitur pengendalian berbasis perintah suara diuji dengan variasi jarak dan lingkungan ber-noise. Fitur kedua adalah fitur EcoMode yang berfungi untuk menyala-matikan lampu secara terjadwal. Fitur ini menggunakan Network Time Protocol (NTP) untuk menentukan waktu secara real-time tanpa modul Real Time Clock (RTC) tambahan. Fitur ketiga adalah fitur pemantauan konsumsi daya listrik menggunakan sensor arus SCT-013 yang diletakkan pada rangkaian breaker. Nilai daya diperoleh dengan mengalikan arus dengan tegangan 220V. Fitur keempat adalah fitur smart remote yang dapat mengendalikan peralatan rumah tangga melalui aplikasi pada smartphone layaknya remote control. Sistem smart home ini terbukti menawarkan efisiensi dan kemudahan pengelolaan perangkat rumah tangga dalam satu aplikasi.

Filter by Year

2003 2025


Filter By Issues
All Issue Vol 27, No 4 Oktober (2025): TRANSMISI: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro Vol 27, No 3 Juli (2025): TRANSMISI: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro Vol 27, No 2 April (2025): TRANSMISI: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro Vol 27, No 1 Januari (2025): TRANSMISI: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro Vol 26, No 4 Oktober (2024): TRANSMISI: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro Vol 26, No 3 Juli (2024): TRANSMISI: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro Vol 26, No 2 April (2024): TRANSMISI: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro Vol 26, No 1 Januari (2024): TRANSMISI: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro Vol 25, No 4 Oktober (2023): TRANSMISI: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro Vol 25, No 3 Juli (2023): TRANSMISI: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro Vol 25, No 2 April (2023): TRANSMISI: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro Vol 25, No 1 Januari (2023): TRANSMISI: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro Vol 24, No 4 Oktober (2022): TRANSMISI: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro Vol 24, No 3 Juli (2022): TRANSMISI: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro Vol 24, No 2 April (2022): TRANSMISI: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro Vol 24, No 1 Januari (2022): TRANSMISI Vol 23, No 4 Oktober (2021): TRANSMISI Vol 23, No 3 Juli (2021): TRANSMISI Vol 23, No 2 April (2021): TRANSMISI Vol 23, No 1 Januari (2021): TRANSMISI Vol 22, No 4 Oktober (2020): TRANSMISI Vol 22, No 3 Juli (2020): TRANSMISI Vol 22, No 2 April (2020): TRANSMISI Vol 22, No 1 Januari (2020): TRANSMISI Vol 21, No 4 Oktober (2019): TRANSMISI Vol 21, No 3 Juli (2019): TRANSMISI Vol 21, No 2 April (2019): TRANSMISI Vol 21, No 1 Januari (2019): TRANSMISI Vol 20, No 4 Oktober (2018): TRANSMISI Vol 20, No 3 Juli (2018): TRANSMISI Vol 20, No 2 April (2018): TRANSMISI Vol 20, No 1 Januari (2018): TRANSMISI Vol 19, No 4 Oktober (2017): TRANSMISI Vol 19, No 3 Juli (2017): TRANSMISI Vol 19, No 2 April (2017): TRANSMISI Vol 19, No 1 Januari (2017): TRANSMISI Vol 18, No 4 Oktober (2016): TRANSMISI Vol 18, No 3 Juli (2016): TRANSMISI Vol 18, No 2 April (2016): TRANSMISI Vol 18, No 1 Januari (2016): TRANSMISI Vol 17, No 4 Oktober (2015): TRANSMISI Vol 17, No 3 Juli (2015): TRANSMISI Vol 17, No 2 April (2015): TRANSMISI Vol 17, No 1 Januari (2015): TRANSMISI Vol 16, No 4 (2014): TRANSMISI Vol 16, No 3 (2014): TRANSMISI Vol 16, No 2 (2014): TRANSMISI Vol 16, No 1 (2014): TRANSMISI Vol 15, No 4 (2013): TRANSMISI Vol 15, No 3 (2013): TRANSMISI Vol 15, No 2 (2013): TRANSMISI Vol 15, No 1 (2013): TRANSMISI Vol 14, No 4 (2012): TRANSMISI Vol 14, No 3 (2012): TRANSMISI Vol 14, No 2 (2012): TRANSMISI Vol 14, No 1 (2012): TRANSMISI Vol 13, No 3 (2011): TRANSMISI Vol 12, No 3 (2010): TRANSMISI Vol 12, No 1 (2010): TRANSMISI Vol 11, No 3 (2009): TRANSMISI Vol 7, No 2 (2005): TRANSMISI Vol 13, No 4 (2011): TRANSMISI Vol 13, No 2 (2011): TRANSMISI Vol 13, No 1 (2011): TRANSMISI Vol 12, No 4 (2010): TRANSMISI Vol 12, No 2 (2010): TRANSMISI Vol 11, No 4 (2009): TRANSMISI Vol 11, No 2 (2009): TRANSMISI Vol 11, No 1 (2009): TRANSMISI VOL 10, NO 4 (2008): TRANSMISI Vol 10, No 3 (2008): TRANSMISI Vol 10, No 2 (2008): TRANSMISI Vol 10, No 1 (2008): TRANSMISI Vol 9, No 2 (2007): TRANSMISI Vol 9, No 1 (2007): TRANSMISI Vol 8, No 2 (2006): TRANSMISI Vol 8, No 1 (2006): TRANSMISI Vol 7, No 1 (2005): TRANSMISI Vol 8, No 2 (2004): TRANSMISI Vol 6, No 2 (2003): TRANSMISI More Issue