cover
Contact Name
Amy Wadu
Contact Email
awd.ub15@gmail.com
Phone
+6281246527868
Journal Mail Official
juteks.pnk@gmail.com
Editorial Address
Kampus Penfui : Jalan Adisucipto P.O. BOX 139 Kupang
Location
Kota kupang,
Nusa tenggara timur
INDONESIA
JUTEKS - Jurnal Teknik Sipil
ISSN : 25275496     EISSN : 26219786     DOI : https://doi.org/10.32511/juteks
JUTEKS (Jurnal Teknik Sipil) merupakan merupakan publikasi online yang diterbitkan Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Kupang yang memuat tentang hasil penelitian dan pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang Teknik Sipil dengan lingkup Manajemen Konstruksi, Struktural, Transportasi, Sumber Daya Air dan Geoteknik. JUTEKS terbit 2 kali dalam setahun yaitu pada bulan April dan Oktober. Publikasi ilmiah ini terbuka para Akademisi, non-Akademisi dan masyarakat umum yang akan mempublikasikan hasil penelitiannya dalam bidang Teknik Sipil.
Articles 10 Documents
Search results for , issue "Vol 8 No 2 (2023): JUTEKS (Jurnal Teknik Sipil)" : 10 Documents clear
Analisis Kepuasan Dan Ekspektasi Penumpang Angkutan Penyeberangan Dengan Pengembangan Metode Servqual Dan Tarif Di Lintas Bolok - Hansisi Engelberd Leonardo Mailau; Yenita Yenita
JUTEKS (Jurnal Teknik Sipil) Vol 8 No 2 (2023): JUTEKS (Jurnal Teknik Sipil)
Publisher : P3M- Politeknik Negeri Kupang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32511/juteks.v8i2.986

Abstract

Salah satu jenis transportasi yang di gunakan oleh masayarakat NTT adalah Angkutan Penyeberangan. Hal ini dapat dilihat pada lintas penyeberangan Bolok (Kupang) – Hansisi (Semau) dengan jarak lintasan 4 mil dan waktu tempuh pelayaran 30 menit. Penelitian ini menggunakan aplikasi SmartPLS 3.0 dalam mengolah dan menganalisis data. Metode pengambilan data adalah purposive sampling yang penetapan sampel didasarkan pada kriteria tertentu. Hasil penelitian memperlihatkan variabel Metode SERVQUAL berpengaruh signifikan langsung terhadap kepuasan penumpang kapal angkutan penyeberangan dengan hubungan antar variabel yang positif. Variabel tarif berpengaruh signifikan secara langsung meskipun hubungan antara variabel tarif dan kepuasan melalui Ekspektasi adalah negatif, namun pengaruh total terhadap kepuasan penumpang adalah signifikan dengan hubungan antar variabel positif yang disebabkan adanya kemampuan membayar tarif dan kepuasan masyarakat terhadap pemberlakuan tarif yang belum memenuhi ekspektasi secara umum. Ekspektasi Penumpang kapal angkutan penyeberangan di lintas Bolok – Hansisi berpengaruh signifikan secara langsung terhadap Kepuasan Penumpang dengan hubungan antara variabel yang positif.
S Studi Keefektifan Penempatan Dinding Geser pada Bangunan Tingkat Tinggi dengan Menggunakan Analisis Dinamik Time History dalam Mengurangi Simpangan Struktur Andrianus Tae; Jusuf J. S. Pah; Tri M. W. Sir
JUTEKS (Jurnal Teknik Sipil) Vol 8 No 2 (2023): JUTEKS (Jurnal Teknik Sipil)
Publisher : P3M- Politeknik Negeri Kupang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32511/juteks.v8i2.1040

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis pengaruh penempatan dinding geser terhadap simpangan struktur akibat beban gempa serta perbandingan pemodelan dinding geser terhadap simpangan struktur tersebut. Terdapat 5 model gedung 10 lantai yang dianalisis yaitu model F4SW0, model F3SW1, model F2’SW2’, model F2SW2, dan model F1SW3, dengan tinggi tiap lantai adalah 4 m. Metode yang digunakan adalah Analisis Dinamik Time History dengan gempa masukan yaitu gempa El Centro menggunakan software ETABS 2016. Hasil penelitian menunjukkan nilai simpangan struktur rata-rata dari yang terkecil sampai dengan yang terbesar akibat gempa El Centro berturut-turut yaitu model F1SW3 sebesar 9,07 mm, kemudian model F2SW2 sebesar 18,26 mm, model F2’SW2’ sebesar 20,80 mm, model F3SW1 sebesar 41,02 mm, dan model F4SW0 sebesar 70,56 mm. Hasil analisis menunjukan bahwa nilai simpangan struktur akan semakin kecil sebagai akibat dari penambahan jumlah dinding geser dan penempatan dinding geser yang berdampingan akan lebih efektif dalam mengurangi simpangan struktur dibandingkan dengan penempatan dinding geser yang saling terpisah.
Pemanfaatan Abu Ampas Tebu Dan Kapur Sebagai Bahan Stabilisasi Tanah Lempung Terhadap Nilai Kuat Geser Fitridawati Soehardi; Dominikus Cristop Buulolo; Lusi Dwi Putri
JUTEKS (Jurnal Teknik Sipil) Vol 8 No 2 (2023): JUTEKS (Jurnal Teknik Sipil)
Publisher : P3M- Politeknik Negeri Kupang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32511/juteks.v8i2.1014

Abstract

Kuat dukung tanah adalah salah satu faktor penting pekerjaan kontruksi. Hal ini diperlukan agar tanah mampu menahan beban bangunan diatasnya. Tanah lempung merupakan suatu jenis tanah dengan daya dukung tanahnya rendah dimana mempunyai nilai CBR 6%. Dalam mengatasi permasalahan pada tanah lempung dengan stabilisasi tanah yang dilakukan secara kimiawi dengan abu ampas tebu dan kapur. Tujuan penelitian adalah meningkatkan daya dukung tanah untuk nilai kuat geser tanah lempung dengan pencampuran abu ampas tebu dan kapur. Lokasi penelitian ini di Jalan Gunung Sari, Kota Pekanbaru. Persentase variasi campuran abu ampas tebu 0%, 9%, 12%, 15% dan kapur 8% dengan masa pemeraman 3 hari. Metode yang digunakan Uji Geser Langsung (SNI 3420:2016). Hasil pengujian diperoleh nilai kuat geser langsung (S) tertinggi pada persentase 9% dan kapur 8% dengan kenaikan sebesar 3,70%, nilai kohesi 0,1132 kg/cm2 serta sudut geser sebesar 28,79°. Peningkatan kuat geser mengalami reaksi pozzolanic antara unsur kimia SiO2 dan CaO.
Analisa Repetisi Ijin Pada Perkerasan Lentur Dengan Metode Mekanistik-Empiris (Studi Kasus : Ruas Jalan Cikkee-Lempongbangke Kabupaten Soppeng) Haerul Purnama; Arman Hidayat
JUTEKS (Jurnal Teknik Sipil) Vol 8 No 2 (2023): JUTEKS (Jurnal Teknik Sipil)
Publisher : P3M- Politeknik Negeri Kupang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32511/juteks.v8i2.1053

Abstract

Abstrak Metode mekanistik empiris pada perencanaan perkerasan. mendasarkan desain pada sifat-sifat mekanis material yang berhubungan dengan input beban dan responnya terhadap pembebanan.. Nilai respon perkerasan pada metode mekanis empiris adalah nilai tegangan dan regangan yang terjadi pada tiap lapisan yang dikontrol melalui parameter kegagalan guna menentukan nilai repetisi ijin berdasarkan tingkat kerusakan deformasi. kerusakan retak alur dan retak lelah pada lapisan Perkerasan. Mendasarkan pada hal itu maka dapat dilakukan evaluasi repetisi ijin perkerasan eksisting berdasarkan nilai kekuatan mekanis material perkerasan terbangun dan beban lalu-lintas. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan nilai repetisi ijin lapisan perkerasan dan membandingkannya dengan nilai repetisi desain. berdasarkan hasil penelitian diperoleh nilai repetisi ijin pada ruas Ruas Jalan Cikkee-Lempongbangke untuk kerusakan retak lelah sebesar 20.273.645 ESAL. Kerusakan retak alur permukaan Sebesar 839.423 ESAL dan kerusakan deformasi permanen sebesar 2.443.336 ESAL. Nilai repetisi ijin ini masih cukup untuk mengakomodasi nilai repetisi desain sebesar 800,000 ESAL.
Mapping Groundwater Potential Zone Based On Remote Sensing And Gis Using Analytical Hierarchy Process (Ahp) In Tana Righu, West Sumba, Indonesia Yacob Victor Hayer; Arnoldus Nama Nama; Dedy Ardianto Fallo
JUTEKS (Jurnal Teknik Sipil) Vol 8 No 2 (2023): JUTEKS (Jurnal Teknik Sipil)
Publisher : P3M- Politeknik Negeri Kupang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32511/juteks.v8i2.1017

Abstract

This study aims to delineate groundwater potential zones in Tana Righu. Multiple thematic maps were prepared using RS and GIS techniques and was assigned suitable weights on the Saaty’s scale. The assigned weights of the thematic maps were then normalized using the AHP technique. Ultimately, these thematic maps were integrated with a weighted overlay technique in GIS. The results showed that about 42% of the study area has “moderate” potential; 35.86% of the study area has “high” potential; 28,82% of the study area has ”low” potential. 3.57.1% of the study area has “very high” potential; and 1.56.1% of the study area The “very low” potential. Overall, this study provides more efficient approach to mapping the potential groundwater availability. The results of this study are expected to assist in the planning, management and better utilization of groundwater resources.
Perbandingan Spektra Desain Di Provinsi Nusa Tenggara Timur Dalam SNI 1726:2019 Dan SNI 1726:2012 Samsul A Rahman Sidik Hasibuan; Faqih Ma’arif; Dwifi Aprillia Karisma; Talitha Zhafira
JUTEKS (Jurnal Teknik Sipil) Vol 8 No 2 (2023): JUTEKS (Jurnal Teknik Sipil)
Publisher : P3M- Politeknik Negeri Kupang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32511/juteks.v8i2.1054

Abstract

SNI 1726:2012 mengacu pada perkembangan regulasi Gempa modern (khususnya regulasi di Amerika Serikat) seperti FEMA P-750 (Building Seismic Safety Council, 2009), ASCE/SEI 7-10 (2010) dan memperhatikan Gempa bumi sampai dengan tahun 2010 yang dituangkan dalam Peta Gempa Indonesia tahun 2010. Sedangkan, SNI 1726:2019 disusun berdasarkan Peta Gempa Indonesia 2017 dan ketentuan ASCE 7-16 yang diadopsi dengan beberapa modifikasi yang telah disesuaikan dengan kondisi Indonesia. Dalam tulisan ini, parameter yang diukur dan diamati adalah perbandingan parameter spektra respons desain dan percepatan spektral desain (S1, Ss, Fa, Fv, SDs, dan SD1) antara SNI 1726:2012 dan SNI 1726:2019. Dengan menggunakan parameter tersebut, dibuat grafik spektrum respon untuk desain kota/Kabupaten yang ditinjau untuk 3 kelas situs (tanah lunak, tanah sedang, dan tanah keras). Tulisan ini bertujuan untuk membandingkan parameter percepatan respon spektra desain SNI 1726:2012 dengan SNI 1726:2019 pada Kabupaten/kota di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), yang selanjutnya dapat digunakan sebagai data evaluasi keamanan bangunan dalam upaya mitigasi bencana Gempa bumi. Hasil analisis menunjukan bahwa nilai-nilai perbandingan percepatan desain berdasarkan SNI 1726:2012 dan SNI 1726:2019 telah disajikan pada seluruh Kabupaten yang ada di Provinsi NTT. Dari hasil perbandingan, dapat dilihat bahwa ada Kabupaten yang mengalami kenaikan nilai spektral percepatan desain pada perioda pendek (SDs) dan spektral percepatan desain pada perioda 1 detik (SD1), ada juga yang mengalami penurunan. Kabupaten yang mengalami kenaikan nilai yang signifikan akan mempengaruhi Gedung antara 2 hingga 8 lantai. Sementara itu, spektral percepatan desain dalam periode 1 detik (SD1) akan mempengaruhi Gedung kira -kira di atas 10 lantai, Gedung yang dibangun di Kabupaten yang mengalami kenaikan secara signifikan perlu dievaluasi ketahanannya terhadap Gempa Bumi.
Analisis Tarikan Dan Bangkitan Aktivitas Masyarakat Terhadap Konsep Pembangunan Kota Satelit Di Kota Semarang Andi Rulis Pribadi; Bayu Aji Wicaksono; Wardana Galih Pamungkas; Yesina Intan Pratiwi
JUTEKS (Jurnal Teknik Sipil) Vol 8 No 2 (2023): JUTEKS (Jurnal Teknik Sipil)
Publisher : P3M- Politeknik Negeri Kupang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32511/juteks.v8i2.1018

Abstract

Tarikan dan bangkitan lalu lintas yang terjadi pada tata guna lahan kawasan kota satelit di Kota Semarang merupakan salah satu permasalahan yang bisa menyebabkan terjadinya sebuah kemacetan dari operasional kawasan tersebut. Faktor-faktor seperti ini tidak dapat dihindari dalam kasus pembangunan perkotaan, menjadi tantangan bagi pemerintah kota. Tujuan dari penelitian ini yaitu menganalisis model dan mengetahui faktor yang mempengaruhi tarikan dan bangkitan aktivitas masyarakat terhadap pembangunan kota satelit. Metode yang digunakan yaitu dengan menganalisis hasil tarikan dan bangkitan dengan metode analisis regresi linier berganda. Tarikan pergerakan kendaraan menuju kawasan kota satelit tertinggi terjadi pada sore hari dengan jumlah 122.120 kend/jam dan bangkitan pergerakan kendaraan menuju kawasan kota satelit tertinggi terjadi pada sore hari dengan jumlah 121.616 kend/jam. Hasil penelitian diketahui faktor yang memiliki nilai tertinggi terhadap model tarikan dan bangkitan perjalanan adalah faktor tujuan perjalanan ke kawasan kota satelit dengan Y = 33,714+ (-0,005X1)+ 0,005X2. Nilai R2 sebesar 0,233 (23,3%).
Analisis Kinerja Ruas Jalan Akibat Penambangan Tanah Liat Di Kecamatan Ma’rang Kabupaten Pangkajene Dan Kepulauan Muh. Sucitra Amansah; Istiawati Darwis; Muhammad Dwiyanto Agung Prakasa
JUTEKS (Jurnal Teknik Sipil) Vol 8 No 2 (2023): JUTEKS (Jurnal Teknik Sipil)
Publisher : P3M- Politeknik Negeri Kupang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32511/juteks.v8i2.1059

Abstract

Penambangan Tanah Liat PT. Semen Tonasa di Kecamatan Ma’rang akan menimbulkan penurunan kinerja ruas jalan karena bahan galian hasil tambang tanah liat akan diangkut melalui jalan umum yang juga digunakan oleh masyarakat untuk beraktivitas. Kinerja ruas jalan digunakan untuk mengevaluasi permasalahan lalu lintas pada suatu jalan dan digambarkan berdasarkan tingkat kejenuhan lalu lintas yang melalui ruas jalan tersebut. Penelitian yang dilakukan adalah penggabungan penelitian kuantitatif dan kualitatif. Pada saat operasional penambangan, utamanya saat mengangkut hasil galian tambang tanah liat, terjadi penambahan volume lalu lintas yang signifikan tetapi tidak mengubah tingkat pelayanan jalan berdasarkan Indeks tingkat pelayanan jalan. Jika dipersentasekan, kontribusi penambahan volume lalu lintas dari pengangkutan hasil galian tambang pada ruas jalan di sekitar lokasi rata-rata sebesar 7,43% dari total volume lalu lintas pada rentang tahun prediksi. Walaupun tidak mengubah tingkat pelayanan jalan, kegiatan ini tetap berpotensi menimbulkan gangguan lalu lintas berupa tundaaan dan perlambatan kendaraan.
Analisis Kuat Tekan Paving Block Dengan Penambahan Serat Pelepah Kelapa Sawit K-125 Di Desa Karya Mulia Kecamatan Rambang Kapak Tengah Adiguna Adiguna; Herri Purwanto; Budiman Budiman
JUTEKS (Jurnal Teknik Sipil) Vol 8 No 2 (2023): JUTEKS (Jurnal Teknik Sipil)
Publisher : P3M- Politeknik Negeri Kupang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32511/juteks.v8i2.962

Abstract

Serat Pelepah kelapa sawit merupakan limbah dari tanaman sawit yang telah ditebang untuk diambil buahnya dan merupakan limbah pertanian masyarakat yang belum banyak dimanfaatkan. Penelitian kali ini mengunakan metode eksperimen laboratorium yaitu melakukan kegiatan percobaan untuk mencapai suatu hasil yang diinginkan. Tujuan Penelitian ini yaitu untuk membandingkan hasil yang telah didapat dalam penelitian lain dengan bahan dari asal yang berbeda. Pengaruh campuran serat pelepah kelapa sawit untuk beton paving block dengan mutu K-125 sangat mempengaruhi kuat tekan dari beton itu sendiri. Dari penelitian yang telah dilakukan penambahan campuran serat pelepah kelapa sawit terhadap kuat tekan beton mengalami kenaikan dan penurunan yang cukup signifikan, beton normal K 125 kuat tekan yang diperoleh dengan rata-rata sebagai berikut 134,03 (kg/cm) untuk 7 hari, (131,104) kg/cm untuk 14 hari dan (136,37) kg/cm untuk 28 hari. Kemudian untuk beton normal + serat 1% 129,22 (kg/cm) untuk 7 hari, 137,21 (kg/cm) untuk 14 hari dan 144,26 (kg/cm) untuk 28 hari. Kemudian beton normal + 2% 78,906 (kg/cm) untuk 7 hari, 72,179 (kg/cm) untuk 14 hari dan 72,335 (kg/cm) untuk 28 hari. Kemudian beton normal + 3% 65,58 (kg/cm) untuk 7 hari, 69,863 (kg/cm) untuk 14 hari dan 69,801 (kg/cm) untuk 28 hari. Jadi beton dengan campuran 1% memiliki kuat tekan paling tinggi.
Analisis Nilai Kuat Tarik Dengan Memanfaatkan Aspal Ape EL 55 PG 70 Terhadap Variasi Suhu Pemadatan Supriandy Pahala Bertuah Silaen; Alfian Saleh; Muthia Anggraini
JUTEKS (Jurnal Teknik Sipil) Vol 8 No 2 (2023): JUTEKS (Jurnal Teknik Sipil)
Publisher : P3M- Politeknik Negeri Kupang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32511/juteks.v8i2.1130

Abstract

Lapisan perkerasan mengalami pembebanan beban tekan dan tarik, beban tarik lebih sering menyebabkan retakan, maka dilakukan modifikasi aspal yaitu aspal modifikasi polimer elastomer APE EL 55 PG 70. Metode penelitian yang digunakan adalah metode pengujian yang dilakukan pada laboratorium dengan pengujian kuat tarik menggunakan alat marshall dengan pelat yang sudah dimodifikasi dan dilakukan dua perlakuan, yaitu conditional dan unconditional dengan lima variasi suhu pemadatan yaitu suhu pemadatan 110°C, 120°C, 130°, 140°C, 150°C. Hasil pengujian kuat tarik pada perlakuan conditional terbesar adalah 754 N/mm2 pada suhu 150°C, perlakuan unconditional terbesar adalah 937 N/mm2 pada suhu 150°C. Adapun rasio nilai kuat tarik pada suhu 150°C sebesar 80,59% yang memenuhi standar kuat tarik sisa menurut AASHTO T-283 yaitu > 80 %, namun untuk suhu pemadatan kecil dari 150°C masih belum memenuhi > 80%.

Page 1 of 1 | Total Record : 10