cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
jurnalalulum99@gmail.com
Editorial Address
Jl. Pondok Pesantren Miftahul Ulum Bettet Pamekasan
Location
Kab. pamekasan,
Jawa timur
INDONESIA
Jurnal al-Ulum : Jurnal Pemikiran dan penelitian ke-Islaman
The journal AL-ULUM (Islamic thought and Educational Journal) published an article on the theme of education, using the language of Indonesia or the United Kingdom that includes the study of literature, conceptual thinking and research results in the field of education. These journals give priority to studies related to Islamic thought and education from different perspectives. This journal serves as a means and medium of communication that is used by researchers, lecturers, teachers, students, and practitioners to examine education and Islamic thought. This journal became the medium of exchange of ideas and research findings from various traditions of interacting learning scientifically.
Articles 304 Documents
UPAYA MENANAMKAN AKHLAKUL KARIMAH SISWA DALAM PEMBELAJARAN PAI DI ERA MILENIAL Moh Rofiqi Azis, Ruslan
Jurnal Al-Ulum : Jurnal Pemikiran dan Penelitian Ke-Islaman Vol 8 No 1 (2021): al- Ulum (Jurnal Pendidikan, Penelitian dan pemikiran ke Islaman)
Publisher : Universitas Islam Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31102/alulum.8.1.2021.128-138

Abstract

Perilaku kekinian keagamaan generasi millenial saat ini dinilai pada titik yang cukup mengkhawatirkan. Era revolusi industri 4.0 ditandai dengan semakin merebaknya pandangan perseorangan yang relatif radikal dalam memaknai hakikat kehidupan. Oleh karena itu pendidikan agama Islam harus memiliki daya tarik tersendiri dalam membentuk generasi yang memiliki nilai-nilai agama yang dalam namun di sisi lain mampu menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pembelajaran PAI dan akhlak siswa di Madrasah Aliyah Nurul Karomah, serta faktor pendukung dan penghambat pembelajaran PAI dalam menanamkan akhlak siswa. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan jenis lapangan. Teknik pengumpulan data dengan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Untuk teknik penentuan informan dengan purposive sampling. Sedangkan teknik analisis data menggunakan reduksi data, display, dan penarikan kesimpulan. Dalam teknik pengecekan keabsahan data, menggunakan triangulasi sumber dan teknik. Hasil penelitian ini adalah proses pendidikan agama Islam dalam membentuk akhlak siswa serta dampak dari pembelajaran Pendidikan Agama Islam terhadap akhlak siswa di era milenial saat ini.
PENDIDIKAN DAN DERADIKALISASI AGAMA DALAM DUNIA PENDIDIKAN ISLAM Abd. Haris, Abdul Hobir, Atnawi, Abdul Munib,
Jurnal Al-Ulum : Jurnal Pemikiran dan Penelitian Ke-Islaman Vol 8 No 1 (2021): al- Ulum (Jurnal Pendidikan, Penelitian dan pemikiran ke Islaman)
Publisher : Universitas Islam Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Islam dan deradikalisasi memiliki keterpautan yang erat satu dengan yang lainnya, karena Islam adalah agama yang memliki pengikut atau ummat yang begitu banyak, dengan demikian, dari sekian banyak ummat itu melahirkan berbagai perspektif dan berbagai pandangan terkait dengan islam itu sendiri. Adanya pemahaman yang radikal tidak bisa dihindari terhadap pemahaman kegamaan dan keislaman itu sendiri sehingga terkadang menimbulkan aksi-aksi yang diluar batas kearifan kemanusiaan, sebut saja terrorism, kegiatan terror dengan mengatasnamakan agama adalah alasan yang paling ampuh untuk menarik simpatisan dan masyarakat untuk melakukan kegiatan aksi-aksi terror dengan dimingi imajinasi sorga dan syuhada’ yang mereka yakini bahwa aksi mereka adalah benar dan legal dalam agama. Jika kita golongkan, maka ada dua jenis teror yang telah dilakukan oleh terrorism, yaitu teror fisik dengan aksi violence dan terror non fisik atau terror of mind. Ada terror yang merupakan bagian dari perang tetapi ada pula yang menjadi bagian dari aksi terror masyarakat sipil. Teror yang terjadi di Indonesia dalam kurun 10 tahun terakhir setelah era reformasi adalah teror bukan dalam kondisi perang fisik dengan menggunakan senjata, sekalipun aksi yang dilakukan kadang mempergunakan senjata, sebenarnya lebih pada terror sipil (civil terrorism) karena terjadi di negara damai. Maraknya pemahaman radikalisme masyarakat terhadap agama menjadi ancaman besar bagi keutuhan NKRI dan ummat Islam serta umat manusia pada umumnya, karena hal ini dapat menyebabkan kerusakan dan kehancuran tatan dunia, baik secara fisik maupun secara psikis.
URGENSI PENDIDIKAN AKAL UNTUK PERKEMBANGAN ANAK USIA DINI iqbal amar muzaki, Taufik Mustofa, Supandi
Jurnal Al-Ulum : Jurnal Pemikiran dan Penelitian Ke-Islaman Vol 8 No 2 (2021): al- Ulum (Jurnal Pendidikan, Penelitian dan pemikiran ke Islaman)
Publisher : Universitas Islam Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Diskursus tentang otak dan pendidikan akal merupakan hal yang berarti bagi tumbuh kembang anak usia dini. Diantara perkembangan raga yang sangat berarti pada masa perkembangan anak di usia dini adalah perkembangan otak. Pertumbuhannya lebih cepat ketimbang bagian tubuh yang lain. Pada masa bayi sampai dengan usia 2 tahun dimensi otaknya berkisar 75 % dari otak dewasa sementara di umur 5 tahun, dimensi otaknya telah mencapai 90% otak orang dewasa. Riset ini masuk dalam kategori penelitian kualitatif. Penelitian kualitatif digunakan guna meneliti obyek yang alamiah, dimana peneliti masuk sebagai instrument utama. Pengumpulan data mengunnakan triangulasi dengan analisi data induktif. Hasil riset kualitiatif lebih dominan menekankan pada makna ketimbangan generalisasi. Tulisan ini bertujuan memberikan gambaran kaitan dengan perkembangan anak usia dini dari perspektif perkembangan akalnya. Hasil penelitian menunjukan bahwa anak usia dini termasuk ke dalam golongan golden ages (masa emas) untuk tumbuh kembang akalnya. Oleh karena pembelajaran diharapkan bisa lebih efektif dan efisien guna menunjang keberhasilan tumbuh kembang anak tersebut. Kata kunci: pendidikan, akal, anak usia dini. Abstract The discourse on the brain and mind education is meaningful for early childhood development and development. One of the most significant physical developments during early childhood development is brain development. Growth is faster than other parts of the body. From infancy to 2 years of age, the brain dimensions are around 75% of the adult brain, while at the age of 5 years, the brain dimensions have reached 90% of the adult brain. This research falls into the category of qualitative research. Qualitative research is used to examine natural objects, where the researcher is included as the main instrument. Data collection using triangulation with inductive data analysis. The results of qualitative research are more dominant in emphasizing the meaning of generalization imbalance. This paper aims to provide an overview of the relationship with early childhood development from the perspective of intellectual development. The results showed that early childhood is included in the golden age group for their intellectual growth and development. Therefore, learning is expected to be more effective and efficient in order to support the success of the child's development. Keywords: education, reason, early childhood
Implementasi Pendidikan Sebaya dalam Pembelajaran Kelompok Minat di TMI Al-Amien Prenduan Amar Ma’ruf, Ach. Nurholis Majid, Abd Haris, Abdul Munib
Jurnal Al-Ulum : Jurnal Pemikiran dan Penelitian Ke-Islaman Vol 8 No 2 (2021): al- Ulum (Jurnal Pendidikan, Penelitian dan pemikiran ke Islaman)
Publisher : Universitas Islam Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The success of schools as a sub-system of educational organizations can be seen from how the learning process can involve all components in education like teachers and student in onder to build good patterns of interaction. There are still many educational processes that are not in accordance with the real ideals of education today. There are still many teachers who underestimate the abilities of their students, as a result, many students or students whose abilities are still selected based on their respective intelligence. Thus, the process of transferring knowledge that should be running in education often experiences gaps between teachers and students. So the use of peers as tutors in learning can be an alternative to help students who experience learning difficulties if guided by their teacher. TMI Al-Amien Prenduan is an educational institution that implements peer education in the interest group learning sector. Learning language development, scouting, sports and so on are educational activities carried out by TMI Al-Amien Prenduan students with administrators (students in grades V and VI) as the tutors. This study will describe the models and methods of peer education applied in interest group learning at TMI Al-Amien Prenduan. The method used in this research is to use descriptive qualitative methods and case studies as the approach. Data collection techniques and data analysis techniques From this research, it can be concluded that peer education at TMI Al-Amien Prenduan is carried out by senior students in the learning process in extracurricular activities, including the development of foreign languages. Then the peer education method used at TMI Al-Amien Prenduan, especially in language development, is to provide practice questions regarding Arabic and English (at-Tamrin al-Lughawi), vocabulary enrichment (tazwidu al-mufradat), dialogue (hiwar ), and write papers in Arabic or English (insya ').
IMPLEMENTASI PEMBIAYAAN MUSYARAKAH PADA PENINGKATAN PENDAPATAN PEDAGANG KAKI LIMA DI KSPPS-BMT NU CABANG PRAGAAN (STUDI KASUS PEDAGANG KAKI LIMA DI PASAR PRAGAAN) Supriyadi Jordan Razemi Rafsanjani
Jurnal Al-Ulum : Jurnal Pemikiran dan Penelitian Ke-Islaman Vol 8 No 2 (2021): al- Ulum (Jurnal Pendidikan, Penelitian dan pemikiran ke Islaman)
Publisher : Universitas Islam Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Lembaga keuangan syariah adalah suatu lembaga keuangan yang dalam kagiatannya merupakan perantara antara masyarakat yang memiliki dana lebih dengan masyarakat yang membutuhkan dana dalam prinsip yang sesuai dalam syariat. Sejauh ini pembahasan tentang lembaga keuangan mikro syariah telah berkembang pesat di kalangan masyarakat menegah kebawah dalam sektor investasi yang bersifat produktif. BMT merupakan salah satu alternatif bagi pedagang kecil untuk melakukan pembiayaan dan peminjaman modal usaha. Untuk itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi pembiayaan musyarakah pada Baitul Maal Wa Tamwil (BMT) NU Cabang Pragaan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif dengan menggunakan analisis data deskriftif. Dari hasil penelitian pada BMT NU Cabang Pragaan dalam meningkatkan pendapatan pedagang Kaki Lima dipasar Pragaan menunjukkan bahwa KSPPS-BMT NU Cabang Pragaan dapat menjadi salah satu solusi atas berbagai permasalahan yang dihadapi para masyarakat khususnya para pedagang kaki lima yang ada dipasar Pragaan yang mengalami kesulitan dalam modal usaha. Sehingga dengan adanya pembiayaan musyarakah yang diberikan kepada masyarakat khususnya para pedagang kaki lima dipasar Pragaan yang memiliki kekurangan modal, mereka tidak perlu terlalu susah untuk mencari pinjaman untuk modal usahanya.
PEMAHAMAN MAHASISWA TERHADAP PERBANKAN SYARIAH (STUDI KASUS PADA MAHASISWA INTENSIF PUTRA IDIA PRENDUAN) EGOY EGOY
Jurnal Al-Ulum : Jurnal Pemikiran dan Penelitian Ke-Islaman Vol 8 No 2 (2021): al- Ulum (Jurnal Pendidikan, Penelitian dan pemikiran ke Islaman)
Publisher : Universitas Islam Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perbankan syariah adalah lembaga keuangan yang beroperasi sesuai dengan prinsip syariah. Pada tahun 1991, masyarakat Indonesia dikenalkan dengan bank syariah mengingat mayoritas penduduk Indonesia menganut agama Islam. Dengan berdirinya perbankan syariah ini berdampak pada pilihan masyarakat muslim yang sebagian besar masih menggunakan jasa perbankan konvensional. Hal ini juga terlihat di kampus IDIA Prenduan dimana mahasiswanya masih banyak menggunakan layanan bank konvensional. Karena itu, menarik untuk mengetahui bagaimana pemahaman mahasiswa IDIA terhadap bank syariah. Tulisan ini pada intinya hendak mengetahui bagaimana pemahaman mahasiswa IDIA terhadap perbankan syariah. Adapun metode yang digunakan penulis adalah metode kualitatif deskriftif pustaka, dengan mengambil referensi berbagai sumber seperti buku, jurnal, majalah, dan lainnya yang berkaitan dengan penelitian ini.
URGENSI PENCATATAN PERNIKAHAN DALAM PRESFEKTIF HUKUM ISLAM DAN HUKUM POSITIF DI INDONESIA Shofiatul Jannah, Nur Syam, Sudirman Hasan
Jurnal Al-Ulum : Jurnal Pemikiran dan Penelitian Ke-Islaman Vol 8 No 2 (2021): al- Ulum (Jurnal Pendidikan, Penelitian dan pemikiran ke Islaman)
Publisher : Universitas Islam Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pencatatan perkawinan merupakan salah satu asas hukum perkawinan nasional yang didasarkan pada undang-undang nomor 1 tahun 1974 tentang perkawinan. Dalam peraturan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia, pencatatan perkawinan memiliki peran yang sangat kuat dalam menentukan sah atau tidaknya suatu perkawinan. Artinya selain mengikuti ketentuan hukum dan kepercayaan masing-masing agama, hal ini juga syarat sahnya suatu perkawinan. Oleh karena itu menurut peraturan perundang-undangan di Indonesia pencatatan nikah merupakan kewajiban yang harus dilakukan. Perkawinan yang tidak didaftarkan tidak memiliki kekuatan hukum positif, namun perkawinan tersebut diakui sah jika dilakukan sesuai dengan ketentuan ajaran agama masing-masing mempelai. Namun perkawinan semacam itu berdampak pada suami, istri dan anak tidak mendapat perlindungan hukum di Indonesia terhadap hak-haknya. Kata kunci: Perkawinan, pencatatan nikah, peraturan perundang-undangan, hukum islam Abstract The registration of marriage is one of the principles of national marriage law, which is bassed on law number 1 of 1974 concerning marriage. In the laws and regulations in force in Indonesian, marrage registrstion has a very strong presence in determining whether a marriage is legal or not. Meaning that in addition to following the provisions of each respective religiouns law and belief, it is also in condition for the validity of amarriage. Therefor, according to the laws and regulations in idnonesia the registration of marriage is an obligation that must be done. A marriage that is not registered has no positive legal force, but the marriage is recognized as still valid if it’s carried out in accordance with the provisions of the religious teachings of each bride. But uch a marriage has that impact on the husband, wife and childrens do not receive legal protection in Indonesia against their rights. Keyword: marriage, marriage registration, statutory regulations, Islamic law
DALE’S THEORY DAN BRUNER’S THEORY (ANALISIS MEDIA DALAM PENTAS WAYANG SANTRI KI ENTHUS SUSMONO) Muhammad Nasurllah, Hamdan Adib, Syafrawi, M. Sahibudin,
Jurnal Al-Ulum : Jurnal Pemikiran dan Penelitian Ke-Islaman Vol 8 No 2 (2021): al- Ulum (Jurnal Pendidikan, Penelitian dan pemikiran ke Islaman)
Publisher : Universitas Islam Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract The development of the media begins with the scientific construct of media by Edgar Dale who provides a very valuable contribution to science, namely the linkage between media and learning experiences, assisted by Jerome S Bruner's theory which divides experience into three namely active, pictorial and symbolic, and provides the basis for The use of theory starts from the most abstract things to the most concrete things and is formulated in the cone of Edgar Dale's experience. This study aims to analyze the wayang santri performances performed by Ki Enthus Susmono using the theory of Edgar Dale and Jermoe s Bruner. This research is a type of library research research and the data analysis used is content analysis. Media innovation was carried out by a puppeteer from Tegal, namely Ki Enthus Susmono by making a new breakthrough in wayang, namely wayang santri which was intended to educate the public about the teachings of Islam. The da'wah media used in the wayang santri is the wayang golek media which has been modified with various Islamic icons to the sinden and the stories in it. The media used by Ki Enthus when looking at Edgar Dale's theory enters the visual level and enters the pictoral level on Bruner's theory, both of which show that learning uses media in the form of images or other visual forms that help people understand Islamic teachings brought by Ki Enthus. The method used by Ki Enthus is the lecture method.
MENELISIK AUTENTISITAS SEBUAH HADIS: STUDI ATAS KAIDAH KESHAHIHAN HADIS DITILIK DARI SANAD DAN MATAN Suhaimi, Syukron Mahbub
Jurnal Al-Ulum : Jurnal Pemikiran dan Penelitian Ke-Islaman Vol 8 No 2 (2021): al- Ulum (Jurnal Pendidikan, Penelitian dan pemikiran ke Islaman)
Publisher : Universitas Islam Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract It is considered very urgent to seek the authenticity of a hadith for academics and practitioners of Islamic law so that they should easily be able to identify the authenticity of the hadith. So that it can be used as an objective reference basis in writing and berhujjah for those who are concerned in the field of hadith. A hadith can be declared as a valid hadith if it has five criteria, namely: (1) the sanad is continuous, (2) it is narrated by a just person, (3) it is narrated by a dabit person, (4) there are no irregularities in the hadith, and (5) the absence of 'illat. These five criteria are included in the sanad and matan of the hadith which will be explained in detail later. The method in compiling this article is done by reviewing the literature related to the rules of hadith validity which is then carried out as a kind of study both objectively and subjectively. Keywords: Sahih Hadith, Sanad, Matan.
MADRASAH SEBAGAI ALTERNATIF PELAKSANAAN PENDIDIKAN ISLAM DALAM PERSEPSI MASYARAKAT Wina Khaerunisa, Amirudin, Iqbal Amar Muzaki, Moh. Subhan
Jurnal Al-Ulum : Jurnal Pemikiran dan Penelitian Ke-Islaman Vol 8 No 2 (2021): al- Ulum (Jurnal Pendidikan, Penelitian dan pemikiran ke Islaman)
Publisher : Universitas Islam Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Islam places education as the main agenda in improving people's conditions, public awareness of education is also one of the backgrounds, year after year Islamic education in Indonesia has been recognized by the community so that many educational institutions have been established, both starting from the city area. From large to small areas such as villages, people are already aware of the importance of education, especially as humans who are Muslim, therefore it is obligatory to study Islamic teachings that have been conveyed by the Prophet Muhammad. Islam is an alternative to taking Islamic education by studying various kinds of Islamic teachings, of course. In this study, the researcher wants to discuss how the public view of madrasas as an alternative to Islamic education that has been implemented in many areas. This research is descriptive with a qualitative approach. then data collection data collection in this study was carried out through interviews, observations or observations and documents that had been given permission by the madrasa in question.

Filter by Year

2014 2025


Filter By Issues
All Issue Vol 12 No 4 (2025): al-Ulum: Jurnal Pendidikan, Penelitian dan Pemikiran Keislaman Vol 12 No 3 (2025): al-Ulum: Journal of Islamic Education, Research and Thought Vol 12 No 2 (2025): al-Ulum: Jurnal Pendidikan, Penelitian dan Pemikiran Keislaman Vol 12 No 1 (2025): al-Ulum: Jurnal Pendidikan, Penelitian dan Pemikiran Keislaman Vol 11 No 4 (2024): al-Ulum: Jurnal Pendidikan, Penelitian dan Pemikiran Keislaman Vol 11 No 3 (2024): al-Ulum: Jurnal Pendidikan, Penelitian dan Pemikiran Keislaman Vol 11 No 2 (2024): al-Ulum: Jurnal Pendidikan, Penelitian dan Pemikiran Keislaman Vol 11 No 1 (2024): Jurnal Al-Ulum: Jurnal Pendidikan, Penelitian dan pemikiran ke Islaman Vol 10 No 4 (2023): al-Ulum: Jurnal Pendidikan, Penelitian dan Pemikiran Keislaman Vol 10 No 3 (2023): al-Ulum: Jurnal Pendidikan, Penelitian dan Pemikiran Keislaman Vol 10 No 2 (2023): al-Ulum: Jurnal pendidikan, penelitian dan pemikiran keislaman Vol 10 No 1 (2023): al-Ulum: Jurnal pendidikan, penelitian dan pemikiran keislaman Vol 9 No 4 (2022): al-Ulum: Jurnal Pendidikan, Penelitian dan Pemikiran Keislaman Vol 9 No 3 (2022): al-Ulum: Jurnal pendidikan, penelitian dan pemikiran keislaman Vol 9 No 2 (2022): al-Ulum: Jurnal pendidikan, penelitian dan pemikiran keislaman Vol 9 No 1 (2022): al-Ulum: Jurnal pendidikan, penelitian dan pemikiran keislaman Vol 8 No 2 (2021): al- Ulum (Jurnal Pendidikan, Penelitian dan pemikiran ke Islaman) Vol 8 No 1 (2021): al- Ulum (Jurnal Pendidikan, Penelitian dan pemikiran ke Islaman) Vol 7 No 2 (2020): al- Ulum: Jurnal pemikiran dan penelitian ke Islaman Vol 7 No 1 (2020): Jurnal al- Ulum: Jurnal Pemikiran dan Penelitian ke-Islaman Vol 6 No 2 (2019): Jurnal al- Ulum: Jurnal Pemikiran dan Penelitian ke-Islaman Vol 6 No 1 (2019): Jurnal Pemikiran dan Penelitian keislaman) Vol 6 No 1 (2019): Jurnal al- Ulum: Jurnal Pemikiran dan Penelitian ke-Islaman Vol 5 No 2 (2018): Jurnal al- Ulum: Jurnal Pemikiran dan Penelitian ke-Islaman Vol 5 No 1 (2018): Jurnal al- Ulum: Jurnal Pemikiran dan Penelitian ke-Islaman Vol 4 No 2 (2017): Jurnal al- Ulum: Jurnal Pemikiran dan Penelitian ke-Islaman Vol 4 No 1 (2017): Jurnal al- Ulum: Jurnal Pemikiran dan Penelitian ke-Islaman Vol 3 No 1 (2016): Jurnal al- Ulum: Jurnal Pemikiran dan Penelitian ke-Islaman Vol 2 No 1 (2015): Jurnal al- Ulum: Jurnal Pemikiran dan Penelitian ke-Islaman Vol 1 No 1 (2014): Jurnal al- Ulum: Jurnal Pemikiran dan Penelitian ke-Islaman More Issue