cover
Contact Name
Abdullah Syafei
Contact Email
syafei06@gmail.com
Phone
+6287882270014
Journal Mail Official
jurnal.jikm@stikim.ac.id
Editorial Address
Jl. Harapan No.50 Lenteng Agung, Jakarta Selatan
Location
Kota adm. jakarta selatan,
Dki jakarta
INDONESIA
Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat (The Public Health Science Journal)
ISSN : 22524134     EISSN : 23548185     DOI : -
Core Subject : Health,
JIKM menerima naskah publikasi dari hasil penelitian atau naskah tinjauan pustaka (literature review) yang belum pernah dan tidak akan dipublikasikan di tempat lain dalam bentuk cetakan maupun digital (e-journal). Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat (JIKM) mencakup artikel di bidang Manajemen Pelayanan Kesehatan, Manajemen Rumah Sakit, Kesehatan Reproduksi, Epidemiologi, Biostatistik, Pendidikan dan Promosi Kesehatan, Kesehatan Lingkungan, Kebijakan Kesehatan, Gizi Kesehatan Masyarakat, Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3)
Articles 8 Documents
Search results for , issue "Vol 10 No 01 (2021): Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat" : 8 Documents clear
Kompensasi, Motivasi, dan Kepuasan Kerja Terhadap Komitmen Organisasi Perawat Non ASN Instalasi Gawat Darurat Eggie Dwinuarisha; Catur Setiawan G; Abdul Aziz
Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Vol 10 No 01 (2021): Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Indonesia Maju (STIKIM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33221/jikm.v10i01.546

Abstract

Komitmen perawat pada organisasi adalah loyalitas perawat terhadap organisasi melalui pencapaian sasaran-sasaran. Banyak faktor yang mempengaruhi komitmen organisasi. Faktor-faktor tersebut adalah kebijakan, supervisi, kompensasi, motivasi, kepuasan kerja, umur jenis kelamin, status kerja, pendidikan, masa kerja. Tujuan penelitian mengetahui pengaruh langsung dan tidak langsung kompensasi, motivasi kerja dan kepuasan kerja terhadap komitmen organisasi. Desain penelitian menggunakan cross sectional. Populasi penelitian adalah seluruh perawat RSUP Fatmawati yang bekerja di Instalasi gawat darurat, sebanyak 88 perawat non Aparatur Sipil Negara (ASN) dengan masa kerja lebih dari 1 tahun. Metode analisis menggunakan menggunakan smartPLS dan SPSS 20. Hasil pengujian hipotesis dengan Structural Equation Model (SEM) dengan metode smartPLS didapat temuan bahwa variabel terhadap komitmen organisasi perawat non ASN instalasi gawat darurat RSUP Fatmawati Jakarta tahun 2019 dipengaruhi oleh kompensasi (26,71%), motivasi (21,35%) dan kepuasan kerja (36,09%). Komitmen organisasi perawat non ASN instalasi gawat darurat sebesar 84,15%, dan pengaruh tidak langsungnya sebesar 6,04%. Kesimpulan dari penelitian ini menyatakan bahwa variabel yang paling dominan mempengaruhi komitmen organisasi perawat non ASN instalasi gawat darurat adalah variabel kepuasan kerja. Saran dalam penelitian ini, meberikan penguatan agar perawat itu meningkatkan kepuasan kerja agar lebih menyenangi dan menyukai pekerjaannya sebagai perawat sehingga menguatkan rasa keterikatan dan rasa memiliki komitmen organisasi.
Determinan Kinerja Bidan dalam Pelaksanaan MTBS Yuli ` Mulyana; Istiana Kusumastuti
Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Vol 10 No 01 (2021): Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Indonesia Maju (STIKIM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33221/jikm.v10i01.558

Abstract

Manajemen Terpadu Balita Sakit (MTBS) adalah pendekatan yang terintegrasi atau terpadu dalam tata laksana balita sakit dengan fokus pada kesehatan anak usia 0-59 bulan. Kinerja bidan sangat dipengaruhi oleh beberapa faktor baik faktor internal maupun eksternal. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh fasilitas kesehatan, pelatihan, supervisi dan pengalaman kerja terhadap kinerja bidan dalam pelaksanaan MTBS di Puskesmas kabupaten Banggai. Metode penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif dengan desain cross sectional. Jumlah responden 60 bidan yang bekerja di 5 Puskesmas di wilayah kerja Puskesmas kabupaten Banggai. Metode penelitian ini adalah kuantitatif menggunakan metode deskriptif analitik. Hasil penelitian kinerja bidan dalam pelaksanaan MTBS dipengaruhi oleh pengalaman kerja (26,36%), fasilitas kesehatan (16,72%), pelatihan (26,41%), dan supervisi (12,04%). Pengaruh langsung kinerja bidan dalam pelaksanaan MTBS sebesar 81,52%, dan pengaruh tidak langsungnya sebesar 1,55%. Diharapkan kepada bidan untuk dapat mengikuti pelatihan pelaksanaan MTBS untuk dapat meningkatkan kemampuan dan keterampilan khusus bidan dan diharapkan juga supervisi mengadakan evaluasi secara rutin terhadap pelaksanaan MTBS melalui kegiatan yang ada serta memberikan penghargaan atas prestasi petugas kepada petugas yang mempunyai kinerja kurang baik.
Gambaran Persepsi Pasien tentang Pencegahan dan Pengendalian Infeksi dalam Implementasi Pelayanan Kesehatan Selama Masa Pandemi Covid-19 Tahun 2020 Uzlifatil Janah; Mustakim Mustakim; Rusman Efendi; Noor Latifah
Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Vol 10 No 01 (2021): Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Indonesia Maju (STIKIM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33221/jikm.v10i01.772

Abstract

Covid-19 merupakan penyakit pernapasan akut yang disebabkan oleh novel human coronavirus yang bisa menyebabkan kematian lebih tinggi pada orang berusia ≥60 tahun dan pada orang yang memiliki penyakit penyerta. Kasus Covid-19 di Dunia hingga tanggal 27 Mei 2020 mencapai 5.488.825 kasus, sedangkan di Indonesia sudah mencapai 23.851 kasus dan provinsi kasus COVID-19 tertinggi yaitu DKI Jakarta sebesar 6.895 kasus. Implementasi pelayanan kesehatan selama masa pandemi COVID-19 harus diperhatikan agar tidak terjadi penularan Covid-19 di pelayanan kesehatan. Penelitian menunjukkan wabah COVID-19 berdampak pada psikologis seperti depresi, kecemasan dan stres. Penelitian ini bertujuan mengetahui gambaran persepsi pasien tentang pencegahan dan pengendalian infeksi dalam implementasi pelayanan kesehatan selama masa pandemi Covid-19 di Wilayah DKI Jakarta tahun 2020. Penelitian ini adalah kuantitatif dengan desain penelitian cross sectional. Jumlah responden dalam penelitian yaitu 107 sampel dengan teknik purposive sampling. Metode pengambilan data menggunakan kuesioner yang disebar dalam bentuk google form. Hasil penelitian didapatkan bahwa sebagian besar responden memiliki persepsi bahwa pengendalian teknis dan pengendalian administratif sudah sesuai yaitu 57,9% dan sebagian besar responden memiliki persepsi bahwa penggunaan alat pelindung diri sudah sesuai yaitu 51,4%. Hal ini menunjukkan bahwa pencegahan dan pengendalian infeksi di pelayanan kesehahatan wilayah DKI Jakarta tahun 2020 sudah sesuai.
Efektifitas Pijat Oksitosin dan Aromaterapi Lavender terhadap Keberhasilan Relaktasi pada Ibu Nifas Siti Rafika Putri; rahmawati rahmawati
Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Vol 10 No 01 (2021): Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Indonesia Maju (STIKIM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33221/jikm.v10i01.782

Abstract

Relaktasi adalah suatu proses kembalinya menyusui setelah berhentinya menyusui dan kembali menyusui secara eksklusif. Penelitian ini sangat penting mengingat tehnik pijat oksitosin dan aromaterapi lavender dapat meningkatkan keberhasilan relaktasi agar bayi mendapatkan ASI kembali, sehingga kebutuhan nutrisi bayi terpenuhi dan bayi dapat tumbuh kembang dapat optimal dan juga mendukung perkembangan imunitas bayi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas pijat oksitosin dan aroma terapi lavender terhadap keberhasilan relaktasi pada ibu nifas. Jenis penelitian ini adalah penelitian experiment. Desain penelitian one group pretest post-test. Jumlah populasi dan sampel dalam penelitian ini adalah seluruh ibu nifas di BPM Hj. Elly Liawati Kabupaten Bogor pada Bulan April-September Tahun 2020 sebanyak 22 responden. Hasil analisis uji Wilcoxon, diperoleh nilai p value 0,000 (p- value=0,000<0,05) menunjukka ada pengaruh pemberian pijat oksitosin dengan aromaterapi lavender terhadap keberhasilan relaktasi pada ibu postpartum (Pv=0,000). Penelitian ini membuktikan bahwa terapi pijat oksitosin dan aromaterapi lavender dapat meningkatkan angka keberhasilan relaktasi sehingga bayi dapat memperoleh ASI kembali. Oleh karena itu, peningkatan pengetahuan tentang relaktasi sangatlah penting sehingga dapat meningkatkan pemberian ASI.
Evaluasi Pelaksanaan Program PMT-P pada Balita Wasting Yuanita Ayu Anugrahini; Mitra Mitra; Agus Alamsyah; Kiswanto Kiswanto; Zulfayeni Zulfayeni
Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Vol 10 No 01 (2021): Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Indonesia Maju (STIKIM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33221/jikm.v10i01.807

Abstract

Kementrian Kesehatan RI menetapkan Program Pemberian Makanan Tambahan Pemulihan (PMT-P) untuk mengatasi masalah gizi kurang pada balita. Masih rendahnya presentase balita yang naik status gizinya setelah mendapatkan makanan tambahan selama tahun 2019 menunjukkan adanya masalah dalam pelaksanaan program PMT-P di Puskesmas Sebangar. Tujuan penelitian ini untuk mengevaluasi pelaksanaan PMT-P pada balita wasting di wilayah kerja Puskesmas Sebangar berdasarkan komponen input, proses dan output. Penelitian menggunakan metode kualitatif dengan desain penelitian Rapid Assesment Procedur (RAP). Data primer dikumpulkan melalui wawancara mendalam dan observasi. Informan adalah petugas gizi, kepala puskesmas, bidan desa, kader posyandu dan ibu balita wasting. Hasil menunjukkan petugas gizi kurang berpengalaman dalam tugasnya menjadi penanggung jawab program PMT-P balita di Puskesmas Sebangar. Rendahnya pemahaman petugas mengenai pedoman program PMT-P balita disebabkan sosialisasi oleh petugas gizi belum maksimal. Tempat penyimpanan makanan tambahan baik di puskesmas maupun di desa tidak memenuhi syarat. Pemantauan oleh petugas tidak dilaksanakan sesuai pedoman atau petunjuk teknis PMT-P balita wasting. Output yang dihasilkan masih rendah hanya 1 balita dari 5 balita sasaran yang status gizinya menjadi normal. Pelaksanaan program pemberian makanan tambahan pemulihan pada balita wasting di wilayah kerja Puskesmas Sebangar tahun 2020 belum optimal karena masih ada beberapa komponen yang tidak sesuai pedoman Program PMT-P balita.
Peluang dan Tantangan Promosi Kesehatan Kader Kesehatan Remaja Kota Bogor Siti Khodijah Parinduri; Andi Asnifatima; Muhammad Amin Arigo Saci; Andreandra Nasution
Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Vol 10 No 01 (2021): Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Indonesia Maju (STIKIM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33221/jikm.v10i01.812

Abstract

Masalah kesehatan terus berkembang diantaranya ialah masalah kesehatan yang dapat dicegah melalui perubahan gaya hidup yaitu obesitas meningkat dari 14, % menjadi 21,8 % dan hampir seluruh penyakit tidak menular yang terus meningkat. Partisipasi kader remaja dalam pelaksanaan upaya kesehatan bagi anak usia sekolah dan remaja bertujuan untuk memupuk kebiasaan hidup sehat. Penelitian bertujuan untuk menemukan peluang dan tantangan kader kesehatan remaja kota Bogor dalam promosi kesehatan tahun 2020. Metode kualitatif dengan desain studi kasus yang dilakukan pada bulan Mei-Agustus 2020. Pengumpulan data dilakukan melalui survey online, wawancara dan focus group discussion (FGD) kepada informan yang terdiri dari petugas puskesmas, pelatih PMR, anggota PMR, pembina Saka Bakti Husada, pembina komunittas kesehatan IMAGO, dan ketua KSR. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peluang terdiri dari bentuk kegiatan beragam, dukungan pihak terkait, teknologi, kebijakan yang mendukung partisipasi remaja dan keterlibatan remaja. Tantangannya ialah, manajemen waktu, konsistensi pelaksanaan kegiatan, pendampingan yang berkelanjutan. Peluang dan tantangan tersebut perlu dioptimalkan serta dihadapi dengan baik untuk mengoptimalkan peran promosi kesehatan kader kesehatan remaja.
Efektifitas Promosi Kesehatan Dalam Deteksi Dini Ca Mammae pada Remaja Rosa Susanti; Zulaika Zulaika
Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Vol 10 No 01 (2021): Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Indonesia Maju (STIKIM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33221/jikm.v10i01.826

Abstract

Angka kejadian penyakit kanker di Indonesia berada pada urutan ke-8 di Asia Tenggara, sedangkan di Asia berada pada urutan ke-23. Di Indonesia Angka kejadian tertinggi untuk perempuan adalah kanker payudara sebesar 42,1/100.000 penduduk dengan rata-rata kematian 17 /100.000. Promosi kesehatan merupakan upaya yang dapat dilakukan untuk menyebarluaskan informasi mengenai deteksi dini ca mammae. Tujuan pada penelitian ini untuk mengetahui efektifitas promosi kesehatan dalam deteksi dini Ca Mammae pada remaja dengan menggunakan video, leafleat dan tanpa media. Populasi pada penelitian ini adalah siswi SMKN 57, jumlah sampel sebanyak 90 siswi kelas X,XI,XII, dimana setiap kelompok berjumlah 30 responden. Data dianalisa dengan uji peringkat bertanda welcoxon, Uji T berpasangan (T-Paired) dan regresi linier. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa terdapat pengaruh penggunaan media video (Pv=0,024), leaflet (Pv=0,000) dan tanpa menggunakan media (Pv=0,003). Uji F menunjukkan nilai Pv=0,005, yang berarti ketiga variabel tersebut secara signifikan dapat untuk memprediksi variable efektifitas media. Promosi kesehatan dengan menggunakan media video dan leaflet sangat efektif begitu juga dengan tanpa menggunkan media (Video & Leafleat).
Efek Kepemimpinan Spiritual Terhadap Peningkatan Kinerja Sumber Daya Manusia dan Organisasi di Puskesmas Kota Kendari Azlimin Azlimin; Juslan Juslan
Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Vol 10 No 01 (2021): Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Indonesia Maju (STIKIM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33221/jikm.v10i01.880

Abstract

Pegawai sering menderita keterasingan antarpribadi dan kelelahan di tempat kerja. Spiritualitas adalah sebuah proses dalam kehidupan individu, berupa makna dan tujuan, dan semuanya berdampak pada individu lain dan lingkungannya, termasuk organisasi Puskesmas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kepemimpinan spiritual terhadap peningkatan kinerja SDM dan Organisasi puskesmas di Kota Kendari. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan pengamatan, wawancara, dan pengumpulan data sekunder. Data dianalisis menggunakan metode kuantitatif. Responden penelitian adalah pegawai Puskesmas yang ditentukan secara proposional random sampling. Responden dalam penelitian ini berjumlah 61 sampel. Analisis data menggunakan metode SEM dengan sofware SmartPLS 3.0. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner dengan skala likert. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepemimpinan spiritual berpengaruh positif terhadap kinerja sumber daya manusia (T-statistik=10,181≥1,989; Pv=0,000) dan kinerja organisasi (T-statistik=23,426≥1,989; Pv=0,000). Diharapkan pengambil kebijakan dan pimpinan puskesmas untuk meningkatkan meningkatkan kemampuan organisasi bersifat hierarkis: memanamkan kayakinan dan harapan kepada semua sumber daya manusia sehingga dalam menjalankan tugas pokok dan fungsi dapt dilakukan dengan penuh keyakinan.

Page 1 of 1 | Total Record : 8


Filter by Year

2021 2021


Filter By Issues
All Issue Vol 13 No 05 (2024): Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Vol 13 No 04 (2024): Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Vol 13 No 03 (2024): Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Vol 13 No 02 (2024): Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Vol 13 No 01 (2024): Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Vol 12 No 06 (2023): Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Vol 12 No 05 (2023): Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Vol 12 No 04 (2023): Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Vol 12 No 03 (2023): Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Vol 12 No 02 (2023): Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Vol 12 No 01 (2023): Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Vol 11 No 06 (2022): Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Vol 11 No 05 (2022): Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Vol 11 No 04 (2022): Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Vol 11 No 03 (2022): Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Vol 11 No 02 (2022): Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Vol 11 No 01 (2022): Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Vol 10 No 04 (2021): Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Vol 10 No 03 (2021): Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Vol 10 No 02 (2021): Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Vol 10 No 01 (2021): Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Vol 9 No 04 (2020): Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Vol 9 No 03 (2020): Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Vol 9 No 02 (2020): Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Vol 9 No 01 (2020): Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Vol 8 No 04 (2019): Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Vol 8 No 03 (2019): Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Vol 8 No 02 (2019): Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Vol 8 No 01 (2019): Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Vol 7 No 04 (2018): Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Vol 7 No 02 (2018): Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Vol 7 No 01 (2018): Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Vol 7 No 3 (2018): Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Vol 6 No 04 (2017): Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Vol 5 No 4 (2016): Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Vol 5 No 1 (2016): Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat More Issue