cover
Contact Name
Kadek Suranata
Contact Email
kadek.suranata@undiksha.ac.id
Phone
+6281915723813
Journal Mail Official
-
Editorial Address
Jl. Udayana No. 11, Singaraja, Banjar Tegal, Kec. Buleleng, Kabupaten Buleleng, Bali 81116, Indonesia
Location
Kota denpasar,
Bali
INDONESIA
Jurnal Ilmiah Bimbingan Konseling Undiksha
ISSN : 26139634     EISSN : 26139642     DOI : -
Jurnal Ilmiah Bimbingan Konseling Undiksha adalah jurnal ilmiah yang diterbitkan oleh jurusan bimbingan konseling pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Pendidikan Ganesha. Jurnal ini bertujuan untuk mewadahi artikel-artikel hasil penelitian dan hasil pengabdian masyarakat dibidang pendidikan dan pembelajaran tentang bimbingan dan konseling. Pada akhirnya Jurnal ini dapat memberikan deskripsi tentang perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang pendidikan bagi masyarakat akademik.
Articles 447 Documents
PENGARUH POLA ASUH ORANG TUA TERHADAP KEBIASAAN BELAJAR SISWA KELAS XI SMA BHAKTIYASA SINGARAJA TAHUN PELAJARAN 2013/2014. ., Komang Lia Agustini; ., Dra. Made Sulastri, M.Pd.; ., Prof. Dr. Gede Sedanayasa,M.Pd
Jurnal Ilmiah Bimbingan Konseling Undiksha Vol 2, No 1 (2014): Jurnal Ilmiah Bimbingan Konseling
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pola asuh orang tua terhadap kebiasaan belajar siswa kelas XI SMA Bhaktiyasa Singaraja.Penelitian ini merupakan penelitian Ex Post Facto dengan populasi siswa kelas XI SMA Bhaktiyasa Singaraja Tahun Pelajaran 2013/2014. Pengambilan subjek penelitian ini menggunakan teknik Census Study, dengan jumlah sampel yang berjumlah 43 orang siswa. Data dikumpulkan dengan metode kuisioner. Selanjutnya data tersebut dianalisis dengan analisis statistik kolelasi product moment dengan memanfaatkan program SPSS 16.0 For Windows. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang positif antara pola asuh orang tua terhadap kebiasaan belajar siswa kelas XI SMA Bhaktiyasa Singaraja. Dengan r senilai 0,915. Dengan p < 0,001. Pada hasil korelasi ( r ) ini berarti semakin tinggi pola asuh orang tua seorang siswa maka semakin tinggi kebiasaan belajarnya. Kata Kunci : Pola asuh orang tua, Kebiasaan belajar This research was oncerned to find the influence of education system of parents depends on study manner in Bhaktiyasa senior high school in clas XI. The research was Ex Post Facto research by used population of class XI in Bhaktiyasa senior high school in 2013/2014. The subject of research was conducted by Cencus Study technique, with 43 students as the sample research. The data was sumbmitted by statistic product moment korelasi analyze by used SPSS 16.0 for windows program. The result of this research was a positive coherence between education system of parents and study manner of student in Bhaktiyasa senior high school. R was meant 0,915 result. And p < 0,001. Furthermore the result of corelasi r meant d more education manner gave form parents d more study manner that was got by students. keyword : education manner of parents, study manner
PENGARUH IMPLEMENTASI KONSELING EKSISTENSIAL HUMANISTIK DENGAN TEKNIK MODELING UNTUK MENINGKATKAN SELF-ESTEEM SISWA TERALIENASI DI KELAS VIII SMP NEGERI 6 SINGARAJA Nanda, Ida Ayu Sanisca
Jurnal Ilmiah Bimbingan Konseling Undiksha Vol 1, No 1 (2013): Jurnal Ilmiah Bimbingan Konseling
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh implementasi konseling Eksistensial Humanistik dengan teknik modeling terhadap peningkatan self-esteem siswa teralienasi di kelas VIII SMP Negeri 6 Singaraja Tahun Pelajaran 2012/2013. Penelitian ini menggunakan pendekatan pra-eksperimen. Populasi  penelitian  ini adalah siswa kelas VIII SMP Negeri 6 Singaraja. Sampel penelitian ditentukan dengan teknik multi stage sampling, yaitu pengambilan sampel secara bertahap, dari elemen populasi yang lebih besar (yang karakteristiknya sudah pasti) ke elemen populasi yang lebih kecil. Sampel dalam  penelitian  ini  adalah sebanyak 13  orang  siswa  kelas  VIII yang mengalami alienasi dalam pergaulan di kelasnya. Rancangan penelitian ini adalah one shot case study. Metode pengumpulan data utama yang digunakan adalah sosiometri dan kuesioner. Metode pengumpulan data pendukung yang digunakan adalah observasi. Berdasarkan hasil analisis, ditemukan bahwa implementasi konseling  Eksistensial Humanistik dengan teknik modeling efektif untuk meningkatkan self-esteem siswa teralienasi. Hal ini dilihat dari hasil analisis thitung = 24,6 dan ttabel dengan df(db)=12 dan taraf signifikansi 5% adalah 2,179, sehingga diperoleh perbandingan thitung > ttabel (24,6 > 2,179). Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa ?terdapat Pengaruh Implementasi Konseling Eksistensial Humanistik dengan Teknik Modeling terhadap Peningkatan Self-Esteem Siswa Teralienasi di Kelas VIII SMP Negeri 6 Singaraja Tahun Pelajaran 2012/2013?. Sebagai  implikasi  penelitian  ini  diharapkan  dapat  diwacanakan  sebagai salah satu model pelatihan bagi guru pembimbing di sekolah-sekolah untuk menumbuhkembangkan self-esteem siswa sehingga mencapai perkembangan yang optimal dalam setiap tugas perkembangannya.
EFEKTIVITAS KONSELING BEHAVIORAL DENGAN TEKNIK PENGUATAN POSITIF DAN TEKNIK TOKEN EKONOMI UNTUK MEMINIMALISIR SIKAP RENDAH DIRI PADA SISWA KELAS X A SMK NEGERI 2 SINGARAJA TAHUN PELAJARAN 2015/2016 ., Ni Wyn Yanti Angreni; ., Prof. Dr. Gede Sedanayasa,M.Pd; ., Putu Ari Dharmayanti, S.Pd.
Jurnal Ilmiah Bimbingan Konseling Undiksha Vol 5, No 1 (2016): JIBK Special Issue
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas konseling behavioral dengan teknik penguatan positif dan teknik token ekonomi untuk meminimalisir sikap rendah diri. Sampel penelitian ini adalah 8 siswa yang dilakukan dengan menggunakan teknik purposive sampling. Teknik analisis yang digunakan adalah pretest-posttest control group design dengan analisis statistik non-parametrik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) terdapat efektivitas konseling behavioral teknik penguatan positif antara sebelum dan sesudah perlakuan untuk meminimalisir sikap rendah diri siswa (thitung =44,92 > ttabel =2,36). (2) terdapat efektivitas konseling behavioral teknik token economy antara sebelum dan sesudah perlakuan untuk meminimalisir sikap rendah diri siswa (thitung =54,20 > ttabel =2,36), (3) Terdapat efektivitas konseling behavioral teknik penguatan positif dan token economy untuk meminimalisir sikap rendah diri siswa (H=17,36 > X2kw(a) (k-1)= 5,991).Kata Kunci : : teknik penguatan positif, teknik token ekonomi, sikap rendah diri This study aimed to analyze the effectiveness of behavioral counseling with positive reinforcement techniques and techniques for minimizing the economic tokens of inferiority attitude. Samples were 8 students performed using purposive sampling technique. The analysis technique used is the pretest-posttest control group design with a non-parametric statistical analysis. The results showed that: (1) there is the effectiveness of behavioral counseling techniques of positive reinforcement between before and after treatment to minimize the humble attitude of students (t = 44.92> table = 2.36). (2) there is the effectiveness of behavioral counseling techniques token economy between before and after treatment to minimize the humble attitude of students (t = 54.20> table = 2,36), (3) There is the effectiveness of behavioral counseling and positive reinforcement techniques to minimize the token economy low stance student (H = 17.36> X2kw (a) (k-1) = 5.991).keyword : positive reinforcement techniques, techniques token economy, the attitude of inferiority
PENERAPAN KONSELING BEHAVIORAL DENGAN TEKNIK RELAKSASI UNTUK MENGEMBANGKAN SELF CHANGE SISWA KELAS VIII.15 SMP NEGERI 2 SINGARAJA ., I Made Adnyana; ., Prof. Dr. I Ketut Dharsana,M.Pd; ., Putu Ari Dharmayanti, S.Pd.
Jurnal Ilmiah Bimbingan Konseling Undiksha Vol 3, No 1 (2015): Jurnal Ilmiah Bimbingan Konseling
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini merupakan jenis penelitian tindakan (Action Research In Counseling) yang bertujuan untuk mengetahui peningkatan self change siswa kelas VIII.15 SMP Negeri 2 Singaraja setelah dilaksanakan penerapan konseling behavioral dengan teknik relaksasi. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VIII 15 SMP Negeri 2 Singaraja. Penelitian ini terdiri dari 4 siklus dimana masing-masing siklus melalui tahap identifikasi, diagnosa, prognosa, konseling/treatment, evaluasi/follow up, dan refleksi. Proses pengambilan data dalam penelitian ini menggunakan kuesioner self change pola skala linkert dan dianalisis secara deskriptif serta menggunakan buku harian. Berdasarkan hasil analisis, ditemukan bahwa kategori self change siswa pada siklus I adalah rendah 14 orang (35%), sedang 5 orang (12%), tinggi 17 orang (43%), sangat tinggi 3 orang (7%). Pada siklus II adalah rendah 8 orang (20%), sedang 10 orang (25%), tinggi 18 orang (46%), sangat tinggi 3 orang (7%). Siklus III adalah rendah 5 orang (12%), sedang 8 orang (20%), tinggi 23 orang (58%), sangat tinggi 3 orang (7%). Jika dibandingkan dengan kategori skor self change siswa pada siklus IV sebagai berikut siswa dengan kategori sangat tinggi 14 orang (35%), kategori tinggi 25 orang (64%) dan tidak ada siswa yang memiliki kategori rendah, dan sedang. Ini menunjukkan sudah ada peningkatan secara signifikan. Jadi dapat disimpulkan bahwa konseling behavioral dengan teknik relaksasi efektif digunakan untuk meningkatkan self change siswa kelas VIII.15 SMP Negeri 2 Singaraja. Kata Kunci : Konseling Behavioral, teknik relaksasi, self change This study is an action research (Action Research In Counseling) which aims to determine the increase in self change VIII.15 grade students of SMP Negeri 2 Singaraja after the application of behavioral counseling undertaken with relaxation techniques. The subjects were 15 eighth grade students of SMP Negeri 2 Singaraja. The study consisted of four cycles in which each cycle through the stages of identification, diagnosis, prognosis, counseling / treatment, evaluation / follow-up, and reflection. The retrieval of data in this study using a questionnaire self linkert scale pattern change and analyzed descriptively and using a diary. Based on the analysis, it was found that the category of self-change the students in the first cycle is a low 14 (35%), while 5 people (12%), high 17 (43%), very high 3 people (7%). In the second cycle is a low 8 people (20%), while 10 people (25%), high 18 (46%), very high 3 people (7%). Cycle III is a low 5 people (12%), while 8 people (20%), height 23 people (58%), very high 3 people (7%). When compared with the category of self-change students' scores on the fourth cycle of the following students with very high category 14 people (35%), higher category of 25 people (64%) and no student who has a low category, and being. It shows already a significant improvement. So it can be concluded that behavioral counseling with an effective relaxation technique used to improve students' self change VIII.15 grade SMP Negeri 2 Singaraja. keyword : Behavioral counseling, relaxation techniques, self-change.
PENERAPAN KONSELING BEHAVIORAL DENGAN TEKNIK MODELING UNTUK MEMINIMALISIR PERILAKU AGRESIF SISWA KELAS XI BAHASA SMA NEGERI 2 SINGARAJA ., Kadek Pigura Wiladantika; ., Prof. Dr. I Ketut Dharsana,M.Pd; ., Kadek Suranata, S.Pd.
Jurnal Ilmiah Bimbingan Konseling Undiksha Vol 2, No 1 (2014): Jurnal Ilmiah Bimbingan Konseling
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

DesainPenelitianiniadalahjenisPenelitianTindakanBimbinganKonseling (Action Research In Counseling) yang dilaksanakandalamduasiklus. Subjekpenelitianiniadalahsiswakelas XI Bahasa SMA Negeri 2 Singaraja yang berjumlah 30 orang siswa yang memiliki perilaku agresif tinggi.Metodepengumpulan data yang digunakan adalah observasidankuesioner. Data yang diperoleh diolah menggunakanteknikstatistikkorelasiProduct Moment dananalisisAlpha-Cronbach. Berdasarkan hasil analisis,ditemukan bahwa terdapat 10 orang siswa yang menunjukan perilaku agresif tinggi, ke-10 siswa tersebut diberikan perlakuan dengan menggunakan konseling behavioral teknik modeling. Penelitian ini dilakukan dengan dua siklus, pada siklus I diperoleh pencapaian perilaku agresif yaitu 72,00% menjadi 55,33% dengan rata-rata penurunan 16,87% namun hanya 5 orang siswa yang memenuhi syarat ketuntasan yaitu 69%. Sedangkan 5 siswa belum mencapai penurunan. Sehingga diadakan tindakan siklus II. Pada siklus II diperoleh skor pencapaian perilaku agresif dari 54,00% menjadi 46,67% dengan rata-rata penurunan sebesar 12,13% dan ke-5 siswa tersebut sudah mengalami perubahan perilaku agresif dan sudah memenuhi syarat ketuntasan yaitu 69%. Ini berati sudah ada penurunan secara signifikan. Ini membuktikan bahwa hipotesis dapat diterima. Berdasarkanhasilpenelitiantersebutdapatdisimpulkanbahwapenerapankonselingbehavioral dengan teknik modelingdapatmeminimalisir perilaku agresifsiswakelas XI Bahasa SMA Negeri 2 Singaraja. Kata Kunci : konseling behavioral, teknik modeling, perilaku agresif. The design of this study is Action Research in Counseling, conducted in two cycles. The subjects were students of class XI (Language Program) SMAN 2 Singaraja who were 30 students who have high aggressive behavior. Data collection methods used were observation and questionnaires. The data obtained were analyzed using statistical techniques Product Moment correlation and Cronbach's Alpha analysis. Based on the analysis, it was found that there were 10 students who show high aggressive behavior, all 10 students were given treatment using behavioral counseling modeling techniques. This study was conducted with two cycles, the first cycle is obtained by achieving the aggressive behavior 72.00% to 55.33% with an average reduction of 16.87% but only 5 people eligible students completeness is 69%. While the decline has not reached 5 students. Thus held the second cycle. In the second cycle obtained by the achievement of aggressive behavior from 54.00% to 46.67% with an average decrease of 12.13% and 5 students are already experiencing changes in aggressive behavior and are already eligible completeness is 69%. This means there is a significant decrease. This proves that the hypothesis can be accepted. Based on these results it can be concluded that the application of behavioral counseling with modeling techniques can minimize aggressive behavior of XI Class Student (Language Program) in SMAN 2 Singaraja. keyword : behavioral counseling, modeling techniques, aggressive behavior.
EFEKTIVITAS KONSELING BEHAVIORAL TEKNIK LATIHAN ASERTIF UNTUK MENINGKATKAN PERILAKU DISIPLIN BELAJAR SISWA KELAS X SMA LABORATORIUM UNDIKSHA TAHUN 2012/2013 DANI, ITA PURNAMA; SUARNI, NI KETUT; SULASTRI, MADE SULASTRI
Jurnal Ilmiah Bimbingan Konseling Undiksha Vol 1, No 1 (2013): Jurnal Ilmiah Bimbingan Konseling
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen dalam Bimbingan Konseling yang tujuannya : (1) mengetahui perbedaan efektivitas antara kelompok eksperimen model konseling behavioral teknik latihan asertif dengan kelompok kontrol yang diberi perlakuan layanan di sekolah tanpa teknik latihan asertif untuk meningkatkan perilaku disiplin belajar siswa, (2) mengetahui model konseling behavioral dengan teknik latihan asertif efektif dapat meningkatkan perilaku disiplin belajar pada siswa kelas X SMA Laboratorium Undiksha tahun pelajaran 2012/2013, (3) mengetahui perilaku disiplin belajar mengalami penurunan ketika penerapan model konseling behavioral teknik latihan asertif dihentikan. Sampel penelitian ini adalah 13 siswa kelas X SMA Laboratorium Undiksha dengan rancangan penelitian pretest-posttest-control group design. Untuk memperoleh data digunakan metode kuesioner. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa (1) kelompok eksperimen yang diberi model konseling behavioral teknik latihan asertif lebih efektif dibandingkan dengan kelompok kontrol yang diberi perlakuan sesuai dengan layanan di sekolah tanpa teknik latihan asertif, ini terlihat dari rata-rata gain score kelompok eksperimen lebih besar dari rata-rata gain score kelompok kontrol (65,0000 lebih besar dari 42,1667), (2) model konseling behavioral teknik latihan asertif efektif untuk meningkatkan perilaku disiplin belajar siswa, ini dilihat dari hasil analisis nilai t hitung lebih besar dari t tabel dengan taraf signifikan 5% (11,578 lebih besar dari 2,160), berarti terjadi peningkatan perilaku disiplin belajar dan (3) perilaku disiplin belajar mengalami penurunan ketika penerapan model konseling behavioral teknik latihan asertif dihentikan, ini terlihat dari rata-rata nilai posttest lebih tinggi dari follow up (1,5000 lebih besar dari 1,2886). Berdasarkan analisis menunjukkan bahwa ketiga hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini dapat diterima.
EFEKTIFITAS KOSELING COGNITIVE BEHAVIORAL TEKNIK REINFORCEMENT POSITIF DAN TEKNIK MODELING UNTUK MEMINIMALISIR PERILAKU PROKRASTINASI AKADEMIK SISWA KELAS X AKOMODASI PERHOTELAN SMK NEGERI 2 SINGARAJA ., Anak Agung Istri Rai Widia Putri Dalem; ., Prof. Dr. Nyoman Dantes; ., Drs. Wayan Tirka,M.Pd
Jurnal Ilmiah Bimbingan Konseling Undiksha Vol 8, No 1 (2017): Jurnal Ilmiah Bimbingan Konseling
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengertahui: Efektifitas konseling cognitive behavioral teknik reinforcement positif dan teknik modeling untuk meminimalisir perilaku prokrastinasi akademik siswa. Desain eksperimen yang digunakan adalah Nonequevalen Control Group Design, penelitian ini termasuk penelitian ?quasieksperimen?. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas X Akomodasi Perhotelan SMK Negeri 2 Singaraja yang berjumlah 121 orang. Sampel penelitian diambil menggunakan teknik purposive sampling dengan jumlah 12 orang siswa yang memiliki prokrastinasi akademik tinggi dengan memperoleh skor yang tinggi, sebanyak 6 orang ditugaskan sebagai kelompok eksperimen 1 dan 6 orang sisanya ditugaskan sebagai kelompok eksperimen 2. Pengumpulan data prokrastinasi akademik dalam penelitian ini dengan menggunakan kuesioner prokrastinasi akademik. Kuesioner prokrastinasi akademik telah teruji validitas dan realibilitasnya. Dalam penelitian ini menggunakan 3 uji hipotesis, untuk menguji hipotesis pertama dan kedua digunakan uji-t Bruning dan untuk uji hipotesisi 3 digunakan uji t-test. Didapatkan nilai thitung = 2,88 dengan df = (n-1) = (6-1) = 5 dengan taraf signifikansi 5% maka diperoleh nilai ttabel= 2,571. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa nilai thitung> ttabel(2,88 >2,571). Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan efektifitas siswa yang mengikuti Konseling Cognitive Behavioral teknik Reinforcement Positif dan siswa yang mengikuti teknik Modeling untuk meminimalisir perilaku prokrastinasi akademik siswa kelas X Akomodasi Perhotelan SMK N 2 SingarajaKata Kunci : Kata-kata kunci: Konseling Cognitif Behavioral, Reinforcement Positif, Modeling, Prokrastinasi Akademik The purpose of this research to determine the effectiveness of cognitive behavioral counseling positive reinforcement techniques and modeling techniques to minimize students' academic procrastination behavior. Experimental design used nonequevalen control group design, this reseacrh included ?quaksi eksperiment?. The population of this study was the 121 tenth grade students of Accommodation Hospitality at SMK Negeri 2 Singaraja. The sample of this research is taken by purposive sampling technique with 12 student who have high academic procrastination with obtaining high score, as many as 6 students are expected as experiment group 1 and 6 students are expected as eksperiment group 2. The instrument used to collect the data about academic procrastination was academic procrastination questionnaire. The academic procrastination questionnaire had been tested for its validity and reliability. There were three hypotheses in this study, in which t-Bruning test was used to test the first and the second hypothesis, while t-test was used to test the third hypothesis. The result of this study showed that tcount = 2.88, df = (n-1) = (6-1) = 5 with 5% level of significance, therefore it was gained the value of ttable = 2.571. Therefore, it could be concluded that the value of tcount > ttable (2.88> 2.571). It showed that there are differences in the effectiveness of students who were treated using Cognitive Behavioral Counseling Positive Reinforcement techniques and students who were treated using Modeling techniques in terms of minimizing the academic procrastination behavior of the tenth grade students of Accommodation Hospitality at SMK N 2 Singaraja.keyword : Keywords: cognitive behavioral counseling, positive reinforcement, modeling, academic procrastination
PENGARUH LAYANAN INFORMASI BERDASARKAN TEORI ANALISIS TRANSAKSIONAL DENGAN TEKNIK ANALISIS STRUKTURAL TERHADAP KOMUNIKASI INTERPERSONAL (STUDI PADA SISWA KELAS IX SMP LAB UNDIKSHA TAHUN AJARAN 2014/2015) ., Ni Kadek Linda Widyasari; ., Prof. Dr. Nyoman Dantes; ., Putu Ari Dharmayanti, S.Pd.
Jurnal Ilmiah Bimbingan Konseling Undiksha Vol 3, No 1 (2015): Jurnal Ilmiah Bimbingan Konseling
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh layanan informasi berdasarkan teori analisis transaksional dengan teknik analisis struktural terhadap komunikasi interpersonal. Jenis penelitian ini adalah eksperimen semu (quasi eksperimen) dengan rancangan penelitian Posttest-Only Control Grup Design. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IX SMP Lab Undiksha Tahun Ajaran 2014/2015 dengan jumlah sampel sebanyak 58 siswa. Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik random sampling. Data komunikasi interpersonal dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner dan dianalisis menggunakan uji-t. Hasil analisis menunjukkan bahwa nilai t-hitung adalah 33,014, sedangkan nilai t-tabel dengan df = 54 pada taraf signifikansi 5% yaitu 2,005 (thitung > ttabel). Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh layanan informasi berdasarkan teori analisis transaksional dengan teknik analisis struktural secara signifikan terhadap komunikasi interpersonal pada siswa kelas IX SMP Lab Undiksha Tahun Ajaran 2014/2015. Nilai rata-rata komunikasi interpersonal pada kelompok siswa yang menerapkan layanan informasi berdasarkan teori analisis transaksional dengan teknik analisis struktural menunjukkan hasil yang lebih baik dibandingkan dengan nilai rata-rata komunikasi interpersonal pada kelompok siswa yang menerapkan layanan informasi secara konvensional.Kata Kunci : komunikasi interpersonal, layanan informasi, teori analisis transaksional, teknik analisis struktural This study aims to determine the effect of the information services based on the theory of transactional analysis with structural analysis techniques toward interpersonal communication. This is a quasi experimental research by using the Posttest Only Control Group Design. Population in this research was students of class IX SMP Laboratorium in the academic year 2014/2015 with a sample of 68 students. The samples in this study using a random sampling technique. The data of interpersonal communication were gathered by using questionnaires and the data were analyzed by using t-test. The analysis showed that the value of t-test was 33.014, while the value of the t-table with df = 54 at significance level of 5% that is 2.005 (t count> t table). It can be concluded that there are significant information service based on the theory of transactional analysis with structural analysis techniques significantly to interpersonal communication of class IX SMP Laboratorium in the academic year 2014/2015. The average value of interpersonal communication in the group of students who apply information services based on the theory of transactional analysis with structural analysis techniques showed better results compared to the average value of interpersonal communication in the group of students who apply conventional information services.keyword : interpersonal communication, information services, transactional analysis theory, structural analysis techniques.
PENERAPAN LAYANAN KONSELING BEHAVIORAL DENGAN TEKNIK PERKUATAN POSITIFUNTUK MENINGKATKAN KECERDASAN INTRAPERSONAL SISWA KELAS X3 SMA NEGERI 2 SINGARAJA TAHUN PELAJARAN 2012/2013 YUTRIANI, KOMANG MIRA; DANTES, NYOMAN DANTES; PARTADJAJA, TJOK RAI
Jurnal Ilmiah Bimbingan Konseling Undiksha Vol 1, No 1 (2013): Jurnal Ilmiah Bimbingan Konseling
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Konseling yang bertujuan untuk meningkatkan kecerdasan intrapersonal siswa yang rendah dengan penerapan konseling Behavioral dengan teknik perkuatan positif. Subyek dalam penelitian ini sebanyak 6 orang siswa kelas X3 SMA Negeri 2 Singaraja tahun pelajaran 2012/2013 yang memiliki kecerdasan intrapersonal yang rendah. Hasil tersebut diperoleh dari data  primer atau data utama yaitu kuesioner dari pra siklus sampai siklus II. Metode observasi atau pengamatan juga digunakan sebagai metode komplementer yang mendukung  data primer tersebut. Data primer dalam bentuk kuesioner yang diperoleh dari responden dikumpulkan dan diolah dengan teknik deskriptif analisis. Hasil penelitian dari pra siklus diperoleh rata-rata pencapaian kecerdasan intrapersonal terhadap 6 orang siswa sebesar  61,33 % dengan kategori rendah. Pada siklus I terjadi peningkatan dengan rata-rata sebesar 5,17%  dengan hasil 2 orang siswa yang dikategorikan sedang dan 4 orang siswa yang dikategorikan rendah sehingga perlu melanjutkan treatmen pada siklus II. Pada siklus II terjadi peningkatan dengan rata-rata peningkatan sebesar  16,16% dengan kategori tinggi. Artinya siswa sudah bisa memahami segala hal yang terkait dengan kecerdasan intrapersonal. Data tersebut diperkuat dari hasil pengamatan perubahan perilaku siswa yang diisi oleh peneliti pada setiap siklusnya.  Hasil penelitian ini diharapkan siswa dapat mengaplikasikan kecerdasan intrapersonal dalam kehidupan sehari-hari, agar siswa dapat memahami diri secara akurat.
PENGARUH KONSELING KOGNITIF BEHAVIORAL TEKNIK RESTRUKTURISASI KOGNITIF TERHADAP ADVERSITY QUOTIENT SISWA KELAS X MIPA 1 SMA NEGERI 2 SINGARAJA ., Putu Dewi Kariasih; ., Prof. Dr. Ni Ketut Suarni,MS; ., Prof. Dr. Nyoman Dantes
Jurnal Ilmiah Bimbingan Konseling Undiksha Vol 8, No 1 (2017): Jurnal Ilmiah Bimbingan Konseling
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh konseling kognitif behavioral teknik restrukturisasi kognitif terhadap adversity quotient. Jenis penelitian ini adalah pra-eksperimental, dengan one group pretest-posttest design. Populasi dalam penelitian ini yaitu siswa kelas X MIPA 1 yang berjumlah 35 siswa. Sampel penelitian ini diambil menggunakan teknik purposive sampling dengan jumlah 6 siswa yang memiliki adversity quotient rendah. Pengumpulan data adversity quotient dalam penelitian ini menggunakan kuesioner adversity quotient. Kuesioner adversity quotient telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Untuk menguji hipotesis digunakan uji t. Hasil penelitian dilihat dari uji hipotesis mendapatkan hasil thitung> ttabel (27,66 > 2,015). Besarnya nilai ES = 11,40 maka ES berada pada kategori tinggi, maka dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang tinggi implementasi konseling kognitif behavioral teknik restrukturisasi kognitif terhadap adversity quotient siswa kelas X MIPA 1 SMA Negeri 2 Singaraja.Kata Kunci : konseling kognitif behavioral, restrukturisasi kognitif, adversity quotient The purpose of this research to determine the effect of cognitive behavioral counseling cognitive restructuring technique on adversity quotient. This type of research is pre-experimental, with one group pretest-posttest design. The population in this research were students of class X MIPA 1 which amounted to 35 students. The sample of this research is taken by purposive sampling technique with 6 students who have low adversity quotient. The data collection of adversity quotient in this research used an adversity quotient questionnaire. The adversity quotient questionnaire has been tested for its validity and reliability. To test the hypothesis used t test. The result of the research seen from the hypothesis test get thitung> ttabel (27,66 > 2,015). The value of ES = 11,40, then ES in the high category, it can be concluded that there is a high influence on the implementation of cognitive behavioral counseling cognitive restructuring technique to adversity quotient of students X MIPA 1 class SMA Negeri 2 Singarajakeyword : Keyword: cognitive behavioral counseling, cognitive restructuring technique, adversity quotient