cover
Contact Name
Masrukan
Contact Email
mrukan@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
agrotech.uwm@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kota yogyakarta,
Daerah istimewa yogyakarta
INDONESIA
AGROTECH : JURNAL ILMIAH TEKNOLOGI PERTANIAN
ISSN : 25483757     EISSN : 26207508     DOI : -
Agrotech Journal with registered number ISSN 2548-3757 (print) and ISSN 2620-7508 (online) is a scientific journal that publishes the results of research in the field of food and agricultural product technology. This journal is published by Faculty of Food Technology, Universitas Widya Mataram, Yogyakarta.
Arjuna Subject : -
Articles 77 Documents
Kajian Lama Waktu Pengeringan terhadap Sifat Antioksidan Teh Cascara Masrukan; Darmawan, Eman; Syarif Hakim, Isna
AGROTECH : JURNAL ILMIAH TEKNOLOGI PERTANIAN Vol. 6 No. 1 (2024): Agrotech: Jurnal Ilmiah Teknologi Pertanian
Publisher : Universitas Widya Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37631/agrotech.v6i1.1550

Abstract

Pemanfaatan hasil samping kulit kopi menjadi teh cascara mempunyai potensi untuk dikembangkan sebagai pangan fungsional. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh suhu pengeringan terhadap karakteristik kimia dan organoleptik pada teh cascara. Penelitian ini menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 5 perlakuan yaitu suhu pengeringan (50, 55, 60, 65, dan 70 °C) selama 21 jam. Masing-masing perlakuan yang dihasilkan dianalisa secara kimia (aktivitas antioksidan, kadar tannin, total fenol, dan kadar air) dan uji organoleptik dengan metode scoring test meliputi warna, rasa, aroma, dan hedonic scale test (uji kesukaan). Hasil Data yang diperoleh dianalisis secara statistik dengan ANOVA dan apabila terdapat beda nyata, dilanjutkan dengan uji Duncans Multiple Range test (DMRT) dengan tingkat signifikasi (α=0,05). Hasil dari penelitian ini menunjukkan suhu pengeringan memiliki pengaruh nyata terhadap penurunan aktivitas antioksidan pada teh cascara, total fenol, dan kadar air, sedangkan kadar tannin mengalami peningkatan. Berdasarkan parameter uji maka perlakuan teh cascara yang terbaik adalah pada suhu pengeringan 60 °C dengan aktivitas antioksidan (30,64%), kadar tannin (2,17%), total fenol (1,05%), dan kadar air (7,735%). Hasil uji sensoris yang relative disukai dan diterima panelis pada perlakuan suhu pengeringan 65 °C adalah warna (3,30) kuning kemerahan, rasa (3,30) agak pahit, aroma (3,20) agak terasa kopi dan tingkat kesukaan panelis (3,45).
Tingkat Kepuasan Konsumen Terhadap Minuman Kopi Di Kopi Wulung Yogyakarta Triyani, Susi; Rukmini, Ambar; Sari, Anggri Sekar
AGROTECH : JURNAL ILMIAH TEKNOLOGI PERTANIAN Vol. 6 No. 1 (2024): Agrotech: Jurnal Ilmiah Teknologi Pertanian
Publisher : Universitas Widya Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37631/agrotech.v6i1.1556

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kepuasan konsumen terhadap minuman kopi di Kopi Wulung Yogyakarta ditinjau dari Indikator kualitas produk, Indikator kualitas pelayanan, Indikator harga produk dan Indikator promosi produk. Metode penelitian yang digunakan yaitu kuantitatif dengan pendekatan deskriptif. Populasi penelitian ini adalah 300 konsumen di Kopi Wulung Yogyakarta. Sampel diperoleh dengan teknik simple random sampling sejumlah 75 konsumen. Pengumpulan data dilakukan dengan angket. Hasil uji validitas dari 39 butir pernyataan, diperoleh 37 butir soal valid dan 2 butir soal gugur. Hasil uji reliabilitas dinyatakan reliabilitas dimana nilai α = 0,763. Teknik analisis data yang digunakan yaitu analisis deskriptif, mean, median, modus dan standar deviasi. Hasil penelitian secara keseluruhan tingkat kepuasan konsumen termasuk dalam kategori puas dengan frekuensi relatif 53,2%. Hasil pada setiap indikator sebagai berikut (1) indikator kualitas produk termasuk dalam kategori sangat puas dengan presentase 34,3%, (2) indikator kualitas pelayanan termasuk dalam kategori sangat puas dengan presentase 37,5%, (3) indikator harga produk termasuk dalam ketegori cukup puas dengan presentase 26,8%, (4) indikator promosi produk termasuk dalam kategori puas dengan presentase 35,9%.
Kandungan Gizi dan Daya Terima Cilok dengan Penambahan Daun Kelor (Moringa oleifera) Darmawan, Eman; Saputro, Asepto Edi; Firsta, Nissa Clara
AGROTECH : JURNAL ILMIAH TEKNOLOGI PERTANIAN Vol. 6 No. 1 (2024): Agrotech: Jurnal Ilmiah Teknologi Pertanian
Publisher : Universitas Widya Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37631/agrotech.v6i1.1558

Abstract

Cilok merupakan makanan dengan bahan utama tapioka. Penggunaaan bahan berupa tapioka menyebabkan kandungan gizi yang dimiliki oleh bahan pangan tersebut kaya akan kadar karbohidrat tetapi protein, kalsium, besi, vitaminnya rendah sehingga diperlukan adanya diversifikasi agar dapat menunjang petumbuhan pada anak-anak. Peningkatan gizi dapat dilakukan dengan penambahan bahan-bahan yang memiliki kandungan gizi yang tinggi, sumber vitamin dan mineral misalnya kelor. Oleh karena itu perlu dilakukan penelitian lebih lanjut mengenai “ Kandungan Gizi Dan Daya Terima Cilok dengan Penambahan Daun Kelor (Moringa oleifera)” Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan faktor tunggal yaitu pengaruh konsentrasi penambahan kelor yang terdiri dari 5 perlakuan yaitu konsentrasi penambahan daun kelor (0%; 2,5%; 5,0%; 7,5%; dan 10%). Masing-masing cilok yang dihasilkan dianalisa secara kimia (kadar air, kadar protein, kadar abu, kadar lemak, kadar karbohidrat dan kadar b Karoten) dan uji organoleptik dengan metode scoring meliputi warna, rasa, dan tekstur, dan uji hedonic (kesukaan keseluruhan). Tiap perlakuan dilakukan pengulangan sebanyak 3 kali. Data yang diperoleh dilakukan Analisis of Varians (ANOVA), apabila terdapat perbedaan antara perlakuan dilakukan uji lanjutan dengan Metode Duncan`s Multiple Ranges Test (DMRT) pada jenjang 5%.
Hubungan Pengetahuan Gizi Dengan Pemilihan Makanan Balita Di Kalurahan Margokaton, Seyegan, Sleman, Yogyakarta Yunianti, Wafiq; Rukmini, Ambar; Setyaningsih, Rina
AGROTECH : JURNAL ILMIAH TEKNOLOGI PERTANIAN Vol. 6 No. 1 (2024): Agrotech: Jurnal Ilmiah Teknologi Pertanian
Publisher : Universitas Widya Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37631/agrotech.v6i1.1559

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : 1) Pengetahuan ibu tentang gizi yang dibutuhkan balita sesuai umur dan perkembangannya, 2) Cara ibu memilih makanan untuk balita, 3) Menganalisis ada tidaknya hubungan pengetahuan gizi ibu dengan pemilihan makanan balita di Dusun Ngaran dan Sonoharjo, Margokaton, Seyegan, Sleman, Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan populasi Ibu-ibu Dusun Ngaran dan Sonoharjo, Sleman, Yogyakarta, yang memiliki balita usia 6 bulan hingga 5 tahun dengan jumlah 70 orang. Pengujian instrumen untuk uji validitas menggunakan korelasi product moment dengan N = 41 dan taraf signifikan 5% maka r tabel = 0,273. Uji reabilitas menggunakan Alpha Cronbach dengan koefisien 0,848. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis statistik deskriptif (mean, median, modus, standar deviasi) dan analisis korelasi untuk mencari dua variabel dan uji hipotesis menggunakan korelasi product moment yang didahului dengan uji prasyarat analisis. Hasil penelitian menunjukkan : 1) pengetahuan ibu tentang gizi di Dusun Ngaran dan Sonoharjo termasuk kategori sedang dengan frekuensi 51,2%. 2) pemilihan makanan balita yang dilakukan ibu di Dusun Ngaran dan Sonoharjo termasuk dalam kategori tinggi dengan frekuensi 48,8%. 3) Adanya hubungan yang positif antara pengetahuan gizi ibu dengan pemilihan makanan balita dengan perhitungan hasil r hitung 0,614 dengan N=41 pada taraf signifikan 5% yaitu 0,273 atau disimpulkan r hitung sebesar 0,614 > 0,273.
Edukasi Anemia Pengetahuan dan Pola Makan dengan Resiko Anemia pada Remaja Di SMA Islam Darussalam Kotagede Fitriani, Siti Masyitoh; Anggoro, Sarni
AGROTECH : JURNAL ILMIAH TEKNOLOGI PERTANIAN Vol. 6 No. 1 (2024): Agrotech: Jurnal Ilmiah Teknologi Pertanian
Publisher : Universitas Widya Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37631/agrotech.v6i1.1560

Abstract

Kurangnya pengetahuan tentang anemia dapat berdampak pada perilaku dan kebiasaan seseorang, selain itu faktor lainnya termasuk pada pola makan yang buruk sehingga menyebabkan kekurangan zat besi, vitamin B12, atau asam folat dalam tubuh. Memasuki masa remaja merupakan masa perkembangan yang pesat, kebutuhan gizi remaja pasti akan terpengaruh oleh pergeseran ini. Karena kebutuhan zat besi yang meningkat selama masa pubertas dan kehilangan darah menstruasi yang terjadi setiap bulan, khususnya remaja putri, berisiko mengalami anemia, hal tersebut merupakan salah satu permasalahan yang di alami oleh sebagian remaja SMA Islam Darussalam Kotagede Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan jenis survey analitik dengan pendekatan cross sectional. Pengambilan sampel menggunakan total sampling, dengan sampel sebanyak 28 siswa. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner dan alat cek kadar hemoglobin dan setelah dilakukannya wawancara secara langsung serta pengecekan kadar hemoglobin dari 28 responden di dapatkan hasil 25 siswa memiliki pengetahuan yang kurang 19 siswa memiliki pola makan yg buruk dan 7 siswa mengalami anemia.dengan pemilihan makanan balita dengan perhitungan hasil r hitung 0,614 dengan N=41 pada taraf signifikan 5% yaitu 0,273 atau disimpulkan r hitung sebesar 0,614 > 0,273.
Pengaruh Penambahan Produk Fermentasi Air Kelapa Pada Sari Buah Belimbing (Averrhoa carambola L.) Terhadap Sifat Mikrobiologis Dan Tingkat Penerimaan Konsumen Junia, Ayu Astian; Rukmini, Ambar; Darmawan, Eman; Laswati, Dyah Titin
AGROTECH : JURNAL ILMIAH TEKNOLOGI PERTANIAN Vol. 6 No. 2 (2024): Agrotech : Jurnal Ilmiah Teknologi Pertanian
Publisher : Universitas Widya Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37631/agrotech.v6i2.1693

Abstract

This research aims to determine the effect of adding a fermented coconut water produc on the microbiological, organoleptic properties of star fruit juice, and chemical properties (pH). This research used a Completely Randomized Design method, the effect of adding Biojanna (0%, 2%, 4%, 6%) to the star fruit juice produced was analyzed microbiologically (TPC Bacteria and TPC Lactic Acid Bacteria. ) two repetitions, chemical analysis measurements (pH), t-test carried out 3 times and organoleptic tests using the Hedonic method (aroma, taste and overall preference). Observed data for each parameter was statistically analyzed using ANOVA and continued with Duncan's New Multiple Range Test (DNMRT) at a significance level of 5% if there is a significant difference. The research results show that Biojanna products do not contain lactic acid bacteria (0%, 2%, 4%, 6%) in the juice Star fruit has no significant effect on microbiological and organoleptic properties. The addition of Biojanna to star fruit juice has no impact on the addition of bacteria, and has no effect on consumer acceptance in terms of (taste, aroma, and overall preference) adding 2% Biojanna to the juice fruit is the sample preferred by panelists, with the maximum contamination limit (ALT) before storage in the refrigerator, the value is 6.9 x 103 CFU/ml, and after storage, the value is 1.9 x 104 CFU/ml, the pH value before storage is 5, 96, and after storing the pH value of 6.09.
Substitusi Tepung Terigu dengan Tepung Kacang Hijau (Vigna radiata L) Terhadap Sifat Kimia dan Organoleptik pada Produk Cookies Bertina, Bernadeta Wiska Pramestia; Laswati, Dyah Titin; Rukmini, Ambar; masrukan
AGROTECH : JURNAL ILMIAH TEKNOLOGI PERTANIAN Vol. 6 No. 2 (2024): Agrotech : Jurnal Ilmiah Teknologi Pertanian
Publisher : Universitas Widya Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37631/agrotech.v6i2.1694

Abstract

The utilization of green bean flour in cookie products has the potential to be developed as a food innovation and as a functional food. This research aims to determine the protein and fibre content of the cookies produced and to diversify the Indonesian people's dependence on imported raw materials (wheat flour). This research used the RAK (Randomized Block Design) 1 factorial method consisting of 6 treatments, namely 0%, 15%, 30%, 45%, 60% and 75%. Each treatment was subjected to chemical tests (moisture, ash, fat, protein, crude fibre and carbohydrate content) and organoleptic tests (scoring test and hedonic test). The results of the data obtained are then analyzed statistically using Analysis of Variance (ANOVA). If there is a significant difference, the Duncan Multiple Range Test (DMRT) will be carried out with a 5% follow-up test. The results of this research indicate that chemical and organoleptic changes occurred. Based on the test parameters, the most acceptable cookie treatment is the 45% treatment. The chemical test results obtained were as follows: Water 3.94 (%), ash 1.32 (%db), fat 30.06 (%db), protein 10.23 (%db), crude fibre (%db), and carbohydrates 45.10 (%db). The organoleptic test results were obtained at 3.76.
Pemanfaatan Buah Naga Merah (Hylocereus polyrhizus) Sebagai Pewarna Alami dan Sumber Antioksidan Pada Bolu Kukus Regilia, Dety; Darmawan, Eman; masrukan; Laswati, Dyah Titin
AGROTECH : JURNAL ILMIAH TEKNOLOGI PERTANIAN Vol. 6 No. 2 (2024): Agrotech : Jurnal Ilmiah Teknologi Pertanian
Publisher : Universitas Widya Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37631/agrotech.v6i2.1695

Abstract

The use of red dragon fruit as a natural dye has the potential to be developed as a source of antioxidants. This research aimed to determine the effect of the ratio of red dragon fruit on the chemical, physical and organoleptic properties of steamed sponge cake. This research used a randomized block design (RAK), with one factor: adding red dragon fruit, which consisted of 5 treatments. Each treatment was subjected to chemical testing (water content, ash, fat, protein, carbohydrate and antioxidant activity) and physical and organoleptic tests. The test data were analyzed using the ANOVA statistical test. If there were differences, a follow-up test was conducted with DMRT with a significance level (α=0.05%). Based on the results of this research, it can be concluded that The addition of red dragon fruit has a significant effect on increasing water content, ash, and antioxidant activity, but has no effect on fat, protein and carbohydrate levels. Dragon fruit steamed sponge cake that is acceptable/preferred (3.76) is a steamed sponge cake with a red dragon fruit ratio of 36 g, pink colour (3.36), very soft texture (4.2), no dragon fruit taste (4 .0), no dragon fruit aroma (4.1), water content 7.78%, ash content 7.39% db, fat content 3.15% db, protein content 10.32% db, carbohydrate content 78, 45 5 db, and antioxidant activity levels of 19.39%.
Hubungan Pengetahuan dan Nilai Norma Sosial dengan Perilaku Konsumsi Buah dan Sayur pada Siswa-Siswi SD Wonolelo Pleret Bantul Yogyakarta Isnaningsih, Tantiana; Khamid, Ahmad; Anggoro, Sarni
AGROTECH : JURNAL ILMIAH TEKNOLOGI PERTANIAN Vol. 6 No. 2 (2024): Agrotech : Jurnal Ilmiah Teknologi Pertanian
Publisher : Universitas Widya Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37631/agrotech.v6i2.1696

Abstract

The aim of the corelation between knowledge and social norm values ​​and fruit and vegetable consumption behavior among students at Wonolelo Pleret Elementary School, Bantul, Yogyakarta. This research is a descriptive quantitative analytical survey research using a cross sectional design with a sample size of 39 people. Univariate and bivariate data analysis used the chi square test (α=0.05). The research found that there was a corelation between nutritional knowledge and fruit and vegetable consumption behavior, namely 0.017, so there was a significant corelation between nutritional knowledge and fruit and vegetable consumption behavior among students at Wonolelo Pleret Elementary School, Bantul, Yogyakarta in 2018. There was a corelation between norms and values. -socio-cultural values ​​with fruit and vegetable consumption behavior is 0.005, so there is a significant corelation between socio-cultural norms and values ​​and fruit and vegetable consumption behavior among Wonolelo Elementary School students Pleret Bantul Yogyakarta . There is a corelation between knowledge and norms and socio-cultural values ​​with fruit and vegetable consumption behavior among students at SD Wonolelo Pleret Bantul Yogyakarta.
Hubungan Pola Makan dan Aktivitas Fisik dengan Status Gizi Remaja di Muhammadiyah Boarding School Yogyakarta Oktavia, Rahayu; Wulandari, Pipit; Anggoro, Sarni
AGROTECH : JURNAL ILMIAH TEKNOLOGI PERTANIAN Vol. 6 No. 2 (2024): Agrotech : Jurnal Ilmiah Teknologi Pertanian
Publisher : Universitas Widya Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37631/agrotech.v6i2.1697

Abstract

The purpose of this study is to determine the correlation between diet and physical activity with the nutritional status of adolescents at Muhammadiyah Boarding School, Pleret, Bantul, Yogyakarta, in 2023. This study uses a type of quantitative research with data collection carried out in this study using a cross sectional design. The source of research data comes from primary data, namely observation, documentation, and filling out questionnaires. The total sample used was 78 students.The results of the Chi-Square test analysis on the correlation between diet and nutritional status of adolescents at Muhammadiyah Boarding School Pleret showed a significant value of 0.000, meaning the P value is 0.000 < 0.05. The results of the Chi-Square test for physical activity showed a significant value of 0.033, with a P value of 0.033 < 0.05. Thus, Ho is rejected, indicating a significant correlation between diet, physical activity, and nutritional status of adolescents at Muhammadiyah Boarding School Pleret in 2023.