cover
Contact Name
Septyanto Kurniawan
Contact Email
s_yan_k@ymail.com
Phone
-
Journal Mail Official
sipilummetro@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kota metro,
Lampung
INDONESIA
TAPAK (Teknologi Aplikasi Konstruksi) : Jurnal Program Studi Teknik Sipil
ISSN : 20892098     EISSN : 25486209     DOI : -
Core Subject : Engineering,
TAPAK ISSN: 2548-6209 (Electronic) & ISSN: 2089-2098 (Print) adalah jurnal peer-review yang menerbitkan artikel ilmiah dari disiplin ilmu teknik sipil, yang mencakup bidang studi : • Bahan bangunan dan bangunan, • Mekanika dan fisika struktural, • Rekayasa geoteknik, • Rekayasa jalan dan jembatan, • Rekayasa dan ekonomi perkotaan, • Konstruksi teknologi, ekonomi dan manajemen, • Teknologi informasi dalam konstruksi, • Proteksi kebakaran, thermoinsulation dan renovasi bangunan, • Keamanan tenaga kerja dalam konstruksi.
Arjuna Subject : -
Articles 238 Documents
PEMETAAN POTENSI MATERIAL UNTUK MENUNJANG PEMELIHARAAN RUAS JALAN DONGI-DONGI (BATAS KABUPATEN SIGI) – KASIGUNCU KABUPATEN POSO Suratnan Tahir
TAPAK [Teknologi Aplikasi Konstruksi] : Jurnal Program Studi Teknik Sipil Vol 7, No 1 (2017): November 2017
Publisher : Prodi Teknik Sipil Universitas Muhammadiyah Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/tp.v7i1.659

Abstract

Jalur Dongi - dongi – Kasiguncu adalah satu-satunya jalan alternatif yang menghubungkan Kota Palu sebagai pusat kegiatan nasional dan beberapa kabupaten di wilayahTimur Sulawesi Tengah yang memerlukan proses pemeliharaan yang berkelanjutan untuk dapat menjamin akses ke transportasi darat jika jalan Parigi – Poso terputus. Untuk menjamin terlaksananya kegiatan pemeliharaan yang diperlukan sumber daya materi mampu memasok kebutuhan untuk pemeliharaan jalan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ketersediaan sumber daya material untuk kebutuhan pemeliharaan jalan melalui pemetaan bahan potensial berdasarkan kondisi jaringan jalan yang akan dilayani di ruas jalan Dongi - dongi (PerbatasanSigi) –Kasiguncu Kabupaten Poso. Penelitian ini menggunakan pendekatan observasi lapangan,pengukuran langsung pada quarry untuk mengidentifikasi deposit material penelusuran data pengujian material pada UPT Pengujian Bahan Dinas Bina Marga Daerah Provinsi Sulawesi Tengah untuk mengetahui mutu material yang selama ini telah diuji dan digunakan dilokasi. Untuk mengkonfirmasi hasil yang diperoleh, dilakukan survey wawancara kepada pengawas dan pengamat jalan. Data yang diperoleh dikompilasi dengan bantuan Microsoft Excel untuk menghitung daya dukung quarry, kebutuhan material dan distribusi material pada ruas-ruas jalan yang ditinjau. Hasil perhitungan digambarkan dalam bentuk peta potensi dan strip map untuk mengetahui seksi jalan yang dapat dipasok oleh masing-masing quarry dengan kriteria jarak angkut kondisi medan jalan kerja. Hasil observasi lapangan telah memperoleh 9 potensi quarry sepanjang ruas-ruas jalan diantara Dongi-dongi – Kasiguncu. Dari 9 potensi quarry, terdapat 3 quarry yang dapat digunakan sebagai material konstruksi untuk semua lapisan perkerasan jalan standar dan mampu menjamin pasokan material yang memenuhi syarat teknis dan berada pada lokasi yang dapat dimanfaatkan. Quarry yang dimaksud adalah Q1 di Km 54 +000 Sungai Sopu Hilir dengan cadangan material 240.000 m3 dan daya dukung 45,29 Km, Q8 di Km 193+ 000 Km dan Q9 di Km 199 + 000 Sungai Puna yang terletak 900 m dari Ujung Ruas, dengan cadangan material yang sama 1.080.000 m3 atau dengan daya dukung 139,75 Km. Untuk kebutuhan terbatas, material dapat di peroleh di Km 103 Quarry Sungai Lairiang, di Sungai Maholo Km 124+000, Sungai Hae Kilometer 150+000. Terdapat 3 quarry tidak direkomendasikan sebab terdapat dalam Kawasan Taman Nasional Lore-Lindu yakni; Q2 di Km 83+000 Sopu Hulu dan Q3 di Km 95+700 Sungai Lairiang Sedoa dan Q7 di Km 164+000 quarry Gunung Sanginora yang tidak memenuhi syarat teknis.Kata kunci : Pemetaan, Sumber Daya Material, Pemeliharaan Jalan, Ruas Dongi-dongi-Kasiguncu
EVALUASI STRUKTUR ATAS KOMPONEN JALAN REL BERDASARKAN PASSING TONNAGE (Studi Kasus : Jalan Rel Lintas Tanjung Karang–Bekri) Fery Hendi Jaya; Miswanto Miswanto
TAPAK [Teknologi Aplikasi Konstruksi] : Jurnal Program Studi Teknik Sipil Vol 8, No 1 (2018): November 2018
Publisher : Prodi Teknik Sipil Universitas Muhammadiyah Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/tp.v8i1.798

Abstract

Struktur atas jalan rel Lintas Tanjung Karang – Bekri merupakan lintas utama jalanrel sepanjang 64,95 kilometer yang melewati 4 stasiun dan melayani 48 kereta apiperharinya, sehingga otomatis akan menurunkan kualitas pelayanan komponen jalan relkereta api.Evaluasi komponen rel terpasang pada jalan rel kereta api dilakukan denganmenghitung daya angkut lintas jalan rel untuk satu tahun, kemudian membandingkankomponen jalan rel terpasang berdasarkan standar perencanaan jalan rel sesuai denganklasifikasi kelas jalan rel.Hasil dari penelitian ini menunjukan jalan rel termasuk dalam kelas I dengan daya angkutlintas 54,940.644 ton/tahun, Untuk analisis beban lintas bantalan beton produksi BSDsangat memenuhi syarat namun untuk Rel perhitungan berdasarkan Tegangan ijin yangterjadi di dasar rel = 1.181,56 kg/cm2 > 1.176,80 kg/cm2 (tidak memenuhi syarat),makadianjurkan untuk mengembalikan fungsi dengan mengganti rel R.54 menjadi R.60sepanjang 64,95 kilometer. Alasannya komponen ini dianggap kurang memenuhi standaroperasional pelayanan jalan rel berdasarkan daya angkut lintas jalan rel.Kata Kunci: Evaluasi, Komponen Jalan Rel, Passing Tonnage
ANALISIS POTENSI AIR TANAH DI KELURAHAN IMOPURO METRO DENGAN MENGGUNAKAN PERHITUNGAN METODE RESTY Eva Rolia
TAPAK [Teknologi Aplikasi Konstruksi] : Jurnal Program Studi Teknik Sipil Vol 4, No 2 (2015): Mei 2015
Publisher : Prodi Teknik Sipil Universitas Muhammadiyah Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/tapak.v4i2.137

Abstract

Kelurahan Imopuro – Metro Pusat dengan luas wilayah 119 ha dengan ketinggian 45 meter dari permukaan air laut dan curah hujan 181,3 mm/th tegolong dalam topografi dataran rendah. Berdasarkan peta konsevasi air tanah, Metro memiliki potensi air tanah sampai kedalaman 40 m yang dapat di gunakan  untuk kebutuhan rumah tangga dengan debit pengambilan maksimum 3,5 /hari/sumur. Sedangkan Pengambilan air tanah baru dapat dilakukan pada kedalaman 40 – 120 m, dengan debit pengambilan air 150 /hari/sumur.(sumber : Peta Zona konservasi air tanah).Dari hasil penyelidikan dilapangan, di daerah Imopuro banyak terdapat rumah wallet yang dibangun secara berdekatan dan keseluruhan rumah wallet tersebut menggunakan sumur bor, untuk memenuhi kebutuhan air dalam pengelolaan rumah wallet. Selain itu daerah Imopuro pada saat ini tidak memiliki daerah tangkapan air hujan  yang memadai untuk proses peresapan air.Penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui potensi air tanah di Kelurahan Imopuro Kota Metro dengan menggunakan alat Geolistrik dan pengolahan data dengan menggunakan perhitungan Metode Resty. Tujuan penelitian ini  adalah :Untuk mengetahui distribusi Resistivitas batuan untuk mencari letak dan kedalaman akuifer air tanah, dan mengetahui karakteristik akuifer pada daerah penelitian.Dari hasil penelitian yang dilakukan, di daerah kecamatan Imopuro bahwa kedalam 0 –  8 m merupakan jenis lapisan Kerikil, pada Kedalaman 8 – 47 m merupakan jenis lapisan Lempung, pada kedalaman 47 – 80 m merupakan jenis lapisan Lempung Shale, pada lapisan 80 – 234 m merupakan lapisan Batuan Dasar, pada lapisan 234 – 250 m merupakan lapisa  Batuan Pasir.
PERENCANAAN PLAT LANTAI PADA KEGIATAN PEMBANGUNAN GEDUNG ISLAMIC CENTER KOTA METRO Dadang Iskandar; Dona Kurniawan
TAPAK [Teknologi Aplikasi Konstruksi] : Jurnal Program Studi Teknik Sipil Vol 4, No 1 (2014): November 2014
Publisher : Prodi Teknik Sipil Universitas Muhammadiyah Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/tapak.v4i1.174

Abstract

Analisa ini dilakukan dengan maksud dan tujuan adalah untuk menganalisa dan merencanakan struktur plat lantai yang ideal serta beban-beban yang mempengaruhinya baik secara teori maupun penerapannya di lapangan pada pekerjaan Pembangunan Gedung Islamic Center Kota Metro yang nantinya hasil dari analisa ini dapat menghasilkan suatu perencanaan plat lantai yang kuat dan ekonomis. Perhitungan Pembebanan ;Untuk beban angin dapat diabaikan, hal tersebut karena tinggi bangunan yang kurang dari 16 m sehingga berdasarkan pada persyaratan perhitungan beban angin beban angin tidak perlu diperhitungkan.Perhitungan Beban Matibeban mati akibat pelat atap, beban mati akibat pelat lantai, beban mati akibat balok.Perhitungan Beban HidupBeban berfaktor/rencanaPerhitungan Plat Lantai tipe CPerhitungan momen perluPerhitungan beban pada kondisi seimbangPerhitungan tulangan lentur arah x dan y, meliputi :  Penulangan Lapangan (Mlx), Penulangan Tumpuan Arah x ( Mtx ),     Penulangan lapangan arah y (Mly),  Penulangan tumpuan arah y (Mty)Analisa tebal platHasil analisa struktur plat lantai yang dilakukan pada pekerjaan Pembangunan Gedung Islamic Center Kota Metro menghasilkan rencana/design struktur plat lantai untuk penulangan pada pekerjaan pembesian didapat tulangan tumpuan arah x maupun arah y dengan besi Ø10 – 250 mm.
ANALISA PERBANDINGAN PENGGUNAAN ASPAL JENIS ASPAL RETONA BLEND DAN ASPAL PERTAMINA DALAM PERKERASAN AC-WC A Gumay
TAPAK [Teknologi Aplikasi Konstruksi] : Jurnal Program Studi Teknik Sipil Vol 3, No 2 (2014): Mei 2014
Publisher : Prodi Teknik Sipil Universitas Muhammadiyah Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/tapak.v3i2.185

Abstract

Jalan raya merupakan salah satu prasarana yang sangat dibutuhkan dalam menunjang pembangunan pada masa sekarang ini. Di Indonesia, campuran aspal beton khususnya AC-WC untuk perkerasan lentur dirancang menggunakan metode Marshal konvensional.
PENANGANAN DEGRADASI KUALITAS AIR DI DAERAH RAWA SRAGI PANTAI TIMUR LAMPUNG - Mufidah
TAPAK [Teknologi Aplikasi Konstruksi] : Jurnal Program Studi Teknik Sipil Vol 2, No 2 (2013): Mei 2013
Publisher : Prodi Teknik Sipil Universitas Muhammadiyah Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/tapak.v2i2.201

Abstract

Tujuan dari penulisan ini adalah untuk mengetahui proses yang menyebabkan peningkatan kadar garam, tingkat salinitas dan tingkat penurunan kualitas air pada sumur penduduk, serta untuk mengetahui dampak jangka panjang dari eksploitasi air dengan menggunakan sumur bor kemudian mengusahakan suatu solusi yang dapat mengatasi permasalahan tersebut.
FUNGSI KONSULTAN MANAJEMEN KONSTRUKSI DALAM MENUNJANG KEGIATAN PEMBANGUNAN FISIK D Shantory
TAPAK [Teknologi Aplikasi Konstruksi] : Jurnal Program Studi Teknik Sipil Vol 1, No 1 (2012): Mei 2012
Publisher : Prodi Teknik Sipil Universitas Muhammadiyah Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/tapak.v1i1.217

Abstract

FUNGSI KONSULTAN MANAJEMEN KONSTRUKSI DALAM MENUNJANG KEGIATAN PEMBANGUNAN FISIK
PEMANFAATAN ABU AMPAS TEBU SEBAGAI BAHAN CAMPURAN UNTUK MEMPERBAIKI SIFAT FISIK DAN MEKANIS BATA Yusuf Amran; Rivan Rinaldi
TAPAK [Teknologi Aplikasi Konstruksi] : Jurnal Program Studi Teknik Sipil Vol 6, No 1 (2016): November 2016
Publisher : Prodi Teknik Sipil Universitas Muhammadiyah Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/tapak.v6i1.267

Abstract

Penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui pemakaian abu ampas tebu dalam memperbaiki sifat fisis dan mekanis bata serta untuk mengetahui pengaruh karakteristik bata dengan variasi pencampuran abu ampas tebu pada pembuatan bata. Untuk mengetahui perbandingan karakteristik bata sebelum dan sesudah dilakukan penambahan dengan abu ampas tebu melalui pengujian di Laboratorium dan untuk mendapatkan proporsi abu ampas tebu yang sesuai untuk memperbaiki sifat fisik dan mekanis bata. Ruang lingkup dan batasan masalah pada penelitian ini adalah: Bahan dasar bata yang digunakan adalah tanah lempung yang berasal dari Tempat Pembuatan Bata milik warga Desa Yosomulyo, Kecamatan Metro Pusat, Kota Metro. Bahan campuran bata yang digunakan adalah abu ampas tebu. Pengujian-pengujian yang dilakukan di laboratorium antara lain, Pengujian pada tanah dan Pengujian terhadap sifat fisis dan mekanis bata. Metode dan pembahasan dari pengujian - pengujian tersebut akan disesuaikan dengan persyaratan spesifikasi dan ketentuan-ketentuan yang berlaku di Indonesia. Dari hasil penelitian dan pengujian yang dilakukan di laboratorium mekanika tanah, Uji fisik tanah asli yang dilakukan tanpa perendaman (unsoaked) dan perendaman (soaked) didapat hasil bahwa penambahan abu ampas tebu cenderung menurunkan nilai berat jenis. penambahan abu ampas tebu yang baik untuk memperbaiki sifat fisik dan mekanis berada pada komposisi perbandingan volume 1:10.
ANALISIS KINERJA PERSIMPANGAN TANPA LAMPU LALU LINTAS (STUDI KASUS PERSIMPANGAN PASAR WAY JEPARA) KABUPATEN LAMPUNG TIMUR Leni Sriharyani; Ida Hadijah
TAPAK [Teknologi Aplikasi Konstruksi] : Jurnal Program Studi Teknik Sipil Vol 4, No 2 (2015): Mei 2015
Publisher : Prodi Teknik Sipil Universitas Muhammadiyah Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/tp.v4i2.568

Abstract

Manual Kapasitas Jalan Indonesia (MKJI 1997) membedakan simpang atas simpang bersinyal ( traffic signal) dan simpang tak bersinyal ( non traffic signal). Simpang tak-bersinyal paling efektif apabila ukurannya kecil dan daerah konflik lalu-lintasnya ditentukan dengan baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kapasitas serta nilai tingkat kinerja jalan yang terjadi pada persimpangan tanpa lampu lalu lintas pasar Way Jepara. Data-data yang diperlukan dalam penelitian ini berupa data primer dan data sekunder. Dimana data primer terdiri atas: data geometrik simpang, volume lalu lintas, hambatan samping. Sedangkan data sekunder yaitu terdiri atas: data jumlah penduduk dan peta jaringan jalan. Data primer dan sekunder selanjutnya di olah dan di analisis untuk mengetahui kinerja simpang pasar Way Jepara. Kapasitas persimpangan pasar Way Jepara pada hari Minggu untuk jam puncak pagi pukul 06.00-07.00 adalah 4547.786 smp/jam dan pada jam puncak siang pukul 13.00-14.00 sebesar 4151.144 smp/jam. Sedangkan pada hari Senin kapasitasnya pada jam puncak siang pukul 13.00-14.00 yaitu 4147, 263 smp/jam jam puncak pagi pukul 06.00-07.00 adalah 4383,510 smp/jam. Nilai derajat kejenuhan hari Minggu adalah 0,28 hingga 0,406 dan derajat kejenuhan hari Senin yaitu 0,269 hingga 0,52. Simpang pasar Way Jepara masih layak untuk menampung arus lalu lintas karena nilai derajat kejenuhan yang terjadi lebih kecil dari derajat kejenuhan yang disyaratkan oleh MKJI 1997 yaitu sebesar 0.85. Tingkat kinerja simpang selain derajat kejenuhan, maka tundaan dan peluang antrian pada hari Minggu tundaannya 7,182 det/smp hingga 8,36 det/smp dan peluang antriannya 4,38-12,68 % hingga 7,76-19,07 %. Pada hari Senin tundaannya 7,225 det/smp hingga 9,324 det/smp, peluang antriannya 4,13-12,215 % hingga 11,75-26,08 %. Solusi alternatif pemecahan permasalahan di persimpang pasar Way Jepara untuk kondisi eksisting adalah dengan memasang rambu STOP (berhenti) atau rambu YIELD (beri jalan/Give Way) dan memasang rambu pengendalian kecepatan.Kata kunci: Simpang Tak Bersinyal, Kapasitas, Derajat Kejenuhan
ANALISIS PERENCANAAN TEBAL LAPIS PERKERASAN JALAN RAYA (Studi Kasus: Ruas Jalan Ki. Hajar Dewantara Kecamatan Batanghari Kabupaten Lampung Timur) Masykur Masykur; Robi Susilo
TAPAK [Teknologi Aplikasi Konstruksi] : Jurnal Program Studi Teknik Sipil Vol 7, No 2 (2018): Mei 2018
Publisher : Prodi Teknik Sipil Universitas Muhammadiyah Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/tp.v7i2.730

Abstract

Konstruksi perkerasan jalan kaku (Rigid Pavement), yaitu struktur yang terdiri atas pelat beton semen yang bersambung (tidak menerus) tanpa atau dengan tulangan, atau menerus dengan tulangan terletak diatas lapis pondasi bawah atau tanah dasar, tanpa atau dengan lapis permukaan beraspal.Perencanaan berada di ruas Jalan Ki. Hajar Dewantara Kecamatan Batanghari Kabupaten Lampung Timur. Perencanaan ini meliputi Survey Lalu Lintas Harian Rata-rata. Tujuan dari perencanaan ini adalah menentukan desain dan tebal lapis perkerasan lentur yang sesuai pada Ruas Jalan Ki. Hajar Dewantara Kecamatan Batanghari Kabupaten Lampung Timur.Kata kunci: Tebal Lapis Perkerasan Jalan Raya.

Page 3 of 24 | Total Record : 238