cover
Contact Name
suparna wijaya
Contact Email
sprnwijaya@pknstan.ac.id
Phone
+627361654-58
Journal Mail Official
pkn.jurnal@pknstan.ac.id
Editorial Address
Ged. K Lt.3, Jl Bintaro Jaya Sektor V, Tangerang Selatan, Banten
Location
Kota tangerang selatan,
Banten
INDONESIA
Jurnal Pajak dan Keuangan Negara (PKN)
ISSN : -     EISSN : 27152553     DOI : https://doi.org/10.31092/
Core Subject : Economy,
Jurnal Pajak dan Keuangan Negara (PKN) is a place for publishing research results with the scope of taxation (central and local government taxes), finance (economy, accounting, business, management, and valuation), and state finance (public policy, public sector accounting, public sector management, and public sector audit).
Articles 129 Documents
Pengaruh Motivasi dan Akuntabilitas Perpajakan Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak UMKM Dengan Moderasi Media Sosial Di KP2KP Sungguminasa Kabupaten Gowa RaodahtulJannah; ST. Fatmawati; Bulutoding, Lince
Jurnal Pajak dan Keuangan Negara (PKN) Vol 6 No 1 (2024): Jurnal Pajak dan Keuangan Negara : September 2024
Publisher : Politeknik Keuangan Negara STAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31092/jpkn.v6i1.2632

Abstract

Usaha Mikro Kecil Menengah menjadi salah satu sektor penyumbang pendapatan negara. Kepatuhan menjadi sikap yang mendorong wajib pajak memenuhi kewajiban perpajakannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh sosialisasi, motivasi, dan akuntabilitas terhadap kepatuhan wajib pajak UMKM dengan pemanfaatan media sosial sebagai variabel moderasi. Jenis penelitian yang digunakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan pendekatan asosiatif. Sampel yang digunakan berjumlah 90 wajib pajak UMKM yang terdaftar di KP2KP Sungguminasa Kabupaten Gowa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel sosialisasi, motivasi, dan akuntabilitas berpengaruh positif signifikan terhadap kepatuhan wajib pajak UMKM. Tetapi pemanfaatan media sosial belum mampu memoderasi pengaruh sosialisasi, motivasi, dan akuntabilitas terhadap kepatuhan wajib pajak UMKM.
Relevansi Kebijakan Bantuan Sosial pada Kabupaten/Kota di Pulau Sumatera Selama Pandemi Covid-19 Zulfiqar, Faisal Labib; Maulana, Muhammad Ilham; Abrori, Ali
Jurnal Pajak dan Keuangan Negara (PKN) Vol 6 No 1 (2024): Jurnal Pajak dan Keuangan Negara : September 2024
Publisher : Politeknik Keuangan Negara STAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sumatra Island contributes 23% of Indonesia's GDP but has been among the regions most severely impacted by the COVID-19 pandemic. Both central and local governments have distributed social assistance to mitigate these effects; however, such assistance's benefits remain debatable. This study aims to examine the impact of the COVID-19 pandemic on economic growth and assess how social protection spending moderates this relationship in Sumatra. Additionally, related variables such as education and health expenditures are analyzed. The research employs a quantitative approach using Moderated Regression Analysis (MRA) on 544 year-sample data points from 136 regencies/cities in Sumatra from 2018 to 2021. The findings reveal that the COVID-19 pandemic significantly and negatively affects economic growth. Social protection spending has a significant positive effect on economic growth, while education and health expenditures do not show a significant impact. Furthermore, the interaction between social protection spending and the COVID-19 pandemic yields a significant positive effect.
Analisis Pemajakan Atas Revaluasi Aset Tetap Di Indonesia: Tinjauan Literatur Nasikhudin
Jurnal Pajak dan Keuangan Negara (PKN) Vol 6 No 1 (2024): Jurnal Pajak dan Keuangan Negara : September 2024
Publisher : Politeknik Keuangan Negara STAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31092/jpkn.v6i1.2852

Abstract

This research aims to analyze the regulation of assets revaluation for tax purposes in Indonesia and provide other alternatives besides the imposition of final Income Tax (PPh). This research is motivated by the practice of revaluation of fixed assets in the business which is commonly carried out but is not accompanied by high tax revenues from Final Income Tax payments on the revaluation of these assets. This means that taxpayers prefer to revaluate fixed assets for commercial purposes and not for tax/fiscal purposes. The law gives the Minister of Finance the authority to regulate taxation on the revaluation of fixed assets and it is known that apart from the imposition of Final Income Tax, the Minister of Finance can choose another alternative that has been regulated by the Income Tax Law, namely by indexing depreciation costs as has been done in setting the debt to equity ratio (DER). Penelitian ini bermaksud menganalisis pengaturan revaluasi tetap untuk tujuan perpajakan di Indonesia serta memberikan alternatif lain selain pengenaan Pajak Penghasilan (PPh) final sebagaimana diatur dalam aturan terkininya. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh praktik revaluasi aktiva tetap di dalam dunia bisnis yang sudah biasa dilakukan, namun tidak dibarengi dengan tingginya penerimaan pajak dari pembayaran PPh Final atas revaluasi aset tersebut. Hal ini berarti wajib pajak lebih memilih merevaluasi aset untuk tujuan komersial namun tidak dilakukan untuk tujuan perpajakan/fiskal. Undang-undang melimpahkan kewenangan kepada Menteri Keuangan untuk mengatur pemajakan atas revaluasi aset tetap tersebut dan diketahui selain pengenaan PPh Final, Menteri Keuangan dapat memilih alternatif lain yang sudah diatur UU PPh yaitu dengan melakukan indeksasi biaya penyusutan seperti yang telah dilakukan pada pengaturan debt to equity ratio (DER).
FAKTOR PENENTU KEPUASAN EKSPORTIR ATAS SURAT KETERANGAN ASAL ELEKTRONIK ASEAN-CHINA FREE TRADE AREA Riesfandiari, Indri; Syamsuddin, Muhammad Anshar; Wahyudi, Imam Tri; Ulayya, Dhiya Nida; Hadi, Dedi Abdul
Jurnal Pajak dan Keuangan Negara (PKN) Vol 6 No 1 (2024): Jurnal Pajak dan Keuangan Negara : September 2024
Publisher : Politeknik Keuangan Negara STAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31092/jpkn.v6i1.2873

Abstract

Bahasa Inggris:This study examines the factors influencing exporter satisfaction with the use of the SKA e-form E under the ASEAN-China Free Trade Area (ACFTA) scheme. A quantitative approach was employed, utilizing primary data gathered through questionnaires distributed to 95 exporters who used the SKA e-form E in 2023. The research model integrates the Technology acceptance model (TAM) with the DeLone & McLean Information System (D&M IS) Success Model. Findings reveal that Information quality and System quality are key determinants of Perceived usefulness, which in turn significantly enhances the intention to use the SKA e-form E. Additionally, perceived ease of use has a direct and significant impact on user satisfaction. These results highlight the importance of improving information and System quality to facilitate the transition to mandatory use of the SKA e-form E. The study also suggests that in the context of mandatory e-government services, development efforts should focus on enhancing user satisfaction by increasing the perceived benefits of the service.Bahasa Indonesia: Penelitian ini mengkaji faktor-faktor yang memengaruhi kepuasan eksportir dalam penggunaan SKA e-form E di bawah skema ASEAN-China Free Trade Area (ACFTA). Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan pengolahan data primer melalui kuesioner yang disebarkan kepada 95 eksportir yang menggunakan SKA e-form E selama tahun 2023. Model yang digunakan adalah kombinasi dari Technology acceptance model (TAM) dan DeLone & McLean Information System (D&M IS) Success Model. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kualitas informasi (Information quality) dan kualitas sistem (System quality) merupakan faktor utama yang memengaruhi persepsi kebermanfaatan (Perceived usefulness), yang pada gilirannya meningkatkan niat (intention) untuk menggunakan SKA e-form E. Selain itu, persepsi kemudahan penggunaan (perceived ease of use) secara signifikan memengaruhi kepuasan pengguna (user satisfaction). Temuan ini menegaskan pentingnya peningkatan kualitas informasi dan sistem dalam memfasilitasi transisi menuju penggunaan SKA e-form E yang bersifat wajib. Penelitian ini juga menunjukkan bahwa dalam konteks layanan e-government yang bersifat wajib, fokus pengembangan layanan perlu diarahkan pada peningkatan kepuasan pengguna melalui peningkatan manfaat yang dirasakan dari layanan tersebut.
The Effect of Tariffs, Existence of Internal Control Committee, and Number of Customers on the Performance of Regional-Owned Water Supply Company (PDAM) In Indonesia Muhammad Khaidir Arief
Jurnal Pajak dan Keuangan Negara (PKN) Vol 6 No 1 (2024): Jurnal Pajak dan Keuangan Negara : September 2024
Publisher : Politeknik Keuangan Negara STAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31092/jpkn.v6i1.2893

Abstract

Based on data from the Ministry of Public Works and Public Housing (PUPR), the majority of Indonesian Regional-Owned Water Supply Company (PDAM) during the financial year of 2019 to 2022 did not show any improvement in performance as indicated by experiencing losses and projected to experience bankruptcy if not managed well. This research aims to examine the effect of tariffs, the existence of an Internal Control Committee, and the number of customers on the performance of PDAMs in Indonesia with firm size as a control variable. In this research, the type of data used is secondary data and is prepared using quantitative research methods using panel data. This research used a sample of 385 PDAMs with a total research period of four years. The results of the research conducted explain that tariffs have a negative and significant relationship to PDAM performance, while the existence of Internal Control Committee and the number of customers have a positive and significant relationship to PDAM performance. This research shows that PDAMs need to review the tariffs, reduce water loss levels, form Internal Control Committee, increase the number of customers, and record and reclassify customers to improve company performance.
The Role of Leading Subsectors on Provincial Own-Source Revenue in Eastern Indonesia with Archipelagic Characteristics in 2015–2023 Ginting, Ronaldo Keristanta; Nasrudin
Jurnal Pajak dan Keuangan Negara (PKN) Vol 6 No 1 (2024): Jurnal Pajak dan Keuangan Negara : September 2024
Publisher : Politeknik Keuangan Negara STAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31092/jpkn.v6i1.2894

Abstract

To increase regional fiscal independence and achieve regional development goals in the Eastern Indonesia (KTI) in the era of fiscal decentralization, own-source revenue (PAD) is one source of regional revenue that is important to optimize based on regional economic potential. Thus, this research aims to analyze the leading subsectors and the influence on provincial PAD in KTI with archipelagic characteristics in 2015 – 2023. By overlaying location quotient and shift share analysis, eight leading subsectors in KTI with archipelagic characteristics were obtained. Next, the seven leading subsectors outside the public administration and defence, compulsory social security subsector analyzed by panel data regression with a fixed effect model, state that the five leading subsectors including crop and animal production, hunting and related service activities; fishing and aquaculture; other mining and quarrying; construction; and education have a significant effect, while the wholesale and retail trade and repair of motor vehicles and motorcycles and the air transport do not have a significant effect on the provincial PAD in KTI with archipelagic characteristics in 2015 - 2023. Therefore, the provincial government is expected to prioritize leading subsectors that have a significant positive influence to be developed in optimizing the provincial PAD in KTI with archipelagic characteristics.
Menangkap Kembali Potensi PPNBM Tas Mewah Dan Jam Tangan Mewah Silkapianis, Asya Annisa; Prastya, Heru; Badruzzuhad, Muhammad Taufiq; Matondang, Yogi Michael
Jurnal Pajak dan Keuangan Negara (PKN) Vol 6 No 2 (2025): Jurnal Pajak dan Keuangan Negara: Maret 2025
Publisher : Politeknik Keuangan Negara STAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31092/jpkn.v6i2.2756

Abstract

Pemerintah melalui Peraturan Menteri Keuangan Nomor 106/PMK.010/2015 tentang Jenis Barang Kena Pajak yang Tergolong Mewah selain Kendaraan Bermotor yang Dikenai Pajak Penjualan atas Barang Mewah menghapus pengenaan PPnBM terhadap berbagai objek pajak termasuk tas mewah dan jam tangan mewah. Padahal, besarnya pangsa pasar penjualan tas mewah dan jam tangan mewah di Indonesia merupakan sebuah kesempatan besar bagi Pemerintah untuk meningkatkan penerimaan pajaknya. Penelitian ini bertujuan untuk melihat potensi perpajakan, argumentasi, dan dampak dari pengenaan kembali PPnBM atas tas mewah dan jam tangan mewah. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi literatur dalam pengumpulan data. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa pemerintah sebaiknya mengenakan kembali Pajak Penjualan atas Barang Mewah terhadap jam tangan dan tas mewah karena terdapat potensi penerimaan pajak yang besar, adanya sustainability objek pengenaan pajak, perilaku konsumen barang mewah yang khusus, biaya ekonomi yang rendah, isu keadilan, political cost yang rendah, dan keinginan memajaki lebih produsen jam tangan dan tas mewah yang umumnya berasal dari luar negeri.
Analisis Penentuan Materialitas dan Risiko Audit Dalam Opini Audit di Masa Pandemi : Studi Kasus Pada HLB Hadori Sugiarto Adi & Rekan Cabang Madiun Nova, Priska; Rahmawati, Ulfa; Widodo, Nova Maulud
Jurnal Pajak dan Keuangan Negara (PKN) Vol 6 No 2 (2025): Jurnal Pajak dan Keuangan Negara: Maret 2025
Publisher : Politeknik Keuangan Negara STAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31092/jpkn.v6i2.2901

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana HLB Hadori Sugiarto Adi & Rekan Cabang Madiun dalam menentukan materialitas dan risiko audit pada audit PT XXXX tahun 2022. Dalam penelitian ini unit analisisnya yaitu PT XXXX. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan dijabarkan secara deskriptif. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini melibatkan data sekunder yang berasal dari laporan keuangan auditee tahun 2022, WP (Working Paper) auditee tahun 2023, dan ATLAS auditee tahun 2023. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa auditor menetapkan tingkat materialitas 3% dari saldo laba sebelum pajak Rp15.944.886.379 sehingga overall materiality sebesar Rp478.346.591, margin 50% dari overall materiality sehingga performance materiality sebesar Rp239.173.296, dan margin 3% dari performance materiality untuk ambang batas nilai yang tidak dikoreksi sebesar Rp7.175.199. Didapatkan AR 3%, RoMM 70%, dan DR 4%, berarti auditor memerlukan perencanaan pengujian substantif melalui suatu tahapan untuk memperoleh risiko yang bisa diterima bahwa ada kemungkinan kegagalan sebesar 4% saat menemukan salah saji yang material.
Pengaruh Penerapan Sistem E-Filling, E-Billing, dan E-Spt Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi Dengan Pengetahuan Teknologi Sebagai Variabel Moderasi Nurhaerani; Suhartono; Bulutoding, Lince
Jurnal Pajak dan Keuangan Negara (PKN) Vol 7 No 1 (2025): Jurnal Pajak dan Keuangan Negara | September 2025
Publisher : Politeknik Keuangan Negara STAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31092/jpkn.v7i1.3056

Abstract

The purpose of this study is to investigate, using technological knowledge as amoderating variable, the impact of e-filing, e-billing, and e-SPT on individualtaxpayer compliance. This study uses an associative technique and isquantitative in nature. Individual taxpayers who are registered at KP2KPSungguminasa Gowa make up the study's population. Purposive sampling isthe method used in the sampling procedure. Direct questionnaire surveyswere employed to gather primary data for the study. Data analysis techniquesinclude both multiple linear regression analysis and moderated regressionanalysis using MRA. Multiple linear regression analysis and the MRA test,which is impacted by technical skill, are used to assess the e-filling, e-billing,and e-SPT hypotheses. The results of a study using multiple linear regressionanalysis show that e-billing and e-filling increase individual taxpayercompliance. Meanwhile, the e-SPT system has a small and negative effect. Anexamination of moderating factors using the MRA technique suggests thattechnological proficiency may decrease the effect of e-filling and e-billing onindividual taxpayer compliance. Meanwhile, the e-SPT system's impact onindividual taxpayer compliance cannot be moderated by technical expertise. Itis anticipated that KP2KP Sungguminasa Gowa would benefit from thisresearch's consequences, which might boost taxpayer compliance. Tujuan studi untuk menginvestigasi, dengan menggunakan pengetahuanteknologi sebagai variabel moderasi, dampak dari pengarsipan elektronik,penagihan elektronik, dan SPT elektronik terhadap kepatuhan wajib pajakorang pribadi. Penelitian ini menggunakan teknik asosiatif dan bersifatkuantitatif. Wajib pajak orang pribadi yang terdaftar di KP2KP SungguminasaGowa menjadi populasi dalam penelitian ini. Purposive sampling adalahmetode yang digunakan dalam prosedur pengambilan sampel. Surveikuesioner langsung digunakan untuk mengumpulkan data primer untukpenelitian ini. Analisis regresi linier berganda serta analisis regresi moderasimenggunakan MRA digunakan dalam analisis data. Hipotesis e-filling, e-billing, dan e-SPT diuji dengan menggunakan analisis regresi linier bergandadan uji MRA yang dipengaruhi oleh keahlian teknis. Hasil analisis regresi linierberganda menunjukkan bahwa e-billing dan e-filling meningkatkan kepatuhanwajib pajak orang pribadi. Sementara itu, sistem e-SPT memiliki dampak yangdapat diabaikan dan tidak signifikan. Keahlian teknologi dapat memoderasidampak e-filling dan e-billing terhadap kepatuhan wajib pajak orang pribadi,berdasarkan analisis faktor moderasi dengan teknik MRA. Sementara itu,dampak sistem e-SPT pada kepatuhan wajib pajak orang pribadi tidak dapatdimoderasi oleh keahlian teknis. Diharapkan KP2KP Sungguminasa Gowadapat mengambil manfaat dari hasil penelitian ini untuk meningkatkankepatuhan wajib pajak.

Page 13 of 13 | Total Record : 129