Jurnal Sintaksis : Pendidikan Guru Sekolah Dasar, IPA, IPS dan Bahasa Inggris
Jurnal Sintaksis adalah jurnal ilmiah yang dikelola oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat STKIP Al Maksum Langkat. Jurnal Sintaksis terdiri dari empat rumpun ilmu yaitu Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Pendidikan IPA, Pendidikan IPS, dan Pendidikan Bahasa Inggris
Articles
134 Documents
PENGARUH POLA PENGASUHAN TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS ANAK DALAM PEMBELAJARAN
Unita Sukma Zuliani Nasution
Jurnal Sintaksis Vol 1 No 1 (2019): Jurnal Sintaksis
Publisher : LPPM STKIP AL MAKSUM
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (197.699 KB)
Every parents has steps to take care of children. The steps and patterns will be different between one family with another family. The parenting to children is the mirror of behavior and attitude from the parents to their children in communcation and interaction. While the children has problem in the house, they have obstacle when they are studying in the school. A lack of concentration, feel depressed, cannot be able to make decision and cannot speak to tell his opinion will influence to students, especially the effectiveness in learning the lesson in the school. Therefore, the parenting of the parents in the house will make the personality of the children is better, especially in studying all of lesson that are given by the teacher in the school.
PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN IPA TERPADU BERBASIS KOMPUTER DENGAN MACROMEDIA FLASH 8 PADA POKOK BAHASAN UNSUR, SENYAWA DAN CAMPURAN TERHADAP KEJELASAN, KEDALAMAN DAN KETEPATAN ISI MATERI
Wina Mariana Parinduri
Jurnal Sintaksis Vol 1 No 1 (2019): Jurnal Sintaksis
Publisher : LPPM STKIP AL MAKSUM
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (268.703 KB)
Macromedia flash has a lot of advantages compared with other animation software. For instance, the program is object-oriented, which can design based on the vector that used as a software to create Websites and other advantages. The students who use the computer program may accomplish the lesson about 13, 75 hours. On the other side, the students use direct lesson need 24 hours. Besides, more than 560 in the senior high school use the computer program “ EnviroQuest” and ROD-CD. The result of ROD-CD is shown 93% of the students find their aim after learning its program. 70 % of students state that they get a lot of knowledge, and 97% of students say that they love its computer program. In short, the advantage of using the computer program as a learning media has a lot of benefits. This research has already conducted in chemistry laboratory FMIPA UNIMED, and the media has examined in MTS Negeri 3 Medan on Mei 2010. The instrument used in this research is the usage of the questionnaire to reveal the students’ responses toward the learning media based on computer media namely: Macromedia flash 8. In conclusion, the result of this research is the media has given the material clearly, and the content of the material is more clearly.
PROBLEM MASYARAKAT ACEH DI KOTA MEDAN TERHADAP PELAKSANAAN SYARIAT ISLAM
Yusda Novianti
Jurnal Sintaksis Vol 1 No 1 (2019): Jurnal Sintaksis
Publisher : LPPM STKIP AL MAKSUM
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (191.366 KB)
Approach in culture anthropology, relevant with a purpose to watchfulness culture ecology theory. Influence existence possibility from environment towards culture is thinking only see environment that has influence that limit culture that is that certain activity impossible happens in certain climates (like agriculture culture at pole region), so that only seen as something that doesn't has direct influence towards culture. Will approach dynamics (dynamic approach) will see syariat Islam from the aspect of will look at the implementation. In course of eksploration how does program execution or this activity is carried out, do conflicts that, different idea, importance difference that colour decision-making processes. Approach this more give top priority factors digging process born it decision, how is consensus created. This "watchfulness is carried out at field district petisah, and field district area,
THE EFFECT OF RIDDLE ON TEACHING VOCABULARY OF THE SEVENTH YEAR STUDENTS OF MTS NEGERI STABAT
Yusrah ,
Jurnal Sintaksis Vol 1 No 1 (2019): Jurnal Sintaksis
Publisher : LPPM STKIP AL MAKSUM
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (232.913 KB)
This study was purposed to find out the effect of riddle on teaching the vocabulary of the seventh -year students of MTs Negeri Stabat. The design of the study was experimental research. The population of this study was the seventh year students of MTs Negeri Stabat. There are six classes of the seventh year students consisting of 200 students. Since the population is large, the writer will take 70 students into her sample, namely two classes. To know the difference between the groups, the researchers used a comparative analysis technique between two groups which compared the means by applying the t-test formula. The observed data using t-test was 2.73 for the degree of freedom 68 (n1 + n2 – 2 = 35 + 35 – 2 = 68). In the row of 68 of the t-table was 1.671 = 0.05. The result showed that the t-observed was lower than the t-table, namely 2.73 < 1.671. Therefore, Riddles affects the Vocabulary achievement of the seventh- year students of MTs Negeri Stabat.
PENGARUH MODEL PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH SISWA SEKOLAH DASAR
Nurul Hasanah;
Renni Ramadhani Lubis;
Bella Puspita Sari
Jurnal Sintaksis Vol 2 No 1 (2020): Jurnal SIntaksis
Publisher : LPPM STKIP AL MAKSUM
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (191.975 KB)
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model problem based learning terhadap kemampuan berpikir kritis siswa pada pembelajaran tematik tema VII materi Gaya Magnet di SDN 056633 Kecamatan Gebang. Metode penelitian yang digunakan adalah quasi eksperiment dengan populasi terdiri dari 3 kelas paralel.Teknik pengambilan sampel dilakukan secara sampling, dimana kelas VA sebagai kelas eksperimen I, VB eksperimen II, dan VC sebagai kontrol.Teknik analisis data menggunakan Analisis Kovariat (ANAKOVA) dengan bantuan aplikasi SPSS 23.00 for windows.Teknik pengumpulan data menggunakan instrumen tes berbentuk pilihan berganda dan uraian. Hasil analisis data diperoleh model problem based learning (masalah dari siswa) lebih baik dari model problem based learning (masalah dari guru) dan model direct instruction; (1) Kemampuan pemecahan masalah siswa yang dibelajarkan dengan model PBL (siswa) memperoleh nilai rata-rata 87,50 lebih baik dari; (2) model PBL(guru) dengan rata-rata 80,60 dan; (3) pembelajaran dengan model direct instruction dengan rata-rata 72,40.
ANALISIS KESALAHAN JAWABAN SISWA PADA PERMASALAHAN GEOMETRI DI SEKOLAH DASAR
Muhammad Febri Rafli;
Elfi Lailan Syamita Lubis;
Cut Desfira Aldina;
Imelda Anggraeni
Jurnal Sintaksis Vol 2 No 1 (2020): Jurnal SIntaksis
Publisher : LPPM STKIP AL MAKSUM
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (303.347 KB)
Abtraksi-abstraksi yang dikembangkan untuk menjelaskan pola dan hubungan geometri menjadikan geometri sebagai subyek yang sangat penting dan dapat diterapkan pada bermacam-macam situasi.Penelitian bertujuan menganalisis hasil jawaban siswa tentang geometri materi bangun datar persegi. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif.Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IV di SD Negeri 057225 Lorong Siku Kec. Gebang.Sampel dalam penelitian ini yaitu 18 siswa kelas IV SD Negeri 057225 Lorong Siku Kec. Gebang dengan menggunakan teknik total sampling. Peneliti melakukan beberapa teknik untuk mengumpulkan data yaitu tes tentang konsep bangun persegi yang berjumlah 5 butir soal. Peneliti juga melakukan observasi dan wawancara. Hal ini berguna untuk memberikan penguatan terhadap hasil jawaban siswa dan kebenaran data yang sesungguhnya terjadi di lapangan. Data dianalisis menggunakan analisis kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan proses penyelesaian jawaban siswa masih memiliki pemahaman konsep geometri bangun persegi. Hasilpenelitian juga menunjukkan siswa belum mampu menjelaskan karakteristik dari bangun persegi panjang. Metode hafalan rumus menjadi acuan guru dalam pelaksanaan proses pembelajaran.
PERUBAHAN FUNGSI RUMAH GADANG DALAM PANDANGAN PERUBAHAN SOSIAL DI KAWASAN SERIBU RUMAH GADANG KABUPATEN SOLOK SELATAN
Muhammad Fadli;
Elfi Lailan Syamita Lubis;
Hestika Dewi Sitepu
Jurnal Sintaksis Vol 2 No 1 (2020): Jurnal SIntaksis
Publisher : LPPM STKIP AL MAKSUM
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (137.424 KB)
Artikel ini merupakan sebuah intisari dari penelitian yang dimana perubahan fungsi rumah gadang telah berubah. Dan perbuahan itu terjadi diakibatkan faktor merantau dan faktor destinasi wisata. Dimana dikawasan seribu rumah gadang. Rumah gadangnya bukan lagi menjadi tempat kegiatan-kegiatan adat, melainkan sudah menjadi homestay atau rumah gadang yang bisa dijadikan tempat penginapan bagi pendatang dan hal ini dilakukan untuk mendapatkan sumber pendapatan yang dimana pendapatan dari homestay tersebut untuk melestarikan dan merawat rumah gadang ini sesuai dengan kesepatakan para datuk dengan pemerintah setempat. Penelitian ini bertujan untuk mengetahui dan meninjau fungsi rumah gadang yang ada dikawasan seribu rumah gadangkabupaten Solok Selatan. Pendekatan yang diapakai ialah pendekatan kualitatif dengan metode wawancara mendalam dengan informan kunci dan melakukan dokumentasi serta memakai literatur yang berhubungan dengan kajian ini.
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN QUALITY CONTROL PRODUK CV. THREE R PRA PEMASARAN
Muhammad Riza Syahputra
Jurnal Sintaksis Vol 2 No 1 (2020): Jurnal SIntaksis
Publisher : LPPM STKIP AL MAKSUM
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (171.762 KB)
Setiap tahun, pemasaran produk CV. Three R selalu meningkat. Untuk itu dibutuhkan pendataan produk dengan baik. Dalam menjaga kualitas produk yang akan dipasarkan juga harus di perhatikan kondisinya. Agar dapat memberikan keputusan yang tepat dalam menentukan kualitas produk, maka dibutuhkan suatu metode dalam mengambil keputusan. Data dan metode yang digunakan diambil dari data-data produk pemasaran CV. Three R. metode yang digunakan dalam mengolah data adalah Simple Additive Weighting (SAW). Tahapan pengolahan metode saw dalam penelitian ini adalah melakukan inisialisasi data-data produk. Hasil dari inisialisaisi dilakukan normalisasi dan menentukan bobot ternormalisasi. Maka akan diperoleh nilai preferensi untuk setiap alternatif. Hasil dari pengujian terhadap metode ini adalah perangkingan dari kriteria tanggak kadaluarsa, kondisi warna kemasa, kondisi bentuk kemasan, kondisi segel danpacking. Hasil dari pengujian terhadap metode ini rangking terbaik adalah alternatif kedua. Hasil ini memiliki nilai persentasi 81%. Penentuan quality control dapat dilakukan dengan optimal. Sehingga hasil keputusan yang diperoleh dapat dijadikan panduan untuk melakukan produksi sesuai dengan permintaan pasar dengan kualitas terbaik.
PENINGKATAN SELF-EFFICACY SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN CONNECTING-ORGANIZINGREFLECTING- EXTENDING (CORE)
Ade Evi Fatimah
Jurnal Sintaksis Vol 2 No 1 (2020): Jurnal SIntaksis
Publisher : LPPM STKIP AL MAKSUM
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (220.1 KB)
Self-efficacy merupakan suatu keyakinan atau kepercayaan diri individu yang masih perlu ditingkatkan dalam diri seorang siswa. Hal ini menjadi tugas seorang guru dalam proses pembelajaran di kelas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan Self-efficacy siswa yang memperoleh pembelajaran dengan model Connecting-Organizing-Reflecting-Extending (CORE) dibandingkan dengan siswa yang memperoleh pembelajaran konvensional. Pendekatan penelitian yaitu pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X SMK Bisnis dan Manajemen APIPSU Medan sedangkan sampelnya adalah siswa kelas X-1 (kelas eksperimen) dan siswa kelas X-2 (kelas kontrol). Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara melakukan tes angket Self efficacy siswa.Analisis data Self efficacy siswa dilakukan dengan menggunakan Independent Sample t Test. Hasil pengujian hipotesis menunjukkan bahwa peningkatan Selfefficacy siswa yang memperoleh model pembelajaran Connecting-Organizing- Reflecting-Extending (CORE) lebih baik dibandingkan siswa yang memperolehpembelajaran Konvensional. Hal ini dapat dilihat dari selisih rata-rata data Self efficacy di kelas eksperimen dan kontrol yaitu sebesar 12,97%. Kemudianberdasarkan hasil angket Self efficacy siswa menunjukkan bahwa siswa menunjukkan sikap positif terhadap pembelajaran matematika yang menggunakanmodel pembelajaran Connecting-Organizing-Reflecting-Extending (CORE).
METODE KLASIFIKASI DECISION TREE UNTUK MEMPREDIKSI JUARA ENGLISH PREMIER LEAGUE
Syaiful Bahri;
Akhyar Lubis
Jurnal Sintaksis Vol 2 No 1 (2020): Jurnal SIntaksis
Publisher : LPPM STKIP AL MAKSUM
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (257.184 KB)
Pada hasil akhir klasemen liga inggris setiap musim dapat dianalisis berdasarkan atributatribut dari tabel klasemen. Dengan sekumpulan data hasil klasemen setiap akhir musim dapat diklasifikasikan seberapa besar sebuah club tersebut mampu menjadi juara berdasarkan atribut yang paling dominan. Penelitian ini menerapkan metode klasifikasi decision tree dengan algortima C4.5 menggunakan software RapidMiner 8.1. Club yang akan diuji adalah Manchester United. Data set yang digunakan adalah data club dari tahun 1992 hingga tahun 2016, jumlah goal yang diciptakan setiap musimnya, jumlah kemasukan goal tiap musimnya, jumlah points diakhir musim dan status juara atau tidak di akhir musim. Hasil penelitian dengan algoritma C4.5 ini menunjukan bahwa clubtersebut akan mampu menjadi juara di akhir musim jika mampu menciptakan jumlah goal diatas 65 dan point yang diperoleh diatas 89 point di setiap akhir musim. Jika jumlah perolehan points club tersebut diakhir musim dibawah 65 points, maka club tersebut dipastikan tidak pernah juara diakhir musim.